cover
Contact Name
-
Contact Email
akper.insada@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
akper.insada@gmail.com
Editorial Address
Jl. Letjen Sutoyo Gg. Jodhipati No.10, Mojosongo, Kec. Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57127
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan
ISSN : 23385375     EISSN : 26559870     DOI : -
Core Subject : Health,
Intan Husada Jurnal Ilmiah Keperawatan menerbitkan tentang informasi ilmu yang berkenaan dengan ilmu kesehatan khususnya ilmu keperawatan, yang dapat digunakan dalam rangka pembelajaran pada jenjang Perguruan Tinggi Kesehatan.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025" : 15 Documents clear
HUBUNGAN SELF MANAGEMENT SKILL DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK MAHASISWA KEPERAWATAN SEMESTER 6 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN: THE RELATIONSHIP BETWEEN SELF-MANAGEMENT SKILL AND ACADEMIC PROCRASTINATION OF 6TH SEMESTER NURSING STUDENTS AT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN Nadiroh, Sholichatin; Suratmi; Dwi Atmaji, M. Bakri Priyo
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.736

Abstract

Pendahuluan: Prokrastinasi akademik merupakan tindakan menunda-nunda mengerjakan tugas. Mahasiswa aktif perkuliahan cenderung melakukan prokrastinasi akademik yang disebabkan oleh individu yang kurang mampu untuk mengelola diri, sehingga pencapaian prestasi belajar tidak optimal. Kebiasaan prokrastinasi akademik dapat dikurangi dengan menerapkan self management skill yang baik, sehingga mahasiswa dapat mengarahkan dan mengolah diri agar kehidupan berjalan lebih produktif. Tujuan: untuk mengetahui hubungan self management skill dengan prokrastinasi akademik mahasiswa keperawatan semester 6 di Universitas Muhammadiyah Lamongan. Metode: Desain penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian korelasi analitik dengan pendekatan crosssectional. Sampel penelitian yang diambil dengan menggunakan proportionated  random  sampling berjumlah 108 mahasiswa. Data penelitian diambil dengan instrumen lembar kuesioner menggunakan google form. Hasil: menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa (58,3%) memiliki self management skill dengan kategori sedang, dan sebagian besar (51,9%) mahasiswa melakukan kebiasaan prokrastinasi akademik dengan kategori sedang. Berdasarkan hasil analisis menggunakan perangkat SPSS 16.0 dengan menggunakan uji spearman Rho didapatkan nilai (p) = 0,000 dimana p<0,05 dan nilai (rs) = -0,515. Artinya terdapat hubungan antara self management skill dengan prokrastinasi akademik mahasiswa keperawatan semester 6 Universitas Muhammadiyah Lamongan. Kesimpulan: Kemampuan self management skill memiliki hubungan erat dengan kebiasaan prokrastinasi akademik. Mahasiswa dapat berlatih untuk melakukan self management skill dengan baik, sehingga dapat mecapai tujuan akademik yang baik.   Kata kunci : prokrastinasi akademik, self management skill
PEMERIKSAAN KONTAMINASI SILANG PADA PEMERIKSAAN SPESIMEN SALIVA PADA PENYAKIT HIV: LITERATUR REVIEW: EXAMINATION OF CROSS-CONTAMINATION SALIVA SPESIMEN IN HIV DISEASE: LITERATURE REVIEW Virna, Lira; Rahman, Nazwa Aulia; Rahma Khoirunnisa; Rinaldi, Yoga Gunawan; Popi Sopiah
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.741

