cover
Contact Name
Annisa Junaid
Contact Email
annisa.junaid@gmail.com
Phone
+6282194098257
Journal Mail Official
jilmateks@umi.ac.id
Editorial Address
Panaikang, Kec. Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90231
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
JILMATEKS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil
ISSN : 26557266     EISSN : 26557266     DOI : https://doi.org/10.33096
Core Subject : Engineering,
JILMATEKS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil merupakan media publikasi tulisan ilmiah yang dibentuk oleh tim pengelola jurnal Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia untuk mempublikasikan jurnal mahasiswa(i) teknik sipil berdasarkan hasil penelitian di bawah bimbingan dan arahan para dosen Program Studi Teknik Sipil dalam menghasilkan luaran penelitian yang inovatif dan memberikan kontribusi bagi kemajuan sains dan teknologi khususnya di bidang Teknik Sipil yang meliputi Teknik Struktur, Geoteknik, Teknik Transportasi, Teknik Keairan, dan Manajemen Konstruksi.
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020" : 16 Documents clear
Studi Pengaruh Bukaan Pintu Sorong Terhadap Aliran Sempurna dan Tidak Sempurna dan Loncatan Air Pada Saluran Terbuka Ibrahim, Fajar Yulian; Fadhil A.H, Achmad; Musa, Ratna; Wellang, Musyafir; Mallombasi, Ali
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/zktr3468

Abstract

Di dalam sistem saluran irigasi, pintu sorong biasanya ditempatkan pada bagian pengambilan dan bangunan bagi sadap baik itu sekunder maupun tersier. Dengan tinggi bukaan pintu tertentu maka akan didapatkan debit yang dimaksud. Variasi bukaan pintu akan mempengaruhi debit aliran dan profit muka air dibagian hilir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variasi bukaan pintu air terhadap perubahan aliran yang ditimbulkan dan mengamati pengaruh kondisi aliran sebelum dan sesudah terjadinya loncat air pada saat pintu sorong dibuka. Penelitian berbasis eksperimen dilakukan pada saluran terbuka dengan dasar saluran dan dinding terbuat dari (kaca). Tinggi bukaan pintu sorong (Yg) diatur dengan tinggi yang sudah ditentukan yaitu 1 cm, 1,5 cm, dan 2 cm dengan menggunakan tiga kali pengulangan dengan debit yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi bukaan pintu tertentu menyebabkan kecepatan aliran berubah dan mempengaruhi perubahan aliran yang terlihat terutama aliran sempurna dan tidak sempurna. Untuk bukaan pintu dengan ukuran 0,015 dan 0,010 aliran yang terjadi adalah sempurna sedangkan bukaan pintu sorong dengan ukuran 0,025 dan 0,020 aliran yang terjadi adalah tidak sempurna. Aliran yang terlihat setelah terjadinya loncatan air mempunyai kondisi yang berbeda, kecepatan aliran pun berbeda antara hilir dan hulu.
Perbandingan Variasi Bentuk Agregat Kasar Terhadap Sifat Mekanik Beton Pongarrang, Edward; Fualu, Ariyandi Rahmat; Ashad, Hanafi; Fadhil, Arsyad; Mappiasse, Anwar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/gpgaby30

