cover
Contact Name
Elida Soviana
Contact Email
jurnalidcom@gmail.com
Phone
+6285157550006
Journal Mail Official
jurnalidcom@gmail.com
Editorial Address
Jalan Serma Mukhlas, Karangtengah, RT 02 RW 03, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kode pos 53416
Location
Kab. banjarnegara,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia
Published by CV Firmos
ISSN : 28076605     EISSN : 28076567     DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.IDPaper
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) terdaftar di LIPI dengan P-ISSN : 2807-6605 dan E-ISSN : 2807-6567. Selain itu, JAMSI terdaftar di Crossref dengan DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.idpaper Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) dipublikasikan dua bulan sekali, yaitu pada bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September, dan November. Semua penerimaan naskah akan diproses secara double blind review oleh mitra bestari.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 35 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023" : 35 Documents clear
Edukasi Penggunaan Antibiotik pada Siswa di SMK Nusapersada dan SMK Bhakti Nusantara untuk Mencegah Terjadinya Resistensi Dian Oktianti; Anita Kumala Hati
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.819

Abstract

Antibiotik adalah segolongan senyawa, baik alami maupun sintetik, yang memiliki efek membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri. Antibiotik harus digunakan secara rasional, yakni tepat pengobatan, tepat dosis, tepat cara dan tepat lama penggunannya. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat menyebabkan resistensi. Resistensi adalah dari pengaruh obat anti infeksi terhadap bakteri yang mengakibatkan berkurangnya kekuatan antibiotika. Bakteri tersebut menjadi tidak sensitif oleh antibiotika, sehingga menjadi kebal terhadap obat tersebut. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMK jurusan farmasi terhadap jenis dan cara penggunaan antibiotik yang rasional sehingga menjadi agent of change pencegahan resistensi antibiotik. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di SMK Nusa Persada dan SMK Bhakti Nusantara, yang diikuti oleh 58 siswa. Sebelum pemberian materi edukasi nilai rata-ratanya adalah 56,90 setelah dilakukan edukasi terjadi peningkatan menjadi 90,86. Tingkat pengetahuan sebelum diberikan edukasi adalah baik 5,3%; cukup 8,6%, kurang 86,2%; dan setelah diberikan edukasi menjadi baik 44,8%; cukup 48,2%, kurang 7%. Berdasarkan uji statistika diperoleh p value 0,000 dimana p<0,005 yang artinya bahwa edukasi yang diberikan memberikan pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan pengetahuan siswa. Untuk dapat semakin meningkatkan tingkat pengetahuan siswa, maka pemberian edukasi harus diberikan secara berkelanjutan, sehingga nantinya tingkat pengetahuan siswa semuanya dalam kategori baik.
Peningkatan Kecintaan Anak Terhadap Matematika Melalui Seni Kreasi Origami Berbentuk Bangun Datar di Kabupaten Bantul Yogyakarta Mahmudah Titi Muanifah; Trisniawati Trisniawati; Nelly Rhosyida; Flora Grace Putrianti; Arifah Ikhsanti Nur Isnaini; Intan Tiara Dewi; Bakti Dian Rachmadi
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.825

