Haumeni Journal of Education
Haumeni Journal of Education adalah jurnal ilmiah dalam bidang pendidikan yang dikelola dan diterbitkan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Nusa Cendana, Kupang, NTT. Ruang lingkup jurnal ini adalah penelitian pendidikan yakni inovasi pembelajaran, pengembangan kurikulum, evaluasi pembelajaran, pengembangan profesionalisme guru, studi kasus, studi teoritik, review artikel bidang pendidikan serta topik pendidikan lainnya dari berbagai jenis penelitian seperti survei, penelitian dan pengembangan, penelitian eksperimen, penelitian tindakan kelas, penelitian kualitatif dll. Haumeni Journal of Education akan terbit dua kali setahun pada bulan Juni dan Desember.
Articles
12 Documents
Search results for
, issue
"Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus"
:
12 Documents
clear
TINJAUAN SISTEMATIS KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY UNTUK MENGATASI POPCORN BRAIN PADA SISWA SMA
Pretiwi, Lupiana Tutut;
Setiawan, Antonius Ian Bayu
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24071
Fenomena popcorn brain yang ditandai dengan kesulitan fokus, kecemasan, dan ketergantungan terhadap gawai akibat paparan digital berlebih menjadi salah satu tantangan serius dalam perkembangan psikologis siswa SMA. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis efektivitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan Cognitive Behavior Therapy (CBT) dalam mengatasi popcorn brain pada remaja. Metode yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) terhadap sepuluh artikel jurnal nasional dan internasional yang relevan. Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi pola intervensi dan dampak pendekatan CBT terhadap aspek kognitif, emosional, dan sosial siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling kelompok berbasis CBT dapat membantu siswa mengurangi kecanduan gadget, menurunkan kecemasan digital, meningkatkan regulasi emosi, serta memperbaiki fungsi eksekutif seperti konsentrasi dan pengendalian diri. Pendekatan CBT juga berperan dalam mendorong keterlibatan sosial dan membentuk perilaku disiplin dalam penggunaan teknologi. Dengan demikian, layanan ini direkomendasikan untuk diintegrasikan ke dalam program bimbingan dan konseling di sekolah sebagai upaya preventif dan kuratif terhadap dampak negatif overstimulasi digital.
KEMAMPUAN GURU DALAM MEMANFAATKAN TPACK PADA PEMBELAJARAN DI KELOMPOK B2 TK KRISTEN KARMEL KOTA KUPANG
Margiani, Kristin;
Koten, Angelikus Nama;
Betty, Credo G;
Lawe, Elisa
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24072
Seorang guru dituntut untuk memiliki pengetahuan terkait teknologi, pedagogi, dan konten pembelajaran dalam pelaksanaan pembelajaran yang bermakna dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan guru dalam memanfaatkan TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) pada pembelajaran di kelompok B2 TK Kristen Karmel Kota Kupang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi kegiatan pembelajaran dan wawancara kepada guru kelas B2 dan kepala sekolah. Análisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru masih membutuhkan bantuan dalam pelaksanaan pembelajaran yang melibatkan teknologi. Kemampuan pedagogi guru ditunjukan dengan kemampuan menyusun perangkat pembelajaran yang dilakukan secara mandiri. Terkait konten pembelajaran, guru mampu menyusun konten pembelajaran yang sesuai dengan usía anak dan mampu menggugah rasa ingin tahu anak. Dengan demikian, penting bagi guru untuk mengikuti pelatihan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.
