cover
Contact Name
M. Taufik
Contact Email
-
Phone
+628115652128
Journal Mail Official
jkmk@unmuhpnk.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Kesehatan, Lantai II, Universitas Muhammadiyah Pontianak Jl. Ahmad Yani. Nomor 111. Pontianak
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa
ISSN : 23552018     EISSN : 25812858     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa menerima naskah hasil penelitian di bidang Kesehatan Masyarakat dengan focus dan scope meliputi Epidemiologi, Biostatistik, Administrasi & Kebijakan Kesehatan, Keselamatan Kerja, Kesehatan Lingkungan, Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku, Gizi Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Reproduksi.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA" : 5 Documents clear
HUBUNGAN OBESITAS DAN STRES DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA PRA LANSIA DI DESA POJOKSARI MAGETAN Evy Nurvitasari; Retno Widiarini; Karina Nur Ramadhanintyas
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v7i4.2200

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit yang tergolong silent killer yang muncul secara tiba-tiba tanpa diketahui penyebabnya sehingga orang yang mengalami hipertensi tidak menyadari apabila tekanan darah yang dimilikinya sudah melebihi ambang batas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan obesitas dan stres dengan kejadian hipertensi pada pra lansia di Desa Pojoksari Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan menggunakan desain studi crossectional. Populasi penelitian ini yaitu semua pra lansia yang terdaftar dan mengikuti posbindu di Desa Pojoksari. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 110. Data penelitian diperoleh melalui pengukuran, observasi, kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Berdasarkan analisis bivariat, obesitas p=0,030 (RP=2,534; 95%CI=1,165-5,510) dan stres p=0,026 (RP=2,570; 95%CI=1,186-5,569) dengan hipertensi pada pra lansia di Desa Pojoksari Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obesitas dan stres merupakan faktor resiko yang berpengaruh terhadap kejadian hipertensi pada pra lansia di Desa Pojoksari Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan. Petugas Kesehatan perlu meningkatkan  upaya promotif melalui penyuluhan  dan pengetahuan mengenai faktor resiko penyakit tidak menular salah satunya hipertensi.
BODY MASS INDEX, PROTEIN INTAKE AND HAND GRIP STRENGTH AMONG YOUTH Anna Fitriani; Desiani Rizki Purwaningtyas
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v7i4.2254

Abstract

Hand Grip Strength (HGS) is an indicator of muscle strength tha has been a predictor of physical capacity and long-term health. There has been a a decrease in HGS among youth and is related with several factors such us body mass index (BMI) and protein intake, but the available researches are still inconsistent. This cross sectional study examined the level of HGS and it’s relationship with BMI and protein intake among female college student of UHAMKA Jakarta. HGS were measured by Smedley Dynamometer and were carried out according to the Southampton Protocol. Anthropometric measurements and self 3-day food records were performed to obtain BMI and total protein intake. Chi square test was performed to reveal the difference proportion of low HGS among various groups. The results showed that the average HGS score was 21.70 ± 7.09 kg, of which 48.7% of respondents were classified as low HGS. There was no significant difference of low HGS proportion between normal BMI and abnormal BMI (less and more) (P value = 0.481). However, the proportion of low HGS was significantly higher among those who had deficit protein intake compared to normal (P value = 0,000). Therefore, an adequate protein intake is needed to maintain muscle strength among youth.   Keywords: Muscle strength, hand grip strength, BMI, protein intake, youth
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA USIA PRODUKTIF DI KELURAHAN PILANGBANGO Agnes Candra Febrianita; Avicena Sakufa Marsanti; Retno Widiarini
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v7i4.2197

Abstract

ABSTRAK Tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi penyebab kematian global dan diperkirakan telah meyebabkan 9,4 juta kematian. Prevalensi penyakit tekanan darah tinggi di Indonesia sering meningkat. Pada tahun 2018 prevalensi penyakit tekanan darah tinggi di Indonesia sebesar 34,1%. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian tekanan darah tinggi pada usia produktif dan mengukur besarnya pengaruh faktor risiko. Metode penelitian ini dengan menggunakan metode Case Control dengan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 102 orang dengan 51 kasus dan 51 kontrol. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner dan observasi. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara jenis kelamin (OR 3,484; 95% CI 1,522-7,972) riwayat keluarga (OR 9,840 ; 95% CI 3,934-24,616), indeks massa tubuh (OR 3,380; 95% CI 1,447-7,897), dan aktivitas fisik OR 3,720 ; 95% CI 1,632-8,479) dengan kejadian tekanan darah tinggi pada usia produktif di Kelurahan Pilangbango. Dari hasil penelitian tersebut faktor yang menjadi penyebab tekanan darah tinggi pada usia produktif di Kelurahan Pilangbango yaitu jenis kelamin, IMT, aktivitas fisik dan riwayat keluarga. Berdasarkan faktor risiko tersebut, diharapkan masyarakat usia produktif yang berada di kelurahan Pilangbango menerapakan gaya hidup sehat dan rutin memeriksakan tekanan darah ke fasilitas terdekat.ABSTRACTHigh blood pressure is a non-communicable disease that causes global death and is estimated to have caused 9.4 million deaths. The prevalence of high blood pressure in Indonesia often increases. In 2018 the prevalence of high blood pressure in Indonesia is 34.1%. The purpose of this study is to prove the risk factors that influence the incidence of high blood pressure in the productive age and measure the magnitude of the influence of risk factors. The type of this research is using Case Conrol method  with the number of samples in this study were 102 people with 51 cases and 51 controls. Research data was obtained through questionnaires and observations. Data analysis used Chi-Square test. The results showed that there was a relationship between gender (OR 3,484; 95% CI 1,522-7,972) family history (OR 9,840; 95% CI 3,934-24,616), body mass index (OR) OR 3,380; 95% CI 1,447-7,897), and physical activity OR 3,720; 95% CI 1,632-8,479) with the incidence of high blood pressure in the productive age in Pilangbango Village. From the results of the study, the factors that cause high blood pressure at productive age in Pilangbango Village are gender, BMI, physical activity and family history. From this risk factors, it is expect that people in Pilangbango Village adopt a healthy lifestyle and routinely check their blood pressure to the nearest facility.Kata Kunci: Tekanan Darah tinggi, Usia Produktif, Kelurahan Pilangbango
FAKTOR DETERMINAN PERILAKU PENCEGAHAN DBD DI KELURAHAN KAPUAS KANAN HULU KABUPATEN SINTANG Nanang Rusadi; Gandha Sunaryo Putra
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v7i4.2413