Abstract

Pendahuluan: Beberapa teknik pemeriksaan penunjang untuk menentukan diagnosa HIV yang dihasilkan dari beberapa sediaan spesimen, yaitu berasal dari spesimen darah, saliva, apusan mukosa, feses dan urine. Potensi penggunaan saliva dapat digunakan sebagai metode skrining dan diagnosis HIV telah  diketahui sejak tahun 1986. Contoh pemeriksaan spesimen melalui saliva/oral adalah pemeriksaan Oral Fluid Test  (OFT) yang bertujuan untuk mendeteksi penyakit HIV didalam  tubuh. Pemeriksaan spesimen saliva menjadi alternatif penting dalam skrining HIV karena sifatnya yang non-invasif, nyaman, dan lebih mudah diakses dibandingkan pemeriksaan berbasis darah. Namun, pemeriksaan ini memiliki risiko kontaminasi silang yang dapat mempengaruhi akurasi hasil. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi kontaminasi silang dalam pemeriksaan spesimen saliva pada pasien HIV melalui metode literature review. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah scoping review dengan database Google scholar, ScienceDirect, dan PubMed dari tahun 2015-2025 yang membahas kontaminasi silang dalam pemeriksaan spesimen saliva dengan kata kunci HIV, kontaminasi silang, spesimen, saliva. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama penyebab kontaminasi silang meliputi teknik pengambilan spesimen yang tidak tepat, penggunaan alat medis yang tidak steril, serta lingkungan pemeriksaan yang kurang higienis. Untuk mencegah kontaminasi silang, diperlukan kepatuhan terhadap protokol sterilisasi, penggunaan alat pelindung diri (APD) yang sesuai, serta manajemen limbah medis yang baik. Kesimpulan: Dengan penerapan langkah-langkah pencegahan yang ketat, pemeriksaan saliva dapat menjadi metode yang lebih aman dan efektif dalam deteksi HIV.   Kata kunci : HIV, kontaminasi silang, spesimen, saliva
PENGARUH MEDIA ANIMASI TERHADAP PENCEGAHAN SCABIES PADA SANTRI MTsT DI YAYASAN PONDOK PESANTREN TERPADU AL HIKAM BANYUDONO: THE INFLUENCE OF ANIMATION MEDIA ON THE PREVENTION OF SCABIES IN MTsT STUDENTS AT THE AL HIKAM BANYUDONO INTEGRATED ISLAMIC BOARDING SCHOOL FOUNDATION Gatot Suparmanto; Fransiskawati , Amelia
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.744

Abstract

Pendahuluan Salah satu masalah kesehatan yang sering dijumpai dipondok pesantren adalah penyakit scabies. Beberapa permasalahan kesehatan yang ditemukan antara lain kurangnya pemahaman tentang pencegahan scabies.Scabies (kudis) tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi bakteri sekunder, eksim, scabies berkerak (Norwegian scabies), dan masalah pada ginjal atau jantung. Penting untuk segera mencari pengobatan jika Anda mencurigai memiliki scabies, karena penyakit ini menular dan dapat menyebabkan rasa gatal yang sangat mengganggu. Satu Gerakan yang bisa dilaksanakan guna mengetahui pencegahan scabies yakni dengan edukasi menggunakan media animasi. Beberapa media kurang efektif dikarenakan subjek yang menjadi penelitian merupakan generasi yang terpapar dengan media audio visual dan menarik.Media animasi adalah media yang bersifat bergerak, dinamis, terlihat, terdengar, mudah dipahami, serta dikomunikasikan lewat sarana  elektronik. Tujuan penelitian  ini untuk mengetahui dari  pengaruh media animasi terhadap pencegahan scabies pada santri. Metode penelitian ini menggunakan one group pre-post test design. Teknik sampling memanfaatkan purposive sampling dengan total 40 individu. Instrumen yang dimanfaatkan yaitu kuesioner pencegahan scabies. Uji statistik menggunakan wilcoxon dikarenakan skala penelitian ini adalah skala ordinal. Hasil penelitian ini terdapat pengeruah media animasi p = 0.000 atau p value ? 0.05 menunjukkan bahwa subjek tertarik dengan media yang bergerak dan bergambar sehingga mudah dipahami dan dapat merubah persepsi dan kemudain merubah perilaku. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa media animasi dapat meningkatkan pemahaman serta merubah perspsi atau pandangan subjek  dalam penatalaksanan scabies.   Kata kunci : Media animasi;Scabies;Pencegahan
HUBUNGAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA DI RUMAH SAKIT CIREMAI KOTA CIREBON TAHUN 2025: THE RELATIONSHIP BETWEEN ELECTRONIC MEDICAL RECORDS IMPLEMENTATION AND USERS SATISFACTION AT CIREMAI HOSPITAL CIREBON CITY IN 2025 Maudy Mirsanda; Elfi; Totok Subianto; Fitria Dewi Rahmawati
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.749