IMPLEMENTASI AUGMENTED REALITY MENGGUNAKAN ASSEMBLR EDU SEBAGAI INOVASI PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA PROGRAM STUDI PERMESINAN KAPAL DI ERA DIGITAL
Aditiawan, Davin;
Putriane, Melse Denata;
Tnunay, Imanuel Adam
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24081
Perkembangan teknologi digital menuntut transformasi dalam metode pembelajaran, khususnya pada Program Studi Permesinan Kapal yang memerlukan pemahaman mendalam tentang komponen mesin kapal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Augmented Reality (AR) menggunakan platform Assemblr EDU sebagai inovasi pembelajaran untuk visualisasi komponen mesin kapal secara tiga dimensi. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melibatkan 25 mahasiswa Program Studi Permesinan Kapal semester II sebagai subjek penelitian. Data dikumpulkan melalui observasi pembelajaran dan kuesioner evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi AR untuk visualisasi 3D komponen mesin kapal mendapat respons sangat positif dengan tingkat kepuasan pembelajaran mencapai 88%, efektivitas pembelajaran 90%, dan motivasi belajar 92%. Mahasiswa dapat memvisualisasikan komponen mesin kapal secara tiga dimensi dengan detail yang lebih akurat, memahami struktur internal komponen, dan mengidentifikasi bagian-bagian mesin dengan presisi tinggi. Tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan infrastruktur teknologi dan kurva pembelajaran penggunaan platform. Penelitian ini menyimpulkan bahwa AR dengan Assemblr EDU efektif meningkatkan kualitas pembelajaran visualisasi komponen mesin kapal dan dapat menjadi model inovasi pendidikan teknik di era digital.
INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS RANGKAIAN DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA LISTRIK
Ahmad, Mauludin Satryawan;
Sebu, Resno Umbu;
Tefa, Maria
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24089
Beberapa konsep abstrak seperti arus, tegangan, dan hambatan dalam materi kelistrikan fisika sering kali menjadi tantangan besar dalam proses pembelajaran. Hal ini menuntut adanya inovasi media pembelajaran yang konkret dan interaktif. Artikel ini mengkaji efektivitas media pembelajaran interaktif berbasis rangkaian digital melalui studi literatur sistematis terhadap tujuh sumber ilmiah dalam 10 tahun terakhir. Fokus utama kajian adalah pemanfaatan komponen IC LM324, LM339, serta gerbang logika TTL 7408 dan 7486 untuk memvisualisasikan alat hukum Ohm dan hukum Kirchhoff. Hasil kajian menunjukkan bahwa media ini dapat meningkatkan pemahaman siswa dengan memvisualisasikan konsep kelistrikan secara nyata dan mendorong pembelajaran aktif. Media ini dinilai efektif, mudah dirakit, ekonomis, serta sesuai dengan konteks sekolah menengah dengan keterbatasan sarana. Selain itu, pendekatan ini berkontribusi dalam pengembangan keterampilan berpikir kritis dan kemampuan eksplorasi siswa. Penelitian menyarankan agar pengembangan media didukung dengan pelatihan guru dan integrasi ke dalam kurikulum. Dengan demikian, media ini berfungsi sebagai alat bantu belajar sekaligus sarana eksplorasi untuk memperkuat pembelajaran berbasis proyek dan teknologi di era digital.
PENGEMBANGAN SMARTMATH POP-UP BOOK DILENGKAPI AUGMENTED REALITY SEBAGAI TRANSFORMASI PEMBELAJARAN INTERACTIVE 3D-LEARNING MATEMATIKA SISWA SLB
Zaahirah, Nabiilah Rajwaa;
Wulandari, Nazwa Febri;
Firmansyah, Frenza Fairuz
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24095
Di era digital saat ini beberapa sekolah masih kekurangan fasilitas teknologi yang menunjang pendidikan. Permasalahan ini berdampak pada proses belajar siswa, khususnya siswa berkebutuhan khusus yang memerlukan media inovatif dan interaktif sebagai penunjang. Kurikulum yang belum sepenuhnya adaptif dan minimnya penggunaan teknologi bantu menjadi kendala bagi siswa SLB dalam proses pembelajaran. Salah satu inovasi dan alternatif yang tepat adalah media pembelajaran SmartMath Pop-Up Book dilengkapi Augmented Reality yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pemaham belajar siswa SLB. Media ini menampilkan bentuk visual yang menarik dan interactive 3D learning, media ini juga menyajikan elemen digital dalam bentuk AR melalui scan QR Code yang mempermudah penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelayakan serta keefektifan media SmartMath Pop-Up Book untuk siswa SLB. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif melalui pemberian Pre-Test, Post-Test, kuisioner, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman siswa SLB akan materi matematika dasar seperti berhitung dan bangun datar mengalami peningkatan setelah penggunaan media belajar SmartMath Pop-Up Book. Oleh karenanya, peneliti memberikan rekomendasi agar SmartMath Pop-Up Book dapat lebih dikembangkan bahkan diterapkan untuk pembelajaran lainnya, serta pendidik diberikan pelatihan ringan untuk memaksimalkan penggunaan media ajar SmartMath Pop-Up Book ini.
