cover
Contact Name
Rudi Sugiono Suyono
Contact Email
Rudi Sugiono Suyono
Phone
-
Journal Mail Official
untanjtst@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil
ISSN : 14123576     EISSN : 26218429     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal Teknik Sipil Universitas Tanjungpura merupakan publikasi ilmiah berkala yang diperuntukkan bagi peneliti yang hendak mempublikasikan hasil penelitiannya dalam bentuk studi literatur, peneltian, dan pengembangan teknologi sebagai bentuk penerapan metode, algoritma, maupun kerangka kerja. Melalui penulisan Jurnal Teknik Sipil yang terbit pada bulan Juni dan Desember setiap tahun. Redaksi Jurnal Teknik Sipil Universitas Tanjungpura mengundang para profesional dari dunia usaha, pendidikan dan peneliti untuk berpartisipasi mengembangkan profesi serta menyebarluaskan perkembangan ilmu dalam bidang Teknik Sipil termasuk geoteknik, transportasi, struktur, sumberdaya air dan lingkungan dengan penekanan khusus pada pengurangan resiko bencana termasuk pendekatan sosio-teknik untuk penanggulangan.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014" : 15 Documents clear
PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN TEMPAT PEMAKAMAN UMUM (TPU) MUSLIM DI KOTA PONTIANAK Indriana, Dewi Ria
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.072 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.9317

Abstract

Masyarakat sebagai bagian dari sebuah kota harus menyadari bahwa suatu saat mereka akan meninggal dunia dan perlu sedini mungkin memikirkan rencana tempat pemakaman baginyawalaupun ukuran petak makam dan kijing tidak mengikuti standar aturan-aturan penataan TPU. Hal ini disebabkan buruknya pengelolaan/kepengurusan pemakaman dan kurangnya perhatian dan peran aktif dari pemerintah. Pada penelitian ini lingkup lokasi yang dipilih adalah TPU Muslim Al-Ikhlas Sungai Bangkong dan TPU Muslim Danau Sentarum Kecamatan Pontianak Kota. Dengan menggunakan teknik accidental sampling yaitu mengambil responden sebagai sampel berdasarkan kebetulan dan pemilihan   responden dilakukan dengan   cara   purposive   sampling   atau pemilihan   secara   sengaja   dengan pertimbangan   responden   adalah   pemerintah,   swasta dan masyarakat. Hasi penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan lahan di kedua TPU   ini mengalami tekanan   terhadap kapasitas atau daya tampung. Sudah saatnya pemerintah memberikan perhatian penuh dan   ikut berperan aktif dalam pengelolaan dan pengembangan TPU Muslim di Kota Pontianak. Untuk mengatasi ketersediaan lahan pemakaman, memberikan solusi kepada pemerintah dengan cara membuka lahan baru dipinggir kota dan menata ulang TPU Muslim yang telah ada. Kedua hal tersebut diterapkan dengan sistem pemakaman tumpuk model tumpang. Dengan sempitnya lahan, memberikan wacana bagi ahli waris untuk menjadikan satu dengan jenazah keluarga yang terlebih dahulu dimakamkan. Makam boleh dijadikan tumpangan pada jenazah yang telah dikubur tiga tahun atau makam yang tidak dirawat oleh ahli warisnya selama tiga tahun. Kata-kata kunci : ketersediaan lahan, makam tumpang, pengelolaan, pengembangan,   TPU    muslim   Pontianak
KAJIAN KONSTRUKSI RIGID UNTUK APRON PADA TANAH LUNAK DI BANDARA SUPADIO PONTIANAK Apui, Ignasius
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.985 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.14274

Abstract

Bandara Supadio sebagai salah satu penunjang moda transportasi udara yang   perkembangannya sangat cepat dan meningkat tajam. Hal tersebut tercermin dengan   peningkatan jumlah penumpang, angkutan barang (cargo) dan pesawatyang tinggi diatas 10 % per tahun. Demikian pula kebutuhan untuk pengembangan dan pembangunan berupa   perluasan Apron guna   peningkatan kapasitas pelayanan kepada pengguna jasa. Berdasarkan kondisi lapangan di bandara Supadio terdapat 2 jenis konstruksi yaitu apron lama menggunakan konstruksi   fleksibel dan pada peluasan tahun 2006 menggunakan Konstruksi Rigid, selanjutnya pada tahun 2011 direncanakan   perlusan Apron lagi (100 x 80) M, Hal ini menjadi menarik perhatian   penulis untuk membuat kajian teknis terhadap tanah lunak untuk mengetahui kapasitas daya dukung   tanah serta mendapatkan hasil desain tebal perkerasan untuk Konstruksi Rigid Apron. Kata-kata kunci: Konstruksi Rigid untuk Apron menggunakan Ceucuk pada Tanah Lunak, Kuat, Efisien dan Hemat     Biaya serta Bermanfaat.
STUDI EFEKTIVITAS PENGAMAN PANTAI BERBENTUK GROIN STUDI KASUS : PANTAI ARUNG PARAK KECAMATAN TANGARAN KABUPATEN SAMBAS Supriyatno, Agus
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.11679

