cover
Contact Name
faizatul faridy
Contact Email
bunayya@ar-raniry.ac.id
Phone
+6285277724488
Journal Mail Official
bunayya@ar-raniry.ac.id
Editorial Address
Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam, Banda Aceh, 23111
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak
ISSN : 24604437     EISSN : 25493329     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Bunayya (Jurnal Pendidikan Anak) Terbit 6 bulan sekali (Januari dan Juli) sudah dimulai sejak juni 2015, diterbitkan oleh program studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Jurnal ini diharapkan sebagai media bagi dosen, peneliti, praktisi, guru, mahasiswa dan masyarakat luas yang memiliki perhatian terhadap bidang pendidikan dan pembelajaran anak usia dini. Redaksi menerima naskah berupa hasil penelitian, studi pustaka, pengamatan atau pendapat atas suatu masalah yang timbul dalam kaitannya dengan perkembangan bidang-bidang di atas dan belum pernah diterbitkan oleh jurnal lain. Redaksi berhak memperbaiki atau mempersingkat tanpa mengubah isi. Artikel dimuat setelah melalui tahap seleksi.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023" : 12 Documents clear
MENGEMBANGKAN KECERDASAN SPIRITUAL ANAK MELALUI PEMBIASAAN PUASA RAMADHAN SEJAK DINI Nur Cahyati Ngaisah; Reza Aulia; Chairun Nisa Fadillah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16753

Abstract

Pengembangan kecerdasan spiritual anak merupakan hal yang sangat penting untuk dikembangkan karena anak sebagai generasi penerus berikutnya. Dalam pengembangan kecerdasan spiritual dapat dilakukan melalui beberapa hal, salah satunya melalui puasa ramadhan. Anak dilatih melakukan puasa ramadhan sesuai dengan tahapan anak dan kemampuan anak. Pencapaian dalam pengembangan kecerdasan spiritual anak dapat diukur dengan indikator kecerdasan spiritual dan nilai-nilai yang mempengaruhi kecerdasan spiritual anak melalui pembiasaan puasa ramadhan sejak dini. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi yang di lakukan di TPA Al-Hikmah Jurugsari Yogyakarta. Teknik analisis data yakni menggunakan teori miles dan Huberman dengan langkah-langkah : merangkum, menyajikan data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengembangkan kecerdasaan spiritual anak dapat melalui pembiasaan puasa ramadhan yang terjadi di TPA Al-Hikmah Jurugsari yang diukur melalui indikator kecerdasan spiritual dan nilai-nilai yang mempengaruhi kecerdasan spiritual anak.
PERKEMBANGAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DALAM KURIKULUM MERDEKA PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Nur Cahyati Ngaisah; Munawarah *; Reza Aulia
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16890

Abstract

Sistem drilling yang diterapkan disekolah melalui metode hafalan terlalu menuntut anak agar dapat membaca, menulis dan berhitung dengan cepat sehingga anak merasa terkekang tanpa merasakan kebebasan dalam belajar. Pembelajaran berdiferensiasi sangat menghargai keragaman kemampuan anak dan memberi kebebasan anak dalam proses belajar. Hal tersebut dapat diimplementasikan dengan kurikulum merdeka di jenjang PAUD yang memiliki sistem merdeka bermain. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengumpulkan literatur yang terkait dengan topik penelitian. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari jurnal, conference, review, laporan, buku, dan lain sebagainya yang bersifat informatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) pembelajaran berdiferensiasi pada pendidikan anak usia dini memiliki tiga elemen penting yaitu konten, proses dan produk yang dikembangkan oleh Pendidik. Tiga elemen ini membantu proses pembelajaran dengan cara pendidik menyiapkan perangkat pembelajaran, dengan menyesuaikan minat anak dan sesuai profil belajar peserta didik; 2) Konsep pembelajaran berdiferensiasi sesuai dengan karakteristik pembelajaran dalam kurikulum merdeka dan bervalue modern. Dimana karakteristiknya bertumpu pada pengembangan karakter individu dan berpusat padaanak. 3) Prinsip pembelajaran berdiferensiasi mengupayakan fungsi pendidik berjalan secara optimal dalam memfasilitasi peserta didik baik sebelum, sedang dan sesudah pembelajaran. 4) diketahui pembelajaran berdiferensiasi dapat diimplementasikan pada pendidikan anak usia dini, dimana konsep, karakteristik, dan prinsip pembelajarannya bersesuaian dengan gagasan kurikulum merdeka. Selain itu, tantangan pembelajaran berdiferensiasi ialah menitikberatkan pada peran pendidik, sehingga mengharuskan tenaga pendidik memiliki kompetensi yang memadai. 
MANAJEMEN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PASCA PANDEMI COVID 19 Reza aulia; Nur Cahyati Ngaisah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16872

