cover
Contact Name
M. Hasan Ma'ruf
Contact Email
hasan.stie.aas@gmail.com
Phone
+6281802579955
Journal Mail Official
budimas.aas@gmail.com
Editorial Address
Jln Slamet Riyadi No. 361 Windan Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Budimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Published by STIE AAS Surakarta
ISSN : -     EISSN : 27158926     DOI : https:/doi.org/10.29040/budimas
Jurnal Pengabdian Masyarakat BUDIMAS diterbitkan 2 (dua) kali setahun (April dan Oktober) oleh LPPM STIE AAS. Terbit pertama pada bulan Oktober 2019. BUDIMAS memuat hasil pengabdian kepada masyarakat dalam segala bidang. Editor mengundang para akademisi dan praktisi terkait (Perguruan Tinggi, Pemerintahan, LSM, dan lain-lain) untuk dapat mengirimkan artikelnya ke Jurnal Pengabdian Masyarakat BUDIMAS.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 112 Documents
Search results for , issue "Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat" : 112 Documents clear
PELATIHAN PEMANFAAT TEKNOLOGI DESAIN UI/UX UNTUK PEMBUATAN APLIKASI MOBILE “STUDI KASUS : SMK MUHAMMADIYAH 03 KARANGANYAR” Ardhani, Rahmad; Munir, Muhammad Misbahul; Sadewa, Tities Pramu; Sadida, Irfan
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Smk Muhammadiyah karanganyar merupakah sekolah kejuruan yang terdiri dari jurusan teknik komputer jaringan dan Multimedia yang berada di kota karanganyar. Smk Muhammadiyah karanganyar meruapakan Smk di bawah naungan yayasan muhammadiyah. Dari permasalah yang terjadi bahwa 90% Siswa Smk Muhammadiyah 03 Karanganyar belum mengenal bidang UI/UX yang digunakan untuk merancang sebuah aplikasi mobile learning dari survey dan observasi yang telah dilakukan . Maka Peneliti mengadakan sebuah pelatihan tentang cara merancang sebuah aplikasi mobile. Aplikasi mobile merupakan sebuah aplikasi yang saat ini sangat perkembangan. Peneliti memberikan sebuah keilmuan tentang cara mendesain sebuah aplikasi berbasis mobile sesuai dengan prinsip desain UI/UX. Peneliti memberikan 2 sesi pelatihan yaitu pada sesi I adalah materi tentang prinsip desain user friendly dengan tujuan peserta mempunyai sebuah keahlian untuk mendesain sebuah protype aplikasi yang user friendlya dan pada sesi II peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikan cara untuk mendesain protype sebuah aplikasi berbasis mobile. Untuk menunjang penguasaan materi peneliti memberikan sebuah modul buku dan video tutorial sehingga para peserta dapat belajar Kembali setelah pelatihan ini selesai. Dari hasil data quisioner pelatihan ini 80% mudah dipahami dan memberikan kontribusi keilmuan tentang desain ui/ux.  
APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MEMILIH PROGRAM STUDI PADA PERGURUAN TINGGI DI SMA N 2 SUKOHARJO Pakarti, Bagoes; Nendy Akbar Rozaq, Rais
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Memilih Program Studi pada suatu Perguruan Tinggi merupakan salah satu Langkah penting dalam menentukan masa depan seorang siswa, di era saat ini dimana tersedia 6 rumpun ilmu yang terdiri dari 68 Program studi. Dengan banyaknya pilihan Program Studi yang tersedia tersebut menjadikan siswa di SMA Negeri 2 Sukoharjo mengalami kebingungan untuk memilih Program studi terlepas dari pilihan untuk melanjutkan bekerja. Maka perlu dibuatkan sebyah system pendukung keputusan yang dapat membantu siswa untuk memilih Program Studi yang tepat. Pemilihan Program Studi didasarkan dari minat dan bakat dari siswa itu sendiri. Minat dan Bakat siswa dapat ditentukan berdasarkan 5 kriteria, yaitu; Logika, Spasial, Praktikum, Sosial dan Bahasa. Pembobotan kriteria akan diproses dengan metode AHP (Analytical Hierachy Process). Aplikasi yang dirancang merupakan aplikasi berbasis website yang menggunakan paha pemrograman HTML supaya dapat digunakan secara fleksibel baik melalui gawai ataupun perangkat computer. Sistem pendukung keputusan berbasis AHP ini diharapkan dapat membantu siswa SMA Negeri 2 Sukoharjo dalam membuat keputusan yang lebih baik dan lebih terinformasi mengenai pilihan program studi di perguruan tinggi.
