cover
Contact Name
Husna Muizzati Shabrina
Contact Email
husna.muizzati@upnyk.ac.id
Phone
+6285795102288
Journal Mail Official
satubumi@upnyk.ac.id
Editorial Address
Jl. Padjajaran (SWK 104) Condongcatur, Sleman, DIY
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATUBUMI
ISSN : -     EISSN : 29864062     DOI : -
Core Subject : Social,
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATUBUMI menerima artikel yang berfokus pada : 1. Pengelolaan lingkungan Migas, Panas Bumi, dan Pertambangan 2. Pengelolaan Limbah 3. Energi Baru dan Terbarukan 4. Pengembangan Wilayah 5. Sistem Manajemen Lingkungan Wilayah 6. Pengelolaan Daur Hidup (LCA) 7. Manajemen Kebencanaan
Articles 45 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III" : 45 Documents clear
Karakteristik dan Potensi Mataair Panas untuk Pengeringan Komoditas Padi di Desa Tegalsari, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah Khauroun Nazilatul Udhma; Agus Bambang Irawan; Dian Hudawan Santoso
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.457 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6260

Abstract

Daerah penelitian memiliki manifestasi panas bumi berupa mataair panas dengan sebagian besar penduduknyamelakukan usaha pertanian, termasuk padi. Padi untuk dapat dikonsumsi memerlukan proses pengeringan.Daerah penelitian memiliki curah hujan yang tinggi. Penelitian ini dilakukan di Desa Tegalsari, KecamatanGarung, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Tujuan penelian ini adalah mengetahui karakteristik danpotensi mataair panas untuk pengeringan komoditas padi di Desa Tegalsari. Metode yang digunakan dalampenelitian yaitu survei lapangan, uji laboratorium dan analisis kimia. Hasil penelitian menunjukkan suhupermukaan mataair panas 43,1 oC, pH 7,1 dan debit mataair 2,73 l/s. Daerah penelitian memiliki curah hujanyang tinggi. Tipe mataair panas berdasarkan analisis kimia yaitu fluida bikarbonat. Mataair panas berada padazona immature water. Perkiraan suhu reservoir menggunakan metode geothermometer yaitu 190 oC masuk kedalam entalpi sedang. Mataair panas di daerah penelitian memiliki potensi yang baik untuk dimanfaatkan sebagaipengeringan komoditas padi.Kata Kunci: Geothermometer; Manifestasi; Mataair Panas; Pengeringan; Potensi
Analisis Daya Dukung Lingkungan sebagai Kawasan Perumahan di Dusun Jering VI, Desa Sidorejo, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman Fitri Adifa
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1726.524 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6276

Abstract

Kebutuhan lahan yang tidak sebanding dengan ketersediaan lahan menyebabkan tingginya harga tanah. Hargatanah yang semakin tinggi membuat pengembang perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)mencari alternatif lain. Seperti mencari harga tanah yang lebih terjangkau untuk membangun perumahan. Hargatanah yang lebih terjangkau biasanya tanah yang memiliki kontur miring dan lokasi tanah yang kurang strategis.Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya dukung lingkungan sebagai kawasanperumahan. Daerah penelitian berada di Dusun Jering VI, Desa Sidorejo, Kecamatan Godean, KabupatenSleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilakukan pada April 2020 hingga April 2021 denganmenggunakan metode survei dan pemetaan, pengujian laboratorium, dan metode pengharkatan. Hasil penelitianterdapat tiga kelas daya dukung lingkungan, yaitu daya dukung baik, daya dukung agak jelek, dan daya dukungjelek. Sehingga dapat disimpulkan bahwa satuan relief landai (3%-7%) memiliki daya dukung baik, reliefdataran bergelombang (16%-20%) dan punggungan tersayat tajam bagian bawah (26%-55%) memiliki dayadukung agak jelek, dan relief punggungan tersayat tajam bagian atas (57%-125%) memiliki daya dukung jelek.Kata kunci: Daya dukung lingkungan; Pengharkatan; Perumahan; Relief
Analisis Tingkat Kerentanan Air Bawah Tanah terhadap Pencemaran Limbah Cair Home Industry Batik di Desa Wijirejo, Kabupaten Bantul Shafira Fitriyani; Rr. Dina Asrifah; Andi Sungkowo
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.172 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6244

