NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial adalah suatu jurnal multidisiplin yang mencakup berbagai pokok persoalan dalam kajian ilmu-ilmu sosial dan humaniora. Secara khusus jurnal menaruh perhatian, namun tidak hanya terbatas, pada pokok-pokok persoalan tentang perkembangan ilmu pengetahuan sosial dan humaniora termasuk politik, hukum dan ekonomi; pembangungan ekonomi dan perubahan sosial termasuk di dalamnya antara lain pokok-pokok persoalan tentang gender, pemberdayaan masyarakat, kelembagaan sosial dan pemerintahan dan sistem pengetahuan lokal
Articles
60 Documents
Search results for
, issue
"Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial"
:
60 Documents
clear
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA UNTUK MEMOTIVASI SEMBUH PADA NARAPIDANA PEREMPUAN
Candra Sitepu;
Mitro Subroto
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1342-1351
Tingkat kejahatan di Indonesia semakin meningkat dengan peningkatan jumlah narapidana di Lembaga Permasyarakatan terutama narapidana perempuan. Unsur penting dalam proses penyembuhan narapidana perempuan dalam menjalani masa pidananya adalah dukungan keluarga. Peran penting dukungan keluarga dalam mempercepat proses penyembuhan narapidana salah satunya yaitu dengan memotivasi seorang narapidana dengan memotivasinya untuk sembuh. Tujuan penelitian ini guna mengenali hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi sembuh pada narapidana perempuan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas IIA Medan. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional. Kuantitatif korelasional ialah sesuatu jenis penelitian yang memandang ikatan antara satu ataupun sebagian ubahan dengan satu ataupun ubahan yang lain. Dalam penelitian ini yang jadi variable bebas X yaitu dukungan keluarga serta sebagai variable terikat Y yaitu dorongan sembuh. Pengumpulan keterangan yang dicoba dengan mengedarkan kuesioner pada narapidana perempuan. Dari penelitian yang dicoba ditemui hasil bahwa ada ikatan positif relevan antara dukungan keluarga guna memotivasi sembuh pada narapidana perempuan. Artinya semakin besar dukungan sosial keluarga yang dipunyai pribadi maka semakin besar motivasi diri pribadi.
IMPLEMENTASI PROGRAM REMBUG STUNTING DI DESA LEMAH MULYA KABUPATEN KARAWANG
Aprilia Bestraningsih;
Eka Yulyana;
Lina Aryani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1063-1074
Program Rembug Stunting adalah program musyawarah antara kader kesehatan ke PAUD, masyarakat desa, pemerintah desa, dan BPD untuk membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan, khususnya masalah stunting melalui pemberdayaan sumber daya pembangunan yang ada di desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pelaksanaan Program Rembug Stunting di Desa Lemah Mulya Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Sumber data diperoleh yaitu data primer yang berasal dari wawancara mendalam dengan informan terkait dan data sekunder yang berasal dari dokumen-dokumen pendukung. Hasil penelitian Program Rembug Stunting Desa Lemah mulya sudah terlaksana dan sebanyak lebih dari 90% balita terpantau pertumbuhannya. Program Rembug Stunting diadakan di Desa Lemah Mulya untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya ibu hamil, bayi dan balita agar mengurangi angka stunting dan menekan perbaikan gizi pada balita.
ANALISIS PEMBELAJARAN INVASI AMERIKA SERIKAT DI GRENADA TAHUN 1983
Irwan Abidin;
Firdaus Firdaus;
Sunarjo Sunarjo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.963-970
Invasi Amerika Serikat di Grenada dengan sandi Operasi Operation Urgent Fury adalah sebuah invasi di pulau Grenada yang dilakukan oleh AS dan beberapa negara Karibia lainnya. Invasi ini dilakukan dalam menanggapi kudeta yang dilakukan oleh Wakil Perdana Menteri Bernard Coard. dimana bertujuan untuk menglaksanakan evakuasi 1000 warga Amerika Serikat yang berada di Grenada yang sebagian besar adalah Mahasiswa di St George University Medical School dan menyelamatkan Grenada dari kekuasaan Jenderal Austin Hudson. Mempelajari kasus pendaratan Amerika Serikat di Grenada diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi bangsa Indonesia didalam menghadapi ancaman peperangan dimasa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode penulisan deduktif dengan analisa secara kualitatif. Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan berdasarkan literatur yang berasal dari sumber buku, jurnal, berita dan referensi yang tersedia serta didukung pendekatan empiris. Kekalahan yang dialami oleh Irak terjadi karena penerapan strategi yang tidak berjalan dengan baik. Aspek pembelajaran yang dapat diambil adalah pertama aspek edukatif dapat mempelajari dan memahami teori strategi perang terdiri dari tujuan (ends) yang hendak dicapai, sarana (means) yang tersedia dan cara (ways) yang digunakan untuk mencapai tujuan. Kedua aspek Inspiratif dalam melaksanakan suatu strategi harus jelas tujuan, sarana dan cara mencapainya. Ketiga Aspek Instruktif personel TNI AL agar melatih dan membina diri menjadi prajurit yang profesional.