Abstract

Matematika merupakan mata pelajaran yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu matematika sudah diajarkan sejak TK hingga perguruna tinggi. Namun, ketika mendengar kata matematika, banyak anak khususnya di usia sekolah dasar langsung pusing dan tak jarang ada yang mengeluhkan malas bertemu matematika. Hasil observasi di lapangan, tim pengabdi mendapati bahwa selama masa pandemic COVID-19, anak cenderung susah memahami matematika yang diajarkan secara online. Tidak hanya itu, orang tua juga harus menyediakan waktu ekstra untuk menyuruh anak-anak mengerjakan tugas matematika. Berdasarkan uraian tersebut, tim pengabdi berinisiatif untuk mengadakan kegiatan abdimas berupa pelatihan seni kreasi origami berbentuk bangun datar. Adapun tujuan dari pengabdian ini adalah untuk menumbuhkan rasa suka dan cinta anak terhadap matematika. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu berupa pelatihan. Hasil dari pengabdian ini adalah anak-anak khususnya yang berada di lingkungan dusun Jomblangan RT 12 Banguntapan Bantul lebih menyukai matematika. Hal tersebut dibuktikan beragamnya kreasi yang mereka buat menggunakan kertas origami berbentuk bangun datar. Tidak hanya itu, mereka juga dapat menceritakan, mepresentasikan hasil kreasinya dengan baik. Bahkan ketika ditanya kembali mengenai bentuk-bentuk bangun datar beserta sifat-sifatnya, mereka dapat menyebutkannya dengan baik dan benar. Ketika anak mulai menyukai matematika, anak akan dengan senang hati belajar matematika.
Pelatihan Pemanfaatan E-Learning sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kompetensi Dosen pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Musi Rawas Deni Apriadi; Alfiarini Afiarini
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.834

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa pengaruh terhadap proses pembelajaran. pembelajaran digital adalah salah satu pembelajaran yang tengah Tren di dunia pendidikan. Salah satu bentuk pembelajaran yang di manfaatkan oleh penyelenggara pendidikan adalah e-learning. Namun masih banyak dosen belum memahami metode dan bagaimana mempraktikkannya. Berawal dari hal ini, perlu di lakukan pelatihan terkait penggunaan aplikasi-aplikasi pembelajaran berbasis IT. Adapun metode atau tahapan dalam kegiatan ini yaitu tahapan pertama persiapan, dengan melakukan analisis situasi, penetapan materi dan persiapan materi. Tahapan yang kedua yang pelaksanaan, di awal kegiatan dilakukan pretest, setelah itu penyampaian materi, dan dilakukan post-test. Tahap ketiga yaitu evaluasi, yaitu melakukan evaluasi secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan. Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dosen dalam proses pembelajaran secara daring dengan memanfaatkan e-learning berbasis aplikasi moodle. Setelah kegiatan di laksanakan di ketahui 83% peserta memahami dan bisa menggunakan dan memanfaatkan e-learning. di ketahui juga rata-rata tingkat kepuasan peserta 3,4% peserta menyatakan “cukup puas”, 19,8% tingkat kepuasan “Puas”, dan 73,3% peserta menyatakan tingkat kepuasan “Sangat puas”.
Pelatihan Autocrat untuk Otomatisasi Pengiriman Sertifikat Peserta Seminar Persatuan Pemuda Buddhayana Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan Jelvin Krisna Putra; Adrian Chen; Neilsen Nicholas Komah; Vanness Bee; Muhammad Alfa Rizi; Muhammad Rizky Pribadi
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.835

Abstract

Pengabdian masyarakat merupakan salah satu dari kegiatan yang dilakukan untuk memberikan informasi maupun membagikan ilmu ke masyarakat umum. Pada semester Genap 2023-2024 kali ini, pengabdian masyarakat akan dilakukan oleh mahasiswa jurusan informatika dan didampingi oleh dosen jurusan Informatika dari Universitas MDP. Pelatihan Autocrat Untuk Otomatisasi Pengiriman Sertifikat Peserta Seminar Kepada Persatuan Pemuda Buddhayana Sriwijaya. Pengabdian masyarakat ini bertujuan mengimplementasikan pelatihan Autocrat untuk otomatisasi pengiriman sertifikat peserta seminar Persatuan Pemuda Buddhayana Sriwijaya. Metode Autocrat menggabungkan Google Forms, Google Sheets, dan Google Docs untuk mengotomatisasi proses pengiriman sertifikat. Tim yang bertanggung jawab atas pengiriman sertifikat diberikan pelatihan mengenai penggunaan Autocrat, pembuatan template sertifikat, pengolahan data menggunakan Google Sheets, dan pengiriman melalui Google Docs. Hasil Pengabdian menunjukkan bahwa pelatihan Autocrat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengiriman sertifikat. Waktu pengiriman berkurang, sementara kesalahan manusia dapat dihindari. Autocrat juga memberikan fleksibilitas dalam penggunaan template sertifikat yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan seminar. Kesimpulannya, pelatihan Autocrat efektif dalam otomatisasi pengiriman sertifikat peserta seminar Persatuan Pemuda Buddhayana Sriwijaya. Proses pengiriman sertifikat menjadi cepat, akurat, dan efisien, meningkatkan kualitas dan efektivitas kegiatan seminar.
Pelatihan Kewirausahaan pada Rumah Anggrek Arsyila sebagai Upaya Peningkatan Life Skill Mahasiswa Sevyani Widya Ningrum; Purwita Sari; Sri Lestari; Nurul Septiana
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.838

