cover
Contact Name
Machrus Ali
Contact Email
sntefortei@gmail.com
Phone
+6281330002213
Journal Mail Official
sntefortei@gmail.com
Editorial Address
Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Kota Depok, Jawa Barat 16424
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
SNTE
ISSN : -     EISSN : 30318475     DOI : https://doi.org/10.46962/snte.v4i1
Seminar Nasional Teknik Elektro (SNTE) merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia (FORTEI) yang bekerjasama dengan Perguruan Tinggi di Indonesia dimana penyelenggaraannya juga bersamaan dengan pelaksanaan Temu Nasional
Arjuna Subject : -
Articles 47 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II" : 47 Documents clear
Perancangan Sistem Kemudi Ackerman untuk Carlike Mobile Robot Roda 4 Sadiyoko, Ali; Pangestu, I. Evannov Armyanto; Naa, Christian Fredy
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berkembangnya pendidikan robotika ditandai dengan hadirnya beragam robot edukasi di pasaran. Namun, sebagian besar robot edukasi yang beredar di pasaran memberikan pendidikan pemrograman yang lebih besar dibanding aspek mekanika dan aspek elektronika. Oleh karena itu, pada penelitian ini dirancang sebuah purwarupa robot edukasi dengan aspek mekanika yang lebih besar daripada aspek pemrogramannya. Pada artikel ini akan dipaparkan, proses perancangan robot edukasi dengan sistem kemudi Ackerman dan penggerak roda belakang diferensial. Proses perancangan robot diawali dengan melakukan perhitungan parameter yang dibutuhkan, dilanjutkan proses perancangan menggunakan perangkat lunak Solidwork dan dilanjutkan dengan pembuatan purwarupa fisik robot. Robot edukasi ini terdiri dari empat buah roda, sebuah sistem kemudi Ackerman, sistem penggerak diferensial, kontroler, aktuator motor brushless dan servo, serta beberapa sensor. Robot edukasi yang berhasil dibangun pada perancangan ini memiliki spesifikasi panjang wheelbase 250mm, lebar robot 165mm, radius putar robot sebesar 104,45mm dan rasio gigi gardan robot 1 : 0,375.
Studi Komparasi dan Analisis Kumparan pada Wireless Power Transfer dengan Mempertimbangkan Variasi Jarak dan Misalignment Winarno, Tri; Riawan, Dedet Candra; Suryoatmojo, Heri
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode pengisian kendaraan listrik dapat diklasifikasikan berdasarkan media pengisiannya, yaitu pengisian dengan kabel (Conductive Charging) dan tanpa kabel (Wireless Charging). Metode Wireless Charging sekarang ini mulai banyak diteliti karena dinilai lebih nyaman dan praktis untuk pengguna daripada metode pengisian dengan kabel. Wireless Power Transfer (WPT) merupakan metode yang sering digunakan pada pengisian beterai kendaraan listrik berbasis tanpa kabel atau wireless. Dalam membangun sistem WPT yang optimal diperlukan desain kumparan yang tepat karena parameter-parameter kumparan akan berdampak pada kinerja sistem WPT. Parameter yang dimaksud meliputi induktansi diri, induktansi timbal balik, dan kopling koefisien. Selain itu, desain kumparan ini nantinya akan mempengaruhi penerapan sistem WPT pada kendaraan listrik karena luas dari kendaraan listrik yang berbeda-beda. Pada penelitian ini akan dilakukan komparasi dan analisis kumparan circular planar spiral dan kumparan square planar spiral pada variasi jarak 10 hingga 100 mm dan misalignment 0 hingga 40 mm. pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kumparan square planar spiral menghasilkan daya ouput yang lebih besar daripada kumparan circular planar spiral pada variasi jarak dan misalignment yang sama.