ANALISIS PENGUATAN POSISI INDONESIA DI KANCAH INTERNASIONAL DALAM PERSPEKTIF MANAJEMEN STRATEGIS
Dedi Susetyo;
Aris Sarjito
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1253-1262
Globalisasi merupakan suatu hal yang tidak dapat dihindari. Pada era globalisasi seperti dewasa ini ketidakpastian acap kali terjadi. Tidak adanya kutub kekuatan tertentu, terjadinya kekuatan tunggal dan asimetris sangat menimbulkan ketidakpastian di dalam kehidupan baik di suatu negara hingga dikancah internasional. Perubahan-perubahan terus berlangsung dan tidak menutup kemungkinan munculnya kembali polarisasi kekuatan yang dulu ada. Salah satu yang perlu diperhatikan ialah posisi keberadaan Indonesia di mata dunia. keterlibatan dan keaktifan Indonesia dalam bebagai aspek agaknya mendapat sambutan hangat dari dunia. Dalam hal ini manajemen strategis terkait eksistensi Indonesia ini kancah dunia perlu analisis secara lebih mendalam. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui manajemen strategis yang digunakan oleh pemerintah dalam upaya penguatan posisi Indonesia di kancah intenasional. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah faktor yang mempengaruhi dalam keberhasilan pemerintah dalam penguatan kedudukan Indonesia di kancah politik yaitu dengan ketepatan langkah yang diambil pemerintah, salah satunya ialah manajemen strategis.
STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH DAERAH KARAWANG DALAM MELAYANI PENGADUAN MASYARAKAT MELALUI WEBSITE LAPOR
Ajeng Maryuani Kusmayadi;
Wahyu Utamidewi;
Rastri Kusumaningrum
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1184-1194
Penelitian ini membahas mengenai strategi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang dalam pelayanan pengaduan masyarakat melalui website LAPOR. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat terkait pengaduan yang disampaikan melalui website LAPOR. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan didukung dengan kajian teori perencanaan Charles Berger. Pemilihan informan dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah lima orang, dengan dua orang merupakan informan utama, dan tiga orang merupakan informan pendukung. Perolehan data dalam penelitian ini dilakukan dengan beberapa cara yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang meliputi tiga tahapan, diantaranya yaitu tahap perencanaa, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIRIAN BUMDES DI DESA WOLOTOLO, KABUPATEN ENDE
Bartholy A.S. Lengo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1383-1394
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja Implementasi Kebijakan Pendirian Badan Usaha Milik Desa Di Desa Wolotolo, Kabupaten Ende. Penelitian ini menggunakan teori kebijakan publik, dan model implementasi kebijakan publik menurut Daniel A. Mazmanian dan Paul A. Sabatier dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja Implementasi Kebijakan Pendirian Badan Usaha Milik Desa Di Desa Wolotolo kurang optimal sebab: (1) Sosialisasi dan pembentukan BUMDes sangat terburu-buru dan ruang untuk konsultasi publik cukup tertutup. (2) Struktur organisasi dan kepengurusan di Bumdes tidak berpedoman pada peraturan, dan penentuan unit usaha dilakukan tanpa studi kelayakan usaha. (3) Laporan pertanggungjawaban Bumdes baru dilakukan tahun 2021 dan ditolak BPD. Ada pun faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja Implementasi Kebijakan Pendirian Badan Usaha Milik Desa Di Desa Wolotolo, diantaranya: (1) Cakupan Perubahan yang diharapkan terlalu luas. Sementara itu, Bumdes memiliki keterbatasan sumber daya manusia dan kelembagaan. (2) Unit usaha Stone Cruser kurang strategis dalam pemenuhan kebutuhan sebagian besar masyarakat Desa Wolotolo yang adalah petani. (3) Kajian tentang kelayakan usaha sebelum pendirian Bumdes tidak dilakukan. (4) Frekuensi penyampaian informasi tentang kebijakan pendirian tanpa melalui mekanisme konsultasi publik (5) Pemilihan pengurus tanpa sistem rekrutmen dan seleksi.
HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA ANAK DIDIK PEMASYARAKATAN DI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK LPKA KLAS I PALEMBANG
Muhammad Suma Amaruz Yusti;
Kusmiyanti Kusmiyanti
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1118-1123
Konsep diri menjadi salah satu faktor penting yang dibutuhkan dalam diri seorang individu, terutama pada seorang anak. Konsep diri yang dimiliki oleh seorang anak akan mempengaruhi tingkat kepercayaan diri yang mereka miliki. Kepercayaan diri membantu seorang individu untuk dapat berani dan berinteraksi dengan pihak luar. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk melihat adanya hubungan antara konsep diri dengan kepercayaan diri yang berada di dalam diri seorang individu. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan melakukan penyebaran kuisioner kepada para anak didik LPKA Klas I Palembang. Dalam melakukan analisa data, peneliti menggunakan metode regresi linear sederhana. Hasil yang ditemukan di dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara konsep diri dengan kepercayaan diri pada anak didik pemasyarakatan. Hasil hubungan yang di dapatkan adalah sebesar 69 persen.