Abstract

Groin adalah bangunan pelindung pantai yang biasanya dibuat tegak lurus pantai dan berfungsi untuk menahan transpor sedimen sepanjang pantai sehingga dapat mengurangi/menghentikan erosi yang terjadi. Bangunan ini biasanya digunakan untuk menahan masuknya transport sedimen sepanjang pantai ke pelabuhan atau muara sungai. Groin berfungsi untuk mempertahankan agar pasir yang telah diisikan tidak tererosi kembali. Efektifitas bangunan groin dalam mengatasi abrasi pantai di Desa Arung Parak, didapatkan luasan abrasi sebesar 910.99 m2 dengan panjang 3.259 Km atau sekitar 13,1304.42 m3 dan untuk   akresi sebesar 97.59 m2 atau sekitar 14,433.52 m3 pada tahun 2015. Apabila dibandingkan diarea bangunan groin didapat luasan sebesar 587.71 m2 untuk luasan abrasi atau 82,901.53 m3 sepanjang 2.057 Km, sedangkan untuk akresi didapat luasan sebesar 65.47 m2 atau 8,538.67 m3. Berdasarkan dari hasil perhitungan yang dilakukan menunjukan bahwa erosi yang terjadi lebih besar dibandingkan dengan terjadinya akresi. Kata Kunci : Abrasi, Akresi, Gelombang, Groin, Pantai, Tranpor Sedimen
Durabilitas Campuran Hot Rolled Sheet-Wearing Course (HRS-WC) Akibat Rendaman Menerus dan Berkalan Air Rob ., Nahyo; ., Sudarno; Setiadji, Bagus Hario
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.396 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.9318

Abstract

Tide phenomenon that often occurs in the coastal areas of Indonesia resulted in flooding, which is called the tidal flood. A tidal flood overflow phenomenon of sea water inland. Often some of the roads located in coastal areas are flooded by tidal flood and often causing some damages to the road. Therefore it is necessary to investigate the effect caused by tidal inundation or water bath for asphalt pavement. This research aims to know the durability performance of asphalt concrete mixtures with marinade modification Marshall. The study was conducted with two standard methods of soaking in tidal water and laboratory. Water Immersion method is made by soaking continuous (continuous) and periodic (intermittent). Soaking the specimen in water tidal variation within 6 hours; 12 hours; 24 hours; 48 hours; and 72 hours. While the periodic immersion done by soaking the specimen for 12 hours, then removed during the next 12 hours during 3-days. To view the durability performance of asphalt concrete mixtures used indicator Index of Retained Stability (IRS), Stability Deformation Index, namely First Durability Index (IDP), and the Second Durability Index (IDK). The results showed that continuous immersion damage effects mix quicker on asphalt mixtures than regular immersion. Tidal water used to soak the asphalt mixture Hot Rolled Sheet-Wearing Course (HRS-WC) either continuous or periodic method, has a greater influence than the use of laboratory water. It is shown by the value of the durability of asphalt mixture soaked-tidal water smaller than water-soaked asphalt mixture laboratory standards. Keywords : tidal flood, immersion , durability.
PENGEMBANGAN SISTEM ANGKUTAN PELAJAR TERKONEKSI DI KABUPATEN LANDAK Oni S, Herkulanus
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.614 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.15330