Abstract

Pendahuluan. Penerapan Rekam Medis Elektronik (RME) merupakan upaya digitalisasi layanan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan, efisiensi, dan integrasi data pasien. Namun, keberhasilannya sangat bergantung pada tingkat kepuasan pengguna yang dipengaruhi oleh kualitas informasi, sistem, dan layanan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara implementasi RME dan kepuasan pengguna tenaga kesehatan di Rumah Sakit Ciremai Kota Cirebon tahun 2025. Metode. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif analitik dengan analisis korelasi dan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner berdasarkan model DeLone dan McLean. Responden terdiri dari 79 tenaga kesehatan yang dipilih secara disproportionate stratified random sampling. Uji chi-square digunakan dengan signifikansi 0,05. Hasil. Terdapat hubungan antara implementasi RME dan kepuasan pengguna (p-value = 0,001). Mayoritas pengguna merasa tidak puas terhadap implementasi RME. Kesimpulan. Implementasi RME di Rumah Sakit Ciremai tahun 2025 belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan pengguna, yang berdampak pada rendahnya tingkat kepuasan. Ketidaksesuaian pada kualitas informasi, kualitas sistem, dan kualitas layanan menjadi sebab rendahnya kepuasan pengguna, dan terbukti terdapat hubungan antara implementasi RME dan kepuasan pengguna.   Kata kunci : Rekam Medis Elektronik, Kepuasan Pengguna, Delone and McLean
HUBUNGAN FUNGSI MANAJEMEN DENGAN PATIENT SAFETY : TINJAUAN LITERATUR : THE RELATIONSHIP BETWEEN MANAGEMENT FUNCTIONS AND PATIENT SAFETY: A LITERATURE REVIEW Anita Nur Aziizah Muniifah; Annisa Nur Azizah; Suherman; Yuyun Yuningsih; Heri Ridwan
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.754

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan. Keselamatan pasien merupakan indikator penting dalam mutu pelayanan kesehatan. Fungsi manajeme yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian memiliki peran krusial dalam mendukung pencapaian keselamatan pasien di berbagai fasilitas kesehatan. Tujuan. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara fungsi manajemen dengan penerapan keselamatan pasien berdasarkan tinjauan literatur lima tahun terakhir. Metode. Penelitian ini menggunakan metode literature review. Sumber data diperoleh dari database Google Scholar dengan kata kunci “fungsi manajemen” dan “keselamatan pasien”, difilter berdasarkan jurnal berbahasa Indonesia, full text, dan terbitan tahun 2020–2025. Dari hasil pencarian, diperoleh 7 jurnal yang sesuai untuk dianalisis. Hasil. Seluruh jurnal menunjukkan adanya hubungan antara pelaksanaan fungsi manajemen dengan penerapan keselamatan pasien. Fungsi pengarahan dan pengendalian terbukti sebagai faktor dominan yang mempengaruhi budaya keselamatan dan kepatuhan terhadap prosedur. Kesimpulan. Fungsi manajemen yang diterapkan secara optimal berkontribusi positif terhadap keselamatan pasien. Upaya peningkatan kompetensi manajerial, supervisi sistematis, serta evaluasi rutin diperlukan agar implementasi patient safety dapat berjalan efektif dan merata di seluruh fasilitas kesehatan. Kata kunci : fungsi manajemen, keselamatan pasien, pengarahan, pengendalian
ANALISIS PENGKODEAN DIAGNOSIS TUBERCULOSIS DI RUMAH SAKIT X KOTA CIREBON: ANALYSIS OF TUBERCULOSIS DIAGNOSIS CODING AT HOSPITAL X CIREBON CITY Bhakti Aryani; Fitria Dewi Rahmawati; Ida Wahyuni
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.755