ANALISIS PENGADAAN HELIKOPTER ESCORT UNTUK MENDUKUNG OPERATIONAL READY FORCE TNI ANGKATAN LAUT
Iwan Purwanto;
Ranu Samiaji;
H. Lestianto
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1013-1029
The geographical condition of Indonesia, which consists of tens of thousands of islands, makes the potential threat to be even greater at any time, so that the readiness of the Navy in implementing Military Operations is a necessity. Amphibious operations are part of the Military Operations, which is essentially an operation in integrating various types of forces, namely ships, aircraft and landing troops in an attack on the enemy's coast and/or potentially controlled by the enemy and is marine in nature in the sense that the Navy plays a major role as which is reflected in the implementation of the operation. Faced with the functions and duties of Naval Aviation, currently the Indonesian Navy in general and Puspenerbal in particular do not yet have special combat helicopters to carry out escorts in support of amphibious operations. The selection of the Escort Helicopter can be carried out in an integrated manner using the Integrated Performance Measurement System, DEMATEL, ANP methods. This research is expected to provide advice and input to the leadership of the Indonesian Navy in procurement an escort helicopter that is strategically objective. In carrying out calculations and data processing, the results obtained are taking the Amphibious Operations Test (O1) sub-criteria, which is the most dominant strategic target in the prominance criteria group with a value of 6.9 which is slightly adrift with the budget sub-criteria (PR2) with a value of 6 ,89. In general, the Amphibious operation criteria are the most dominant compared to other criteria because they rank 1, 3 and 4. Furthermore, the Escort Helicopter Procurement budget sub-criteria is the item that has the largest weight which greatly affects so that it must be guarded not to drop because it can affect the overall weight assessment.
UPAYA DIPLOMASI BUDAYA KOREA SELATAN MELALUI KING SEJONG INSTITUTE FOUNDATION (KSIF) DI INDONESIA
Shefira Salsabillah M. Lamatenggo;
Ario Bimo Utomo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1298-1310
Diplomasi budaya adalah salah satu bentuk diplomasi yang dilakukan oleh individu maupun kelompok guna menciptakan citra positif negara tersebut melalui budaya. King Sejong Institute Foundation (KSIF) merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah Korea Selatan dalam menjalankan praktik diplomasi budaya di Indonesia. Sebagai aktor yang dipercayakan oleh pemerintah Korea Selatan, maka KSIF membentuk program-program dalam penyebaran bahasa dan budaya Korea Selatan. Penelitian ini menggunakan konsep diplomasi budaya oleh Simon Mark. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu KSIF sudah memberikan berbagai upaya dalam praktik diplomasi budaya Korea Selatan yaitu; (1) membuka kursus bahasa Korea; (2) menyelenggarakan Korean Culture Day; (3) menyelenggarakan Korean Movie Day dan; (4) program beasiswa dan pertukaran pelajar. Serta ditinjau melalui konsep diplomasi budaya KSIF sudah memenuhi elemen 4 elemen diplomasi budaya menurut Simon Mark yaitu; (1) aktor dan pemerintah; (2) objektivitas; (3) aktivitas dan; (4) audiensi.
SISTEMATIS PEMBINAAN TAMBAHAN NARAPIDANA SEUMUR HIDUP
Wahyu Cahyo Wibowo;
Mitro Subroto
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 4 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/jips.v9i4.2022.1225-1232
Jika dimengacu kepada Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan, yang menjelaskan mengenai Pembinaan terhadap narapidana Indonesia dijelaskan bahwa pembinaan tersebut memiliki isi yang menjelaskan tentang hukum pidana yang dibawah 20 tahun dan hukuman seumur hidup yang dijalani sampai narapidana tersebut meninggal dunia. Permasalahan yang muncul dalam peraturan ini adalah pembinaan jangka Panjang yang dilakukan untuk narapidana yang menjalani hukuman sumur hidup, hukuman tersebut diajlaankan seumur hidup karena kita tidak pernah tau waktu meninggal dari narapidana yang bersagkutan. Sedangkan saat ini peraturan yang berlaku di negara Indonesia menjelaskan mengenai pembinaan yang dilakukan oleh narapidana umum yang tidak ditentukan masa pidananya. Dengan permsalahan yang ada pada jurnal ini, penuli akan menejelaskan mengenai pengaplikasian pembinaan bagi narapidana yang menjalani hukuman pidana seumur hidup. Metode hukum normative adalah metode yang digunakan pada penulisan penelitian inipenelitian ini dugunkanan karna akan berfokus pada kebijakan hukum pidana dalam memndang pembinaan yang dilakukan untuk kasus narapidana seumur hidup, metode yang digunakan dengan hukum normative ini menggunakan pendekatan pada konsep yang ada dan juga peraturan perundang-undangan yang berlaku. Melihat kenyataan tersebut. Peraturan yang berlaku di Indonesia menerapkan pembinaan untuk narapidana seumur hidup itu sesuai dengan tahapan baku yang tetrtera, dan akan sulit menentukan tahapan pembinaan karena masa pidana yang tidak menentu karna ditentukan oleh umur hidup narapidana yang bersangkutan.