cover
Contact Name
Wilarso
Contact Email
wilarso@sttmcileungsi.ac.id
Phone
+6221-82495502
Journal Mail Official
jurnal@sttmcileungsi.ac.id
Editorial Address
LPPMPK - Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi Angrek Street No.25 Regency of Cileungsi Bogor, Indonesia
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Teknosains : Jurnal Sains,Teknologi dan Informatika
ISSN : 20873336     EISSN : 27214729     DOI : https://doi.org/10.37373/tekno
Aim and Scope Aim The aim of this journal publication is to disseminate the fundamental ideas or ideas that have been accomplished and the study findings in technology, science and informatics. In terms of community sector study outcomes, the Journal of Technoscience primarily reports on the main issues. Scope Science issues Scopes related to this topic include: Agriculture, Climate, Mathematics & Statistics, Applied Physics, Fundamental Science in Engineering, Bioscience & Biotechnology. Engineering and Technology issues Scopes related to this topic include: Mechanical & Structures, Electrical, Communications & Systems, Fuel and Energy, Material, Termal Management, Safety System and Technology, Maintenance Technology, Automotive . Information and Technology issues Scopes related to this topic include: Artificial Intelligence, Computer Science, E-learning & Curriculum, Information Science, Multimedia, Science Technologies, Information Networks, Internet & Mobile Computing, Machine Learning, Information Science.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika" : 8 Documents clear
Identifikasi Kebocoran Suspensi Teleskopik Fork Kendaraan Roda Dua Menggunakan Metode Fishbone Diagram Umam, Khoidul Umam; Ahmad Aji Kurniawan; Barlan Tahiti Saufa; Wilarso
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.104

Abstract

Kebocoran oli pada shockbreaker kendaraan roda dua bagian depan berdampak pada ketidak nyamanan dalam berkendara, terutama kondisi jalan yang berlubang atau jalan berbatu. Kehandalan shockbreaker yang menurun, akan berdampak juga pada kondisi mesin maupun komponen motor itu sendiri dan pengendara. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan akar penyebab terhadap kebocoran oli pada shockbreaker dan metode perawatan yang harus dilakukan, supaya kejadian yang sama berkurang atau tidak terulang kembali. Dalam penelitian ini untuk mempermudah proses yang dilakukan menggunakan metode fishbone diagram. Adapun hasil penelitian kebocoran yang terjadi pada shockbreaker bagian depan disebabkan oleh kontaminasi debu, saat shockbreaker bekerja terdapat kontaminasi debu dan kontak dengan seal bagian atas, sehingga mengakibatkan gesekan dan merusak seal shockbreaker. Scratch pada poros disebabkan gesekan seal yang rusak, dan oli yang berada di tabung keluar dan menimbulkan kebocoran. Agar kejadian kebocoran tidak terulang kembali adalah mengganti secara berkala oli shock breaker dan seal, supaya keandalan komponen shock breaker meningkat, serta kenyamanan pengemudi terjaga
Perancangan dan Analisis Kinematik Dengan Metode Grafis dan Bilangan Kompleks Dari Alat Peraga Engkol Peluncur Yogi Saputra; Muchlisinalahuddin; Riza Muharni
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.134

Abstract

Kinematika teknik adalah ilmu yang mempelajari pergerakan suatu mesin dan komponen yang sangat dibutuhkan dalam suatu perancangan mesin. Perancangan alat peraga kinematika engkol peluncur bertujuan untuk mendapatkan parameter kinematika yang bekerja pada engkol peluncur dengan variasi panjang batang dan kecepatan sudut batang input dimana alat peraga yang menampilkan gerak suatu mekanisme tertentu dianggap memadai dan cukup dalam pembelajaran kinematika dan dinamika teknik mesin, dimana pada masing-masing batang dapat ditentukan variasi dimensi batang dan data yang dihasilkan dari perhitungan akan mendapat besaran kecepatan dan percepatan sudut batang yang terjadi pada mekanisme engkol peluncur. Mekanisme engkol peluncur merupakan mekanisme yang umum dan paling sederhana yang terdiri dari 4 batang hubung. Suatu studi komparatif mengenai. Perhitungan kinematika menggunakan dua metode grafis dan bilangan kompleks dimana pada metode grafis menggunakan perggambaran poligon dan pada metode bilangan kompleks dilakukan perhitungan menggunakan rumus pergerakan trigonometri pada masing-masing sudut dan batang. Rata-rata persentase selisih dari perhitungan parameter kinematika dengan dua metode masih berada pada kisaran normal (dibawah 30%) 0,009 sampai 1,256%. Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa kecepatan sudut batang 2 sangat mempengaruhi kecepatan dari batang 4 dan juga panjang batang 2 sangat mempengaruhi jarak maksimal pergerakan batang 4 (slider).hal ini dapat dilihat pada pergerakan alat peraga engkol peluncur
Analisis Pengaruh Jumlah Lubang Nozzle Injektor terhadap Torsi pada Pembesaran Piston Motor Matic Injection Aprian Fadhlu Rahman; Armila; Rudi Kurniawan Arief
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.139