Perancangan Purwarupa Produk Edukasi Berupa Robot Modular bagi Anak Sekolah M. Arthaya, Bagus; Kristianto, Wendi
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam rangka mendukung era Revolusi Industri 4.0 di Indonesia, salah satu bidang ilmu yang perlu dipelajari adalah ilmu robotika. Pembelajaran ilmu robotika dapat dipermudah menggunakan produk edukasi yang saat ini masih belum banyak diproduksi di Indonesia. Untuk itu, dengan memanfaatkan teknologi 3D printing yang telah hadir di Indonesia, produk edukasi dapat dicetak menggunakan mesin 3D printer dan hasil cetaknya dirakit dengan beberapa komponen berupa mikrokontroler, sensor, dan aktuator agar dapat mendukung penyampaian ilmu robotika. Prinsip modularitas robot yang berdasarkan pada konsep perancangan Snap-Fit berupa cantilever diterapkan pada produk untuk meningkatkan nilai ergonomi produk dalam kemudahan perakitan serta pengembangan kreatifitas dan pola pikir penggunannya. Produk kemudian melewati beberapa tahap perancangan dan pengujian agar produk siap digunakan dalam pembelajaran ilmu robotika untuk mendukung perkembangan Revolusi Industri 4.0 di Indonesia.
Pengasutan dan Monitoring Motor Induksi Satu-fasa Menggunakan Metoda Tahanan Biner Krismadinata, Krismadinata; Maputra, Hedra; Asnil, Asnil; Husnaini, Irma
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motor induksi satu-fasa digunakan dalam banyak aplikasi rumah tangga dan industri. Namun, ada tantangan tersendiri dalam mengoperasikan motor induksi satu-fasa. Salah satu persoalan yang muncul adalah besarnya arus stator pada saat pengasutan. Dalam artikel ini, metode pengasutan motor induksi satu-fasa yang menggunakan metode tahanan biner disajikan. Selain itu, karakteristik motor induksi seperti tegangan, arus, kecepatan, dan suhu dipantau melalui antarmuka visual studio. Beberapa komponen penting digunakan dalam sistem ini, seperti sensor tegangan ZMPT101B, sensor suhu DS18B20, sensor kecepatan FC-33, sensor arus ACS712, bluetooth HC-05, lima relay, dan empat resistor 15 Ω. Hasil eksperimen yang menunjukkan bahwa metode tahanan biner efektif dalam mengurangi arus asut motor induksi. Suatu antarmuka yang dikembangkan dapat memantau karakteristik motor induksi.
Kajian Kelayakan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid PLTD-PLTMH Miefthawati, Nanda Putri; Lubis, Arul Anwar; Aini, Zulfatri; Sutoyo, Sutoyo
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energi memiliki peran yang sangat vital dalam aktivitas sehari-hari manusia. Hingga saat ini pasokan energi tidak lepas dari elektrifikasi sebagai penunjang kehidupan manusia. Pendistribusian tenaga listrik hingga kini yang belum merata pada setiap daerah mengakibatkan terjadinya kekurangan suplai listrik, terlebih lagi pada daerah yang terpencil sehingga belum terjangkau jaringan PLN. Pondok Afdeling IV PTPN 5 Sei Pagar adalah salah satu daerah terpencil yang mengalami permasalahan deficit energi listrik karena belum masuknya jaringan PLN. PLTD menjadi pembangkit listrik yang saat ini dapat digunakan untuk mensuplai listrin, namun belum bisa mencukupi kebutuhan listrik di tempat ini. Pembangkit listrik hybrid merupakan solusi yang dapat ditawarkan untuk daerah yang mengalami defisit energi. Energi air merupakan salah satu jenis EBT yang potensinya cukup besar untuk dimanfaatkan didaerah ini. Penelitian ini menggunakan metode apung untuk perhitungan debit air. Penelitian ini juga menggunakan Software HOMER Pro untuk analisis teknis maupun ekonomi pembangkit yang dirancang. Dari penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa kebutuhan listrik total di Pondok Afdeling IV sebesar 95.757,75 kWh per tahun. Keluaran simulasi juga memperlihatkan bahwa PLTMH memiliki kontribusi sebesar 100% berbanding terbalik dengan PLTS yang memiliki kontribusi 0%. Dalam konfigurasinya PLTMH disusun secara seri dan listrik yang mampu dihasilkan oleh pembangkit adalah 172.299 kWh/tahun yang dapat memenuhi kekurangan listrik yang ada. Dari segi ekonomi, nilai LCOE sebesar Rp. 6.655,89, NPC sebesar Rp. 470.587.100,00, biaya investasi proyek diasumsikan sebagai hibah sehingga proyek layak dilanjutkan.