Abstract

Home industry batik di Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul memanfaatkan sungai sebagaipenerima limbah cair home industry batik yang tidak diolah terlebih dahulu. Tidak adanya pengelolaan limbah cairhome industry ini menyebabkan air sungai dan air bawah tercemar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuitingkat kerentanan air bawah tanah terhadap pencemaran limbah cair kegiatan home industry batik. Metode yangdigunakan dalam penelitian adalah metode survey dan pemetaan, pengambilan sampel menggunakan metodepurposive sampling, metode matematis serta analisis deskriptif. Mengetahui tingkat kerentanan air bawah tanahmenggunakan metode DRASTIC, dengan 7 parameter berupa kedalaman muka air bawah tanah, curah hujan, jenisakuifer, tekstur tanah, kemiringan lereng, media zona tak jenuh, dan konduktivitas hidrolik. Hasil penelitianmenunjukkan daerah penelitian memiliki kerentanan air bawah tanah yang masuk dalam klasifikasi tinggi denganbobot total sebesar 145, 149, 159 dan 164. Limbah cair home industry batik yang tidak diolah dengan baik dapatmencemari air bawah tanah, karena tingkat kerentanan air bawah tanah yang tinggi.Kata Kunci: DRASTIC; Home Industry Batik; Kerentanan; Pencemaran
Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Perkebunan pada Lahan Penambangan Pasir dan Batu di Dusun Nurum Lor, Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten Septian Adhiriyanto; Rr. Dina Asrifah; Aditya Pandu Wicaksono
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.614 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6255

Abstract

Tambang tanpa izin seringkali menyebabkan kerusakan lingkungan, karena tidak melakukan kaidahpertambangan yang baik. Salah satu area penambangan pasir dan batu (sirtu) terletak di Dusun Nurum Lor.Berdasarkan RTRW Kabupaten Klaten wilayah penambangan pasir dan batu tersebut diperuntukan sebagai lahanperkebunan sengon. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui evaluasi kesesuaian lahan penambangan pasirdan batu untuk dijadikan lahan perkebunan. Metode yang digunakan adalah metode survey dan pemetaan,metode pengambilan sampel dengan purposive sampling, metode analisis laboratorium, metode evaluasi weightfactor matching. Parameter yang digunakan dalam evaluasi kesesuaian lahan adalah temperatur rerata, lamabulan kering, curah hujan tahunan, drainase tanah, tekstur tanah, kedalaman efektif tanah, pH tanah, batuan dipermukaan, singkapan batuan, bahaya erosi, kemiringan lereng, dan bahaya banjir. Hasil evaluasi kesesuaianlahan penambangan menunjukkan bahwa klasifikasi kesesuaian lahan untuk semua satuan medan termasukkedalam kelas N2. Satuan medan A memiliki faktor pembatas kedalaman efektif tanah, batuan di permukaan danbahaya erosi; satuan medan B memiliki faktor pembatas kedalaman efektif tanah, batuan di permukaan, bahayaerosi dan kemiringan lereng; dan satuan medan C memiliki faktor pembatas kedalaman efektif tanah, bahayaerosi dan kemiringan lereng.Kata Kunci: Kesesuaian Lahan; Tambang; Perkebunan
Pemetaan Sebaran Daya Hantar Listrik (DHL) dan Pola Aliran Airtanah Di Desa Karangturi Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten Jawa Tengah Abela Soya Nikita; Agus Bambang Irawan; Aditya Pandu Wicaksono
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1012.35 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6261

Abstract

Desa Karangturi merupakan salah satu daerah yang memiliki kondisi airtanah payau karena adanya jebakan airlaut pada masa Pliosen. Tujuan penelitian untuk mengetahui pola persebaran airtanah payau berdasarkan dari nilaiDaya Hantar Listrik (DHL) dan untuk mengetahui pola aliran airtanah berdasarkan ketinggian muka airtanah.Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode purposive sampling yaitu mempertimbangkan daerahyang diperkirakan memiliki airtanah payau untuk dilakukan pengujian langsung menggunakan alat EC meter holddan pengukuran ketinggian muka airtanah. Pengolahan data menggunakan software ArcGIS 10.7 untuk memetakantitik sebaran nilai DHL dan titik ketinggian muka air tanah. Hasil yang diperoleh dari pengujian 48 air sumurmenunjukkan nilai DHL tertinggi 3,109 µS/cm dan terendah 358 µS/cm. Hasil dari 79 titik ketinggian muka airtanah yaitu peta pola aliran airtanah. Aliran airtanah bergerak dari arah selatan Perbukitan Baturagung ke arahutara Sungai Dengkeng yang menunjukkan bahwa aliran airtanah akan mengikuti kontur permukaan tanah.Berdasarkan hasil pemetaan pola persebaran DHL menunjukkan beberapa sumur memiliki airtanah payau yangtepatnya terletak di Dusun Bungasan.Kata Kunci: Airtanah; ArcGIS; DHL; Payau; Persebaran
Evaluasi TPA Pasuruhan Berdasarkan Penilaian Indeks Risiko Lingkungan di Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah Binta Priyatma Wahyu Kurniawan; Ika Wahyuning Widiarti; Wisnu Aji Dwi Kristanto
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.069 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6272

