cover
Contact Name
Ade Marlisa Rahmadayanti
Contact Email
stikesabdurahmanpalembang@gmail.com
Phone
+6281377902442
Journal Mail Official
lppmstikesabdurahman@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sukajaya No.7 Rt/Rw 005/001 Km.5,5 Kec.Sukarami Palembang Telp.(0711) 421674 Ext.201.202.Fax. (0711) 5611015
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Abdurrahman
ISSN : 20899599     EISSN : 27463737     DOI : https://doi.org/10.55045/jkab.v10i2
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan Abdurahman (JKAB) adalah jurnal peer-review, multidisiplin dan ilmiah yang menerbitkan artikel asli yang relevan dengan masalah kesehatan nasional, termasuk bidang ilmu kebidanan, perawat, akademisi dan praktisi. Ruang lingkup publikasi artikel yang diterbitkan dalam Jurnal Kesehatan Abdurahman, meliputi: Kehamilan, Kelahiran, Bayi, Tumbuh Kembang, Remaja, Keluarga Berencana, Climacterium dan Menopause dan Terapi komplementer dalam kebidanan.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman" : 15 Documents clear
FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN DALAM PELAKSANAAN PRIMARY SURVEY PADA PASIEN TRAUMA Aini, Lela
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.232

Abstract

Gawat darurat merupakan situasi yang menimpa seseorang yang mengakibatkan mengancam jiwa dan membutuhkan pertolongan secara cepat, tepat dan cermat bila tidak maka seseorang mengalami kecacatan ataupun kematian. primary survey sangat mempengaruhi keberhasilan usaha pertolongan yang akan dilakukan pada pasien dengan kondisi yang mengancam jiwa dan keberhasilan pertolongan pertama dalam menangani kegawatdaruratan pasien sangat bergantung dari kecepatan dan ketepatan dalam deteksi awal pada kegawatan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik tenaga kesehatan dengan pengetahuan dalam pelaksanaan Primary Survey pada pasien Trauma di ruang IGD Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 34 orang tenaga kesehatan yang diambil secara total sampling. Dan Analisa data yang dipergunakan adalah analisa univariat dan analisa bivariat. Penelitian ini didapatkan hasil bahwa ada hubungan pengetahuan tenaga kesehatan dalam pelaksanaan primary survey dengan Masa Kerja dengan nilai (p Value = 0,040 ≤ 0,05). Sedangkan ada hubungan pada beberapa variabel antara lain yaitu Usia dengan nilai P-Value (p = 0,039 ≤ 0,05), Tingkat pendidikan dengan nilai (p = 0,25 ≤ 0,05) dan tidak ada hubungan yang bermakna antara Jenis Kelamin dengan nilai (p = 0,064 > 0,05). Saran untuk pihak Rumah Sakit lebih meningkatkan pengetahuan tenaga kesehatan terhadap Primary Survey di Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang dengan cara mengadakan pelatihan yang lebih lanjut tentang Pelaksanaan Primary Survey. Kata kunci: Faktor, Pengetahuan, Primary Survey
ANALISIS UJI BAKTERIOLOGIS TOTAL COLIFROM DAN E.COLI TERHADAP KUALITAS SUMBER MATA AIR Marita, Yulis -; Yansyah, Eka Joni
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.233

