cover
Contact Name
Katon Abdul Fatah
Contact Email
jurnal@jurnal-stiepari.ac.id
Phone
+628975841020
Journal Mail Official
jurnal@jurnal-stiepari.ac.id
Editorial Address
Kampus STIEPARI SEMARANG Jl Lamongan Tengah no. 2 Bendan Ngisor, Gajahmungkur Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Safari : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
ISSN : 2962441X     EISSN : 29623995     DOI : 10.56910
Focus dan Scope pada bidang pendidikan, Hukum, Ekonomi, Humaniora, Teknik, Pertanian, Komunikasi, Kesehatan, dan Rekayasa. Jurnal SAFARI memuat publikasi hasil kegiatan pengabdian masyarakat, model atau konsep dan atau implementasinya dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, pemberdayaan masyarakat atau pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 23 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia" : 23 Documents clear
PENERAPAN PENGELOLAAN SDM DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA DI KELURAHAN RANDUACIR KOTA SALATIGA Wenefrida Ardhian Ayu Hardiani; Henry Yuliamir; Enik Rahayu
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.349 KB) | DOI: 10.56910/safari.v2i4.176

Abstract

Salatiga adalah salah satu kota yang berada di provinsi Jawa Tengah, Indonesia, yang menjadi enklave dari Kabupaten Semarang. Kota Salatiga terletak 49 kilometer di sebelah Selatan Kota Semarang dan 52 kilometer di sebelah Utara Kota Surakarta, serta berada di jalan negara yang menghubungkan antara Kabupaten Semarang dengan kota Surakarta sehingga Salatiga menjadi kota yang memiliki banyak keuntungan terutama di sektor industri UMKM. Kebangkitan pelaku usaha kreatif di Kota Salatiga di tengah-tengah situasi pandemi covid -19 masih sangat terbuka, yakni dengan memanfaatkan peluang pasar digital. Salah satu potensi yang diangkat oleh Tim STIEPARI adalah potensi daya tarik wisata yang ada di kelurahan randuacir. Potensi keunggulan daya tarik, ekonomi kreatif dan juga potensi SDM dalam pengembangannya masih sangat kurang ,sehingga diperlukannya beberapa tahapan pendampingan. Metode atau cara yang digunakan antara lain koordinasi internal dan eksternal dengan melibatkan mitra, FGD di Kelurahan Randuacir , praktek lapangan melalui observasi langsung ke lapangan, dan evaluasi kegiatan. Pengabdian masyarakat STIEPARI ini dilakukan dengan harapan dapat meningkatan pengembangan pariwisata di Kelurahan Randuacir Kota Salatiga.
UPAYA PENINGKATAN LITERASI MEMBACA SISWA MELALUI SEDEKAH BUKU DAN PROGRAM SEMINGGU SEBUKU DI SD NEGERI 1 GROGOL KECAMATAN GIRI – BANYUWANGI Sholihin; Muhammad Nashir; Muhammad Al Amin; Roudlotun Nurul Laili; Badrul Munif; Akhmad Yanuar Fahmi Pamungkas; Ivan Rachmawan; Erik Toga; Dian Roshanti
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/safari.v2i4.187

Abstract

Gerakan literasi sangatlah penting agar siswa dapat bersosialisi melalui keahlian berbahasanya dan dapat meningkatkan pemahaman siswa mengenai suatu informasi dengan sangat jelas. Literasi membaca bukan hanya berhubungan dengan pengetahuan dan keterampilan saja, melainkan juga berkaitan dengan sikap, perilaku, serta motivasi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi membaca siswa di SD Negeri 1 Grogol agar bisa terbentuk budaya membaca. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah para siswa kelas 3 sampai 6. Metode yang digunakan yaitu Education, Approach, Dream, Action, dan Evaluation. Kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap peningkatan motivasi, minat baca siswa, dan interaksi sosial baik antar siswa maupun antara siswa dan guru. Disamping itu, kunjungan perpustakaan juga meningkat pasca kegiatan ini. Perlu adanya pembiasaan agar membaca menjadi sebuah budaya. Sinergi antara pihak sekolah, para siswa, serta dukungan orang tua juga sangat diperlukan guna mendukung tereliasisasinya keberlanjutan program kegiatan ini.
Upaya Pencegahan Penyakit Hepatitis-B pada Warga Desa Bone Kecamatan Nekamese Kabupaten Kupang dengan Cara Penyuluhan Kesehatan Agnes Rantesalu; Winioliski L.O. Rohi Bire; Adrianus Ola Wuan; Novian Yudaswara
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (858.231 KB) | DOI: 10.56910/safari.v2i4.193

