cover
Contact Name
Annisa Junaid
Contact Email
annisa.junaid@gmail.com
Phone
+6282194098257
Journal Mail Official
jilmateks@umi.ac.id
Editorial Address
Panaikang, Kec. Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90231
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
JILMATEKS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil
ISSN : 26557266     EISSN : 26557266     DOI : https://doi.org/10.33096
Core Subject : Engineering,
JILMATEKS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil merupakan media publikasi tulisan ilmiah yang dibentuk oleh tim pengelola jurnal Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia untuk mempublikasikan jurnal mahasiswa(i) teknik sipil berdasarkan hasil penelitian di bawah bimbingan dan arahan para dosen Program Studi Teknik Sipil dalam menghasilkan luaran penelitian yang inovatif dan memberikan kontribusi bagi kemajuan sains dan teknologi khususnya di bidang Teknik Sipil yang meliputi Teknik Struktur, Geoteknik, Teknik Transportasi, Teknik Keairan, dan Manajemen Konstruksi.
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020" : 16 Documents clear
Tinjauan Kerusakan Lapis Permukaan Perkerasan Kaku Jalan Poros Maros - Pangkep Hamzah , Muhammad Adam; Beu, Moh Fahrul Kamal; Idrus, Yasnawi; Mallombasi, Ali; Gecong, Alimin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/rkfgxg39

Abstract

Kerusakan yang terjadi pada perkerasan di jalan poros Maros-Pangkep di akibatkan oleh beberapa faktor, yang ditinjau dari jenis kerusakannya yang cukup bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerusakan yang terjadi pada lapis perkerasan kaku Jalan poros Maros - Pangkep dan mengkategorikan nilai kerusakannya. Metode pengumpulan data dilakukan dengan survei langsung ke ruas Maros-Pangkep tepatnya di Kelurahan Maccini Baji, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros dengan membagi ruas jalan menjadi beberapa segmen lalu diidentifikasi dan didokumentasikan jenis kerusakan jalan yang ada. Kerusakan jalan kemudian dianalisis dengan menghitung dan mengukur dimensi kerusakan tiap segmen jalan, menentukan jumlah dan mengevaluasi kerusakan jalan yang ada. Hasil survei dan data penelitian kemudian diolah untuk mengetahui apakah permukaan jalan yang ada di maros-pangkep mengalami kerusakan. Setelah diketahui persentase kerusakan jalan, kerusakan jalan kemudian diidentifikasi dengan pengamatan secara langsung dan membuat kategori kerusakan yang ada. Jenis kerusakan yang terjadi yatu retak (30,06 %), gompa (1,371), lubang (0,114 %) ambles (1,971 %), belahan (10,2 %).
Alternatif Penanggulangan Kemacetan Simpang Tiga: Studi Kasus Jl. Abd. Dg. Sirua – Jl. Adyaksa Baru Melsa, Indryani; Alwi, Almayana; St. Maryam H.; Syarkawi, Mukhtar Thahir; Zaifuddin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/sgxe3z41