Peningkatan Kapasitas Kader dalam Penanganan Stunting di Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung Nastia, Gina Indah Permata; Pratama, Yudhistira Anugerah; Syaefulloh, Iqbal; Ardiwidjaja, Nunung Hastika
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting adalah keadaan yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam jangka waktu lama, sehingga menyebabkan gangguan tumbuh kembang pada anak dan berpotensi memperlambat perkembangan otak, berupa keterbelakangan mental, kemampuan belajar yang buruk, dan risiko penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi kronis. Salah satu tujuan pemerintah saat ini adalah mencegah stunting yang bertujuan agar anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Universitas Langlangbuana menginisiasi pencegahan stunting kepada masyarakat melalui peningkatan kapasitas kader. Peningkatan kapasitas kader tersebut didukung oleh berbagai pihak di Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung dari mulai kader PKK, pemerintah setempat, dan masyarakat binaan yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, orang tua/pengasuh, dan remaja. Peningkatan kapasitas kader ini diselenggarkan pada tanggal 18 November 2023 dan 30 Desember 2023. Peningkatan kapasitas kader ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat binaan untuk mencegah stunting. Tidak hanya itu, dalam jangka panjang, kegiatan peningkatan kapasitas kader juga diharapkan dapat membuat masyarakat menjadi mandiri dan dapat menjadi role model bagi masyarakat secara luas terkait upaya pencegahan stunting. Selama pelaksanaan, kader PKK dan masyarakat binaan terlihat antusias. Hal ini ditunjukkan dari semangat kader PKK dan masyarakat binaan dalam mengikuti seluruh rangkaian acara.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM MENGURANGI ANGKA KEMISKINAN MELALUI PENDEKATAN COMMUNITY BASED DEVELOPMENT (CBD) DI DESA WARNASARI KABUPATEN BANDUNG Setiawan, Agustina; Rohayatin, Titin; Kurnia, Dadan; Abidin AS, Zaenal; Kushartono, Toto; Fujilestari, Noer Apptika; Munawaroh, Siti; Dari, Widuri Wulan; Fauzi, Lukman Munawar; Siddha, Arlan; Rochaeni, Atik; Febriansyah, Dicky; Zulfikar, Waluyo; Septiansyah, Bayu; Aprilia, Bunga; Permana, Danny; Ristala, Harky
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.15373

Abstract

Luas wilayah Desa Warnasari adalah 8,62% dari luas wilayah Kecamatan Pangalengan. Kemiskinan di Desa Warnasari Kecamatan Pangalengan menghadapi sejumlah tantangan seperti kapasitas aparatur dalam mengimplementasikan program dan kebijakan dari Kecamatan dan Kabupaten serta pengelolaan komunitas lokal yang terdapat di Desa Warnasari. Kemiskinan di Desa Warnasari Kecamatan Pangalengan berkaitan dengan sebaran penduduk menurut pekerjaan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan (1) Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan aparatur desa terhadap kapasitas aparatur dalam mengimplementasikan program dan kebijakan dari Kecamatan dan Kabupaten; (2) Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan aparatur desa pengelolaan komunitas lokal yang terdapat di Desa Warnasari. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah pendekatan partisipatif, pendekatan kelompok, pendekatan individual, metode ceramah, metode diskusi/FGD. Indikator keberhasilan kegiatan dilihat dari tingkat partisipasi masyarakat dan hasil pre test dan post tes setelah kegiatan. Adapun hasil kegiatan menunjukkan bahwa keinginan atau partisipasi Masyarakat tinggi, namun belum semua memahami dalam perumusan, pelaksanaan suatu program yang betul-betul dapat meningkatkan kesejahteraan Masyarakat. Potensi komoditas lokal sudah ada namun saat ini masih peran pendatang yang lebih kuat, petani lokal belum maksimal dalam pengoptimalan dari komoditas lokal misalnya dalam pengelolaan kopi lokal, teh, sayuran, dan lain-lain, tempat pariwisata lokal, saat ini banyak dikelola oleh pihak luar, sehingga kesempatan penduduk lokal masih terbatas.