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan prevalensi hepatitis-B tertinggi kedua di Asia Tenggara. Salah satu upaya pencegahan hepatitis-B adalah dengan meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui pendidikan kesehatan. Kegiatan ini dimulai dengan survei dan koordinasi dengan pemerintah daerah. Pada tahap pelaksanaan pendidikan kesehatan dilakukan dengan memberikan video edukasi dan berdiskusi dengan warga, kemudian diakhiri dengan tahap evaluasi dimana warga diminta untuk mengisi kuisioner. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bone, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang dan diikuti oleh 71 warga. Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan (56%) dengan kelompok usia tertinggi adalah usia 36-45 tahun sebesar 27%. Responden memiliki faktor risiko hepatitis-B yang rendah (2%), namun pengetahuan tentang hepatitis-B masih rendah dimana hanya 20% responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik. Sebanyak 54% responden memiliki perilaku pencegahan hepatitis-B yang buruk. Penyuluhan kesehatan ini sebaiknya dilakukan secara rutin dan ditindaklanjuti dengan skrining hepatitis-B dan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan perilaku pencegahan hepatitis-B.
Pemberdayaan Pemuda Gereja Sebagai Tenaga Penyuluh Tuberkulosis (TB) Di Wilayah Desa Oelomin Kecamatan Nekamese Kabupaten Kupang Marni Tangkelangi; Adrianus Ola Wuan; Supriati Wila Djami; Meliance Bria
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.24 KB) | DOI: 10.56910/safari.v2i4.194

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan yang masih menjadi beban kesehatan masyarakat di Nusa Tenggara Timur termasuk di Wilayah Desa Bone, akses jalan yang kurang baik, kurangnya tenaga kesehatan dan fasilitas yang memadai menyebabkan penanganan TB di wilayah ini menjadi sulit, fakta terdapat masyarakat yang menunjukkan gejala TB namun tidak mendapatkan pemeriksaan lanjut karena jarak cukup jauh dan stigma masyarakat yang memandang penderita TB sebagai sumber panyakit menyebabkan permasalah TB sulit diatasi. Pemuda gereja dilibatkan sebagai tenaga penyuluh TB untuk dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat, penderita maupun keluarga penderita mengenai TB. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan pemuda gereja sebagai tenaga Penyuluh TB di wilayah Desa Bone. Metode pelaksanaan terdiri dari pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan pemuda seputar TB dan pembuatan rencana aksi. Hasil dari kegiatan ini terjadi peningkatan pengetahuan peserta pelatihan penyuluh TB dari pengetahuan kurang 80% dan baik 20% pada pretest, meningkat menjadi pengetahuan kurang 10% dan aik 90%, dengan nilai signifikansi 0,000. Rencana aksi disusun berupa edukasi, pendampingan penderita TB, pemasangan poster/banner TB serta edukasi TB pada SMP dan SMA di sekitar wilayah Desa Bone.
PENINGKATAN KAPASITAS DAN KAPABILITAS KARYAWAN WISATA PT. PRPP JAWA TENGAH Artin Bayu Mukti; Wahyu Mafatikhul Aulia; Aziz Nur Rosyid
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.824 KB) | DOI: 10.56910/safari.v2i4.197