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang perencanaan pembelajaran pacsa covid 19 di TK Negeri Teluk Meranti. Penelitain ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penggumpulan data melalui Teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara digunakan untuk mengetahui rencana pembelajaran. Observasi digunakan untuk melihat pelaksanaan pembelajaran. Dokumentasi digunakan untuk melihat berkas-berkas sebagai data pendukung dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan analisis reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah (1) perencanaan pembelajaran menggunakan PROSEM, RPPM, RPPH. (2) Pelaksanaan pembelajaran pasca pandemi covid 19 dilaksanakan dengan pelaksanaan pembelajaran di sekolah.
PERAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DALAM FUNGSI SOSIALISASI KELUARGA DI KELURAHAN TELUK MERANTI Reza aulia; Nur Cahyati Ngaisah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16873

Abstract

Tujuan dari penelitan ini untuk mengetahui peran Pendidikan anak dalam fungsi sosialisasi keluarga dengan menggunakan 10 subjek yaitu wali murid dari peserta didik di sekolah TK Negeri Teluk Meranti, Teknik pengambilan data dalam penelitian ini yaitu  menggunakan Teknik wawancara dan data dianalisis menggunakan tahapan reduksi data, menyajikan data, dan menyimpulkan data. hasil dari penelitian ini yaitu fungsi sosialisasi dalam keluarga sangat dipengaruhi oleh besarnya peran orangtua dan peran Pendidikan anak usia dini dalam mendidik anak, pengenalan-pengenalan di awal masa anak usia dini memerlukan contoh serta didikan yang baik dan positif untuk anak agar fungsi sosialisasi dapat berkembang sesuai norma-norma dan aturan yang berlaku.
MELATIH PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL GAYO “Men Tin” Munawarah Daud
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16953

Abstract

Perkembangan motorik merupakan perkembangan yang melibatkan daya gerak tubuh. Perkembangan motorik merupakan salah satu perkembangan yang penting bagi keberhasilan berkembangnya gerakan yang dilakukan anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk melatih perkembangan anak usia dini melalui permainan tradisional gayo dan Analisis alat permainan tradisional gayo dalam permainan  “Men Tin”. Metode penelitian ini adalah menggunakan jenis penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif  dimana untuk menggambarkan secara sistematis fakta-fakta yang ditemukan oleh peneliti dilapangan mengenai perkembangan motorik kasar anak usia dini dalam sebuah permainan tradisional yang bernama “Men Tin” serta untuk mengetahui adakah perubahan yang signifikan yang terjadi pada perkembangan motorik anak setelah kegiatan permainan yang diadakan oleh peneliti selesai. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari sumber data primer yakni diperoleh langsung dari anak-anak yang terlibat dalam permainan, dan sumber yang kedua adalah berupa buku, artikel, jurnal untuk membantu mendukung terkait penelitian. Teknik pengumpulan data yakni melalui kegiatan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yakni menggunakan teori miles dan Huberman dengan langkah-langkah : merangkum, menyajikan data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam  melatih perkembangan motorik anak bisa dilakukan melalui permainan tradisional “men tin”, dalam proses permainan peneliti memperkenalkan konsep permainan dan dilanjutkan dengan pengenalan  alat permainan terlebih dahulu yakni batok kelapa. Kegiatan permainan dilakukan berulang sehingga perkembangan motorik anak kasar anak terlatih. Disamping itu perkembangan yang terjadi terlihat baik dari yang sebelumnya sebab aktivitas bermain permainan “men tin” menunjukkan hasil yang baik dan membantu merangsang perkembangan motorik kasar anak dengan melibatkan gerak tubuh anak secara keseluruhan dengan optimal dan efektif.
PERSEPSI MASYARAKAT MENGENAI GURU LAKI-LAKI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Chairun Nisa Fadillah; Nur Cahyati Ngaisah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.16885

