cover
Contact Name
Eliza Arman
Contact Email
elizaarman.ea@gmail.com
Phone
+62elizaarman.ea@gmail.co
Journal Mail Official
pppmsyedza@gmail.com
Editorial Address
Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Bara
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
ISSN : 26559641     EISSN : 26555840     DOI : 10.30633
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory adalah Jurnal Kesehatan berbahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Stikes Syedza Saintika dua kali setahun pada setiap bulan Mei dan November. Proses penyerahan naskah terbuka sepanjang tahun. Semua naskah yang dikirim akan melalui peer review ganda dan ulasan editorial sebelum diberikan penerimaan publikasi. Dikelola sebagai media informasi dan pengetahuan ilmiah, Jurnal Kesehatan Medika saintika meliputi banyak literatur, artikel penelitian, dan studi kasus yang berfokus pada bidang Teknologi Laboratorium medik, Biomedik, Kesehatan lingkungan Focus dan Scope jurnal adalah Teknologi Laboratorium Medik, ilmu Biomedik, Ilmu Kesehatan
Articles 26 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 2 (2025): November 2025" : 26 Documents clear
CASE REPORT: SEMI FOWLER POSITION AND SUCTION IN POST CRANIOTOMY PATIENTS Faizah, Nadia; Nurjayanti, Ida; Karunia, Lina
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.3229

Abstract

Stroke is a pathological condition that occurs when cerebral blood flow is blocked or when nerve function is disrupted due to occlusion or rupture of vascular structures, culminating in necrosis of certain brain cells resulting in inadequate supply of nutrients and oxygen needed for optimal brain activity. Intracerebral hemorrhage (ICH) stroke, better known as hemorrhagic stroke, occurs when a blood vessel in the brain ruptures. This study aims to determine the effectiveness of the semi-Fowler position and suction in post-craniotomy patients with nursing problems related to the airway. The process of this case study includes assessment, nursing diagnosis, planning, and evaluation. The respondents in this study were 1 patient who was given a semi-Fowler position and suction for approximately 10 seconds after surgery. Case study after being given the semi-Fowler position and suction intervention, sputum production and rhonchi sounds decreased
DETERMINAN PERILAKU PENGOBATAN HERBAL PADA PASIEN DIABETES TIPE 2: SEBUAH SISTEMATIK LITERATURE REVIEW DENGAN PERSPEKTIF MULTIDIMENSIONAL Utami, Budi; Budiharto, Budiharto; Katrin, Katrin
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.3361

Abstract

Diabetes mellitus tipe 2 (DM-2) merupakan penyakit kronis yang mengalami peningkatan prevalensi secara global dan memberikan beban besar terhadap sistem kesehatan, ekonomi, dan kualitas hidup pasien. Seiring dengan keterbatasan terapi konvensional yang mencakup efek samping, biaya tinggi, dan aksesibilitas yang tidak merata, muncul kecenderungan yang meningkat di kalangan pasien untuk menggunakan pengobatan herbal sebagai alternatif atau pelengkap. Meskipun fenomena ini semakin umum di berbagai belahan dunia, pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi keputusan pasien dalam memilih pengobatan herbal masih terbatas dan tersebar dalam berbagai studi dengan konteks yang berbeda. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mensistematisasi faktor-faktor determinan yang memengaruhi penggunaan obat herbal oleh pasien DM-2, berdasarkan tinjauan literatur sistematis terhadap penelitian-penelitian empiris yang telah dipublikasikan antara tahun 2013 hingga 2025. Pendekatan Systematic Literature Review (SLR) digunakan mengikuti pedoman PRISMA 2020. Data diperoleh melalui pencarian di basis data Scopus, PubMed, Web of Science, dan Google Scholar dengan kombinasi kata kunci yang relevan. Dari 98 artikel yang diidentifikasi, 12 artikel memenuhi kriteria inklusi setelah melalui proses seleksi dan analisis kualitas. Data dianalisis menggunakan pendekatan tematik untuk mengidentifikasi pola dan klasifikasi determinan perilaku. Hasil studi menunjukkan bahwa keputusan pasien DM-2 dalam menggunakan pengobatan herbal dipengaruhi oleh sejumlah faktor, antara lain tingkat pendidikan, usia, jenis kelamin, keyakinan terhadap efektivitas herbal, pengalaman pribadi dan keluarga, persepsi risiko terhadap obat kimia, pengaruh budaya dan agama, serta akses informasi dari komunitas dan media sosial. Jenis herbal yang umum digunakan meliputi bawang putih, jahe, daun insulin, dan kencur, dengan pola konsumsi yang bervariasi antar wilayah. Studi juga mencatat adanya persepsi positif terhadap efektivitas herbal, meskipun sebagian besar penggunaan dilakukan tanpa pengawasan medis. Tinjauan ini memberikan pemahaman komprehensif mengenai faktor-faktor yang memengaruhi perilaku penggunaan pengobatan herbal pada pasien DM-2. Temuan ini penting sebagai dasar bagi praktisi kesehatan dan pembuat kebijakan untuk mengembangkan pendekatan edukatif dan regulasi yang lebih kontekstual dan responsif terhadap kebutuhan serta preferensi pasien.
ANALISIS PENGELOLAAN REKAM MEDIS BERDASARKAN ELEMEN PENILAIAN LAM-KPRS MRMIK 9 DI RSIA MUTIARA BUNDA PADANG Mandia, Sayati; Oktavia, Dewi; Trie Utami, Anggie
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.30590

