cover
Contact Name
Nur Isriani Najamuddin
Contact Email
isriani@biges.ac.id
Phone
+6281355082622
Journal Mail Official
isriani@biges.ac.id
Editorial Address
Jl. Mr.Muh Yamin No195 Cadika Manding Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia
Location
Kab. polewali mandar,
Sulawesi barat
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Bina Generasi
ISSN : 1979150X     EISSN : 26212919     DOI : https://doi.org/10.35907/bgjk.v13i2
Core Subject : Health,
Jurnal ini menerima tulisan ilmiah berupa laporan penelitian (Original article research paper) dengan fokus dan scope meliputi Keperawatan Komunitas dan keluarga, Keperawatan Anak, Keperawatan medikal bedah, Keperawatan jiwa, Keperawatan Maternitas, Kebidanan, Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Administrasi Kebijakan Kesehatan, Manajemen Rumah Sakit, Gizi Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Reproduksi. Bina Generasi : Jurnal kesehatan, Terbit 2 kali Setahun pada bulan maret dan september, berisi tulisan yang di angkat dari hasil penelitian dan kajian Analisis Kritis aplikasi teori dan pembahasan perpustakaan tentang masalah-masalah dibidang Kesehatan khususnya keperawatan dan kebidanan oleh mahasiswa dan dosen di dunia pendidikan dan intitusi pelayanan.
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi" : 10 Documents clear
HUBUNGAN LAMA DAN POSISI DUDUK DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PENJAHIT BAJU DI PASAR SENTRAL POLEWALI DAN PASAR WONOMULYO KABUPATEN POLEWALI MANDAR jahidin, ahid
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.181 KB)

Abstract

Nyeri punggung merupakan gangguan muskuloskeletal yang paling sering didalam aktivitas kerja. Nyeri punggung adalah rasa nyeri yang terjadi di daerah punggung bagian bawah dan dapat menjalar ke kaki terutama bagian belakang dan samping luar. Duduk lama dapat mengakibatkan ketegangan dan keregangan ligamentum dan otot tulang belakang sehingga mengakibatkan keluhan Nyeri Punggung Bawah. Selain lamanya duduk, posisi duduk turut mempengaruhi risiko Nyeri Punggung Bawah. Posisi duduk statis yang kurang ergonomis seperti duduk dalam posisi membungkuk dapat memicu kerja otot yang kuat dan lama tanpa cukup pemulihan dan aliran darah ke otot terhambat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan lama dan posisi duduk dengan keluhan nyeri punggung bawah pada penjahit baju di Pasar Sentral Polewali Dan Pasar Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar. Metode penelitian yaitu studi korelasi. Cara pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel 35 orang.
HUBUNGAN PENGETAHUAN KEPALA KELUARGA DENGAN KEMAMPUAN KELUARGA DALAM MERAWAT PENDERITA GANGGUAN (HALUSINASI) YANG DIRAWAT DI RUMAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAPILLI KECAMATAN MAPILLI KAB. POLEWALI MANDAR ofan, hilki
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.461 KB)

Abstract

Latar belakang : Pada saat ini kecenderungan peningkatan jumlah penderita gangguan jiwa, bahkan Word Health Organization (WHO) dalam admin (2007) menegaskan bahwa gangguan jiwa telah manjadi masalah serius diseluruh dunia. Menurut laporan WHO tahun 2001 sekitar 450 juta penduduk dunia menderita gangguan jiwa dan sekitar 1% dari seluruh penduduk dunia berada dalam kondisi membutuhkan pertolongan dan pengobatan untuk berbagai jenis gangguan jiwa. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan kemampuan keluarga dalam merawat klien gangguan jiwa dengan gangguan persepsi (Halusinasi) di rumah di Wilayah Kerja Puskesmas Mapilli. Metode Penelitian : Deskriptif Kuantitatif yang menggunakan Desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Penelitian ini dengan metode total sampel maka di peroleh sampel  sebanyak 16 sampel. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis secara statistika dengan menggunakan uji Chi Square dengan nilai kemaknaan = 0,05. Kesimpulan : Keluarga merupakan “perawat utama” dirumah. Keluarga berperan dalam menentukan cara atau asuhan yang diperlukan klien di rumah. Keberhasilan perawat di rumah sakit dapat sia-sia jika tidak diteruskan di rumah yang kemudian mengakibatkan klien harus dirawat kembali (kambuh). Pengetahuan keluarga tentang gangguan jiwa mendukung kemampuan keluarga dalam merawat klien gangguan jiwa dengan merawat, memperlakukan dan melayani penderita gangguan jiwa di rumah.
PENGARUH LATIHAN KEGEL EXERCISE TERHADAP INKONTINENSIA URINE USIA PRA LANSIA 45 TAHUN DALAM PROLANIS ( PROGRAM LANSIA ) DI PUSKESMAS MASSENGA KABUPATEN POLEWALI MANDAR wahab, masyita
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.914 KB)