Abstract

Air untuk keperluan higiene dan sanitasi berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2023 adalah air yang digunakan untuk keperluan higiene perorangan atau rumah tangga. Penetapan Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan Media air untuk keperluan higiene dan sanitasi di peruntukan bagi rumah tangga yang mengakses secara mandiri atau yang memiliki sumber air sendiri untuk keperluan sehari-hari. Persyaratan kesehatan Air untuk keperluan higiene dan sanitasi meliputi air dalam keadaan tertutup atau bebas dari kontaminasi mikrobiologi, fisik, kimia. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif untuk memperoleh gambaran terhadap kualitas air pada sumber mata air dan uji kualitas air berdasarkan parameter biologi (Total Coliform dan E. coli) dimana data kualitas sumber mata air hasil analisis di laboratorium dibandingkan dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 2 Tahun 2023 Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan Untuk Media Air Keperluan Higiene. Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan, pengukuran kualitas air untuk parameter biologi yaitu Escherichia Coli 0,01MPN/100ml. Kriteria pengukuran memenuhi syarat sesuai dengan Peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia No.02 Tahun 2023. Sedangkan hasil pengukuran Total Colifrom adalah >2400 MPN. Kriteria pengukuran total colifrom tidak memenuhi syarat sesuai dengan Permenkes RI No. 02 Tahun 2023. Saran diharapkan masyarakat dapat menjaga dan melestarikan sumber mata air, Dalam Pemanfaatkan air dari mata air untuk minum harus diolah terlebih dahulu, misalnya dengan cara dipanaskan sampai titik didih, melakukan penyuluhan serta membagun sumber mata air alternatif.
PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PENERAPAN SANKSI MERUPAKAN FAKTOR KUNCI DALAM KEBERHASILAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAWASAN TANPA ROKOK Yulyanti, Depi; Juliano, Mulyasar Fikri; Rudiansyah, Rudiansyah
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.234

Abstract

Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) merupakan strategi pemerintah dan berbagai organisasi dalam menciptakan lingkungan sehat bebas asap rokok, baik bagi perokok aktif maupun pasif. Namun, implementasi KTR di berbagai institusi, termasuk sekolah, masih menghadapi tantangan, terutama rendahnya kepatuhan pegawai. Berdasarkan teori Lawrence Green, perilaku dipengaruhi oleh faktor predisposisi, pendorong, dan penguat. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pegawai terhadap kebijakan KTR di SMA/SMK Kabupaten Indramayu dengan desain studi analitik cross-sectional pada 75 responden menggunakan kuesioner, dan dianalisis melalui uji chi-square. Hasil menunjukkan bahwa pengetahuan (p = 0,0005), sikap (p = 0,002), dan persepsi terhadap sanksi (p = 0,010) berhubungan signifikan dengan kepatuhan pegawai. Sebaliknya, persepsi terhadap tanda KTR (p = 0,251), penghargaan (p = 1,000), dan dukungan lingkungan sosial (p = 0,701) tidak menunjukkan hubungan signifikan. Temuan ini menekankan pentingnya peningkatan pengetahuan, pembentukan sikap positif, serta penegakan sanksi secara tegas dan konsisten. Implikasi kebijakan yang disarankan meliputi edukasi menyeluruh terkait KTR dan konsekuensi pelanggaran, penegakan sanksi tanpa pengecualian, penciptaan budaya kerja sehat melalui program promotif, serta sistem monitoring dan evaluasi yang didukung komunikasi transparan kepada seluruh pegawai sekolah.
Apakah APAKAH PENGETAHUAN MEMENGARUHI KESIAPAN MENTAL IBU DALAM MENGHADAPI KEHAMILAN? Andreinie, Ria; Zelharsandy, Vika Tri
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.237

Abstract

Teenagers are vulnerable to various risky behaviors, including early marriage which can have negative impacts on physical and psychosocial health. The phenomenon of early marriage still occurs at a fairly high rate, reported to be around 25% of total marriages in Indonesia involving individuals under the age of 16. One of the main impacts of early marriage is early pregnancy, which can bring great challenges for young mothers, both physically and mentally. This study aims to analyze the relationship between knowledge about early pregnancy and mental preparedness for pregnancy. The research method is quantitative with a descriptive correlational design. The research sample was prospective brides or primigravida pregnant women, aged less than 20 years who live in Tanjung Baru Village. The results showed that all respondents had knowledge of early pregnancy in the moderate category, all respondents were classified as not mentally ready to face pregnancy, and there was a significant relationship between knowledge about early pregnancy and mental readiness to face pregnancy (r = 0.430; p-value 0.020). This finding confirms the importance of adequate knowledge about early pregnancy in influencing the mother's mental readiness.
PENGARUH PENERAPAN ENDORPHIN MASSAGE TERHADAP DILATASI SERVIKS PADA IBU BERSALIN KALA I FASE LATEN DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) LISMARINI PALEMBANG TAHUN 2024 Anggraini, Ririn; Rahma, Melia; Permadi, Yan; Juniarti, Arni
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.239