Abstract

Penelitian   ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kondisi angkutan pelajar yang ada di   Kabupaten Landak, (2), faktor"“faktor yang mendukung terkoneksinya angkutan pelajar di Kabupaten Landak, (3) sistem angkutan pelajar terkoneksi di Kabupaten Landak agar mampu melayani demand yang ada, (4) jumlah angkutan pelajar yang dibutuhkan untuk sekolah"“sekolah yang ada di delapan kecamatan di Kabupaten Landak. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah Dinas Perhubungan Kabupaten Landak, Dinas Pendidikan Kabupaten Landak, Polsek Kecamatan Ngabang, Kecamatan Mandor dan Kecamatan Sengah Temila, Sekolah"“Sekolah di kecamatan Ngabang, Kecamatan Mandor dan Kecamatan Sengah Temila. Teknik pengambilan data berupa teknik pengisian kuisioner, observasi (pengamatan), wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa kuisioner digunakan untuk mencatat jumlah penumpang dan rute perjalanan serta perencanaan angkutan pelajar. Lembar observasi (pengamatan) digunakan untuk mencatat jumlah angkutan, rute dan perencanaan angkutan pelajar. Lembar wawancara digunakan sebagai pedoman wawancara dengan dinas perhubungan. Instrumen divalidasi dari segi isi dan konstruk oleh ahli. Teknik analisis data menggunakan metode analisis Break even point. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dari data populasi hasil survey didapat jumlah siswa yang menggunakan angkutan umum adalah 1790 orang, menggunakan kendaraan pribadi adalah 3.644 orang dan berjalan kaki adalah 1.795 orang. (2) faktor-faktor yang mendukung terkoneksinya angkutan pelajar di Kabupaten Landak adalah waktu tunggu yang terlalu lama, kapasitas angkut angkutan umum yang terbatas, tempat tinggal siswa tidak dilalui oleh angkutan umum. (3) sistem angkutan pelajar memperhitungkan banyaknya penumpang, biaya operasional, dan pendapatan operator. (4) jumlah pelajar di kecamatan Ngabang yamg menggunakan angkutan umum sebanyak 649 orang, kecamatan sengah Temila sebanyak 658 orang dan kecamatan Mandor sebanyak 483 orang. (5) biaya operasional yang diperlukan armada yang hanya digunakan sebagai angkutan pelajar adalah: biaya tetap sebesar Rp. 26.290.000,- biaya variabel sebesar Rp. 230.603.000,-.dan  biaya operasional yang diperlukan untuk armada yang digunakan sebagai angkutan pelajar dan angkutan umum adalah: biaya tetap sebesar Rp. 26.290.000,- biaya variabel sebesar Rp. 300.473.000,-. (6) sistem angkutan pelajar dapat digunakan sebagai angkutan pelajar sekaligus angkutan umum, pendapatan yang diterima oleh operator per hari adalah: (a) tarif pelajar Rp. 1.000+tarif angkutan umum, sebesar Rp. 3.912.000,/hari; (b) tarif pelajar Rp. 1.500 tarif angkutan umum sebesar Rp. 5.718.000,./ hari; (c) tarif pelajar Rp. 2.000 + tarif angkutan umum sebesar Rp. 7. 524.000,./hari. (7) jumlah armada yang dibutuhkan di tiga kecamatan tersebut adalah: (a) untuk bis sekolah berkapasitas 25 orang, jumlah armada yang dibutuhkan sebanyak 19 armada, dimana kecamatan Ngabang memerlukan 5 armada, kecamatan Sengah Temila 9 armada dan kecamatan Mandor 5 armada. (b) untuk bis sekolah berkapasitas 30 orang, jumlah armada yang diperlukan sebanyak 16 armada, dimana kecamatan Ngabang memerlukan 4 armada, kecamatan Sengah Temila 8 armada dan kecamatan Mandor 4 armada.   Kata kunci: sistem angkutan, pelajar, terkoneksi, jumlah armada angkutan pelajar

Page 2 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2014 2014


Filter By Issues
All Issue Vol 25, No 3 (2025): Vol 25, No 3 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2025 Vol 25, No 2 (2025): Vol 25, No 2 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2025 Vol 25, No 1 (2025): Vol 25, No 1 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2025 Vol 25, No 4 (2025): Jurnal Teknik Sipil: Vol 25, No. 4, November 2025 Vol 24, No 4 (2024): Vol 24, No 4 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI NOVEMBER 2024 Vol 24, No 3 (2024): Vol 24, No 3 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2024 Vol 24, No 2 (2024): Vol 24, No 2 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2024 Vol 24, No 1 (2024): Vol 24, No 1 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2024 Vol 23, No 4 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI NOVEMBER 2023 Vol 23, No 3 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2023 Vol 23, No 2 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2023 Vol 23, No 1 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2023 Vol 22, No 2 (2022): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2022 Vol 22, No 1 (2022): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2022 Vol 22, No 1 (2022) Vol 21, No 2 (2021): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2021 Vol 21, No 1 (2021): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2021 Vol 20, No 2 (2020): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2020 Vol 20, No 1 (2020): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2020 Vol 19, No 2 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019 Vol 19, No 1 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2019 Vol 18, No 2 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2018 Vol 18, No 1 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2018 Vol 17, No 2 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2017 Vol 17, No 1 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2017 Vol 16, No 2 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 2 EDISI DESEMBER 2016 Vol 16, No 1 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 1 EDISI JUNI 2016 Vol 15, No 2 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 NO 2 EDISI DESEMBER 2015 No 1 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 EDISI JUNI 2015 Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014 Vol 14, No 1 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Juni 2014 Vol 13, No 2 (2013): Edisi Desember 2013 Vol 13, No 1 (2013): Edisi Juni 2013 Vol 12, No 1 (2012): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 12 NO 1 EDISI JUNI 2012 Vol 12, No 2 (2012): Edisi desember 2012 Vol 11, No 2 (2011): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 11 NO 2 EDISI DESEMBER 2011 Vol 11, No 1 (2011): Edisi Juni 2011 Vol 10, No 2 (2010): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 10 No 2 Des - 2010 Vol 10, No 1 (2010): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 10 No 1 Juni - 2010 Vol 9, No 2 (2009): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 9 No 2 Des - 2009 Vol 9, No 1 (2009): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 9 No 1 Juni - 2009 Vol 8, No 1 (2008): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 8 No 1 Juni - 2008 More Issue