DIGITAL DETOX TIGA JALUR UNTUK PELAJAR DI ERA SOCIETY 5.0 MELALUI ZBG, JDH, DAN JID
Rahayu, Rina Dwi;
Sugiyanti, Maulidia Riska;
Arimurti, Dyah Arum
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24102
Perubahan besar dalam kehidupan masyarakat global terjadi akibat pandemi COVID-19, termasuk Indonesia. Pendidikan menjadi salah satu sektor yang terdampak. Kebiasaan peserta didik dalam menggunakan gawai secara berlebihan, bahkan di luar konteks belajar. Adiksi gawai tersebut memberi dampak nyata pada penurunan tingkat konsentrasi, prestasi belajar, serta menurunnya kemampuan peserta didik dalam bersosialisasi secara sehat. Dalam konteks Society 5.0, yang mengdepankan harmoni antara kemajuan teknologi dan kualitas hidup manusia, penggunaan gawai berlebihan adalah tantangan yang perlu diatasi guna menciptakan peserta didik berkualitas. Sebagai solusi dari permasalahan tersebut dikembangkan solusi berupa program Digital Detox dengan serangkaian program edukatif seperti: Zona Bebas Gawai (ZBG), Jadwal Detox Harian (JDH), dan Jadwal Interaksi Digital (JID). Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan komparatif di dua sekolah menengah yang menerapkan kebijakan penggunaan gawai berbeda. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 4 Sukowono yang sudah menerapkan larangan gawai, dan anggota OSIM MAN 4 Banyuwangi yang belum menerapkan. 90% responden; setuju dengan program Digital Detox, ini merupakan dampak awal nyata dalam meningkatkan kesadaran peserta didik tentang pentingnya menggunakan gawai dengan bijak di sekolah. Penelitian ini merupakan dasar yang diharapkan menjadi pijakan dalam pengembangan kebijakan berbasis data mengenai pola penggunaan teknologi oleh peserta didik.
EVALUASI PROGRAM BLENDED LEARNING TERHADAP DAYA JUANG MAHASISWA MENGGUNAKAN MODEL KIRKPATRICK
Tagu Sunga, Seli Antonia;
Tahalele, Novi Kristiani;
Laia, Bazahati
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24108
Sekolah Tinggi Teologi Ekumene Jakarta memiliki mahasiswa datang dari berbagai daerah, suku, ras, budaya, karakter dan bahkan pekerjaan. STT Ekumene sendiri menerima input mahasiswa dari berbagai daerah dengan tiga jenjang pendidikan yaitu Sarjana, Magister dan Doktor. Namun dalam pelaksanaannya jenjang magister dan doktor mengalami hambatan dikarenakan latar belakang mahasiswa yang berbeda- beda yang membuat mahasiswa sulit mengikuti jadwal perkuliahan dari kampus. Program Blended Learning menjadi jawaban yang tepat atas persoalan yang dihadapi oleh mahasiswa. Blended Learning sendiri adalah pembelajaran yang memadukan pembelajaran berbasis teknologi dan pembelajaran tatap muka secara langsung di dalam kelas. Namun dalam kenyataannya masih banyak mahasiswa yang belum mampu datang ke kampus STT Ekumene Jakarta untuk mengikuti program tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa masih kurangnya daya juang mahasiswa di STT Ekumene Jakarta untuk mengikuti Program tersebut. karena perkuliahan akan dilaksanakan dengan dua metode sekaligus dan menuntut mahasiswa untuk lebih mandiri dan memiliki semangat yang tinggi dalam menyelesaikan seluruh perkuliahan. sehingga penelitian ini diangkat untuk mengetahui efektivitas program Blended Learning terhadap daya juang mahasiswa di STT Ekumene Jakarta. dengan menggunakan penelitian Kualitatif dengan metode observasi dan wawancara di dapati bahwa program Blended Learning dapat meningkatkan Daya Juang mahasiswa di STT Ekumene Jakarta. Sehingga program ini dipandang efektif dilaksanakan.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MAHASISWA UNIVERSITAS NUSA CENDANA DI ERA SOCIETY 5.0
Lestari, Ayu Fitriani Rizkiyah;
Dhani, Arini Rahma
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24126