Abstract

Sistem injeksi merupakan teknologi yang dapat meningkatkan performa mesin dan efisiensi bahan bakar. Teknologi injeksi bahan bakar (Fuel Injection System) adalah teknologi yang mencampur bahan bakar dengan udara sebelum masuk ke ruang bakar, kemudian disemprotkan dengan tekanan tertentu. Nozzle injektor berperan penting dalam penyemprotan bahan bakar. Terdapat lubang pada ujung nozzle, lubang ini merupakan sarana untuk menginjeksi bahan bakar dengan cara pengabutan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui perubahan torsi dan daya pada sepeda motor honda Beat FI tahun 2014 dengan pembesaran piston 0,75 mm pada jumlah lubang nozzle injektor dengan variasi lubang 4. 6 dan 8 dengan bahan bakar pertamax. Alat yang dilakukan untuk pengujian ini adalah dynotest. Pada penelitian ini didapatkan data berupa kurva dari nilai torsi dan daya pada masing-masing lubang nozzle injektor. Hasil dari penelitian ini mendapatkan torsi dan daya tertinggi pada nozzle injektor lubang 4 dengan torsi maksimum sebesar 6,95 ft-lbs dan daya maksimum sebesar 8,75 HP pada putaran mesin 6.610 rpm. Pada nozzle injektor lubang 6 didapatkan torsi maksimum sebesar 6,82 ft-lbs dan daya maksimum sebesar 8,31 HP pada putaran mesin 6.400 rpm, sedangkan pada injektor lubang 8 didapatkan torsi maksimum sebesar 5,94 ft-lbs dan daya maksimum sebesar 7,14 HP pada putaran mesin 6.310 rpm
Rancang Bangun Tungku Reheating Portable Untuk Proses Forging Pada Laboratorium Teknologi Material Feriadi Sidik; Armila; Rudi Kurniawan Arief
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.140

Abstract

Tungku Reheating adalah tungku yang dipakai sebagai pemanas logam dalam proses forging, dalam pembuatan tungku Reheating bertujuan untuk merancang tungku Reheating dari awal dan mengerjakan tungku Reheating ini hingga selesai dan dapat dipergunakan dengan normal. Pembuatan tungku Reheating ini untuk memproduksi alat perkakas dengan menggunakan logam non ferro dan baja dengan karbon rendah dengan target temperatur 300 °C. Pembuatan tungku Reheating ini adalah tungku yang tahan terhadap api Pengujian dilakukan sebanyak tiga kali dengan kecepatan kompresor yang berbeda yaitu 706 Rpm, 1222 Rpm dan 1407 Rpm, dengan kecepatan tersebut maka waktu yang dihasilkan untuk mencapai 300 °C pada kecepatan 706 Rpm adalah 276 detik sedangkan pada kecepatan 1222 Rpm adalah 202 detik dan kecepatan 1407 Rpm adalah 156 detik jadi ketika kecepatan semakin tinggi maka waktu yang dibutuhkan dalam mencapai temperatur 300 °C semakin sedikit.
Pemanfaatan Bahan Alam Anchor sebagai Bahan Konservasi Fosil di Sangiran Nurul Fadlilah; Kun Harismah
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.163

