cover
Contact Name
Nurnazmi
Contact Email
nurnazmi578@gmail.com
Phone
+6285253833464
Journal Mail Official
jurnal.edusociata@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Sosiologi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pedidikan (STKIP) Bima Jl. Piere Tendean - Mande Kota Bima Kode Pos 84119 Tlpn. (0374) 43195/42801
Location
Kota bima,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
ISSN : 26850524     EISSN : 25992511     DOI : https://doi.org/10.33627/es.v4i1
Edu Sociata adalah jurnal program studi pendidikan sosiologi STKIP Bima yang merupakan jurnal online (online journal system), dimana para dosen dapat mempublikasikan hasil penelitiannya secara berkala. Di jurnal ini para dosen aktif melakukan penelitian sebagaimana tuntutan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Edu Sociata merupakan terbitan jurnal berkala antara bulan Juni dan bulan Desember. Kehadiran OJS Edu Sociata memberi ruang kepada civitas akademika khususnya Program Studi Pendidikan Sosiologi untuk tetap berpacu dalam meningkatkan proses penelitian sesuai dengan bidang studi masing-masing.
Articles 68 Documents
Search results for , issue "Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi" : 68 Documents clear
KOLABORASI GURU DAN MAHASISWA DALAM MELAKUKAN PEMBELAJARAN LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR 4 DI SMPN 10 KOTA BIMA Nur Faridah; Nurhasanah Nurhasanah; M. Tahir; ST. Nurbayan; Arifuddin Arifuddin
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1159

Abstract

Suatu Negara dapat dikatakan sebagai negara yang maju dapat diukur dengan. Infrastruktur yang mendukung demi terciptanya pendidikan yang baik, tetapi hingga saat ini masih banyak infrastruktur tertinggal baik dalam sarana dan prasarana, guru, akses yang terbatas terutama daerah 3T, sehingga KEMENDIKBUD mengeluarkan program Kampus merdeka untuk mengatasi persoalan diatas yakni Kampus Mengajar yang merupakan salah satu bagian program dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM sengan tujuan menggali potensi terbesar para guru dan siswa untuk berinovasi meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri untuk membantu pembelajaran Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama yang berstatus 3T. Menghadirkan mahasiswa untuk berkolaborasi dengan guru sebagai bagian dari penguatan pembelajaran literasi dan numerasi serta menjadi mitra guru dalam melakukan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan deskripsi Analisis dengan pendekatan kualitatif. Informan penelitian sebanyak 3 orang mahasiswa dan 3 orang guru IPS serta 15 orang siswa kelas VIIa, VIIb, dan VIIc yang ditentukan secara random sampling. Tenik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian data dianalisis dengan resuksi data, display data dan keabsahan data dan kesimpulan. Hasil penelitian menggambarkan bahwa kolaborasi guru dan mahasiswa dalam melakukan kreativitas pembelajaran literasi dan numerasi dapat dilihat dari kekompakan dalam melaksanakan pengajaran, merealisasikan adaptasi teknologi, administrasi sekolah, sehingga ketimpangan layanan dan akses pendidikan yang dialami oleh siswa-siswa dapat diatasi
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS MUTU PENDIDIKAN SMPN 7 KOTA BIMA Sukardi Sukardi
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1162

Abstract

Salah satu acuan indikator terbesar dalam keberhasilan kepala sekolah dalam memimpin diukur dari kualitas mutu pendidikan yang ada di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di SMPN 7 Kota Bima. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekata deskriptif kualitatif. Informan yang digunakan adalah kepala sekolah, waka sarana prasarana, kesiswaan, guru, dan siswa. Data-data diperoleh melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data menggunakan penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian bahwa peranan kepemimpinan kepala sekolah dalam meingkatkan kualtitas mutu pendidikan SMPN 7 Kota Bima harus melaksanakan tugasnya secara profesional agar tercapai tujuan pendidikan. Kepemimpinan sangat bergantung pada kebijaksanaan mengelola dalam kepemimpinan kepala sekolah karena kepala sekolah merupakan seorang pemimpin yang professional dalam memanajemen semua sumber yang ada di sekolah seperti mampu bekerja sama dengan semua guru-guru dalam mendidik siswa untuk mencapai tujuan pendidikan
HUBUNGAN PERKEMBANGAN MORAL DENGAN INTERAKSI SOSIAL REMAJA DI SMAN 3 KOTA BIMA Irmansah Irmansah
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1163