Abstract

Latar belakang : Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang di lakukan pada tanggal di wilayah kerja Puskesmas  Massenga dari awal bulan januari sampai dengan desember 2016 januari 381orang lansia tersebut yang mengalami inkontinensia sekitar 30 % , februari sebanyak 359 lansia dengan kejadian inkontinensia masih berkisar 30 %  pada bulan maret jumlah lansia meningkat yaitu sekiatar 449 lansia dengan kejadian inkontinensia masih banyak pada bulan april sampai dengan juli lansia masih berjumlah 400 orang lansia dan masih banyak dalam gangguan kemih yaitu inkontinenisa, pada bulan agustus sampai dengan desember lansia sebnyak 463 lansia sekitar  25 % masih mengalami  inkontinensia Tujuan penelitian : Menganalisis pengaruh latihan kegel exercise terhadap inkontinensia urine pada usia pra lansia 45 tahun di wilayah kerja Puskesmas Massenga kabupaten Polewali Mandar. Metode, penenlitian ini menggunakan rancangan Quasy Eksperimen ( one grup pretest post test). yaitu penelitian yang dilakukan untuk pengaruh latihan kegel exercise terhadap inkontinensia urine pada usia pra lansia 45 tahun di wilayah kerja Puskesmas Massenga kabupaten Polewali Mandar.Yang dilaksanakan ± 4 minggu. Populasi Pada penelitian ini adalah Lansia di wilayah kerja Puskesmas Massenga kabupaten Polewali Mandar.. Menggunakan metode total sampling dengan sampel 14 responden, pengumpulan data dengan menggunakan lembar Observasi
PENGARUH SENAM DI SMENORE TERHADAP PENURUNAN NYERI REMAJA PUTRI SMK 1 TAPANGO TAPANGO KABUPATEN POLEWALI MANDAR asriaprilia, asri aprilia
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.871 KB)

Abstract

Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Bentuk modern dari senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang dari latihan yang digunakan oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki dan menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan ada pengaruh senam disminore terhadap penurunan nyeri pada remaja SMK 1 Tapango Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar Kelompok senam di uji Mann Whitney untuk mengetahui ada pengaruh bermakna tidak diberikan dan diberikan senam dismenore, Populasinya adalah 30 pasien  remaja putri di SMK Tapango Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar. Tehnik sampel yang digunakan secara Total sampling dan terdiri dari 30 responden dimana 15 responden merupakan kelompok diberika senam dismenore dan 15 responden kelompok tidak diberikan senam dimenore yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara tidak terstruktur dan observasi langsung pada pasien.
PENGARUH MINUMAN JAHE TERHADAP FREKUENSI EMESIS PADA IBU HAMIL TRIMESTER PERTAMA DI PUSKESMAS PEKKABATA KEC. POLEWALI KAB. POLEWALI MANDAR defrin, dini paramita
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.581 KB)

Abstract

Emesis gravidarum atau nama lainnya nausea gravidarum (NVP), atau lebih dikenal dengan istilah morning sickenss yaitu mual muntah yang terjadi pada pagi hari, tapi yang sebenarnya tidak hanya terjadi pada pagi hari saja, bahkan rasa mual tersebut terjadi disepanjang hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh minuman jahe terhadap frekuensi emesis pada ibu hamil trimester pertama di Puskesmas Pekkabata Kec. Polewali Kab. Polman. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian Quasy Eksperiment dengan pendekatan Control Group Pre-Posttest Design dengan teknik sampling non probability sampling yaitu tekhnik Purposive Sampling, jumlah sampel sebanyak 32 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi untuk mengetahui efektivitas minuman jahe terhadap penurunan frekuensi emesis. Data diolah dengan menggunakan program SPSS dan dilakukan analisis univariat dan bivariat.
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEAKTIFAN KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMARORONGKECAMATAN SUMARORONG KABUPATEN MAMASA irfan, irfan
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.114 KB)