Abstract

Proses persalinan akan memberikan emosi negatif seperti kecemasan. Ibu bersalin yang sulit beradaptasi terhadap rasa nyeri persalinan akan menyebabkan tidak terkoordinasinya kontraksi uterus yang dapat menyebabkan perpanjangan kala I persalinan. Terapi non farmakologi yang memberikan perasaan relaksasi dengan merangsang sekresi endorphin yaitu endorphin massage. Tujuan penelitian agar diketahuinya pengaruh penerapan endorphin massage terhadap dilatasi serviks pada ibu bersalin kala I fase laten di PMB Lismarini Palembang tahun 2024. Metode penelitian ini menggunakan Quasi – Eksperimental dengan menggunakan rancangan penelitian two group pretest-posttest. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 20 (10 responden sebagai kelompok intervensi dan 10 responden sebagai kelompok control). Analisis data yang digunakan itu adalah uji Paired T-Test (data berdistribusi normal). Hasil analisis univariat menunjukkan rata-rata dilatasi serviks pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol sebelum dilakukan terapi adalah sama yaitu 2,2, sedangkan setelah dilakukan tindakan rata-rata dilatasi serviks pada kelompok intervensi lebih besar yaitu 4,4 dan pada kelompok kontrol relatif lebih lambat yaitu 3,1. Hasil analisis bivariat menyatakan terdapat pengaruh penerapan endorphin massage terhadap dilatasi serviks pada ibu bersalin kala I fase laten di PMB Lismarini Palembag ρ value 0,025 (ρ value < 0,05).
HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Carolin, Bunga Tiara; Aulya, Yenny; Fatiha, Salysia Manif; Syamsiah, Siti
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.240

Abstract

Latar Belakang: Berdasarkan Data sensus penduduk tahun 2020, di Indonesia memiliki 21,5 juta sekitar 7,9% dari populasi berada pada kategori remaja. Sebuah penelitian mengatakan bahwa 64% wanita mengalami gangguan pada siklus menstruasi. Di Jakarta sendiri, prevalensi wanita dengan siklus menstruasi tidak rutin mencapai 17,2%. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi antara lain, stress, pola makan, aktivitas fisik, dan usia menstruasi. Tujuan penelitian: untuk mengetahui hubungan kualitas tidur dan aktivitas fisik dengan kejadian siklus menstruasi pada remaja putri. Metode penelitian: menggunakan cross sectional. Instrumen menggunakan lembar PSQI dan lembar GPAQ. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa dari 90 responden, 60% mengalami gangguan siklus menstruasi, 64,4% mengalami kualitas tidur buruk, dan 41,1% mengalami aktivitas fisik yang tinggi. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas tidur (p=0,000), dan aktivitas fisik (p=0,000) terhadap gangguan siklus menstruasi. Simpulan: Terdapat hubungan yang signifkan antara kualitas tidur, dan aktivitas fisik terhadap gangguan siklus menstruasi. Saran: Gangguan siklus menstruasi pada remaja putri dipengaruhi oleh faktor gaya hidup, Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan intervensi mengenai pentingnya pola hidup sehat untuk menjaga keteraturan siklus menstruasi dan kesehatan reproduksi remaja.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RENDAHNYA MINAT WANITA USIA SUBUR (WUS) DALAM MELAKUKAN PEMERIKSAAN IVA TES DI PUSKESMAS KERTASMAYA KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2025 Feriyal, F; Duniah, Nananda
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.243