Abstract

Dalam pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini, kedua jenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan memainkan peran penting, proporsi guru laki-laki dan perempuan penting karena guru berperan sebagai orang tua anak selama anak berada di sekolah. Dengan begitu, artikel ini memberikan gambaran persepsi masyarakat terhadap guru PAUD laki-laki. Penelitian ini menggunakan penelitian kualittaif, dimana objek dideskripsikan secara holistik dengan kondisi lapangan yang sebenarnya. Penelitian ini mengandalkan sumber data primer dan skunder. Respon angket dari informan dijadikan sebagai sumber data primer, sebaliknya berbagai jurnal terkait penelitian berfungsi sebagai sumber data skunder. Angket dan dokumentasi digunakan sebagai teknik pengumpulan data dalam penelitian ini. Teknik analisis data juga digunakan untuk memastikan pola analisis sesuai dengan data yang diambil. Hasil temuan penelitian, persepsi masyarakat terhadap guru PAUD laki-laki sangat bervariasi, sebagian masyarakat menerima keberadaan guru PAUD laki-laki dan sebagian lainnya menolak.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGGAMBAR ANAK MELALUI PERMAINAN JARI-JARI KREATIF PADA KELOMPOK B DI TK AL-IKHLAS LAMLHOM KECAMATAN LHOKNGA ACEH BESAR Riza Oktariana
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.17055

Abstract

Penelitian ini berkaitan dengan problem yang dialami guru dan perlu mencari pendekatan atau metode pembelajaran yang sesuai, salah satunya adalah dengan menggunakan permainan jari-jari kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya peningkatan kemampuan menggambar anak melalui permainan jari-jari kreatif dan bagaimana respon anak terhadap permainan jari-jari kreatif untuk meningkatkan kemampuan menggambar di TK Al-Ikhlas Lamlhom Kecamatan Lhoknga kabupaten Aceh Besar. Subjek dalam penelitian ini seluruh anak TK Al-Ikhlas Lamlhom yang berjumlah 20 orang yang terdiri dari 12 orang siswi dan 8 orang siswa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Lembar observasi anak Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulkan bahwa, cara penggunaan permainan jari-jari kreatif dalam pembelajaran menggambar bagi anak Kelompok TK Al-Ikhlas Lamlhom yaitu anak diperintahkan membuat gambar dengan menggunakan jari tangan, kemudian guru menilai sejauh mana kemampuan anak dapat menggambar dan menempelkan gambar yang diperintahkan oleh penulis yang melakukan penelitian. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh hasil terjadi peningkatan pada setiap siklus. Pada siklus I berkembang sesuai harapan (BSH) 50,6 %, berkembang sangat baik (BSB) 5 %, dan pada siklus II lebih meningkat lagi yaitu berkembang sesuai harapan (BSH) menjadi 41% dan berkembang sangat baik (BSB) menjadi 59%.
UPAYA PENGENDALIAN PERILAKU AGRESIF ANAK MELALUI BIMBINGAN KONSELING DI KELOMPOK B TK PGRI BINA HARMONI Dede Nurul Qomariah; Aang Andi Kuswandi; Imas Masitoh; Jenal Abidin; Ai Teti Wahyuni; Ipah Karomah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.17681

Abstract

Bentuk perilaku agresif yang muncul diantaranya sering memukul, menendang, mendorong, mengejek dan bahkan sampai berkelahi dengan temannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pengendalian perilaku agresif anak melalui bimbingan konseling di kelompok B TK PGRI Bina Harmoni Cijulang Kabupaten Pangandaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya pengendalian perilaku agresif anak yang dilakukan oleh para guru melalui beberapa langkah yakni: identifikasi masalah, analisis masalah, diagnosis, prognosis, pelaksanaan bantuan, evaluasi dan tindak lanjut. Pelaksanaan bantuan BK yang diberikan yakni bermain peran (role play) yang melibatkan teman sebaya, didukung dengan beragam media pendukung lainnya telah terbukti mengurangi perilaku agresif anak dan mendorong perubahan perilaku anak menjadi lebih baik. Uniknya temuan kami menemukan bahwa dalam upaya pengendalian anak agresif diranah usia pra sekolah memerlukan kerjasama yang konsisten dan selaras antara layanan BK yang diberikan guru dan aktivitas dukungan orang tua ketika anak berada di rumah.
KAJIAN FASE TUMBUH KEMBANG ANAK USIA DINI DALAM KURIKULUM MERDEKA BELAJAR Dewi Fitriani; Salami Mahmud; Umar Abdul Aziz
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.17473