INOVASI REBRANDING DAN PENGEMASAN PADA UMKM KERUPUK KEDELAI BERKAH: MENINGKATKAN IDENTITAS PRODUK DAN DAYA SAING PASAR Ririn Puspita Tutiasri; Yanda Bara Kusuma; Dwi Wahyuningtyas; Ibnu Malkan Bakhrul Ilmi; Reza Mehdi Fauzi; Mohammad Syarrafah
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) IMRIS di Desa Bendo, Blitar, bertujuan meningkatkan kesejahteraan UMKM melalui rebranding, desain kemasan, dan pemasaran daring produk Kerupuk Kedelai Berkah. Kerupuk kedelai, kaya protein nabati, dikembangkan sebagai produk bernilai gizi tinggi dengan masa simpan lebih panjang dibanding tempe dan tahu. Program ini melibatkan UPN Veteran Jawa Timur dan Jakarta untuk memberikan pelatihan pengemasan yang menjaga kualitas, fotografi produk untuk meningkatkan daya tarik visual, serta strategi pemasaran digital guna memperluas pasar. Upaya ini bertujuan meningkatkan kualitas dan daya saing produk lokal, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan peluang ekonomi berkelanjutan. Hasilnya diharapkan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat, menjadikan produk lokal lebih menarik bagi konsumen dan mendukung ekonomi Desa Bendo
PEMERIKSAAN DAN KONSULTASI KESEHATAN GRATIS BERSAMA DOSEN KEBIDANAN ITB AAS INDONSESIA DI CAR FREE DAY (CFD) KARTASURA Setyoningsih, Dewi; Nurjanah, Fatihah Wari; Wahyuniastuti, Tri
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.16140

Abstract

AbstrakKesehatan merupakan faktor penting dalam kehidupan manusia. Penyakit tidak menular (PTM) di dunia dapat menyebabkan kematian hingga 70%, walaupun penyakit ini tidak menular, pengendalian faktor risiko yang lemah berpengaruh terhadap peningkatan kasus tiap tahun. untuk menurunkan kasus PTM tersebut, dibutuhkan program pengendalian berupa deteksi dini dan pengobatan. Namun kebanyakan Masyarakat malas untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin ke fasilitas kesehatan sebelum merasakan keluhan yang berat. Hal ini yang mendasari dosen prodi D3 Kebidanan ITB AAS Indonesia melakukan pengabdian masyarakat dengan mengadakan pemeriksaan dan konsultasi gratis. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk memfasilitasi Masyarakat umum untuk melakukan deteksi dini penyakit tidak menular sehingga apabila terdeteksi bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Juni 2024 di CFD Kartasura. Kegiatan ini meliputi meliputi pemeriksaan kesehatan dan konsultasi gratis serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Mayoritas pasien yang hasil pemeriksaanya tidak normal menyatakan bahwa tidak mengetahui kondisi tersebut karena jarang memeriksakan kesehatanya. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan baik. Program pengabdian Masyarakat ini bisa di katakan berhasil. Kata Kunci: kesehatan, pemeriksaan kesehatan, konsultasi AbstractHealth is an important factor in human life. Non-communicable diseases (NCDs) in the world can cause up to 70% of deaths. Even though these diseases are not contagious, weak risk factor control has an impact on the increase in cases every year. To reduce cases of PTM, a control program in the form of early detection and treatment is needed. However, most people are lazy to carry out routine health checks at health facilities before experiencing serious complaints. This is the basis for lecturers from the D3 Midwifery Study Program at ITB AAS Indonesia to carry out community service by holding free examinations and consultations. This Community Service aims to facilitate the general public in carrying out early detection of non-communicable diseases so that if they are detected they can immediately receive appropriate treatment. This activity will be held on June 23 2024 at CFD Kartasura. This activity includes free health checks and consultations as well as providing additional food (PMT). The majority of patients whose examination results were abnormal stated that they did not know about this condition because they rarely had their health checked. The whole series of activities went well. This community service program can be said to be successful.Keywords: health, medical examination, consultation