Abstract

Pendahuluan. Dampak dari ketidakakuratan kode diagnosis merujuk pada kualitas mutu pelayanan suatu fasilitas pelayanan kesehatan. Dampak yang dihasilkan seperti keterlambatan pembayaran klaim INA-CBG’s sehingga berpotensi akan menghambat arus keuangan rumah sakit, laporan statsitik morbiditas dan mortalitas rumah sakit yang tidak akurat. Tuberculosis merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang menyerang paru-paru dan menginfeksi organ lainnya. Penyakit ini dapat menyerang semua usia dan masih menjadi dalah satu permasalahan secara global. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan kodefikasi dan persentase ketepatan pengkodean diagnosis Tuberculosis di Rumah Sakit X Kota Cirebon. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dan data dikumpulkan melalui lembar observasi. Hasil. Penelitian ini menghasilkan data persentase keakuratan kode diagnosis kasus Tuberculosis. Kesimpulan. Hasil kodefikasi kasus Tuberculosis di Rumah Sakit X Kota Cirebon didapatkan hasil keakuratan kode 62% (29 dokumen rekam medis) dan ketidakakuratan 38% (18 dokumen rekam medis). Kata kunci : keakuratan, kode ICD-10, Tuberculosis
PENGARUH FOOT MASSAGE THERAPY TERHADAP NILAI TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI POSYANDU BUDI LUHUR PENGASIH KULON PROGO: THE EFFECT OF FOOT MASSAGE THERAPY ON BLOOD PRESSURE VALUES IN THE ELDERLY WITH HYPERTENSION AT POSYANDU BUDI LUHUR PENGASIH KULON PROGO Helena Candra Devi; Suri Salmiyati; Suratini
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.759

Abstract

Pendahuluan: Angka kejadian, kenaikan dan kematian lansia akibat hipertensi di Indonesia kian meningkat. Umumnya masyarakat kurang memahami tanda-tanda hipertensi serta pentingnya untuk mengetahui bahwa hipertensi dapat muncul tanpa tanda gejala. Lansia adalah komponen dalam keluarga yang paling sering berada di rumah, dimana hipertensi seringkali berawal. Tujuan: Untuk diketahuinya pengaruh foot massage therapy terhadap nilai tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di posyandu budi luhur pengasih kulon progo. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Quasy Eksperiment (pre-test post-test with control group). Subjek pada penelitian ini merupakan lansia dengan usia 60-74 tahun yang berjumlah sebanyak 30 orang, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Total Sampling. Hasil: Sebanyak 30 orang lansia menjadi responden pada penelitian ini.Penelitian dilakukan dengan pemberian terapi pijat kaki pada lansia. Diperoleh hasil yaitu terdapat pengaruh foot massage therapy terhadap nilai tekanan darah (p-value 0,000<0,05 pre-posttest sistolik) dan (p-value 0,001<0,05 pre-posttest diastolik) kelompok intervensi. (p-value 0,293>0,05 pre-posttest sistolik) dan (p-value 0,629>0,05 pre-posttest diastolik) kelompok kontrol. Kesimpulan: Maka dengan meningkatnya pengetahuan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya untuk mengetahui bahwa hipertensi dapat muncul tanpa tanda gejala dan merupakan penyebab utama dari kematian.   Kata kunci : Lansia; Hipertensi; Foot Massage Therapy.  
EFEKTIVITAS INTERVENSI MINDFULNESS-BASED STRESS REDUCTION (MBSR) OLEH PERAWAT TERHADAP PENURUNAN EMOSI NEGATIF PADA PASIEN BIPOLAR: A META-ANALYSIS: EFFECTIVENESS OF MINDFULNESS-BASED STRESS REDUCTION (MBSR) BY NURSES ON REDUCING NEGATIVE EMOTIONS IN PATIENTS WITH BIPOLAR DISORDER: A META-ANALYSIS Adelia do Carmo, Elisa; Khrisna Wisnusakti
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.776

Abstract

Latar Belakang: Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) telah terbukti efektif dalam mengurangi emosi negatif pada berbagai kondisi psikologis. Namun, efektivitasnya dalam konteks pasien bipolar, khususnya yang diberikan oleh perawat, memerlukan perhatian khusus. Tujuan: Menilai efektivitas MBSR yang diterapkan oleh perawat dalam mengurangi emosi negatif pada pasien bipolar melalui meta-analisis. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan systematic literature review dengan mengikut pedoman PRISMA(Preferred Reporting Items For Systematic Reviews and Meta-Analyses). Melakukan pencarian sistematis melalui basis data elektronik untuk studi yang memenuhi kriteria inklusi. Data dari studi yang memenuhi kriteria dianalisis menggunakan model efek acak, pencarian dilakukan untuk artikel Berbahasa Inggris dan Bahasa Indonesia yang terbit antara tahun 2013-2024. Hasil: MBSR yang diterapkan oleh perawat menunjukkan penurunan signifikan pada gejala depresi dan kecemasan pada pasien bipolar. Namun, efek pada gejala manik tidak signifikan. Efek positif lebih jelas terlihat dalam analisis dalam kelompok dibandingkan antara kelompok. Kesimpulan: MBSR yang diterapkan oleh perawat efektif dalam mengurangi emosi negatif pada pasien bipolar, terutama gejala depresi dan kecemasan. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami mekanisme dan durabilitas efeknya.
HUBUNGAN TINDAKAN BULLYING DENGAN KECEMASAN SOSIAL PADA REMAJA DI SMP NEGERI 6 SRAGEN: THE CORRELATION BETWEEN BULLYING AND SOCIAL ANXIETY OF STUDENTS AT SMP NEGERI 6 SRAGEN Muhammad Sowwam; Berlian Indah Pratiwi
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.781