Abstract

Tenaga kerja pada Grand Maerakaca, PT.PRPP Jawa Tengah mempergunakan masyarakat setempat, namun tidak disertai dengan keterampilan yang cukup dari masyarakat setempat. Tingkat kunjungan yang baik perlu diimbangi dengan pelayanan yang memuaskan bagi wisatawan. Kurangnya kualitas SDM terlihat dari tenaga kerja yang dibutuhkan pada Grand Maerakaca, PT. PRPP yang terutama di bagian wisata. Dengan latar pendidikan bukan pendidikan pariwisata maka pihak pengelola harus bekerja keras untuk terus membekali dan meningkatkan kemampuan karyawannya khususnya pada level pelaksana karena merekalah ujung tombak perusahaan dalam memeberikan pelayanan terhadap tamu. Permasalahan di Unit Grand Maerakaca antara lain kurangnya SDM bidang pariwisata baik dari sisi kuantitas maupun kualitas dan kurangnya pemahaman karyawan terhadap arti pariwisata dan pelayanan kepada tamu. Solusi yang ditawarkan adalah dengan mengadakan workshop peningkatan kapasitas dan kapabilitas karyawan wisat . Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu Observasi, Focus Group Discussion dan Pendidikan dan Pelatihan. Secara keseluruhan dari kegiatan Workshop peningkatan kapasitas dan kapabilitas karyawan wisata di PT.PRPP Jawa Tengah yang telah dilaksanakan, partisipasi peserta (khalayak sasaran) menyatakan puas dan antusias. Peserta(khalayak sasaran) juga berharap di tahun berikutnya akan ada kegiatan berkelanjutan guna menambah pengetahuan, ketrampilan, dan sikap bagi para karyawan.
Pembinaan Desinfeksi Kandang pada Peternakan Rakyat Sebagai Upaya Pencegahan Wabah Penyakit Mulut dan Kuku Banu Nursanni; Dwiki Muda Yulanto; Sarra Rahmadani
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (873.339 KB) | DOI: 10.56910/safari.v2i4.203

Abstract

Salah satu penentu keberhasilan usaha peternakan ialah manajemen peternakan dimana hal ini berkaitan erat dengan kesehatan dan produktifitas ternak. Namun, pada peternakan kecil hal tersebut masih sering diabaikan sebab keterbatasan wawasan dan dana. Pengetahuan terkait kesehatan, sanitasi, dan sterilisasi kandang dan ternak perlu diberikan kepada peternak untuk menekan mikroorganisme yang ada di kandang dan meminimalisir kerugian akibat masalah kesehatan. Pencegahan Penyakit Mulut & Kuku (PMK) dan penyakit lainnya dapat dilakukan dengan memperhatikan kebersihan kandang. Salah satu tindakan pencegahan mendasar ialah pembersihan kandang disertai desinfeksi kandang. Metode pelaksanaan dilakukan dalam tiga kegiatan yaitu sosialisasi dan pendataan peserta pelatihan, pelaksanaan pelatihan, evaluasi pelatihan, dan pelaporan hasil pelatihan. Pengukuran hasil evaluasi pelatihan menggunakan angket dengan skala likert. Teknik analisis data menggunakan analisis deksiptif. Hasil dari kegiatan pembinaan menunjukkan bahwa mayoritas peternak sapi sangat paham tentang desinfeksi kandang ternak. Pembinaan yang dilakukan sangat sesuai dengan kebutuhan peternak sapi saat ini.
Analisa Penjadwalan Perawatan Mesin Produksi Dengan Metode Reliability Centered Maitenance (RCM) Pada PT. Rubber Hock Lie Alan Akbar Bukhori; Andri Herlambang; Teddy Rezaldy
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/safari.v2i4.454

Abstract

Perkembangan teknologi dari waktu ke waktu banyak membantu manusia dalam memecahkan masalah-masalah yang ada sehingga didapatkan suatu efisiensi kerja yang tinggi. Kemajuan yang cepat di bidang industri adalah dikembangkannya mesin-mesin untuk kelancaran pekerjaan seperti halnya mesin-mesin yang sangat dibutuhkan dalam kelancaran suatu industri seperti mesin Hydro Press. Sehingga perlu dilakukannya penjadwalan pemeliharaann yang baik dalam menunjang operasional produksi. Adapun dalam memecahkan permasalahan ini, metode yang digunakan Reliability Centered Maintenance (RCM), yang merupakan suatu pendekatan sistematis untuk memilih suatu tindakan supaya aset fisik tetap dalam kondisi optimal seperti yang diharapkan. Hasil dari penilitian ini telah dijelaskan bahwa komponen Kamran merupakan komponen dengan nilai RPN tertinggi sebesar 256, Nilai ini menggambarkan bahwa komponen Kamran mengalami kegagalan yang harus ditangani akibat terjadinya downtime yang paling besar diantara komponen lainnya
Sosialisasi Pengelolaan Bahan Kimia Kadaluarsa dan Limbah Praktikum Bagi Guru Kimia Arvinda C. Lalang; Dewi Lestarani; Heru Christianto; Yosep Lawa; Yantus A.B. Neolaka; Lolita A.M. Parera; Ni Wayan O.A.C. Dewi
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/safari.v2i4.479