Abstract

Salah satu titik kemacetan yang berada di kota Makassar yaitu simpang bersinyal Jl. Abdullah Daeng Sirua - Jl. Adyaksa Baru . Lokasi ini dinilai kompleks karena terkait dengan kawasan komersial pada beberapa jalur pendekat dengan volume lalu lintas yang terus meningkat karena masyarakat terus melakukan aktivitas seperti berangkat kerja, sekolah dan berbagai atktivitas lainya, pengaturan lampu lalu lintas yang kurang mendukung menyebabkan simpang tersebut sering mengalami antrian yang panjang. Kemacetan akan menimbulkan berbagai dampak negatif baik dari segi pengemudi kendaraan, segi ekonomi maupun lingkungan. Oleh sebab itu diperlukan alternatif untuk penanggulangan kemacetan di persimpangan tersebut. Melalui penelitian yang akan dilakukan terhadap kinerja simpang tiga Jl.Abdullah Daeng Sirua - Jl.Adyaksa Baru mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Berdasarkan hasil survey maka diperoleh beberapa faktor penyebab kemacetan di persimpangan tersebut seperti faktor manusia, faktor ksendaraan dan faktor simpang itu sendiri. Berdasar dari faktor-faktor tersebut maka di dapatkan alternative penanggulangan kemacetan di persimpangan yakni mengurangi titik konflik, meresign traffic light, memperbaiki dan memperbarui marka jalan sesuai design dan meningkatkan kesadaran pengguna jalan dan aparat lebih tegas dalam menindak lanjuti para pelanggar.
Studi Kinerja Persimpangan dan Perencanaan Traffic Light Pada Persimpangan Jalan Pontiku - Jalan Cumi – Cumi Beddu, Saenal; Muslimin, Iswandi; Badrun, St. Fauziah; Syarkawi, Mukhtar Thahir; Massara, Asma
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/0w714j51

Abstract

Kemacetan pada Simpang Jl. Pontiku – Jl.Cumi-cumi Kota Makassar merupakan salah satu dampak dari pertumbuhan lalu lintas yang cukup tinggi dan belum berfungsinya sistem lalu lintas secara baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja simpang tidak bersinyal dan merencanakan pengaturan lalu lintas untuk pengembangan menjadi persimpangan bersinyal pada simpang menggunakan metode MKJI 1997. Perencanaan menggunakan acuan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 serta program Excel 2013 untuk mengolah data lalu lintas. Data lalu lintas diperoleh dari pencacahan jumlah kendaraan di lapangan yang dilakukan selama 3 hari. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa nilai derajat kejenuhan (DS) = 1,420. Nilai ini jauh di atas dari nilai derajat kejenuhan yang disarankan oleh MKJI 1997 untuk simpang tak bersinyal yaitu DS = 0,85. Adapun rekayasa lalulintas yang telah dilakukan sebagai alternatif belum dapat mencapai nilai derajat kejenuhan yaitu ds = 1,325, namun belum mencapai nilai DS yang disarankan MKJI 1997. Oleh karena itu dibuat alternatif dengan merencanakan lampu lalu lintas dengan simpang bersinyal untuk mengoptimalkan kinerja simpang dimana nilai DS yang didapatkan adalah 0,64. Nilai ini masuk dalam nilai yang disarankan MKJI 1997 yaitu < 0,85. Kinerja persimpangan dapat dioptimalkan dengan peningkatan menjadi simpang bersinyal.
Analisis Pengaruh Parkir di Badan Jalan Terhadap Kinerja Lalu Lintas di Ruas Jalan Boulevard Kawasaan Mall Panakkukang Kota Makassar Febriansyah R., Fadil; Anshari, Muh.; Salim, Abdul Kadir; Syarkawi, Mukhtar Thahir; Massara, Asma
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/yekk0t30

Abstract

Pembangunan di Kota Makassar mengalami perkembangan yang sangat pesat ditandai dengan tingginya pertumbuhan ekonomi yang menimbulkan persoalan baru dalam transportasi khususnya kemacetan karena tingginya pergerakan lalu-lintas akibat dari guna lahan. Penelitian ini dilatarbelakangi kemacetan yang diakibatkan aktivitas parkir pada badan jalan di ruas Jalan Sekitar Ruas Jalan Boulevard Kawasan Mall Panakkukang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak parkir pada badan jalan terhadap kinerja lalu lintas dan mencari upaya pengendalian parkir pada badan jalan di lokasi penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengamatan langsung di dua titik pengamatan dan pengambilan data di lapangan berupa data volume lalu-lintas dan voume parkir. Survei lalu lintas dilakukan pada hari Senin, Rabu, Sabtu, dan Minggu untuk mewakili hari kerja dan hari libur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume maksimum pada Jalan Boulevard (Arah Jl. Adhyaksa-Jl.Pettarani) yaitu 2308,05 smp/jam, sedangkan untuk (Arah Jl.Pettarani-Jl.Adhyaksa) yaitu 1971,95. Nilai ini masih lebih kecil dari kapasitas jalan yang tersedia yaitu 3492,72 smp/jam dan 3136,32 smp/jam. Dengan demikian ruas jalan tersebut masih layak dan memadai dalam menampung volume lalu lintas meskipun terdapat parkir di badan jalan yang diamati. Adapun alternatif menanggulangi parkir pada badan jalan dapat dilakukan dengan cara pembatasan ruang parkir dan peningkatan tarif parkir.
Analisa Karakteristik Aliran Melalui Pintu Segiempat dan Segitiga pada Saluran Terbuka (Uji Laboratorium) Latief, Andi Hasnandar Fadli; Hasni; Musa, Ratna; Umar, Muh. Haris; Mallombasi, Ali
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/7evwha95