Abstract

Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran telah menggunakan bahan alam anchor sebagai bahan perekat untuk menyambungkan fosil yang patah sejak tahun 2018 setelah melakukan penelitian selama dua tahun yaitu pada tahun 2016 dan pada tahun 2017. Seiring berjalannya waktu penggunaan bahan alam anchor mengalami kerusakan seperti hasil sambungan patah atau retak yang diakibatkan penyimpanan fosil yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kekuatan mekanik campuran fosil dan anchor. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap satu faktor dengan variasi perbandingan fosil ukuran 100mesh dan anchor (1:1, 2:1, dan 3:1) dengan dua ulangan. Kemudian melakukan pengujian kuat tekan menggunakan universal testing machine berdasarkan standar ASTM D695-96. Hasilnya menunjukkan nilai kuat tekan tertinggi campuran serbuk fosil dan anchor dengan pada perbandingan 1:1 yaitu 19,996 N/mm2 dan nilai kuat tekan terendah pada perbandingan serbuk fosil dan anchor 3:1 yaitu 12,51 N/mm2. Lem anchor hasil penelitian telah memenuhi persyaratan SNI 06-6049-1999 tentang polivinil asetat emulsi untuk pengerjaan kayu sebagai standar pembanding yaitu memiliki kekuatan rekat minimal 3 N/mm2 dan memiliki pH (3-8).
Pengembangan Bahan Alam: Gondorukem dan Anchor sebagai Bahan Konservan Fosil Sugeng Maulana; Kun Harismah
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.164

Abstract

Tujuan konservasi fosil adalah menggunakan bahan-bahan yang paling sedikit menyebabkan kerusakan pada fosil. Penting untuk memahami bahan perekat yang ideal dan alami. Penelitian ini bertujuan mengembangkan bahan alami sebagai bahan perekat konservasi fosil. Bahan yang diuji sebagai alternatif konservasi fosil adalah gondorukem dan anchor. Perekat alam diharapkan dapat memberikan alternatif yang dapat digunakan untuk konservasi fosil. Sebagai pembanding adalah bahan yang selama ini digunakan untuk konservasi fosil yaitu epoksi resin. Parameter pengujian yang digunakan antara lain uji kenampakan atau visual, uji keasaman (pH), uji berat jenis, uji kadar padatan, uji waktu perekat mulai mengering dan analisis gugus fungsi dan senyawa yang terkandung dalam material bahan perekat. Hasil penelitian menunjukkan perekat alami dari tumbuhan (gondorukem) serta perekat alami dari hewan (anchor) dapat digunakan untuk menyambungkan fosil yang patah dengan ukuran fosil yang relatif kecil dan sedang dimana dari bahan perekat alternatif tersebut dipilih anchor sebagai bahan alternatif pilihan karena karakteristik yang hampir sama dengan epoksi resin. Dari hasil penelitian yang dilakukan dipilih anchor sebegai bahan perekat yang paling bagus karena memiliki karakteristik yang hampir sama dengan epoksi resin
Kajian Pola Persebaran Air Tanah di Desa Dukuhwaluh Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas Dede Ifan Setianto; Sigid Sriwanto; Esti Sarjanti
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.165

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola persebaran airtanah di Desa Dukuhwaluh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Populasi penelitian ini yaitu airtanah dan kondisi geologis Desa Dukuhwaluh. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel sistematis yaitu dengan memperhatikan kriteria yang ditetapkan, pengambilan sampel sumur yang tersebar di Desa Dukuhwaluh sebanyak 21 titik sumur terdiri dari 9 sumur bor dan 12 sumur galian. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif menjelaskan arah aliran airtanah. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola persebaran ketinggian muka airtanah di Desa Dukuhwaluh bervariasi dibuktikan dengan ketinggian tertinggi muka airtanah berada pada 100,67 mdpl dan terendah pada ketinggian 63,4 mdpl. Pola aliran airtanah yang dihasilkan dari pembuatan peta pola aliran airtanah menunjukkan bahwa airtanah secara garis besar bergerak dari utara menuju ke tenggara
Cover Volume 9, Nomor 1, Januari 2022 Asep Saepudin
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 9 No 1 (2022): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v9i1.504

Abstract

Cover Volume 9, Nomor 1, Januari 2022

Page 1 of 1 | Total Record : 8