Abstract

Program studi Tadris Biologi mengadakan perkuliahan pelatihan untuk mempersiapkan mahasiswanya memiliki keterampilan Life skill disertai kewirausahaan salah satunya budidaya anggrek. Kegiatan pelatihan menggunakan metode praktik langsung di rumah anggrek Arsyila selama delapan minggu dari Bulan Mei hingga Juni 2023 pada hari sabtu dan minggu baik pagi hari atau sore hari selama empat jam perharinya. Kegiatan ini berisi mulai dari melakukan penyiapan media tanam anggrek, pemindahan anggrek (repotting) sampai pemiliharaan anggrek serta pengendalian hama. Hasil pelatihan kewirausahaan budidaya anggrek membekali mahasiswa dalam menghadapi persaingan dunia kerja dengan ilmu dan berkeinginan untuk berwirausaha budidaya anggrek yang harga pasaran anggrek yang menggiurkan berpenghasilan besar dan untuk perawatannya tidak sulit dilakukan terutama anggrek ekor tikus khas kalimantan (Paraphalaenopsis Laycockii) yang pernah memenangkan Tropy Papua Orchid Show 2021 Dalam Rangkaian PON XX Papua jika dijual akan menembus harga jutaan.
Pelatihan Pengenalan Dasar Mikroskop Polarisasi bagi Siswa Praktek Kerja Lapangan (SMKN 2 Depok) di Laboratorium Sumber Daya Mineral, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta Danis Agoes Wiloso
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.840

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan pengenalan dasar mikroskop polarisasi ini berangkat dari kurangnya kompetensi bagi siswa SMKN 2 Depok dalam menggunakan mikroskop polarisasi, karena dengan perubahan kurikulum yang ada di sekolah menengah kejuruan yang menghilangkan analisis batuan secara sayatan tipis dengan menggunakan mikroskop polarisasi. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan mengenai pengenalan dasar mikroskop polarisasi bagi siswa SMKN 2 Depok. Metode yang digunakan adalah dengan pemapan materi tentang mikroskop polarisasi, praktek langsung dengan menggunakan mikroskop polarisasi, pendampingan selama praktek penggunaan mikroskop polarisasi. Untuk mendapatkan umpan balik tentang pelatihan dilakukan dengan menggunakan kuisioner, pengisian kuisioner dilakukan sebelum pelatihan dan sesudah pelatihan. Sebelum pelatihan menyatakan 100% tidak tahu cara menggunakan dan bagian-bagian dari mikroskop polarisasi, dan setelah pelatihan rata-rata peserta menyatakan bahwa pelatihan penting (25%-75%) sampai sangat penting (25%-100%), dan juga menyatakan cukup puas (25%) sampai sangat puas (25%-100%) terhadap pelaksanaan pelatihan. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya keterampilan dan keahlian siswa dalam menggunakan mikroskop polarisasi.
The Sosialisasi UUTPKS untuk Mencegah Segala Bentuk Kekerasan pada Wanita dan Anak di Wilayah Kediri Novi Nitya Santi; Ita Kurnia; Alfi Laila; Kukuh Andri AKA; Dhian Dwi Nur Wenda; Abdul Aziz Hunaifi; Wahid Ibnu Zaman; Den Ayu Putri Pandan Sari
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.841