Abstract

Naiknya permukaan air merupakan gejala alam dari aliran dimana untuk memperoleh aliran air yang stabil atau tetap, maka air akan mengalir dengan kondisi aliran subkritis. Aliran subkritis tidak akan menimbulkan gerusan pada permukaan saluran. Tujuan percobaan ini untuk menganalisis karakteristik aliran sebelum dan sesudah melewati pintu segiempat dan segitiga, serta perbedaannya akibat bentuk pintu, untuk mengetahui pengaruh bentuk pintu terhadap energi spesifiknya, dan untuk mengetahui hubungan antara loncatan hidraulik dengan ruang olakan. Pengambilan data dilakukan di laboratorium hidraulika dengan 3 variasi debit yaitu 0,0003 m3/dtk, 0,0002 m3/dtk dan 0,0001 m3/dtk serta 2 variasi pintu yaitu segiempat dan segitiga. Percobaan ini dilakukan sebanyak 6 kali. Berdasarkan hasil penelitian Aliran, air yang terjadi dapat mengalami perubahan ketinggian karena adanya bangunan pintu, debit dan sekat. Dimana aliran sebelum melewati pintu adalah aliran subkritis dengan nilai Fr pada pintu segiempat pada debit 0,0003 m3/dtk yaitu 0,0361. Kemudian aliran setelah melalui pintu adalah superkritis dan kembali subkritis setelah loncatan hidraulik dengan nilai Fr yaitu 0,1964. Pada penelitian ini diperoleh bahwa semakin besar debitnya, maka semakin besar bilangan Froudenya. Hal ini dikarenakan debit berbanding lurus terhadap kecepatan sehingga semakin besar debit maka kecepatannya akan semakin besar.
Studi Pengaruh Lama Perendaman Terhadap Nilai CBR Tanah Sebagai Material Subgrade Halim, Hendra Eka Putra; Sulaiman, Syaifullah; Badaron, St. Fauziah; Arifin, Winarno; Maruddin, Mukti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/dfwqv920