Abstract

DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang pada Tahun 2019  tercatat jumlah kejadian DBD sebanyak 231 kasus. Kasus terbanyak terjadi di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Puri yaitu sebanyak 52 kasus, kemudian disusul oleh Puskesmas Sungai Durian sebanyak 48 kasus, dan Puskesmas Dara juanti 11 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinan perilaku pencegahan DBD pada kepala keluarga Di Kelurahan Kapuas Kanan Hulu Kabupaten Sintang Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan teknik Incidental Sampling. Besar sampel penelitian sebanyak 93 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Uji statistik menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value = 0,0000), sikap (p value = 0,000), pendidikan (p value = 0,000) dan dukungan petugas kesehatan (p value = 0,003) dengan perilaku pencegahan DBD di Kelurahan Kapuas Kanan Hulu sintang. Disarankan pada masyarakat agar selalu melaksanakan kegiatan 4M plus untuk mencegah terjadinya penyakit DBD.Kata Kunci : DBD, Pencegahan DBD, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu
MODUL KESEHATAN GIGI UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN IBU DALAM MENCEGAH MALNUTRISI PADA ANAK PENDERITA KARIES GIGI Pawarti Pawarti; Yeni Maryani; Fathiah Fathiah; Ayu Rizky
Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jkmk.v7i4.2094

Abstract

Abstract Pengetahuan mengenai kesehatan gigi anak menjadi hal keharusan bagi seorang ibu demi perkembangan dan pertumbuhan gigi – geligi anak yang baik. Ibu diharapkan dapat melakukan perawatan gigi dengan baik agar anak terhindar dari penyakit gigi(1)(2) Penggunaan modul sebagai media pendidikan  dapat  membantu memperjelas informasi kepada ibu dalam merawat gigi anaknya.(3) .Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektifitas modul dalam meningkatkan pengetahuan ibu dalam merawat gigi anaknya. Jenis penelitian adalah eksperimen semu dengan pre dan post designe. Tempat penelitian  Posyandu Parit Masigi dan Posyandu  Parit Jacob Manunggal Desa Ambawang Kuala  Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Sebagai sampel adalah ibu yang datang di Posyandu, diambil 30 orang sebagai eksperimen dan 30 orang sebagai kontrol. Pengetahuan ibu pada kelompok perlakuan mengalami peningkatan sebesar 3,35 sesudah diberi penyuluhan menggunakan modul.  Pengetahuan ibu  sebelum penyuluhan menggunakan modul rata rata skor 69,5 + 3,23 (baik) dan pengetahuan ibu sesudah penyuluhan menggunakan modul 72,85+2,96 (baik). Hasil analisis uji Paired T tes menunjukan ada perbedaan yang bermakna  pengetahuan ibu tentang cara merawat gigi anak sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan menggunakan modul dengan  nillai   p= 0,011 atau  p <0,05. Sedangkan pengetahuan ibu  pada kelompok yang diberikan penyuluhan tanpa menggunakan modul mengalami peningkatan pengetahuan sebesar 0,15. Rata rata skor sebelum penyuluhan 76 + 1,64 (baik) dan sesudah penyuluhan 76,15 + 1,88(baik), uji Paired T tes nillai p= 0,769.atau  p >0,05 artinya tidak adaerbedaan pengetahuan ibu tentang cara merawat gigi anak sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tanpa menggunakan modul. Disarankan kepada tenaga promosi kesehatan  menggunakan modul pada saat melakukan penyuluhan. Kata kunci: modul,pengetahuan ibu

Page 1 of 1 | Total Record : 5


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 10, No 3 (2023): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 10, No 2 (2023): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 10, No 1 (2023): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 9, No 4 (2022): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 9, No 3 (2022): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 9, No 2 (2022): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 9, No 1 (2022): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 8, No 4 (2021): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 8, No 3 (2021): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 8, No 2 (2021): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 8, No 1 (2021): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 7, No 4 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA Vol 7, No 3 (2020): JURNAL KESMAS (Kesehatan Masyarakat) KHATULISTIWA Vol 7, No 2 (2020): JURNAL KESMAS (KESEHATAN MASYARAKAT) KHATULISTIWA Vol 7, No 1 (2020): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 6, No 4 (2019): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 6, No 3 (2019): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 6, No 2 (2019): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 6, No 1 (2019): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 5, No 3 (2018): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 4, No 4 (2017): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 5, No 4 (2018): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 5, No 1 (2018): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 5, No 2 (2018): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa Vol 4, No 3 (2017): Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa More Issue