Abstract

Latar Belakang : Visual Inspection Of The Uterine Cervix Acid (VIA) Test atau Tes Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) adalah salah satu deteksi dini kanker serviks dengan menggunakan asam asetat 3-5% pada pemeriksaan pengamatan secara langsung. Pemeriksaan IVA Tes diperlukan dalam rangka penanggulangan resiko terjadi kanker serviks dengan menemukan infeksi Human Papilloma Virus (HPV), lesi pra kanker serviks dan kanker pada stadium dini sesegera mungkin dapat ditangani. Tujuan Penelitian : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Rendahnya Minat WUS dalam Melakukan Pemeriksaan IVA Tes Di Puskesmas Kertasmaya Kabupaten Indramayu. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah WUS di Puskesmas Kertasmaya sebanyak 18745 responden. Sampel sebanyak 99 responden dengan teknik Accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data dengan uji Chi-Square. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil univariat lebih dari setengahnya berusia 20-35 tahun sebanyak (48,5%), kurang dari setengah pendidikan SMA sebanyak (40,4%), lebih dari setengahnya paritas 2-4 sebanyak (54,4%), lebih dari setengahnya WUS bekerja sebagai ibu rumah tangga sebanyak (57,6%). Sebagian besar WUS mendapatkan akses informasi dari Petugas kesehatan sebanyak (80,8). Sebagian besar pengetahuan baik sebanyak (86,9%). Lebih dari setengahnya sikap positif sebanyak (74,7%). Seabgian besar mendapatkan dukungan suami sebanyak (86,9%). Lebih dari setengahnya WUS berminat sebanyak (74,7%). Hasil penelitian dengan analisis bivariat dengan uji Chi-square diketahui nilai p-value masing-masing variabel yaitu pengetahuan sebesar 0,617>0,05, sikap 0,780>0,05, dukungan suami 0,011<0,05. Kesimpulan : Ada hubungan dukungan suami dengan minat WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA Tes di Puskesmas Kertasmaya Kabupaten Indramayu tahun 2025.
STUDI FENOMENOLOGI: PENGARUH EDUKASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA DALAM MENGHADAPI PERSALINAN DIPMB YULI BAHRIAH KERTAPATI TAHUN 2025 Bahriah, Yuli; Septiana, Maria; Sapitri, Ana; Anggraini, Gustika; Sapitri, Meishin
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.245

Abstract

Background: Prenatal discomfort is a common psychological issue for pregnant women, especially in first pregnancies due to a lack of experience. Providing information and education is an effective way to help reduce this anxiety.Objective: This study aims to evaluate the effect of providing education on the level of anxiety in first-time pregnant women in facing the birth process in the PMB Yuli Bahriah Kertapati work area in 2025.MethodThis study used a quantitative approach with a cross-sectional analytical design. Sixty-six first-time pregnant women were selected using a simple random sampling technique. Data were collected through a questionnaire and analyzed using the Chi-Square test.Results: The research findings showed that the majority of mothers who received education experienced mild levels of anxiety (84.2%), while those who did not receive education mostly showed severe anxiety (64.3%). Statistical analysis showed a significant relationship between education provision and anxiety levels (p = 0.026).Suggestion: Health workers, especially midwives, are advised to actively provide information and maximum emotional support to first-time pregnant women to reduce anxiety leading up to childbirth. Furthermore, further research is recommended to determine the most effective educational methods.
Journal ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GAYA HIDUP DALAM PENCEGAHAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI LINGKUNGAN STIKES AL-SU’AIBAH PALEMBANG TAHUN 2025 Hidayati, Sri Aisyah; Adriani, Adriani; Rombe, Maritje; Fransisca, Lidya
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.246