Sistem Nirkabel Otomatis Untuk Memantau Tinggi Cairan Infus dan Darah Pada Selang Infus Purwiyanti, Sri; Herlinawati, Herlinawati; Fitriwan, Helmy; Sulistiyanti, Sri Ratna; Rahmat, Rafli Dwi
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada penelitian ini dirancang suatu alat untuk melakukan monitoring secara nirkabel terhadap tinggi cairan infus dan darah dalam selang infus secara otomatis. Sistem ini terdiri dari dua bagian yaitu bagian transmitter yang terpasang di tiang infus pasien di dalam kamar perawatan dan bagian receiver yang terletak di ruangan perawat. Sistem sensor infrared berfungsi untuk mendeteksi tinggi cairan infus dan darah dalam selang infus pasien. Arduino Uno Atmega 328 merupakan pengelola data dan modul NRF24L01 digunakan sebagai modul komunikasi nirkabel untuk mengirimkan dan menerima data. Bila terdeteksi bahwa kondisi cairan infus harus diganti dan ketika terdeteksi adanya darah pada selang infus pasien, maka sistem akan memberikan notifikasi ke ruangan perawat berupa indikator yang ditampilkan pada LCD. Hasil pengujian menunjukkan bahwa secara fungsional alat dapat bekerja dengan baik, yaitu sistem ini dapat melakukan monitoring tinggi cairan infus dan darah pada selang infus pasien dan sistem dapat menampilkan indikator jika membutuhkan tindakan segera dari perawat. Jangkauan maksimal modul NRF24L01 saat terhalang satu dan dua dinding yaitu 70 m dan saat terhalang tiga dinding yaitu 50 m. Tingkat kekentalan darah pada selang infus pasien juga dapat mempengaruhi nilai pembacaan pada sensor infrared.
UJI KEMAMPUAN MINYAK ISOLASI MENGGUNAKAN DISSOLVED GAS ANALYSIS PADA TRANSFORMATOR Samsurizal, Samsurizal; Yuliantina, Nanda Febby; Fikri, Miftahul; Makkulau, Andi; Pasra, Nurmiati
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak isolasi pada transformator memiliki peranan penting karena selain berfungsi sebagai isolasi juga berfungsi sebagai pendingin pada transformator. Sebagai isolasi minyak harus memiliki kemampuan untuk menahan tegangan tembus dan sebagai pendingin minyak harus memiliki kemampuan untuk meredam panas yang ditimbulkan pada transformator. Oleh sebab itu pemeliharaan rutin penting untuk dilakukan untuk mencegah terjandinya gangguan. Dalam penelitian ini metode yang digunakan dengan melakukan pengujian isolasi transformator, dengan pengujian Dissolved Gas Analysis (DGA). Hasil yang diperoleh pengujian DGA (Dissolved Gas Analysis) sebanyak dua kali, ternyata kondisi transformator unit 6 masih dalam keaadan baik atau masih dapat beroperasi secara normal. Hal ini karena transformator memiliki nilai TDCG yang masih dalam kondisi 1.
Pengaruh Partial Discharge Pada Kubikel Incoming 20 kV dengan Metode TEV Adirawati, Finka Amalia Putya; Samsurizal, Samsurizal
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu gejala kegagalan isolasi yaitu adanya aktivitas partial discharge. Partial discharge merupakan salah satu indikator awal kerusakan isolasi dalam peralatan sistem tenaga listrik, terutama pada kubikel incoming. Dimana jika tidak terdeteksi partial discharge maka dapat menyebabkan kegagalan peralatan dan gangguan pada sistem tenaga listrik. Metode pengujian yang digunakan untuk mendeteksi partial discharge yaitu dengan pengukuran Transient Earth Voltage (TEV) dengan menggunakan sensor khusus yang dipasang disekitar kubikel. Metode ini dapat digunakan untuk mendeteksi dan menganalisis besarnya partial discharge dalam peralatan listrik terisolasi gas (Gas Insulated Switchgear) atau peralatan yang menggunakan isolasi padat (solid insulation). Berdasarkan hasil pengujian dan analisis, didapatkan hasil bahwa pengujian partial discharge pada komponen CT sebesar 17 dB dengan interpretasi a, lalu untuk bagian kabel nilai pengukuran yang didapatkan sebesar 18 dB dengan interpretasi b. Untuk Busbar Atas/Bawah hasil pengukuran didaptkan sebesar 31 dB dengan interpretafi f, dan komponen PMT 20 kV sebesar 34 dB dengan interpretasi f. Dari hasil pengujian tersebut didapatkan komponen yang terindikasi partial discharge yaitu peralatan Busbar Atas/Bawah dan PMT, dimana hal ini dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti kerusakan isolasi pada kabel, busbar, atau pada peralatan didalam kubikel, terdapat kotoran atau kontaminasi pada peralatan, dan pada peralatan mengalami tegangan transient dimana yang disebabkan oleh perubahan daya atau gangguan sementara pada kubikel.