Abstract

TPA Pasuruhan awalnya direncanakan menggunakan metode lahan urug terkendali tetapi keadaan di lapanganmenggunakan metode penimbunan terbuka. Kegiatan penimbunan terbuka yang diterapkan telah menimbulkanpermasalahan bagi lingkungan seperti pencemaran air dan udara. Kondisi TPA perlu segera dilakukan perbaikanyang bertujuan mengurangi dampak yang ditimbulkan. Penelitian bertujuan untuk melakukan evaluasi kualitaslingkungan di TPA Pasuruhan dan merencanakan arahan pengelolaan yang tepat berdasarkan penilaian indeksrisiko lingkungan. Metode penelitian menggunakan metode survei dan pemetaan, metode wawancara, metodepengambilan sampel dan uji laboratorium, dan metode analisis. Penilaian indeks risiko lingkungan menggunakanparameter Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2013 tentangPenyelenggaraan Sarana dan Prasarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan SampahSejenis Rumah Tangga dengan jumlah 27 parameter yang terdiri dari 20 parameter untuk kriteria lokasi, 4parameter untuk karakteristik sampah, dan 3 parameter untuk karakteristik lindi. Nilai indeks risiko lingkungandari TPA Pasuruhan sebesar 573,732 termasuk dalam kategori evaluasi bahaya sedang. Arahan pengelolaan yangsesuai untuk TPA Pasuruhan yaitu kegiatan operasional TPA dapat diteruskan dan dilakukan rehabilitasi secarabertahap menjadi lahan urug terkendali.Kata Kunci: Indeks Risiko Lingkungan; Penimbunan Terbuka; Tempat Pemrosesan Akhir; TPA Pasuruhan.
Rencana Teknis Reklamasi pada Kegiatan Pertambangan Tanah Urug di Dusun Grindang RT 26 RW 6, Desa Hargomulyo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta Fendy Kusuma Yudha; Suharwanto Suharwanto; Wisnu Aji Dwi Kristanto
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.754 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6240

Abstract

Kegiatan usaha pertambangan pada daerah penelitian tidak mengikuti regulasi dengan baik dengan belummelaksanakan reklamasi pada lahan terganggu sejak 30 hari tidak ada kegiatan sehingga dapat menyebabkandegradasi fungsi lingkungan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis keadaan kualitas lingkunganhidup daerah penelitian, 2) menentukan rencana teknis reklamasi dan biaya reklamasi yang dibutuhkan, dan 3)menilai dampak terhadap lingkungan hidup dari rencana kegiatan reklamasi. Metode penelitian yang digunakanadalah kombinasi kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keadaan kualitas lingkunganhidup daerah penelitian mempunyai keadaan topografi yang sangat buruk, keanekaragaman flora yang sangatburuk, dan persepsi masyarakat terhadap proyek yang sangat buruk. Oleh karena diperlukan upaya reklamasi.Rencana teknis reklamasi menyesuaikan RTRW Kulon Progo Tahun 2012- 2032 yaitu sebagai pertanian lahankering. Reklamasi dimulai dengan penatagunaan lahan yaitu pengaturan geometri jenjang dengan tinggi jenjang5 meter, lebar jenjang 5 meter, single slope sebesar 60°, dan back slope 2°. Tanaman revegetasi berupa pohonsengon berjumlah 1.398 batang dengan jarak tanam 2 x 3 m dan ubi kayu berjumlah 9.383 batang dengan jaraktanam 2 x 2 m. Biaya untuk pelaksanaan reklamasi adalah sebesar Rp. 1.046.393.366. Hasil penilaian dampakrencana kegiatan reklamasi menunjukkan bahwa rencana kegiatan reklamasi pada daerah penelitian akanmemberi dampak positif pada komponen geofisik-kimia sebesar +24%, dampak positif terhadap komponenbiotis sebesar +12,5%, dan dampak positif terhadap komponen sosekbudkesmas sebesar +15,3%.Kata Kunci: Matrik Leopold yang Dimodifikasi, Pertambangan, Pertanian Lahan Kering, Reklamasi, Revegetasi.
Evaluasi Tingkat Kekritisan Air Di Dusun Baturturu Dan Krinjing, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul, D.I.Yogyakarta Dian Kartika Fajarina; Herwin Lukito; Andi Sungkowo
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.096 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6256