Abstract

Telah dilakukan survei pengelolaan bahan kimia kadaluarsa dan limbah praktikum terhadap mitra yakni guru-guru kimia yang tergabung dalam Ikatan Alumni Pendidikan Kimia FKIP Undana (IUPAC). Survey menggunakan kuisioner via google form dan telah diisi oleh 25 guru dari 25 sekolah yang berbeda yang ada NTT. Hasil survei menunjukkan bahwa 96% sekolah tidak memberi perlakuan sebelum limbah praktikum dibuang. Limbah praktikum tersebut langsung dibuang pada: tempatnya (48%); alam bebas (32%); wastafel (12%); dikubur (4%); sedangkan 4% sekolah memiliki perlakuan sebelum limbah dibuang (diencerkan). Selain itu bahan kimia kadaluarsa dimiliki 11 dari sekolah 25 (44%) dengan cara penanganannya seperti disimpan (64%) dan dikubur (36%). Berdasarkan hasil survei ini dapat disimpulkan pemahaman mitra kurang dalam mengelolah limbah hasil praktikum maupun bahan kimia kadaluarsa. Solusi yang ditawarkan untuk mitra adalah memberikan sosialisasi dan konsultasi yang dilaksanakan secara daring. Dilanjutkan kegiatan pendampingan kepada sekolah sampel dalam pengelolaan bahan kimia kadaluarsa dan limbah praktikum
Diet Pada Penderita Hipertensi Di Komplek Singgalang Lubuk Buaya Kota Padang Hasmita Hasmita; Miswarti Miswarti
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/safari.v2i4.901

Abstract

Hypertension is a condition when blood pressure is at 130/80 mmHg or more. The World Health Organization (WHO) estimates 30% of the world's population. Based on Basic Health Research (Riskesdas 2018) the prevalence of hypertension in Indonesia is 34.1%. This has increased compared to the prevalence of hypertension in the 2013 Riskesdas of 25.8%. Hypertension is divided into two types, namely primary and secondary hypertension. Primary hypertension tends to develop gradually over years and eventually gets worse if not treated. If hypertension occurs for years without treatment or efforts to control it, the sufferer can experience various complications of hypertension. which is dangerous. Management of hypertension can be done pharmacologically, namely by using anti-hypertension drugs (Ode, 2012). Another way that is best for controlling hypertension is by controlling diet. The Winshiel Survey which was carried out for 2 days at the Singgalang Lubuk Buaya Housing Complex, Padang City, found that the most common disease was hypertension. This is due to people's habits of consuming high-fat, fried foods. offal and have unhealthy lifestyles such as smoking habits. Based on the problems above, it is necessary to have community service to be able to cooperate between various parties in preventing hypertension. The aim of this community service is so that hypertension sufferers can understand diet and prevent hypertension. The service was carried out for hypertension sufferers in September 2022. The results of the service showed that 87 of participants could explain the meaning of hypertension. 91% of participants could explain hypertension diet. 87% could explain the management of hypertension diet, 91% could explain the principles of diet for hypertension sufferers. 91% of participants could explain foods that should be avoided by hypertension sufferers
Sosialisasi Manajemen Usaha dan Strategi Pemasaran pada UMKM di Desa Melati II Revita Sari; Randy Harmedia
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/safari.v2i4.956

Abstract

Melati II Village, Perbaungan District, there are MSMEs that are objects of community service, namely MSMEs for making tempeh and cultivating maggot caterpillars. The purpose of this community service is (1) to educate on strengthening business management for Tempe MSMEs in Melati II Village, (2) to educate marketing strategies for Maggot Caterpillar MSMEs in Melati II Village. With the increasing understanding of MSME players about the importance of business management and marketing strategies, it is hoped that it will help their businesses to develop and compete better.

Page 2 of 3 | Total Record : 23