cover
Contact Name
Rika Puspita Sari MZ
Contact Email
rika_puspita@um-palembang.ac.id
Phone
+6282281007455
Journal Mail Official
jurnalediblefpump@gmail.com
Editorial Address
Jl. A. Yani 13 Ulu Palembang telp (0711)511731 email : edible@um-palembang.ac.id http://jurnal.um-palembang.ac.id/edible
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Edible : Jedb
ISSN : 23014199     EISSN : 24432113     DOI : https://doi.org/10.32502/jedb.v9i1
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Edible discusess the relust of agricultural research in the field of food science and technology. Jurnal ini membahas tentang hasil-hasil penelitian pertanian di bidang ilmu dan teknologi pangan, Seperti : Pasca Panen,Pengolahan Pangan, Rekayasa Pangan, Gizi Pangan , Mikrobiologi Pangan Serta Pangan lainnya yang belum disebutkan. Merupakan hasil dari penelitian dosen Fakultas Pertanian UM Palembang dan penulis dari luar Universitas Muhammadiyah Palembang.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan" : 5 Documents clear
Modifikasi dan Karakterisasi Tepung Biji Nangka (Artocarpus Heterophyllus) Termodifikasi HMT (Heat Moisture Treatment) Sardiman, Sardiman; Ansharullah, Ansharullah; Hermanto, Hermanto
Edible: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jedb.v9i1.3454

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik dan modifikasi tepung dengan menggunakan metode HMT (Heat Moisture Treatment). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak  Lengkap  (RAL) dua Faktorial, faktor pertama adalah suhu (T) dan faktor kedua adalah lama pemanasan (L), dengan suhu pemanasan (80oC, 85oC dan 90oC) dan lama pemanasan (3 Jam, 6 Jam dan 9 Jam). Analisis data menggunakan sidik ragam atau Analysis of Varian (ANOVA). Sifat fisik yang berpengaruh sangat nyata terhadap variabel pengamatan maka dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kepercayaan 95% (? = 0,05). Hasil penelitian yang di peroleh menunjukkan bahwa perlakuan terbaik produk tepung biji nangka termodifikasi yaitu T2L2 (suhu 85oC dan lama pemanasan 6 jam) dengan rata-rata nilai fisik viskositas 24,24 cP, nilai swelling power sebesar 5,97 g/g, dan nilai solubility sebesar 1,11%. Nilai karakteristik kimia produk tepung biji nangka termodifikasi terpilih T2L2 (suhu 85oC dan lama pemanasan 6 jam) sesuai SNI tepung terigu badan standar nasional tahun 2009 dengan nilai kadar air (4,26%) dan nilai kadar protein (7,17%). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa proses interaksi suhu dan lama modifikasi pada pembuatan tepung biji nangka termodifikasi HMT menurunkan nilai viskositas, meningkatkan nilai swelling power, dan meningkatkan nilai solubility. Selain itu menurunkan nilai kadar air, menurunkan nilai kadar abu, menurunkan nilai kadar lemak, menurunkan nilai kadar protein, namun meningkatkan nilai kadar karbohidrat.
ANALISIS PROKSIMAT DAN DAYA TERIMA KUE TALAM DENGAN PENAMBAHAN IKAN GABUS Hartati, Yuli; Nurhidayati, Nurhidayati; Telisa, Imelda
Edible: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jedb.v9i1.3471

Abstract

Kue talam adalah kue yang terbuat dari tepung beras dan tepung kanji, dengan bahan tambahan, santan, dan garam. Kehadiran produk kue basah juga menambah jenis makanan yang ada di masyarakat. Namun kreasi pengolahan kue talam tersebut masih sedikit, sehingga perlu dilakukan kreasi dalam pengolahan kue talam yang salah satunya dapat dilakukan dengan menambahkan bahan dasar pembuatan kue talam dengan menambahkan ikan gabus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi terbaik dan daya terima kue talam dengan penambahan ikan gabus. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan acak lengkap non faktorial, eksperimen yang digunakan bersifat homogen atau tidak ada faktor lain yang mempengaruhi respon di luar faktor yang diteliti. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa formula terbaik adalah formula 2 (250 gram ikan gabus). Kandungan gizi formulasi kue tart terbaik berdasarkan analisis proksimat adalah energi 147,68 Kkal, protein 6,40%, lemak 6,04%, karbohidrat 16,93%. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dalam pembuatan kue tarpaulin dengan penambahan ikan gabus untuk menghilangkan bau amis ikan gabus dan membuat warnanya lebih menarik.
NILAI PROTEIN PEMPEK DARI JENIS OLAHAN DAGING IKAN PATIN (Pangasius pangasius) DAN PERBANDINGAN TEPUNG TAPIOKA Nasir, Alhanan; Dasir, Dasir; Patimah, Siti
Edible: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jedb.v9i1.3451