Abstract

Latar belakang : Posyandu dikelolah oleh petugas kesehatan dan para kader yang membantu. Berfungsinya posyandu itu sendiri dipengaruhi oleh keaktifan para kader posyandu, kurang berfungsinya kader posyandu sehingga kinerja posyandu tersebut menjadi tidak maksimal disebabkan karena kurangnya kemampuan kader dalam memberikan pelayanannya di posyandu serta pembinaan dari petugas kesehatan yang kemudian rendahnya minat masyarakat untuk menggunakan posyandu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi keaktifan kader posyandu di wilayah kerja Puskesmas Sumarorong. metode penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh kader posyandu yang ada wilayah kerja puskesmas Sumarorong yang terdiri dari 2 Kelurahan dan 8 Desa, dan masing-masing memilki 1 posyandu dan terdiri dari 5 kader perposyandu, dan jumlah keseluruhan kader sebanyak 50 orang dengan penentuan sampel total sampling jadi keseluruhan sampel yaitu 50 orang.
GAMBARAN PENGETAHUAN AKSEPTOR KB NON MKJP TENTANG ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANREAPI KABUPATEN POLEWALI MANDAR TAHUN 2016 biges, niar
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat merupakan akibat dari fertlitas yang tinggi dan akan menjadi masalah bagi suatu Negara. Agar laju penduduk dapat ditekan maka dibentuklah program KB. AKDR  adalah salah satu program KB jangka panjang dan efektifitasnya sangat tinggi yang diharapkan mampu menekan laju pertumbuhan penduduk. Tujuan : Tujuan Umum penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan Akseptor KB Non MKJP tentang  AKDR, tujuan khusunya adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan Akseptor KB Non MKJP tentang pegertian, efektifitas, serta efek samping AKDR pada tingkat baik, cukup ataukah kurang. Metode Penelitian : Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif. Lokasi dan waktu penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Anreapi, Kec. Anreapi pada tanggal 20 maret sampai dengan 20 april 2016, teknik pengambilan sampel yaitu Simple Random Sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan komputerisasi program SPSS versi 20 dengan rumus product moment dan spearmen brown. Hasil Penenitian :Dari hasil penelitian terhadap 92 responden, pengetahuan responden terhadap AKDR masuk dalam kategori kurang yakni 52 orang (56,5%). Kesimpulan : Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan kurang (56,5%) tentang AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim). Saran : Diharapkan agar semua bidan lebih meningkatkan profesionalisme dalam memberikan informasi dan penyuluhan tentang AKDR
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI KURANG DARI 6 MINGGU POST PARTUM TENTANG MENYUSUI YANG BENAR DI PUSTU TAKATIDUNG KEL. TAKATIDUNG KEC. POLEWALI biges, najdah
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.103 KB)

Abstract

Latar belakang : pemberian ASI ekslusif di indonesia belum tercapai sepenuhnya. Upaya pemantauan dan meningkatkan perilaku menyusui pada ibu yang memiliki bayi khususnya ASI eksklusif masih dirasa kurang. Permasalahan yang utama adalah faktor sosial budaya, kesadaran akan pentingnya ASI, pelayanan kesehatan dan petugas kesehatan yang belum sepenuhnya mendukung pemberian ASI ekslusif, gencarnya promosi susu formula, posisi menyusui yang salah  dan ibu bekerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu menyusui kurang dari 6 minggu post partum tentang menyusui yang benar di pustu takatidung. Metode penelitian ini adalah deskristif dengan tujuan utama untuk mengambarkan suatu keadaan secara objektif, jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 31 ibu menyusui dan jumlah dan jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 31 sesuai dengan populasi penemtuan sampel mengunakan teknik total sampling data di peroleh dengan cara wawancara mengunakan kosioner. Hasil penelitian di dapatkan bahwa tingktat bahwa tingkat pengetahuan ibu menyusui tentang pengertian menyusui yang benar tertinggi dalam kategori baik yaitu 11 responden atau  (68.75%), tentang manfaat menyusui yang benar tertinggi dalam kategori cukup yaitu 8 responden atau (50%) tentang jadwal menyusui yang benar tertinggi dalam kategori cukup yaitu 8 responden atau (50%). Kesimpulan : berdasarkan penelitian yang diperoleh hasil bahwa tingkat pengetahuan   ibu menyusui kurang dari 6 minggu post partum  tentang menyusui yang benar secara keseluruhan berada dalam kategori cukup yaitu 10 responden (62.5%), namun tetap diharapkan perlu adanya penigkatan dalam hal pengetahuan ibu tentang menyusui yang benar.
GAMBARAN PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) DI PUSKESMAS PEKKABATA manfaati, sekarwuni
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.888 KB)