Abstract

Indonesia memberlakukan kurikulum baru untuk jenjang pendidikan anak usia dini. Dalam dokumen kurikulum baru tersebut terdapat perubahan yang belum diketahui dan dipahami oleh banyak pendidik anak usia dini. Studi ini mengupas dokumen kurikulum merdeka belajar berdasarkan teori-teori tumbuh kembang anak usia dini. Dokumen tersebut dihubungkan dengan teori-teori berdasarkan empat kategori; (1) aspek perkembangan, (2) karakteristik pembelajaran, (3) perumusan kompetensi, dan (4) pencapaian perkembangan anak. Hasil kajian menunjukkan perubahan yang terjadi dalam dokumen kurikulum merdeka belajar anak usia dini. Dari sudut pandang fase tumbuh kembang, terdapat penambahan dan peleburan nilai dalam aspek perkembangan, yaitu dileburnya aspek seni kedalam semua perkembangan anak; dan ditambahkannya nilai pancasila. Kurikulum ini tidak memfokuskan pencapaian perkembangan berdasarkan pembagian jenjang usia, tetapi pada pencapaian akhir masa fase pondasi. Semua penambahan dan perubahan diberlakukan berdasarkan teori-teori tumbuh kembang  anak. Hal tersebut dilakukan sebagai dampak adanya perubahan nilai global dan nasional dalam tatanan kehidupan masyarakat. Karakteristik pola pembelajaran juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang berubah dengan gencarnya kemajuan IPTEK. Kemampuan yang diharapkan muncul pada anak usia dini juga dipengaruhi nilai global dan ekspektasi kemampuan saat memasuki jenjang pendidikan dasar. Capaian perkembangan baru dirumuskan untuk mengurangi beban dan ekspektasi yang muncul pada kurikulum sebelumnya melalui perumusan capaian materi esensial.
UPAYA MENINGKATKAN ENTEREPRENEURSHIP MELALUI COOKING CLASS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD AL-KHUSNA DINGKIKAN ARGODADI SEDAYU, BANTUL Retno Risti Darmawanti; Fitriyani ,; Nadia Farah Amalia
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.18265

Abstract

Setiap orang, termasuk anak-anak muda, harus memiliki jiwa kewirausahaan. Tujuan dari pendidikan kewirausahaan adalah untuk membantu anak-anak membangun karakter mereka serta untuk mengajar pemilik masa depan calon pengusaha dan mengajari mereka cara menghasilkan uang sejak usia dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji sejauh mana kegiatan dalam cooking class dapat menumbuhkan kewirausahaan pada anak usia 5-6 tahun, meliputi kemampuan mengungkapkan ide, bertanggung jawab, bekerja sama, memasarkan produk, memberikan layanan pelanggan, dan memahami cara kerja transaksi. Peneliti menggunakan pendekatan analisis data kualitatif deskriptif untuk penelitian ini, dengan menggunakan data berupa informasi yang disajikan dalam bentuk kalimat-kalimat yang memberikan rangkuman dari seluruh kegiatan penelitian anak. Dari 3 kali kegiatan cooking class yang diamati, nampak adanya peningkatan kewirausahaan pada anak. Pada kegiatan pertama diperoleh nilai rata-rata 35,928 atau 64,15%, pada kegitan ke 2 nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 42,571 atau 72,01%, sedangkan pada kegiatan ke 3 nilai yang diperoleh 47,5 atau 84,48%. Kesimpulannya pendidikan kewirausahaan dapat dilakukan di tingkat Taman Kanak-kanak dengan cara sederhana dan menyenangkan.

Page 1 of 2 | Total Record : 12