Abstract

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan agregat sebagai material konstruksi seperti ukuran dan gradasinya, kebersihan, kekuatan, kekekalan bentuk, bentuk permukaan, dan bentuk butirnya. Penggunaan agregat kasar yang memiliki berbagai macam bentuk dapat mempengaruhi kekuatan beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tekan dan tarik belah suatu beton dengan variasi agregat kasar yang berbeda beda dan melihat seberapa besar penurunan dan kenaikan tiap variasi bentuk agregat yang berbeda beda dari mutu yang direncanakan. Bentuk agregat yang digunakan yaitu agregat kasar berbentuk bersudut (batu pecah), berbentuk bulat (kerikil), berbentuk pipih (batu pecah) sebesar 20% dan bersudut (batu pecah) sebesar 80%, dan berbentuk lonjong (batu pecah) sebesar 20% dan bersudut (batu pecah) sebesar 80%. Pada pengujian kuat tekan dengan agregat bersudut dan bulat mengalami kenaikan kuat tekan sebesar10.73% dan 2.24% menjadi 33.220 Mpa dan 30.672 Mpa dari mutu rencana sebesar 30 Mpa. Untuk agregat pipih dan lonjong masing-masing sebesar 20% dan dicampur agregat bersudut sebesar 80% mengalami penurunan kuat tekan sebesar 3.74% dan 6.25% menjadi 28.879 Mpa dan 28.124 Mpa dari mutu rencana. Untuk kuat tarik belah agregat bersudut dan bulat memiliki nilai kuat tari belah sebesar 4.128 Mpa dan 3.232 Mpa sedangkan agregat pipih dan lonjong masing-masing sebesar 20% dan dicampur agregat bersudut sebesar 80% memiliki kuat tarik belah sebesar 2.972 Mpa dan 2.925 Mpa.
Analisa Karakteristik Aliran dengan Menggunakan Alat Ukur Pintu Sorong pada Saluran Terbuka Muh. Ikbar, La Ode.; Sahitua, Aldi; Musa, Ratna; Mallombasi, Ali; Haris, Muhammad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/frxg3a61

Abstract

Air merupakan sumber daya alam yang sangat berguna dan paling potensial dalam kehidupan manusia serta makhluk hidup lainnya. Pintu sorong merupakan bangunan hidrolik yang sering digunakan untuk mengatur debit intake pada embung atau di saluran irigasi. Bangunan pengatur debit ini sering digunakan oleh karena kemudahan perencanaan dan pengoperasiannya. Pada pintu sorong, penetapan besaran debit aliran dilakukan melalui operasi pintu, dimana tinggi bukaan, a, menentukan debit yang mengalir setelah pintu sorong. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik aliran yang melalui pintu sorong dan menganalisis pengaruh tinggi bukaan pintu terhadap bilangan Froude. Penelitian eksperimen dilaksanakan di laboratorium hidrolika yaitu pada saluran terbuka dengan dasar saluran terbuat dari viber. Pengambilan data berulang dilakukan dengan mengubah bukaan pintu tanpa mengubah debit aliran. Hasil perhitungan secara teoritis diperoleh nilai Cd sebesar 0,6237. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, karakteristik aliran berdasarkan Bilangan Froude (Fr) berubah karena pengaruh debit, tinggi bukaan pintu, kecepatan aliran dan gravitasi bumi. Jika bukaan pintu semakin kecil dengan debit tetap maka kecepatan yang terjadi besar pula sehingga dapat membuat aliran menjadi superkritis.
Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Akibat Pengaruh Pembangunan Infrastruktur Jalan di Tui Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai Fitrian, Muh. Akbar; Al-athur; Said, Lambang Basri; Syafei, Ilham; Watono
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/cg37tf55

Abstract

Kabupaten Sinjai mempunyai karakteristik alam dan sumberdaya manusia menjadi potensi keunggulan komparatif untuk mengembangkan komoditi unggulan pertanian, perikanan dan kelautan, dan pariwisata. Untuk itu, saat ini pemerintah daerah melakukan pembangunan infrastruktur jalan Tui di daerah Desa Mangarabombang Kecamatan Sinjai Timur untuk mendukung aktivitas sosial ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan ekonomi masyarakat akibat pembangunan jalan, menganalisis nilai guna lahan akibat pembangunan jalan, dan menganalisis nilai tarif/biaya angkutan transportasi akibat pembangunan jalan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode survei dengan pengumpulan kuesioner. Populasi yang didentifikasi adalah masyarakat di Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai, dengan jumlah populasi sebanyak 500 jiwa dengan sampel diambil sebesar 100 responden. Kuesioner memuat pertanyaan untuk mengidentifikasi karakteristik responden dan menggali penghasilan masyarakat sebelum dan selama pembangunan jalan. Angka korelasi antara pembangunan prasarana jalan dengan pendapatan masyarakat, nilai guna lahan, dan tarif transportasi secara berturut- turut sebesar 1,70%; 39,6%; dan 42,3%. Hasil ini menunjukkan bahwa pembangunan jalan memiliki pengaruh terhadap ketiga variabel tersebut meskipun pengaruhnya tidak kuat.
Analisis Persepsi Perbandingan Penggunaan Transportasi Online dan Transportasi Konvensional Bachtiar, Wachyudi; Wahab , A. Reyhan Riskiyawan; Said, Lambang Basri; Massara, Asma; Syafei, Ilham
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/761j7m27