Abstract

Latar belakang : Di Indonesia, kanker payudara merupakan kanker kedua paling banyak diderita kaum wanita setelah kanker mulut/leher rahim. SADARI adalah pemeriksaan payudara sendiri yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kanker dalam payudara wanita (Yustina 2013: 73). Tujuan penelitian : ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita usia subur tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di  Puskesmas Pekkabata. Metode penelitian : ini adalah deskriptif dengan tujuan utama untuk menggambarkan suatu kedaaan secara objektif dengan jumlah populasi adalah wanita usia subur 1655 dengan jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 94  dengan menggunakan tehnik Accidental sampling dengan alat ukur yang digunakan adalah kuisioner. Hasil penelitian : ini menyatakan bahwa pengetahuan wanita usia subur tentang pengertian pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di Puskesmas Pekkabata termaksud dalam kategori baik adalah 52,13%, pengetahuan wanita usia subur tentang cara pencegahan kanker payudara termaksud dalam kategori cukup adalah 55,32%, pengetahuan wanita usia subur tentang manfaat pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) termaksud dalam kategori cukup adalah 51,06%, dan pengetahuan wanita usia subur tentang cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) termaksud dalam kategori kurang adalah 50,00%. Kesimpulan : menunjukkan bahwa secara keseluruhan pengetahuan wanita usia subur tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di Puskesmas di kategorikan, Cukup sebanyak 60 wanita usia subur dengan presentase 63.83%. dan diharapkan adanya peningkatan dalam hal pengetahuan wanita usia subur tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
GAMBARAN PENGETAHUAN SUAMI TENTANG SUAMI SIAGA DALAM MASA KEHAMILAN DI PUSKESMAS MATAKALI KECAMATAN MATAKALI KABUPATEN POLEWALI MANDAR karlina, lilis
Jurnal Kesehatan Bina Generasi Vol 8 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Bina Generasi
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.684 KB)

Abstract

Lalar Belakang : Suami siaga adalah suami yang siap menjaga istrinya yang sedang hamil, menyediakan tabungan bersalin, serta memberikan kewenangan untuk menggunakannya apabil terjadi masalah kehamilan. Tujuan:  untuk mengetahui gambaran suami tentang suami siaga dalam masa kehamilan di Puskesmas Matakali Kecamatan Matakali Kabupaten Polewali Mandar. Metode penelitian : adalah deskriptif dengan populasi yaitu semua suami yang mempunyai istri yang sedang hamil. Teknik pengamblian sampel menggunakan total sampling sehingga jumlah sampel sebanyak dalam penelitian 55 responden. Hasil penelitian : diperoleh tingkat pengetahuan suami tentang pengertian suami siaga adalah cukup sebesar 67.3%, tentang peran dan keterlibatan suami dalam masa kehamilan adalah baik sebesar 45.5%, dan dukungan suami dalam masa kehamilan adalah cukup sebesar 49.1%. Kesimpulan: tingkat pengetahuan suami tentang suami siaga dalam masa kehamilan di Puskesmas Matakali Kecamatan Matakali Kabupaten Polewali Mandar adalah cukup sebesar 69.1% termasuk dalam kategori cukup. Saran : bagi petugas kesehatan untuk diharapkan pelayanan terhadap ibu hamil terutama pengadaan pendidikan kesehatan kepada suami dapat ditingkatkan lagi sehingga pengetahuan  suami  tantang suami SIAGA semakin bertambah, dan bagi masyarakat umum untuk senantiasa berupaya menambah wawasan pengetahuannya tentang tanggung jawabnya sebagai suami sehingga mampu mengetahui tentang suami SIAGA.

Page 1 of 1 | Total Record : 10