Abstract

Kekerasan terhadap anak dan perempuan merupakan salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia. Berbagai bentuk kekerasan kepada perempuan terus berkembang dalam kehidupan masyarakat, mulai dari kekerasan nonfisik atau verbal dan fisik. Hal inilah yang kemudian membuat masyarakat mendorong pemerintah untuk menetapkan Undang-Undang yang berlaku secara luas dalam rangka menghapuskan berbagai kekerasan. Rancangan Undang-undang Penghapusan Kekerasan Seksual berulang kali masuk dalam Program Legislasi Nasional, hingga kini belum terbentuk Undang-Undang yang sah sebagai tonggak penegakan keadilan yang menjadi dasar dalam memberikan sanksi pada pelaku dan memberikan perlindungan kepada korban. Oleh karena itu, metode pada kegiatan pengabdian ini yaitu penyampaian materi oleh narasumber kemudian di akhir kegiatan peserta membuat poster dengan aplikasi canva yang berisi tentang informasi UUTPKS. Dengan begitu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat memiliki harapan untuk mencegah segala bentuk kekerasan seksual. Hal ini dilakukan dengan membuat dan menyebarkan poster melalui sosial media agar seluiruh masyarakat Kabupaten dan Kota Kediri sadar terhadap bahaya tindak kekerasan seksual. Khususnya juga mengetahui cara pencegahannya agar Kabupaten dan Kota Kediri dapat menjadi kota nol TPKS. Oleh sebab itu, perlu adanya sosialisasi UUTPKS kepada lapisan masyarakat agar dapat menjadi proteksi diri bagi anak dan perempuan.
Pelatihan Public Speaking bagi Content Creator di MAN 1 Kota Semarang Hilma Ilmy Nur A; Cindy Friskasari; Seftiana Wulan Sabilla; Zyahra Fuadilah Putri; Veva Farika; Yofiendi Indah Indainanto
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.846

Abstract

Berkreasi dan Berinovasi dalam berusaha menjadi satu upaya dalam mengoptimalkan perputaran roda perekonomian. Para siswa dituntut untuk berwirausaha diharapkan dapat membantu proses menjadi pengusaha yang mampu bersaing diberbagai sektor usaha yang ada saat ini. Sehingga team pengabdian kepada masyarakat berinisiasi untuk berkegiatan dengan judul Pelatihan Public Speaking Bagi Content Creator di MAN 1 Kota Semarang. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring, lebih dari 30 siswa MAN 1 Kota Semarang. Seminar ini dilakukan dengan menggunakan berbagai metode: Penyampaian materi, diskusi dan Pelatihan. Materinya berupa Public Speaking bagi Content Creator. Evaluasi kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan beberapa wawancara pada Guru Pendamping dan Siswa, yang bertujuan untuk seberapa pemahaman para peserta dan berkenaankah dengan kegiatan pelatihan ini. Hasil pada akhir kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu meningkatnya ketrampilan dan pemahaman para siswa mengenai public speaking bagi content creator. Berdasarkan temuan masalah tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat Universitas Semarang Program Studi Ilmu Komunikasi, berkomitmen untuk membekali siswa dengan pelatihan publik speaking untuk content creator MAN 1 Kota Semarang. Dengan demikian, judul pengabdian kepada masyarakat semester gasal 2023/2024 adalah Pelatihan Public Speaking Bagi Content Creator di MAN 1 Kota Semarang.
Penyuluhan dan Pelatihan Seni Bonsai bagi Masyarakat Penggemar dan Pemula di Jakarta Utara Eko Adhy Setiawan; Hinijati Widjaja
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.797