Abstract

Perkembangan teknologi mendorong transformasi pada industri transportasi di seluruh dunia termasuk Indonesia. Kemudahan mengakses berbagai hal melalui ponsel pintar membuat beberapa perusahaan menggunakan peluang ini untuk mengembangkan aplikasi di bidang transportasi seperti Grab, Go-Jek, Uber, dll. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan tarif, kualitas pelayanan, dan kemudahan penggunaan antara transportasi online dan konvensional berdasarkan persepsi masyarakat. Survei dilakukan dengan populasi merupakan penduduk di Kota Makassar yang terpusat di kawasan jalan Urip Sumoharjo yang menggunakan transportasi online dan transportasi konvensional sebanyak 56.000 dengan memilih 100 sampel representatif. Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan aplikasi SPSS ver. 21 diperoleh bahwa untuk aspek tarif, transportasi online 25,4% memiliki pengaruh sedangkan untuk transportasi konvensional sebesar 18,6%. Pada aspek kualitas pelayanan untuk transportasi online sebesar memiliki pengaruh sebesar 22,9% berbanding atau 19,8% untuk konvensional. 23,6% transportasi online berbanding 32,8% transportasi konvensional untuk aspek keamanan dan kenyamanan. Untuk aspek kelancaran dan kecepatan diperoleh berbanding 33,2% banding 28,9% transportasi konvensional. Hasil ini menunjukkan bahwa transportasi online memiliki tarif yang lebih murah dengan kualitas pelayanan serta kelancaran yang lebih baik dibandingkan dengan transportasi konvensional.
Studi Kapasitas Drainase Di BTN Hamzy Kota Makassar Senna C., A. M. Ayrton; Musa, Ratna; Haris, Muhammad; Mallombasi, Ali
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/vw2hye08

Abstract

Perubahan fungsi lahan mengakibatkan perubahan besarnya jumlah air yang melimpas akibat hujan yang turun pada suatu daerah. Tertutupnya lahan menyebabkan limpasan bertambah sehingga mempengaruhi kapasitas drainase. Drainase didefinisikan sebagai tindakan teknis untuk menghilangkan kelebihan air yang tidak diinginkan. Studi ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas dan kondisi sistem drainase terhadap laju aliran permukaan (debit), dan untuk mengevaluasi kapasitas dan kondisi sistem drainase di BTN. Hamzy Kota Makassar. Metode perhitungan analisis curah hujan rencana menggunakan Metode Log Person Type III dimana curah hujan harian maksimum rata-rata menggunakan data dari stasiun Panakkukang, Bonti-bonti, dan Tanralili dengan aljabar rata-rata. Untuk perhitungan debit banjir rencana menggunakan Metode Rasional dan untuk analisis hidrolika menggunakan rumus Manning. Dari hasil analisis diperoleh bahwa kapasitas saluran sudah tidak mampu menampung debit banjir rencana atau dalam hal ini debit limpasan lebih besar daripada debit pada saluran. Sehingga analisis menunjukkan bahwa ada 50 Loop yang tidak dapat menampung kelebihan air dan diperoleh yang paling besar kelebihan airnya yaitu Loop B titik B2-B3: Q Limpasan 2,4039 m3/det < Q Saluran 0,5314 m3/det = Tidak Dapat Menampung. Dengan kelebihan air yaitu 1,8725 m3/det atau sebesar 187%. Sehingga metode yang digunakan adalah penambahan tinggi saluran yang didapatkan dari selisih debit limpasan dan debit saluran.

Page 2 of 2 | Total Record : 16