Abstract

Pempek merupakan salah satu pangan yang berbahan nabati dan hewani, pempek mempunyai berbagai bentuk seperti pempek adaan, pempek lenjer, pempek pistel, pempek kulit, dan pempek panggang. Ikan patin (Pangasius pangasius) adalah salah satu jenis ikan air tawar yang mudah dibudidayakan sehingga ketersediaan ikan patin terus meningkat. Ikan patin dapat dijadikan sebagai bahan baku pembutan pempek dengan dijadikan produk olahan surimi ikan patin. Tepung tapioka merupakan bahan tambahan tepung yang terbuat dari pati singkong yang ditambahkan dalam pembuatan pempek dengan perbandingan yang berbeda akan menghasilkan pempek dengan kadarprotein juga berbeda. Perlakuan jenis olahan daging ikan patin yang berbeda dengan perbandingan tepung tapioka akan menghasilkan pempek dengan kadar protein serta sensoris warna dan rasa yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan Faktorial menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu faktor jenis olahan daging ikan patin dan faktor tepung tapioka yang membentuk enam kombinasi perlakuan dan diulang sebanyak tiga kali.Jenis olahan daging ikan patin berpengaruh sangat nyata, perbandingan tepung tapioka berpengaruh nyata dan interaksi kedua perlakuan berpengaruh tidak nyata terhadap kadar protein pempek. Kadar protein tertinggi terdapat pada perlakuan I1T3dengan nilai rata-rata 14,11% dan kadar protein terendah pada perlakuan I2T1 dengan nilai rata-rata 9,44%.
DAYA TERIMA CUP CAKE SUBSTITUSI IKAN BANDENG DAN UBI JALAR KUNING Hartati, Yuli; Novelia, Anita; Terati, Terati; Purnamasari, Fajriah
Edible: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jedb.v9i1.3470

Abstract

Cup  cake merupakan salah satu makanan selingan yang disukai oleh anak-anak sampai dewasa. Sebagai makanan yang cukup digemari, maka cup cake dapat dijadikan sebagai makanan tambahan untuk anak gizi kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya terima cup cake dengan dengan substitusi ikan bandeng dan ubi jalar kuning.. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial. Formula yang dibuat ada 3 dengan komposisi ikan bandeng dan ubi jalar kuning Formula 1 (F1) : 50 % : 50 %; Formula 2 (F2) : 60 % : 40 %; Formula 3 (F3) : 70 % : 30 %. Panelis yang digunakan untuk menilai daya terima adalah panelis setengah terlatih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula yag paling disukai oleh panelis adalah formula 3 yang memiliki skor tertinggi pada rasa, aroma, warna dan tekstur. Komposisi ikan bandeng dan ubi jalar kuning sebanyak 70 % : 30 % mempengaruhi rasa, aroma, warna dan tekstur cup cake.
Pengaruh Penambahan Kacang Hijau (Vigna Radiata) Terhadap Karakteristik Organoleptik, Nilai Gizi dan Antioksidan Sari Biji Nangka (Artocarpus Heterophyllus) Sebagai Minuman Fungsional Nurlin, Nurlin; Tamrin, Tamrin; Hermanto, Hermanto
Edible: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2020): Edible: Jurnal Penelitian Ilmu dan Teknologi Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jedb.v9i1.3453

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan sari kacang hijau terhadap organoleptik, nilai gizi dan aktivitas antioksidan minuman sari biji nangka. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yaitu terdiri dari 5 perlakuan perlakuan KO (biji nangka 100% : sari kacang hijau 0%), K1 (biji nangka 90% : sari kacang hijau 10%), K2 (biji nangka 80% : sari kacang hijau20%), K3 (biji nangka 70% : 30%), K4 (biji nangka 60% : sari kacang hijau 40%). Data dianalisis menggunakan Analysis of Variances (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan sari kacang hijau berpengaruh sangat nyata terhadap organoleptik aroma, warna, dan rasa berpengaruh nyata terhadap organoleptik rasa pada perlakuan K0 dan K4 diperoleh nilai untuk aroma 3,56 (suka), rasa 4,39(suka), dan warna 4,61 (sangat suka). Serta analisis kandungan gizi meliputi Kadar protein  2,53 %,  glukosa 19,82 %, viskositas 6,60 cp dan aktivitas antioksidan IC50219,45. Berdasarkan SNI bahwa produk minuman sari biji nangka dengan penambahan sari kacang hijau belum memenuhi standar untuk kadar glukosa maksimum 5%.

Page 1 of 1 | Total Record : 5