Abstract

Abstrak Latar belakang : Perilaku bullying di lingkungan sekolah dapat menciptakan suasana lingkungan yang kurang mendukung terhadap perkembangan siswa, baik dalam bidang akademik maupun bidang sosial. Tindakan bullying dapat menyakiti siswa, sehingga mereka merasa cemas dan tidak nyaman di lingkungan sekolah. Tujuan. Penelitian ini untuk menganaliisis hubungan tindakan bullying dengan kecemasan sosial pada siswa di SMP Negeri 6 Sragen. Metode. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMPN 6 Sragen tahun 2024/2025. Sampel dalam penelitian sebanyak 74 responden dengan teknik pengumpulan data proportional stratified random sampling. Instrumen penelitian tindakan bulyying menggunakan kuisioner yang dikembangkan oleh Rismayanti, M (2022) dan kecemasan sosial menggunakan kuisioner yang dibuat oleh Devi (2021). Analisis data bivariat menggunakan Pearson correlation. Hasil. Sebagian besar responden mendapat tindakan bullying sedang sebanyak 44 responden (59,4%). Sebagian besar responden dengan kecemasan sosial rendah sebanyak 32 responden (43,2%) dan kecemasan sedang sebanyak 25 responden (25,8 %). Hasil Uji korelasi Pearson diperileh nilai p 0,005 ( <0,01) dan koefisien korelasi 0,322. Kesimpulan : terdapat hubungan antara tindakan bullying dengan kecemasan sosial pada siswa di SMP Negeri 6 Sragen. Kata kunci: Tindakan Bullying, Kecemasan Sosial, Remaja
PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KONSEP DIRI REMAJA DI SMAN 1 SAMBUNGMACAN SRAGEN: THE EFFECT OF FAMILY SUPPORT ON SELF-CONCEPT OF ADOLESCENTS AT SMAN 1 SAMBUNGMACAN SRAGEN Kunaryanti; Muhammad Sowwam; Aris Lestari, Melati Pebriana Nur
Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol. 13 No. 02 (2025): Vol. 13 No.2 , Juli 2025
Publisher : Politeknik Insan Husada Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52236/ih.v13i2.785

Abstract

Latar Belakang: Proses pertumbuhan dan perkembangan pada remaja merupakan masa dimana individu telah mencapai kematangan yang di anggap sebagai massa perkembangan yang paling sulit, karena berada dalam proses pembentukan identitas. Berbagai permasalahan yang dialami oleh remaja, sebagian besar tentang terbentuknya konsep dirinya. Prevelensi angka kejadian gangguan konsep diri pada remaja di Indonesia mencapai 10 % atau sekitar dua juta sedangkan di Sragen terdapat (86,1%). Sehingga dukungan orang tua sangat dibutuhkan remaja dalam mengadapi beberapa macam tuntutan maupun masalah dalam diri remaja tersebut. Tujuan: Menganalisis pengaruh dukungan keluarga terhadap konsep diri remaja di SMAN 1 Sambungmacan Metode: Pendekatan kuantitatifi desain cross sectional. Dalam menentukan sampel menggunakan proportional sampling sejumlah 88 responden. Instrumennya menggunakan kuesioner dan analisisnya dengan uji chi-square. Hasil penelitian: Mayoritas dukungan keluarga tinggi yaitu 31 responden (35,3 %), sedangkan konsep diri tinggi 47 responden (53,4%). Hasil uji chi- square didapatkan p value yaitu 0,000, nilai tersebut <0,05 sehingga menunjukkan bahwa ada pengaruh dukungan keluarga terhadap konsep diri. Kesimpulan: terdapat hasil yang signifikan antara dukungan keluarga dengan konsep diri.

Page 1 of 2 | Total Record : 15