Pemanfaatan Media Digital Untuk Meningkatkan Visibilitas dan Brand Awareness Wisata Edukasi Meyliana, Anastasia; Rapiyanta, Paulus Tofan; Indriyanti, Indriyanti; Safitri, Lina Ayu
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digital marketing is a key element in increasing the competitiveness of the tourism industry, including in promoting educational tourism. However, many tourism managers still face obstacles in optimally utilizing digital technology, such as a lack of understanding of digital marketing strategies, limitations in creating creative content, and low social media engagement. These issues hinder the increase in product awareness and brand awareness, so that educational tourism is less well-known to a wider target market. This community service activity aims to improve the skills of tourism managers in creating and managing effective digital marketing content. The methods used include theoretical and practical training, covering digital marketing strategies, graphic design using Canva, writing techniques and creating content materials using AI, and optimizing social media. The results of the activity showed that after the training, partners experienced an increase in understanding and skills in digital marketing. They were able to create more attractive visual content, manage social media more actively, and increase engagement with the audience. The impact is an increase in exposure to educational tourism on social media, which has the potential to increase the number of tourist visits. With the sustainability of the digital marketing strategy that has been implemented, it is hoped that educational tourism can continue to develop and have stronger competitiveness.
MEMBANGUN KEMAMPUAN UMKM DI DESA SENDANGIJO UNTUK MENJANGKAU PASAR GLOBAL MELALUI DIGITAL MARKETING DI DASAWISMA BUNGA TELANG Rizky Ramadhan Aprian Aditama; Anna Probowati; Dewi Shanti Nugrahani
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.16792

Abstract

Distrik Selogiri, yang terletak di ujung barat laut Wonogiri, adalah pintu gerbang utama ke wilayah tersebut. Terdiri dari 11 desa dan memiliki luas 9.325,96 hektar, Selogiri dikenal dengan keramahan warganya. Desa Sendang Ijo merupakan salah satu desa dengan 8 dusun, antara lain Dusun Keblokan, Bagusan, dan Sukorejo. Di sini, ada Dawis Telang, kelompok perempuan aktif yang tergabung dalam PKK. Dibentuk pada tahun 2022, Dawis Telang dipimpin oleh Ibu Suyatmi, Ibu Nita (sekretaris), dan Ibu Ning (bendahara). Kelompok ini secara rutin mengadakan kegiatan, seperti pertemuan sosial dan kompetisi, yang mendorong semangat kebersamaan dan kekompakan. Prestasi Dawis Telang yang membanggakan antara lain juara 3 lomba kebun dawis dan juara 2 lomba rumah sehat tingkat kecamatan. Dawis Telang memiliki produk unggulan yaitu bunga telang yang diolah menjadi teh dan sirup. Namun, pemasaran dan penjualan masih menjadi kendala utama. Produk ini hanya dipasarkan di RT 03/08 Desa Sendang Ijo. Menyadari hal tersebut, Dawis Telang bertekad untuk meningkatkan bisnisnya melalui digital marketing. