cover
Contact Name
Eko Pramudya Laksana
Contact Email
pramudyalaksana29@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jkbk.fip@um.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling
ISSN : 25484311     EISSN : 25033417     DOI : -
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, ISSN 2503-3417 (online), ISSN 2548-4311 (print), is a peer-reviewed journal which publishes articles on practice, theory, and research in all areas of Guidance and Counseling also education related to Guidance and Counseling. Every submitted manuscript will be reviewed by at least two peer-reviewers using double blind review method. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling is published by Department of Guidance and Counseling, Faculty of Education, Universitas Negeri Malang in collaboration with Asosiasi Bimbingan dan Konseling (ABKIN).
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 4 (2017)" : 5 Documents clear
Perbedaan Kematangan Sosial Siswa yang Berasal dari Sekolah Homogen dan Sekolah Heterogen Peni Ramanda; Imalatul Khairat
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.569 KB)

Abstract

Abstract: The purposes of this study is to describes: (1) the social maturity of students from homogeneous school and heterogeneous schools; (2) to examine whether there is a difference of social maturity levels of students from the homogeneous schools and heterogeneous schools. The samples of this quantitative research are 206 students from Madrasah Aliyah Swasta Ar-Risalah and Madrasah Aliyah Swasta Tarbiyah Islamiyah Batang Kabung. Sample were chosen using proportional random sampling techniques. The instrument used in this research is the scale of the social maturity of students. The data were analyzed with descriptive statistics and t-test. The research findings shows that: (1) the social maturity of students from homogeneous school heterogeneous schools were on a high category; (2) there is a difference of social maturity levels of students from a homogeneous schools and heterogeneous schools, where the level of social maturity of students from heterogeneous schools is higher. Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) kematangan sosial siswa dari sekolah homogen dan sekolah heterogen; (2) untuk menguji apakah ada perbedaan tingkat kematangan sosial siswa dari sekolah homogen dan heterogen. Sampel penelitian kuantitatif ini adalah 206 siswa dari Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Ar-Risalah dan MAS Tarbiyah Islamiyah (TI) Batang Kabung. Pemilihan sampel menggunakan teknik proportional random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kematangan sosial siswa. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan uji-t. Temuan penelitian adalah: (1) kematangan sosial siswa dari sekolah heterogen sekolah homogen berada pada kategori tinggi; (2) terdapat perbedaan tingkat kematangan sosial siswa yang berasal dari sekolah yang homogen dan heterogen, dimana tingkat sosial kematangan siswa yang berasal dari sekolah heterogen lebih tinggi.Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i42017p148
Perbedaan Tingkat Perilaku Agresi Berdasarkan Jenis Kelamin pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Kota Yogyakarta Wahyu Nanda Eka Saputra; Nadiah Hanifah; Dika Nur Widagdo
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.616 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to identify whether there are differences between male student aggression behavior and female students aggresive behavior in Yogyakarta. This comparative study involved 160 students from Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah in Yogyakarta as a sample. Simple Random Sampling technique were used to choose sample. The instrument used is the scale of aggression behavior. Independent Samples Test were used to analysis the data. The research findings show that there is no significant difference between male student aggression behavior and female students aggresive behavior. This study recommends counseling service to reduce and overcome student aggression behavior.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi apakah terdapat perbedaan perilaku agresi siswa laki-laki dan perempuan di Kota Yogyakarta. Penelitian komparatif ini melibatkan 160 orang siswa yang tersebar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah di Kota Yogyakarta sebagai sampel. Pemilihan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala perilaku agresi. Analisis data untuk mengidentifikasi perbedaan perilaku agresi siswa laki-laki dan perempuan menggunakan Independent Samples Test. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara perilaku agresi siswa laki-laki dan siswa perempuan. Penelitian ini merekomendasikan perlu pelayanan konseling untuk mengurangi dan mengatasi perilaku agresi siswa.Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i42017p142
Pengekspresian Jatuh Cinta Siswa Sekolah Menengah Pertama Melalui Media Tulisan: Kreativitas atau Vandalisme? Intan Imaningtyas; Adi Atmoko; Triyono Triyono
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.363 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this research is to understand the characteristics of falling in love and the love expression in writing media (graffiti) on Junior High School students. The chosen approach is qualitative approach with phenomenological research type. The subject is students of Sekolah Menengah Pertama Pancadarma Malang. The result shows love is expressed in the form of courting behavior, the love that underlies this relationship is romantic love so it cannot be said to be deep love (unreflective). In love expression, it can be directly (oral and action) or indirect (writing). The expression of love through writing can be classified into written media (school facilities, public facilities, private facilities, social media); writing forms (graffiti, tattoos, reply to comments, replying text messages, poetry, writing letters, short stories); and the content of writing (feelings and desires to be disclosed). It can be concluded that there are two main characteristics of the love expressed in the form of writing, the love expressed in the form of works and love expressed in the form of destructive (vandalism) behavior.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik jatuh cinta dan bentuk pengekspresian jatuh cinta melalui media tulisan (coretan) pada siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pendekatan yang dipilih adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Subjek adalah siswa SMP Pancadarma Malang. Hasil menunjukkan cinta diekspresikan dalam bentuk perilaku pacaran, cinta yang mendasari hubungan ini adalah cinta romantis sehingga hubungan tidak dapat dikatakan mendalam (unreflective). Dalam pengekspresiannya, cinta dapat diungkapkan secara langsung (lisan dan tindakan) maupun tidak langsung (tulisan). Pengekspresian cinta melalui tulisan dapat diklasifikasi menjadi media tulisan (fasilitas sekolah, fasilitas umum, fasilitas pribadi, media sosial); bentuk tulisan (graffiti, tato, berbalas komentar, bertukar pesan teks, puisi, menulis surat, cerita pendek); dan isi penulisan (perasaan dan keinginan yang ingin diungkapkan). Dapat disimpulkan bahwa ada dua karakteristik utama pengekspresian cinta dalam bentuk tulisan, yaitu cinta yang diekspresikan dalam bentuk karya dan cinta yang diekspresikan dalam bentuk perilaku vandalisme (perusakan).Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i42017p165
Keefektifan Konseling Behavioral Teknik Modeling dan Konseling Analisis Transaksional Teknik Role Playing untuk Meminimalkan Kecenderungan Perilaku Agresif Siswa Sekolah Menengah Atas I Ketut Gading; Umrotun Nisa; Luh Putu Sri Lestari
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.436 KB)