Abstract

ABSTRAK ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GAYA HIDUP DALAM PENCEGAHAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI LINGKUNGAN STIKES AL-SU’AIBAH PALEMBANG TAHUN 2025 Sri Aisyah Hidayati1, Adriani2, Maritje Rombe3, Lidya Fransisca4 Prodi DIII Kebidanan1,2 xvii + 66 halaman + 27daftar pustaka + 8tabel + 7lampiran Gaya hidup masyarakat saat ini semakin mengarah kepada gaya hidup yang serba instan dan praktis yang dapat memicu munculnya berbagai masalah kesehatan salah satunya adalah penyakit diabetes melitus. Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus sangatlah berpegaruh pada gaya hidup penderita diabetes melitus itu sendiri. Tingkat pengetahuan yang baik akan berpengaruh besar dalam menjaga dan mempertahankan gaya hidup yang sehat bagi pasien diabetes melitus agar terhindar dari komplikasi yang mungkin terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan dengan gaya hidup penderita diabetes melitus tipe 2 di STIKES Al-Su’aibah Palembang. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien diabetes melitus tipe 2 di STIKES Al-Su’aibah Palembang dan teknik pengambilan sampel yaitu Non Probability Sampling, dengan pendekatan Convenience Sampling (Accidental Sampling). Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel 48 responden. Uji statistik yang digunakan adalah uji statistic Chi Square diperoleh hasil nilai ρ = 0.013, degan nilai kemaknaan α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa nilai ρ = 0,013 < α = 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan gaya hidup penderita diabetes melitus tipe 2 di STIKES Al-Su’aibah Palembang. Saran yang dapat direkomendasikan yaitu bagi pasien diabetes melitus agar lebih memahami perilaku sehat dan mengupayakan dengan menjalani gaya hidup yang lebih sehat sehingga gula darah dapat terkontrol. Kata kunci : Pengetahuan, diabetes melitus tipe 2 dan gaya hidup Kepustakaan : 2008 – 2025 ABSTRACT ANALYSIS OF FACTORS AFFECTING LIFESTYLE IN THE PREVENTION OF TYPE 2 DIABETES MELLITUS IN THE ENVIRONMENT OF STIKES AL-SU'AIBAH PALEMBANG YEAR 2025 Sri Aisyah Hidayati1, Adriani2, Maritje Rombe3, Lidya Fransisca4 DIII Midwifery Program1,2 xvii + 66 pages + 27 references + 8 tables + 7 appendices The lifestyle of today's society is increasingly inclined towards an instant and practical lifestyle which can trigger the emergence of various health problems, one of which is diabetes mellitus. Knowledge about diabetes mellitus greatly influences the lifestyle of diabetes mellitus sufferers themselves. A good level of knowledge will have a significant impact on maintaining and sustaining a healthy lifestyle for diabetes mellitus patients to avoid possible complications. This research aims to analyze the relationship between knowledge and the lifestyle of type 2 diabetes mellitus sufferers at STIKES Al-Su’aibah Palembang. The type of research used is an analytical observational type with a cross-sectional study approach. The population in this study is all type 2 diabetes mellitus patients at STIKES Al-Su’aibah Palembang, and the sampling technique is Non-Probability Sampling, with a Convenience Sampling (Accidental Sampling) approach. The sampling in this study used a questionnaire with a sample size of 48 respondents. The statistical test used is the Chi Square statistic, which yielded a ρ value of 0.013, with a significance level of α = 0.05. This indicates that the ρ value of 0.013 < α = 0.05. The conclusion of this study is that there is a significant relationship between knowledge and the lifestyle of type 2 diabetes mellitus patients at STIKES Al-Su’aibah Palembang. The recommendation proposed is for diabetes mellitus patients to better understand healthy behaviors and strive to adopt a healthier lifestyle so that blood sugar can be controlled. Keywords: Knowledge, type 2 diabetes mellitus, and lifestyle
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN LITERASI KESEHATAN MENTAL DI KALANGAN MAHASISWA Darmawati, Junay; Fransisca, Lidya; Adriani, Adriani
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.248

Abstract

Kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan mental yang memungkinkan orang untuk mengatasi tekanan hidup, menyadari kemampuan mereka, belajar dengan baik dan bekerja dengan baik, serta berkontribusi pada komunitas mereka. Keshatan mental penting untuk pengembangan pribadi, komunitas, dan sosial-ekonomi dengan berbagai tingkat dan tekanan dari hasil sosial dan klinis yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan literasi kesehatan mental dikalangan mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian crossectional study. Sampel yang digunakan sebanyak 47 responden yang diambil dengan tehnik Accidental Sampling dengan menggunakan uji Chi square. Hasil univariat bahwa mayoritas responden memiliki literasi kesehatan mental yang tinggi sebanyak 43 responden (91.5%) dari jumlah responden sebanyak 47 responden (100%) dan mahasiswa yang berpengetahuan tinggi tentang literasi kesehatan mental lebih tinggi dibandingkan dengan mahasiswa yang berpengetahuan rendah tentang literasi kesehatan mental sebanyak 39 respenden (83%) dari jumlah responden sebanyak 47 responden (100%). Hasil bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan literasi kesehatan mental dikalangan mahasiswa. Kesimpulan penelitian ini menunjukan semakin tinggi pengeteahuan mahasiswa tentang kesehatan mental maka minat memiliki literasi kesehatan mental juga akan tinggi.

Page 1 of 2 | Total Record : 15