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan memperkenalkan strategi pemasaran digital kepada perempuan Dawis Telang. Diharapkan Dawis Telang dapat memanfaatkan platform digital untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan produk unggulan mereka. Dengan dukungan dan pelatihan yang tepat, Dawis Telang berpotensi menjadi contoh sukses pengembangan bisnis berbasis digital di Desa Sendang Ijo dan sekitarnya. Kemajuan Dawis Telang akan membawa manfaat bagi kesejahteraan anggotanya dan masyarakat luas. Kata kunci : Pemberdayaan Ekonomi, Digital Marketing, UMKM, Pemasaran Online, Dasawisma, PKK, Inovasi Bisnis, Media Sosial, E-commerce, Peningkatan Kapasitas. Abstract Selogiri District, located at the northwestern tip of Wonogiri, is the main gateway to the region. Consisting of 11 villages and has an area of 9,325.96 hectares, Selogiri is known for the friendliness of its residents. Sendang Ijo Village is one of the villages with 8 hamlets, including Keblokan, Bagusan, and Sukorejo Hamlets. Here, there is Dawis Telang, an active women's group that is a member of the PKK. Formed in 2022, Dawis Telang is led by Mrs. Suyatmi, Mrs. Nita (secretary), and Mrs. Ning (treasurer). This group regularly holds activities, such as social gatherings and competitions, which encourage the spirit of togetherness and cohesiveness. Dawis Telang's proud achievements include 3rd place in the dawis garden competition and 2nd place in the sub-district level healthy house competition. Dawis Telang has a superior product, namely telang flowers which are processed into tea and syrup. However, marketing and sales are still the main obstacles. This product is only marketed in RT 03/08 Sendang Ijo Village. Realizing this, Dawis Telang is determined to increase his business through digital marketing. This community service aims to socialize and introduce digital marketing strategies to Dawis Telang women. It is hoped that Dawis Telang can utilize digital platforms to expand market reach and increase sales of their superior products. With the right support and training, Dawis Telang has the potential to become a successful example of digital-based business development in Sendang Ijo Village and its surroundings. The progress of Dawis Telang will bring benefits to the welfare of its members and the wider community. Keywords: Economic Empowerment, Digital Marketing, MSMEs, Online Marketing, Dasawisma, PKK, Business Innovation, Social Media, E-commerce, Capacity Building.
PENYULUHAN LITERASI MEDIA PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 43 DESA SIDO LUHUR KABUPATEN SELUMA Ningsi, Asry Nurma; Juni Astuti, Dina Putri; Sari, Rizka Afrina; Oktarina, Yeni; Satra Widodo Cahyadi
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penyuluhan ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman kepada para guru dalam pengembangan media pembelajaran yang berbasis digital. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di SDN 43 Seluma, Desa Sido Luhur. Proses penyuluhan yang dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu: Penyuluhan ini menggabungkan unsur pengetahuan dan keterampilan, dengan tujuan untuk memunculkan perubahan perilaku dan tindakan konkret yang berkontribusi pada peningkatan kompetensi guru SD. Program penyuluhan perlu terus dilakukan untuk memastikan peningkatan mutu guru SD, khususnya dalam penggunaan kecerdasan buatan dalam tugas sehari-hari. Di tengah pesatnya kemajuan teknologi dan semakin terintegrasinya dunia global, pendidikan Sekolah Dasar (SD) dihadapkan pada tantangan untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Kecerdasan Buatan (AI) telah melahirkan berbagai teknologi yang memungkinkan terjadinya transformasi proses pembelajaran dan peningkatan interaksi antara siswa, khususnya di Sekolah Dasar (SD), dengan guru. Agar dapat menerapkan AI secara sukses dalam kurikulum sekolah dasar, guru memerlukan pemahaman dan pelatihan yang memadai. Layanan ini dirancang untuk mengutamakan kegiatan seperti memberikan pelatihan kepada guru tentang penggunaan kecerdasan buatan dalam tugas pendidikan. Memberikan instruksi kepada pendidik tentang cara menggunakan kecerdasan buatan dalam mengimplementasikan sumber daya pendidikan. Guru harus menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menerapkan