Abstract

Dalam kegiatan klinik lanskap ada bagian yang mengkhususkan bidang tertentu seperti penanganan tanaman khusus salah satunya bonsai, yang mempunyai keunikan tersendiri, penanganan tanaman bonsai memerlukan perlakuan yang berbeda dengan bidang tanaman lainnya, karena bonsai memerlukan keahlian, ketrampilan dan rasa seni yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang baik dan memuaskan. Kegiatan bonsai merupakan salah satu kegiatan mengenai penanganan tanaman-tanaman khusus yang dapat direka dan dibuat bentuk-bentuk yang diinginkan, tidak semua tanaman dapat di jadikan bonsai, dimana kegiatan bonsai mempunyai penggemar terbilang cukup banyak di Indonesia. Di sinilah pentingnya klinik lanskap diselenggarakan, bagi penggemar bonsai, dengan materi tanaman khusus yang dapat dijadikan bonsai. Kegiatan tersebut dapat terselenggara bersama mitra Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI), dengan menyelenggarakan klinik penanganan tanaman bonsai yang merupakan bagian dari klinik lanskap. Metode yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian sebagai nara sumber, terdiri beberapa tahapan penyelesaian masalah yang diawali; koordinasi, persiapan, pelaksanaan, evaluasi, pelaporan. Sedangkan tujuannya meningkatkan serta penggunaan tanaman bonsai yang terpilih, sehat dan indah. Hasil pelaksanaan kegiatan klinik lanskap bonsai dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat penggemar bonsai, yang dinilai dapat meningkatnya kualitas dan kuantitas kegiatan untuk penghijauan dengan menggunakan tanaman yang terpilih dan sehat untuk menjadi tanaman bonsai.
Meningkatkan Pemahaman tentang Anak Berkebutuhan Khusus kepada Masyarakat melalui Sosialisasi dan Pelatihan Bahasa Isyarat agar Mewujudkan Pendidikan yang Inklusif Sri Abdiningsih Masithah; Nuraidah Nuraidah; Hasnawati Hasnawati; Nuranita Nuranita; Dewi Arya Lestari; Sindi Nursal; Bastiana Bastiana
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 4 (2023): JAMSI - Juli 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.820

Abstract

Kegiatan Sosialisasi dan pelatihan bahasa isyarat merupakan awal dari perubahan paradigma masyarakat terkait anak berkebutuhan khusus dan cara memahami dan menangani secara langsung anak berkebutuhan khusus yang merupakan bagian dari masyarakat agar mewujudkan pendidikan yang inklusif. Pelatihan dilaksanakan secara daring via zoom meetings. Metode yang digunakan yakni diskusi terarah, workshop dan pelatihan dalam penggunaan Bahasa Isyarat selama 37JP atau dua hari pelaksanaan kegiatan. Tujuan kegiatan sosialisasi anak berkebutuhan khusus agar masyarakat secara umum dapat lebih mengenal dan memahami anak berkebutuhan khusus mulai dari mengenal karakteristiknya, penyebab terjadi dan pencegahannya serta layanan yang harus diberikan untuk menunjang kebutuhan anak berkebutuhan khusus. Pelatihan bahasa isyarat juga bertujuan agar memudahkan masyarakat berkomunikasi dan berinteraksi dengan Teman Tuli. Proses kegiatan berlangsung sesuai rencana dan hasil kegiatan sesuai target. Peserta terlibat dan berpartisipasi aktif pada saat penyajian materi mengenai anak berkebutuhan khusus, keterlibatan dalam diskusi tanya jawab dan praktek berinteraksi dan berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat secara langsung bersama peserta yang lain. Hasil pratest dan post-test pelatihan yang menunjukkan kemajuan pengetahuan dan keterampilan peserta dari pengetahuan awal hingga akhir setelah mengikuti kegiatan diwujudkan dengan hasil skor rata-rata peserta meningkat sebanyak 94% terhadap pengetahuan tentang anak berkebutuhan khusus dan praktek bahasa isyarat sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan memiliki pengaruh dalam meningkatkan pemahaman tentang anak berkebutuhan khusus dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif.

Page 3 of 4 | Total Record : 35