Abstract

Pembentukan moral terasa sulit bagi remaja karena ketidak konsistenan dalam konsep benar dan salah yang ditemukannya dalam kehidupan seharihari yang membuat remaja bingung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan snteraksi sosial dengan perkembangan moral SMAN 3 Kota Bima. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMAN 3 Kota Bima sebanyak 110 siswa yang terdiri dari 42 siswa laki-laki, dan 68 siswa perempuan. Teknik pengambilan data sampel yang digunakan adalah random sampling dan Sampel yang digunakan 50% jumlah keseluruhan siswa, jadi sampel yang di dapatkan dari dua yaitu kelas X sebanyak 23 siswa, dari siswa kelas XI sebanyak 27 siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analis korelasi Product Moment. Berdasarkan hasil analisis dengan Metode Analisis Korelasi Product Moment, diketahui bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara Interaksi sosial dengan Perkembangan moral, dimana rxy = 0,242 ; p = 0.001 < 0,004. Artinya semakin Baik Interaksi sosial, maka semakin Baik Pekembangan moral. Ini menunjukkan bahwa Perkembangan moral dibentuk oleh Interaksi sosial sebesar 11,4%
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MENGGUNAKAN MEDIA PETA DAN GLOBE PADA SISWA SMPN 7 KOTA BIMA Erni Suryani
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1165

Abstract

Dalam proses belajar mengajar pada hakekatnya adalah proses komunikasi antara guru dengan siswa. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran dengan menggunakan media peta dan globe pada. Berdasarkan hasil Penelitian bahwa penggunaan media peta dan globe dalam mata pelajaran dapat meningkatkan prestasi belajar pada siswa SMPN 7 Kota Bima. Peningkatan ini dapat dilihat dari perolehan nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 63% dan nilai rata-rata siklus II sebesar 87,5% yang berarti ada peningkatan sebesar 14,5%. Penggunaan media peta dan globe dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, hal ini dapat dilihat dari rata-rata aktivitas siswa pada siklus I sebesar 33,5% yang tergolong cukup aktif dan pada siklus II sebesar II sebesar 35,5% yang tergolong aktif.
KEKERASAN VERBAL TERHADAP ANAK (STUDI FENOMENOLOGI DI KELURAHAN PATTINGALLOANG KECAMATAN UJUNG TANAH KOTA MAKASSAR) Syukurman Syukurman; Syamsu A. Kamaruddin; Arlin Adam
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1167

Abstract

Kekerasan verbal merupakan perlakuan atau tindakan yang dilakukan oleh orang tua kepada anak-anak pra sekolah Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan verbal memiliki dampak yang signifikan pada anak-anak di Kelurahan Pattingalloang. Anak-anak yang mengalami kekerasan verbal sering mengalami gejala emosional seperti rendahnya kepercayaan diri, perubahan perilaku agresif atau penarikan diri, gangguan tidur, dan masalah kesehatan mental. Selain itu, kekerasan verbal juga berdampak pada hubungan sosial anak, menyebabkan isolasi sosial, kesulitan dalam berinteraksi dengan teman sebaya, dan gangguan dalam perkembangan sosial mereka. Melalui pendekatan fenomenologi, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pengalaman anak-anak yang menjadi korban kekerasan verbal di Kelurahan Pattingalloang. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai landasan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, pendidikan, dan peran keluarga dalam mencegah dan mengatasi kekerasan verbal terhadap anak. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya intervensi yang berfokus pada pemulihan dan pemberdayaan anak-anak yang telah mengalami kekerasan verbal untuk meningkatkan kualitas kehidupan mereka
UPAYA MEWUJUDKAN KESETARAAN GENDER DALAM KELUARGA (Studi Kasus Pada Pasangan Suami Istri Pekerja) Melliana Irnantri Dewi; Nurul Hayat
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1170

Abstract

Gerakan dan tuntutan mengenai keadilan antara laki-laki dengan perempuan bukan hanya dalam hak dan juga status melainkan sudah mencakup segala aspek kehidupan, seperti dalam berkeluarga. Dalam tulisan ini akan menjelaskan bagaimana posisi, peran dan hubungan gender dalam keluarga pekerja, dan bagaimana melalui peran dan pembagian kerja kita dapat membangun kemitraan yang setara dan berkeadilan gender. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara. Sumber data ynag diperoleh dari penelitian ini yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Prinsip kesetaraan gender adalah keyakinan bahwa laki-laki dan perempuan harus diperlakukan sama dalam memiliki hak dan kesempatan, tanpa memandang jenis kelamin. Kemitraan gender merujuk pada kerja sama antara laki-laki dan perempuan dalam rangka mencapai kesetaraan gender dan mempromosikan hak-hak perempuan. Terdapat tiga pembagian peran suami dan istri dalam kehidupan berumahtangga, yaitu: pengambilan keputusan, pengelolaan keuangan keluarga, dan pengasuhan anak.
PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR PRESPEKTIF HAM Imran Siswandi; Supriadi Supriadi
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1171