Studi Perubahan Cuaca di Kota Tanjungpinang Berdasarkan Nilai Temperatur, Kelembapan, dan Kecepatan Angin menggunakan Mikrokontroler ESP32 Anggarudin, Anggarudin; Simanullang, Andreas M; Pardede, Masta Angel Valentina; Refly, Septia; Kusuma, Hollanda Arief; Suhendra, Tonny
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurnal ini membahas pengukuran suhu, kelembaban, dan kecepatan angin di Kota Tanjungpinang. Tujuannya adalah memahami kondisi lingkungan dan mendapatkan informasi cuaca. Pengukuran dilakukan menggunakan instrumen yang dirancang khusus untuk memperoleh data yang akurat. Metode penelitian meliputi pengumpulan data di lapangan, pengolahan, dan analisis data. Data yang diperoleh dibandingkan dengan standar kualitas lingkungan untuk menentukan tingkat kualitasnya. Rata-rata suhu dalam ruangan ber-AC adalah 21,87°C, sedangkan di luar ruangan 51,84°C. Kelembaban udara rata-rata dalam ruangan adalah 54%, sedangkan di luar ruangan 30%. Kecepatan angin rata-rata dalam ruangan dengan bantuan kipas adalah 12,38 km/jam. Hasil kalibrasi menunjukkan suhu rata-rata pada hari pertama adalah 34,76°C, pada hari kedua 29,59°C, dan pada hari ketiga 27,09°C, dengan kelembaban dan kecepatan angin yang sesuai. Jurnal ini menyajikan hasil pengukuran di Gedung FTTK, Kampus UMRAH, Senggarang, dengan harapan memberikan pengetahuan baru bagi pembaca dan dapat dikembangkan lebih lanjut di masa depan.
Karakteristik Suhu Pada Pengisian Baterai Handphone Menggunakan Kamera Termal Berbasis Metode Thresholding Sulistiyanti, Sri Rata; Setiawan, FX Arinto; Muthia, Tiya; Purwiyanti, Sri; Risnalia, Risnalia
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini hampir semua orang sangat membutuhkan handphone dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Baterai merupakan salah satu komponen penting yang ada pada handphone. Hal itulah menunjukkan bahwa kualitas baterai pada handphone sangat mendukung penggunanya dalam melakukan kegiatan. Karakteristik suhu saat dilakukan pengisian baterai menggunakan charger asli dan charger tidak asli mendapatkan perbedaan grafik hasil, dimana suhu yang dihasilkan menggunakan charger asli cenderung meningkat lalu menurun saat baterai mulai terisi penuh, sedangkan saat menggunakan charger tidak asli suhu yang dihasilkan naik turun cenderung tidak stabil. Hasil dari penelitian ini menggunakan charger asli berbasis metode thresholding menghasilkan data Confusion Matrix dari tahap testing pengujian program sampel pada hari pertama, didapatkan nilai rata-rata yaitu Recall mencapai 99,677%, nilai Precision 93,151%, nilai F-Measure 95,298%, nilai Accuracy 98,465%. Dari hasil di atas untuk mengetahui penyebaran panas pada handphone dalam kondisi pengisian baterai sangat efektif dengan nilai rata-rata diatas nilai 90%.