This study examines the role of Artificial Intelligence (AI) technology in supporting the learning effectiveness of students at the University of Nusa Cendana in the Society 5.0 era. The background of this research is based on the importance of integrating intelligent technologies into higher education to create learning that is more adaptive, effective, and personalized. The purpose of this study is to determine the extent to which AI is used by students and how it impacts learning effectiveness. The method employed is descriptive quantitative, with data collected through an online questionnaire involving 76 active students. Data analysis was conducted using descriptive statistics to identify usage patterns and students' perceptions of AI. The results show that 98.7% of students have used AI, with 38.2% using it daily and 53.9% several times a week. These findings conclude that AI is a beneficial learning tool, but not a substitute for educators
TRANSFORMASI PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI: MEMADUKAN PEMBELAJARAN KLASIKAL DAN DIGITAL PADA PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN FIP UNESA
Pattipeilohy, Poltjes;
Karwanto, Karwanto;
Supriyanto, Supriyanto;
Windasari, Windasari;
Setiawan, Aditya Chandra;
Amalia, Kaniati;
Zawawi, Ahmad Abdullah;
Pattiasina, Johan;
Sindy, Sindy
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24233
The transformation of learning through the integration of classical and digital methods is a necessity in responding to the challenges of 21st century education. This study aims to examine the implementation and impact of the blended learning model in the FIP UNESA Education Management Study Program, as well as formulate an ideal integrated learning model. This study uses a descriptive qualitative approach with data collection techniques through questionnaires, in-depth interviews, and document analysis. The data was analyzed thematically by linking the findings with education management theory and learning technology. The results show that the use of technology such as LMS, collaborative applications, and interactive media has increased the accessibility and flexibility of student learning. However, challenges such as limited infrastructure, lecturer readiness, and digital literacy gap are still obstacles. The research recommends an interaction-based blended learning model supported by infrastructure support, lecturer capacity building, and varied and relevant digital content, to ensure the quality and sustainability of learning in higher education environments.
Pendidikan Bahasa Indonesia sebagai Sarana Penguatan Literasi Hukum di Era Digital
Mas'ud, Fadil;
Izhatullaili, Izhatullaili;
Doko, Yunitha Devrudyan;
Jama, Karolus Budiman
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24455
Pendidikan Bahasa Indonesia berperan penting dalam meningkatkan literasi hukum di era digital, terutama dalam menanggulangi rendahnya pemahaman hukum di kalangan masyarakat Indonesia. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana Pendidikan Bahasa Indonesia dapat menguatkan literasi hukum melalui pendekatan literasi kritis dan menjelaskan cara-cara integrasi literasi hukum dalam pembelajaran bahasa sesuai dengan tuntutan era digital. Menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan studi kepustakaan, artikel ini mengkaji literatur, dokumen hukum, serta penelitian terdahulu terkait topik tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi literasi hukum masyarakat Indonesia, khususnya terkait dengan penggunaan informasi hukum di ruang digital, masih rendah. Hal ini memperlihatkan perlunya integrasi literasi hukum dalam pembelajaran Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kesadaran hukum. Dengan memanfaatkan teks hukum dan analisis wacana kritis dalam pembelajaran bahasa, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis terhadap hukum dan kebijakan yang ada. Artikel ini menyimpulkan bahwa Pendidikan Bahasa Indonesia, melalui integrasi literasi hukum, mampu menciptakan generasi muda yang lebih melek hukum, adaptif terhadap perkembangan digital, dan mampu berpartisipasi dalam kehidupan sosial yang lebih sadar hukum.