Abstract

Akreditasi rumah sakit sebagai sistem penilaian independen untuk menjamin mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Pada standar LAM-KPRS, elemen MRMIK 9 menekankan kepatuhan terhadap penggunaan kode diagnosis, kode prosedur, serta singkatan dan simbol baku terstandarisasi sebagai bagian penting dari tata kelola rekam medis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi elemen tersebut di RSIA Mutiara Bunda Padang. Penelitian menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan observasi langsung terhadap 80 dokumen rekam medis pasien rawat inap, yang dipilih melalui teknik simple random sampling. Hasil menunjukkan bahwa pengodean diagnosis telah dilakukan pada 85% dokumen, sedangkan 15% belum dikodekan. Pada pengodean prosedur 78,75% telah dikodekan, 18,75% tidak dikode, dan 2,5% tidak terdapat prosedur. Penggunaan singkatan dan simbol belum terdapat pedoman atau SOP tertulis. Evaluasi penggunaan kode, singkatan, dan simbol memang dilaksanakan secara rutin, tetapi belum terdokumentasi dengan baik serta tidak diikuti tindak lanjut yang konsisten. Penelitian ini menegaskan perlunya penguatan regulasi internal melalui SOP dan pedoman resmi agar pengelolaan rekam medis lebih terstandar, akurat, dan berdaya guna. Penerapan standar tersebut esensial tidak hanya untuk pemenuhan akreditasi, tetapi juga bagi peningkatan mutu data kesehatan serta efektivitas pengambilan keputusan klinis.
Analisis Sanitasi di Tempat Umum Rekreasi Central Park Zoo & Resort, Kecamatan Pancur Batu Susilawati, Susilawati; Signora, Khalisa Aisyah; Marunduri, Ridho Afdal; Sinantin, Ipak; Sari, Kurnia Permata; Marpaung, Mimbi Gusrera
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.3294

Abstract

Sanitasi yang baik di tempat rekreasi menjadi salah satu indikator penting dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi pengunjung, Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sanitasi di objek wisata Central Park Zoo & Resort Sumatera Utara. Metode : Metode yang digunakan adalah survei deskriptif dengan teknik observasi langsung menggunakan lembar checklist berdasarkan indikator dari Kementerian Kesehatan. Komponen yang dinilai meliputi kebersihan lingkungan, penyediaan air bersih, toilet umum, pembuangan air limbah, pengelolaan sampah, sarana penyuluhan, fasilitas kesehatan, dan alat pemadam kebakaran, Hasil : Hasil observasi menunjukkan bahwa objek wisata ini memenuhi standar sanitasi dengan skor 88,54%, yang tergolong dalam kategori “layak sehat”. Fasilitas seperti toilet dan air bersih sudah sesuai standar, namun masih terdapat kekurangan pada sistem saluran limbah yang belum tertutup sempurna dan tidak tersedianya klinik kesehatan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi pengelola dan pemerintah dalam meningkatkan kualitas sanitasi di tempat-tempat umumKata kunci : Sanitasi; tempat wisata, kesehatan lingkungan, objek wisata, bersih 
INCIDENCE OF ANEMIA IN PREGNANT WOMEN REVIEWED FROM COMPLIANCE IN CONSUMING IRON TABLETS Eliza,, Eliza; Yanti, Etri; Dewi, Ratna Indah Sari; Nur, Siti Aisyah; Putri, Raissya Syahda
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.30654