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab beberapa persoalan tentang apa penyebab pernikahan dini dan bagaimana pernikahan dini mempengaruhi kehidupan keluarga dalam konsep HAM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, yaitu pencarian khusus untuk tujuan pengumpulan informasi dan kerja logika yang fokus pada objek penelitian dan informasi perpustakaan, atau fokus pada pemecahan masalah mendasar. Deklarasi Hak Asasi Manusia tidak hanya mengatur tentang keamanan keluarga, tetapi juga menyatakan bahwa laki-laki dan perempuan dewasa berhak menikah dan membentuk keluarga tanpa batasan kewarganegaraan atau agama. Menikah muda atau menikah pada usia muda dapat mengakibatkan berakhirnya pendidikan anak dan mengurangi kesempatan anak untuk perkembangan fisik, oleh karena itu dianggap sebagai pelanggaran hak asasi manusia. Perkawinan Anak, baik laki-laki maupun perempuan cenderung menyerang hak asasi perempuan. Hak anak yang terlantar juga hak atas pendidikan, hak pertumbuhan, perkembangan dan kesehatan. Manipulasi usia perkawinan sebenarnya tidak menyelesaikan masalah, tetapi menimbulkan masalah baru yaitu anak tidak siap secara psikologis untuk menikah muda atau di bawah umur di area domestik dan interna
ANALISIS DAMPAK SOSIAL TAMBANG PASIR PADA MASYARAKAT DESA BATU KUDA KECAMATAN MANCAK KABUPATEN SERANG Anas Tasya Damayanti; Nurul Hayat
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1174

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak sosial tambang pasir bagi masyarakat sekitar. Masyarakat Desa Batu Kuda memiliki sumber daya alam yang sangat kaya berupa tambang pasir. Tambang pasir dapat dijumpai disepanjang jalan utama desa Batu Kuda. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 25 dan 12 februari 2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi deskriptif. Menurut Sugiyono (2017:9) metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang merujuk kepada aliran post positivism. Menurut Undang-undang No 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara Pasal 1 nomor 1, Pertambangan adalah sebagian atau seluruh tahapan kegiatan dalam rangka penelitian, pengelolaan dan pengusahaan mineral atau batubara. Keberadaan tambang pasir sebagai kegiatan ekonomi dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Pemanfaatan sumber daya alam oleh perusahaan tambang yang tidak tepat guna dan berwawasan lingkungan menyebabkan terjadinya dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan. Berdasarkan kondisi dan dampak yang ada, kegiatan tambang pasir yang dilakukan di Desa Batu Kuda seharusnya memiliki batasan khusus dan menerapkan aturan tambang guna menghindari berbagai permasalahan.
INSTAGRAM SEBAGAI AJANG EKSISTENSI DIRI DAN PANGGUNG SANDIWARA SOSIAL (Studi Kasus pada Mahasiswa FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa) Desty Dwi Liana; Agung Fauzi; Denny Soetrisnaadisendjaja
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1175

Abstract

Maraknya penggunaan media sosial saat ini, sangat diminati dan sangat melekat di berbagai kalangan terutama remaja-remaja dan mahasiswa karena selain untuk berkomunikasi juga memudahkan setiap orang untuk membagikan setiap kegiatan yang dilakukan, bisa berupa karya, moment dll guna memperlihatkan keeksisannya kepada publik secara luas layaknya sebuah pertunjukan drama agar memberi kesan yang baik saat tampil diatas panggung untuk mencapai tujuan dalam menunjukan eksistensi seseorang. Penggunaan instagram sebagai ajang eksistensi telah mendesak masyarakat untuk dapat berpartisipasi dalam budaya media digital. Karena hal tersebut yang menjadi terlihat jelas peranan media sosial dalam mengejar eksistensi dan panggung sandiwara pada remaja terutama mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menerapkan pendekatan studi kasus serta menggunakan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi, interview, dokumentasi dan studi pustaka. Kata Kunci: Teknologi, Gaya Hidup, Media Sosial, Instagram, Eksistensi
DAMPAK MEDIA SOSIAL TERHADAP TINDAK KENAKALAN REMAJA Daffa Aqiilah; Denny Soestrisna AS; Agung Fauzi
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 6 No 1 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i1.1176

Abstract

Media sosial adalah sebuan laman atau sekumpulan aplikasi yang memungkinkan para penggunannya untuk dapat berbagi apapun di kalangan masyarakat yang luas hingga lingkup dunia. Media sosial sebagai media daring dapat dimanfaatkan bagi masyarakat untuk berinteraksi dan berkomunikasi secara online yang dapat dijangkau dari manapun dan kapanpun serta dalam jarak sejauh apapun. Penggunaan media sosial yang berlebihan dan tidak terkontrol akan mempengaruhi perilaku yang tidak baik bagi para penggunannya. Tidak dapat dipungkiri media sosial mempunyai pengaruh yang besar dalam kehidupan seseorang. Seseorang yang kecil bisa menjadi besar akibat media sosial, begitupun sebaliknya. Terlebih bagi kalangan remaja, kini media sosial sudah menjadi candu yang membuat mereka tiada hari tanpa membuka media sosial hingga lupa waktu. Bagi remaja yang mana fasenya masih mencari jati diri, media sosial ini tentunya akan memberikan pengaruh pada dirinya melalui konten atau postingan yang mereka akses melalui media sosial tersebut. Sehingga perlu adanya batasan dan pantauan ketika seseorang sedang menggunakan media sosial.