Abstract

Permasalahan utama yang sering ditemui pada konstruksi jalan di daerah tropis adalah terjadinya kerusakan pada perkerasan jalan dalam masa umur pelayanan konstruksi. Salah satu faktor yang sangat berperan dalam kerusakan ini adalah kekuatan dukung tanah dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis sifat fisik dan mekanik tanah sebagai material subgrade dan untuk mengetahui nilai CBR akibat pengaruh perendaman tanah. Penelitian eksperimen dilaksanakan pada laboratorium mekanika tanah untuk pengujian CBR meliputi pengujian sifat fisik dan mekanik tanah dan pengujian CBR. Sampel tanah yang digunakan adalah sampel tanah Pelambua Kabupaten Kolaka. Hasil penelitian menunjukkan tanah merah Desa Pelambua, Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka diklasifikasikan sebagai jenis tanah ML atau Lanau Organik, berat jenis (GS) 2,653 %, batas cair (LL) 42,76 %, batas plastis (PL) 27,11 dan indeks plastis (PI) 15,65 %, dan klasifikasi tanah ini menurut AASHTO adalah A-7-6. Nilai CBR tanah sebelum terendam sebesar 6 %, dan nilai CBR terendam 2 hari sebesar 4,216 %, dapat dilihat bahwa nilai CBR tanah mengalami penurunan drastis yaitu sebesar 25 %/ Hal tersebut diakibatkan karena air masuk mengisi pori-pori tanah, sedangkan 4 hari,6 hari dan 8 hari nilai CBR tanah mengalami penurunan yang tidak signifikan disebabkan karena air telah mengisi semua ruang kosong tanah.
Studi Evaluasi Kinerja Operasional Terminal Simbuang Kota Mamuju Sulawesi Barat Taqwim, Ahsanul; Taufiq, Muhammad; Salim, Abdul Kadir; Syarkawi, Mukhtar Thahir; Alkam, Rani Bastari
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/ds5mbd26

Abstract

Kemacetan pada jalan yang ada di kota besar Indonesia salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan penggunaan kendaraan yang mengakibatkan transportasi menjadi tidak efektif. Untuk membuat sistem transportasi menjadi baik dibutuhkan media untuk bertemunya antara penumpang/konsumen dan penyedia jasa transportasi/produsen yaitu terminal. Di Kota Mamuju terdapat beberapa masalah sehingga terminal belum optimal kinerjanya sehingga dibutuhkan evaluasi kinerja operasional melalui peraturan yang diatur lebih lanjut dengan Peraturan Direktur Jendral Perhubungan Darat tentang pedoman teknis kriteria penetapan kelas terminal penumpang tipe A. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi terminal apakah sudah memenuhi standar yang sudah ditetapkan atau belum. Kinerja Terminal Simbuang saat ini kurang optimal berdasarkan identifikasi yang berkaitan dengan evaluasi kondisi eksisting terminal dan evaluasi kondisi angkutan umum. Terminal Simbuang memenuhi beberapa kriteria berdasarkan peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor PM 132 tahun 2015. Tetapi, masih perlu perbaikan/perawatan fasilitas pelayanan secara berkala dan penambahan fasilitas pelayanan yang belum ada, perlu memberlakukan tarif karcis sebagaimana yang telah di tentukan. Hasil analisis yang dilakukan, ada beberapa cara dapat dilakukan agar kinerja Terminal bisa optimal.
Kontribusi Steel Fiber (Serat Baja) Terhadap Sifat-Sifat Mekanik Beton Suardi, Sudirman; Reskiana, Alma; Hadi, Abd.Karim; Supardi, Sudarman; Syarif BP., Muh.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/nz4f0944

Abstract

Beton merupakan komponen utama dalam struktur bangunan yang berfungsi sebagai penyokong beban sebagai struktur utama pada bangunan infrastruktur yang masih banyak digunakan di berbagai wilayah. Beton mempunyai kuat tekan yang tinggi namun memiliki kuat tarik yang rendah. Kelemahan ini dapat diatasi, salah satunya dengan menggunakan serat baja sebagai bahan tambah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penambahan serat baja terhadap sifat mekanik beton. Penelitian eksperimental telah dilakukan pada laboratorium struktur dan bahan. Benda uji kuat tekan dan kuat terik belah menggunakan silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Sedangkan benda uji untuk kuat lentur menggunakan balok dengan ukura 15 cm x 15 cm x 60cm. Jenis serat baja yang digunkan dalam penelitian adalah serat baja tipe Dramix 3D. Persentase penambahan serat yang digunakan adalah 1%, 3%, 5%, dan 7%. Beton diuji setelah umur 28 hari. Hasil Pengujian menujukkan bahwa penambahan serat baja dengan berbagai persentase dapat meningkatkan kuat tekan, kuat tarik belah, dan kuat lentur beton. Peningkatan terbesar terjadi pada persentase 5% yang mengalami peningkatan kuat tekan sebesar 9,293%, kuat tarik belah sebesar 21,429%, dan kuat lentur sebesar 14,595%. Kontribusi serat baja dapat menaikkan kuat tekan dan kuat tarik pada beton.
Analisa Debit Limpasan Dengan Variasi Intensitas Curah Hujan Terhadap Penutupan Lahan Dengan Paving Block (Uji Rainfall Simulator) Sudwikatmono, Muh.; Tantu, Andi Fitriani; Musa, Ratna; Haris, Muhammad; SAR, Mas’ud
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/m8ybd410