Abstract

ABSTRAKBerdasarkan informasi dari WHO, tingkat anemia di kalangan ibu hamil di seluruh dunia rata-rata mencapai 14%. Di negara-negara maju, angka ini mencapai 56%, sedangkan di negara-negara berkembang berkisar antara 35% hingga 75%. Anemia merupakan isu serius karena dapat berdampak pada pertumbuhan janin, kelahiran prematur, bahkan kematian pada ibu dan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk memahami insiden anemia pada ibu hamil dengan mempertimbangkan kepatuhan dalam mengonsumsi tablet Fe. Penelitian dilakukan di Puskesmas Dadok Tunggul Hitam Padang dari tanggal 20 Mei hingga 01 Juli 2024. Desain penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi yang diteliti meliputi semua ibu hamil yang mengunjungi Puskesmas Dadok Tunggul Hitam, yaitu sebanyak 398 orang, dengan jumlah sampel sebanyak 75 orang. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Dari hasil penelitian, lebih dari setengah responden, yaitu 51 (68%) ibu hamil, tidak mematuhi konsumsi Fe. Ada 45 (60%) ibu hamil yang mengalami anemia. Melalui uji statistik chi-square, didapatkan ada keterkaitan antara ketidakpatuhan dalam mengonsumsi Fe dan kejadian anemia dengan p-value=0,006. Berdasarkan temuan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara ketidakpatuhan konsumsi Fe dan kejadian anemia pada ibu hamil. Disarankan kepada pihak puskesmas untuk meningkatkan peranan tenaga kesehatan dalam pelaksanaan pemantauan kesehatan selama kehamilan dan diharapkan dapat meningkatkan penyuluhan serta memberikan informasi mengenai pemberian tablet Fe.Kata Kunci           : Tablet Fe, Anemia, Ibu Hamil.   ABSTRACT  According to information from the WHO, the rate of anemia among pregnant women worldwide averages 14%. In developed countries, this figure reaches 56%, while in developing countries it ranges from 35% to 75%. Anemia is a serious issue because it can affect fetal growth, lead to premature birth, and even cause death in mothers and infants. This study aims to understand the incidence of anemia in pregnant women while considering compliance with taking iron tablets. The study was conducted at Dadok Tunggul Hitam Health Center in Padang from May 20 to July 1, 2024. This study employs a descriptive-analytic design with a cross-sectional approach. The population studied includes all pregnant women visiting Dadok Tunggul Hitam Health Center, totaling 398 individuals, with a sample size of 75 people. Data processing was conducted using the Chi-Square test. From the research results, more than half of the respondents, namely 51 (68%) pregnant women, did not comply with Fe consumption. There were 45 (60%) pregnant women who experienced anemia. Through the chi-square statistical test, it was found that there is a relationship between noncompliance in consuming Fe and the incidence of anemia with a p-value=0.006. Based on the findings of this study, it can be concluded that there is a relationship between noncompliance with Fe consumption and the incidence of anemia in pregnant women. It is recommended that health centers increase the role of healthcare workers in monitoring health during pregnancy and are expected to enhance counseling as well as provide information regarding the administration of Fe tablets..Keywords    : Fe tablets, Anemia, Pregnant Women
EVALUATION OF VARIABLE AND META DATA SUITABILITY OF EMR AT EMERGENCY DEPARTMENT OF NUR HIDAYAH HOSPITAL Kurniawati, Intan; Yuliani, Rizka Dwi; Saputro, Agung Dwi
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 8, No 2 (2025): November 2025
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v8i2.3333

Abstract

Electronic Medical Records (EMR) require systems that meet compatibility and interoperability standards based on variable and metadata guidelines. Nur Hidayah Hospital has implemented EMR since 2022; however, it has not yet established a Standard Operating Procedure (SOP) related to this matter and has not fully referred to Minister of Health Decree (KMK) No. 1423 of 2022. This study aims to evaluate the conformity of EMR variables and metadata in the Emergency Department (ED).This is a qualitative descriptive study involving 4 informants and 1 triangulation subject. The object of the study is the ED's EMR, specifically the identity and triage forms. Data were collected through structured interviews and checklist-based observations. In the identity form, 81% of variables were compliant, 13% non-compliant, and 6% missing. In the triage form, 34% of variables were compliant, 3% non-compliant, and 63% missing. The factors contributing to non-conformity include lack of staff knowledge and the absence of SOPs. The EMR at Nur Hidayah Hospital is not yet fully aligned with KMK No. 1423 of 2022. Adjustments to variables and the addition of formats/values, especially in the identity and triage forms in the ED, are necessary.Keywords: Evaluation; Emergency Department; Electronic Medical Records; Variables and Metadata. 

Page 3 of 3 | Total Record : 26