Abstract

Abstract: This study aims to determine the effectiveness of behavioral counseling using modeling technique and counseling transactional analysis using role playing technique to minimize student’s tendency of aggressive behavior. This experimental research with pretest-posttest control group design is taking samples using purposive sampling technique. The sample were 18 tenth grade students from Senior High School Laboratorium Universitas Pendidikan Ganesha who have high aggressive behavior. 18 sample were randomly assigned to three group, that is: (1) experimental group of behavioral counseling using modeling technique; (2) counseling transactional analysis using role playing technique group; and (3) control group. Data on aggressive behavior tendency before and after treatment were collected using questionnaire of aggressive behavior, then analyzed by t test. The results show: (1) behavioral counseling using modeling technique were effective to minimize the tendency of aggressive behavior; (2) counseling transactional analysis using role playing technique were effective to minimize the aggressive behavior; and (3) counseling transactional analysis using role playing technique were more effectively minimizes the tendency of aggressive behavior rather than behavioral counseling using modeling technique.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan konseling behavioral teknik modeling dan konseling analisis transaksional teknik role playing untuk meminimalkan kecenderungan perilaku agresif siswa. Penelitian eksperimen dengan rancangan pretest-posttest control group design ini mengambil sampel dengan teknik purposive sampling. Sampel terdiri dari 18 orang siswa kelas X Sekolah Menengah Atas (SMA) Laboratorium Universitas Pendidikan Ganesha yang memiliki perilaku agresif tinggi. 18 sampel dibagi secara acak dan merata pada tiga kelompok, yaitu: (1) kelompok eksperimen yang mendapatkan perlakuan konseling behavioral teknik modeling; (2) kelompok eksperimen yang mendapatkan perlakuan konseling analisis transaksional teknik role playing; (3) dan kelompok kontrol. Data kecenderungan perilaku agresif sebelum dan sesudah perlakuan dikumpulkan dengan kuesioner perilaku agresif, kemudian dianalisis dengan uji t. Hasil menunjukkan: (1) konseling behavioral teknik modeling efektif meminimalkan kecenderungan perilaku agresif; (2) konseling analisis transaksional teknik role playing efektif meminimalkan perilaku agresif; dan (3) konseling analisis transaksional dengan teknik role playing lebih efektif meminimalkan kecenderungan perilaku agresif dibanding konseling behavioral teknik modeling.Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i42017p157
Pengaruh Permainan Edukatif terhadap Interaksi Sosial Siswa Taman Kanak-kanak Putu Agus Indrawan; Betrics Maria Mando; Suriata Suriata
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (792.626 KB)

Abstract

Abstract: The aims of this study is to determine the effect of educational game on kindergarten students’s social interaction. This quantitative research uses Quasi Experimental research design in Reversal Time Series Design. The population in this study were 56 B1 grade kindergarten students of Taman Kanak-kanak St. Francis Xaverius Tarakan, then we took 10 of them as a sample. The data collection technique used is using observation. The data were analysed using graphical analysis technique, then a decision were made based on: frequency, latency, tendency of stability, tendency of chart direction, and level change. The results show that educational games have a significant positive effect on kindergarten students’s social interactionAbstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh metode permainan edukatif terhadap interaksi sosial siswa taman kanak-kanak katolik (TKK). Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimental dalam bentuk Reversal Time Series Design. Populasi dalam penelitian ini adalah 56 siswa kelas B1 TKK St. Fransiskus Xaverius Tarakan yang kemudian diambil 10 siswa sebagai sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan observasi. Data dianalisis menggunakan teknik analisis grafik dengan ketentuan pengambilan keputusan analisis grafik berdasarkan: frekuensi, latensi, kecenderungan stabilitas, kecenderungan arah grafik, dan level perubahan. Hasil menunjukkan bahwa permainan edukatif memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap interaksi sosial siswa.Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um001v2i42017p132

Page 1 of 1 | Total Record : 5