Abstract

Banyaknya infrastruktur yang digunakan mengakibatkan lahan hijau untuk resapan air hujan berkurang, sehingga hujan yang jatuh ke permukaan tanah tidak terserap secara maksimal. Limpasan aliran permukaan yang dihasilkan lebih banyak dibandingkan jumlah air yang terserap, menyebabkan genangan air dan banjir. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka perlu upaya mengurangi penggunaan tutupan lahan yang tepat. Salah satu jenis tutupan yang termasuk tipe perkerasan adalah paving block yang merupakan perkerasan lolos air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai koefisien C limpasan menggunakan rainfall simulator. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan melakukan pengukuran di laboratorium yaitu dengan menggunakan alat Rainfall Simulator untuk mengetahui debit limpasan permukaan dengan memvariasikan intensitas hujan. Percobaan dilakukan sebanyak 3 kali. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa hubungan antara debit limpasan dengan variasi intensitas hujan adalah berbanding lurus, debit limpasan akan meningkat jika tingkat intensitas curah hujan meningkat. Nilai koefisien pengaliran pada paving dengan kemiringan lahan sebesar 2% untuk keadaan hujan normal sebesar 0,62, hujan lebat 0,53, dan hujan sangat lebat 0,51. Nilai koefisien pengaliran mempengaruhi besar debit limpasan yang terjadi.
Analisa Koefisien Pengaliran Akibat Variasi Intensitas Terhadap Permukaan 50% Tanah dan 50% Rumput Trisutirta, Andi Muh.; Samalagi, M. Taufan Rs.; Musa, Ratna; Arifin, Winarno; Wellang, Musyafir
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 2 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fbsjfz92

Abstract

Aliran permukaan adalah air yang mengalir di atas permukaan tanah. Makin miring permukaan tanah, makin besar pula alirannya. Selain kemiringan salah satu faktor yang dapat memperbesar aliran permukaan adalah curah hujan. Semakin besar curah hujan, maka aliran yang ditimbulkan juga tinggi. Aliran air ini mampu membawa butir-butir tanah yang terdapat di permukaan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaliran pada permukaan 50% tanah dan 50% rumput dengan intensitas curah hujan yang berbeda dan menentukan nilai koefisien pengaliran (C) akibat permukaan 50% tanah dan 50% rumput dengan variasi intesitas hujan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui intensitas curah hujan pada permukaan 50% tanah dan permukaan 50% rumput dengan intensitas 9,73 mm/jam memiliki koefisien pengaliran terendah yaitu 0,37 yang bersampingan, 0.29 yang rumput di bawah dan 0,29 yang rumput di atas sedangkan intensitas 29.89 yang besar yaitu 0.57 yang bersampingan, 0.56 yang rumput di bawah dan 0.56 yang rumput di atas. Jadi besarnya koefisien pengaliran bergantung pada intensitas curah hujan yang terjadi serta letak rumput terhadap sebuah lahan pengaliran hal ini di sebabkan hujan yang turun sebagiannya akan tertahan karena adanya penutupan dari tajuk rumput pada sebagian permukaan sebelum mencapai dataran rendah. Vegetasi sangat berpengaruh dalam mengurangi jumlah aliran permukaan.

Page 1 of 2 | Total Record : 16