Abstract

Perubahan iklim terjadi terus menerus mengakibatkan peningkatan suhu yang berdampak pada sumber daya air.Dampak yang terjadi terhadap sumber daya air kekeringan, banjir, dan ketersediaan air berkurang. Kekeringanmerupakan kondisi ketersediaan air yang tidak dapat memenuhi kebutuhan air seperti di Dusun Baturturu danDusun Krinjing, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul, D.I.Yogyakarta. Pengelolaankuantitas air bertujuan untuk menyediakan air secara transparan dan adil, dilaksanakan melalui perizinan alokasidan penggunaan air serta pengendalian distribusi air. Tujuan penelitian ini mengetahui kebutuhan air,ketersediaan air, dan tingkat kekritisan air di daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian adalahmetode survei dan pemetaan, teknik purposive sampling, analisis deskriptif, dan neraca air. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa kebutuhan air total sebesar 70.024.060,97 m3/tahun dan ketersediaan air sebesar1.282.715.296 m3/tahun. Nilai tingkat kekritisan air nilai indeks kekritisan air bulan Desember, Januari, Februari,Maret, dan April masuk kedalam kategori belum kritis dan kekritisan air bulan Mei, Juni, Juli, Agustus,September, Oktober, dan November masuk kedalam kategori sangat kritis.Kata Kunci: Kebutuhan Air, Ketersediaan Air, Neraca Air, Kekritisan Air
Transport Sedimen Melayang di Telaga Jambeanom, Banjaran, Karangasem, Paliyan, Gunungkidul Novia Devi Savitri; Aditya Pandu Wicaksono; Dian Hudawan Santoso
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.227 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6267

Abstract

Telaga Jambeanom adalah salah satu telaga yang berada di Kalurahan Karangasem, Kapanewon Paliyan. Telagaini masih digunakan untuk sumber air di daerah tersebut untuk mencuci, mandi, dan lainnya. Telaga ini terbentuksecara alami dan dikelilingi oleh lereng dan bukit yang digunakan untuk bercocok tanam sehinggamemungkinkan ketika turun hujan sedimen akan terbawa masuk ke telaga. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui seberapa besar sedimen melayang yang masuk ke telaga ketika ada aliran masuk ke telaga. Metodeyang digunakan dengan melakukan pengukuran debit aliran saat hujan dengan rentang waktu penelitian mulaidari 10 Maret – 24 April 2021 dan mengambil sampel aliran air, kemudian dianalisis secara matematis. Hasilyang didapatkan adalah Q1 dengan curah hujan 26 mm memiliki Qs puncak sebesar 0,00191615 mg.m3/L.s.Sedangkan Q2 dengan curah hujan 42 mm memiliki Qs puncak 0,01456176 mg.m3/L.s. Sedimen melayang yangmasuk menyebabkan air menjadi keruh ketika digunakan oleh masyarakat dengan kekeruhan sebesar 31,14-67,7NTU, sehingga mempengaruhi penggunaan air tersebut.Kata Kunci: Curah Hujan; Sedimen Melayang; Transport
Evaluasi Daya Dukung Lingkungan pada Kawasan Penambangan Kalkarenit untuk Perencanaan Wisata di Dusun Tandansari, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul Dwi Amalia Pratiwi; Herwin Lukito; Jaka Purwanta
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan SATU BUMI Vol 3, No 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian (Satu Bumi) Ke-III
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (914.362 KB) | DOI: 10.31315/psb.v3i1.6235

Abstract

Kunjungan wisatawan di Daerah Istimewa Yogyakarta dari tahun ke tahun memiliki pertumbuhan yang cepat.Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa masing-masing Kabupaten di Kota Yogyakarta mengembangkandestinasi wisata baru yang mampu menarik para pengunjung. Destinasi baru tersebut terdapat di KabupatenGunungkidul yaitu Telaga Biru Semin. Wisata Telaga Biru Semin merupakan wisata alam unik yang terbentukdari kegiatan penambangan. Daya tarik utama yang ditawarkan yaitu bentuk cekungan penambangan yang terisiair dan berwarna biru. Hal ini mendorong masyarakat mengalihkan fungsi lahan. Menurut Perda KabupatenGunungkidul Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2030 lokasi penelitian masuk kedalam Kawasan Peruntukan Pertambangan (KPP). Saat ini sebagian dialihfungsikan menjadi wisata. Untuk memperoleh arahan pemanfaatan lahan yang optimal, yaitu dapat denganmengembangkan lokasi wisata. Diperlukan perencanaan pengembangan wisata yang harus memperhatikan dayadukung lingkungan. Perencanaan wisata tanpa memperhatikan daya dukung lingkungan dapat menyebabkanpenurunan kualitas lingkungan dan kerusakan ekosistem sehingga dapat menghambat perkembangan wisata.Maka dari itu tujuan dari penelitian ini yaitu melakukan evaluasi daya dukung lingkungan terhadap perencanaankawasan wisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei dan pemetaan. Hasil evaluasidaya dukung lingkungan mendapatkan kelas IV baik, dengan faktor pembatas berupa kemiringan lereng, banjiratau genangan, dan tutupan vegetasi.Kata Kunci: Daya Dukung Lingkungan; Tambang