materi pembelajaran. Instruktur sekolah menengah pertama menerima pelatihan. Kemampuan yang dipelajari meliputi Quillbot, ChatGPT, Canva, Natural Reader, Movavi Screen Recorder, dan lainnya. Temuan yang diperoleh dari layanan ini menunjukkan bahwa kemajuan Teknologi Kecerdasan Buatan memungkinkan pendidik untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan merangsang melalui berbagai aplikasi yang dapat diakses, sekaligus mengurangi beban instruktur dalam hal penilaian dan tugas administratif. Kata kunci : Penyuluhan, Media Pembelajaran, AI (Artificial Intelegency)
PELATIHAN PEMBUATAN ECO ENZYM DAN PRODUK TURUNANNYA SEBAGAI STRATEGI UNTUK MENGURANGI TIMBULAN SAMPAH ORGANIK DAN MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT Kinanty, Septyana Retno; Pangestu, Estri Pramudia; Rohmani, Asih; Sejati, Priska Trisna; Ariyanto, Muhammad; Wijayanti, Selvi; Arifin, Muhammad Farhan
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kota Semarang yang merupakan ibukota Provinsi Jawa Tengah memiliki jumlah penduduk kurang lebih 1,6 juta orang yang tersebar di 16 kecamatan dan 117 kelurahan. Namun, di siang hari, jumlah penduduk meningkat hingga 2,5 juta orang yang mengakibatkan besarnya jumlah sampah yang dihasilkan, yaitu mencapai 1.000 ton per hari. Komposisi sampah berdasarkan jenis sampah yang dihasilkan pada tahun 2023 menunjukkan bahwa jenis sampah terbanyak adalah sisa makanan, yaitu mencapai 40,8%. Hal ini menimbulkan masalah bagi masyarakat Tugurejo, antara lain adanya pencemaran udara karena bau tidak sedap, munculnya hewan-hewan pemakan sampah yang bisa menyebarkan penyakit dan potensi terjadinya banjir. Sampah organik bisa diolah menjadi eco enzyme, yaitu fermentasi limbah dapur organik seperti ampas buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah atau gula tebu), dan air. Eco Enzymbisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan sabun cuci, baik cuci piring, cuci pakaian bahkan sabun mandi. Manfaat yang besar dari Eco Enzymini ditularkan kepada masyarakat Tugurejo, sehingga mereka diberi pelatihan bagaimana cara membuat Eco Enzymdan produk turunannya yang berupa sabun cuci cair. Hasil dari program pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat akan pengelolaan sampah organik dan potensi untuk meningkatkan pendapatan melalui produk turunan eco enzyme. Kata Kunci : Eco Enzyme, sampah organik, pilah sampah Abstract Semarang City, the capital of Central Java Province, has a population of approximately 1.6 million people spread across 16 sub-districts and 117 villages. However, during the day, the population increases to 2.5 million people, resulting in a large amount of waste produced, reaching 1,000 tons per day. The composition of waste based on the type of waste produced in 2023 shows that the largest type of waste is food waste, reaching 40.8%. This causes problems for the Tugurejo community, including air pollution due to unpleasant odors, the emergence of garbage-eating animals that can spread disease and the potential for flooding. Organic waste can be processed into eco enzymes, which are fermented organic kitchen waste such as fruit and vegetable dregs, sugar (brown sugar, brown sugar or cane sugar), and water. Eco enzymes can be used as a basic ingredient for making laundry soap, both for washing dishes, washing clothes and even bath soap. The great benefits of eco enzymes are passed on to the Tugurejo community, so that they are given training on how to make eco enzymes and their derivative products in the form of liquid laundry soap. The results of this community service program are increased public knowledge of organic waste management and the potential to increase income through Eco Enzymderivative products. Key Word : Eco Enzyme, Organic waste, sort the trash

Page 11 of 12 | Total Record : 112