Articles
12 Documents
Search results for
, issue
"Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1"
:
12 Documents
clear
INSTRUMEN LITERASI SAINS DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
Azmy, Bahauddin;
Juniarso, Triman
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.6097
Literasi sains mendukung kurikulum sains yang sekarang ini berlaku dalam pembelajaran tematik, khususnya di sekolah dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) Jenis literasi sains dalam pembelajaran IPA SD; (2) Kemampuan literasi sains siswa dalam pembelajaran IPA SD; (3) Hasil pengembangan instrumen literasi sains untuk pembelajaran siswa SD. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan metode deskriptif eksplotif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IV dan Kelas V SDN Wonokusumo yang berada di wilayah Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar wawancara semi terstruktur untuk memperoleh data penggunaan literasi sains selama pembelajaran di kelas dan memperoleh data penguasaan siswa terhadap materi. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Peneliti mendeskripsikan setiap aktivitas yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil wawancara.
PENERAPAN METODE EBI PADA PENGETAHUAN PROSEDURAL MATERI KPK DAN FPB SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR TAHUN PELAJARAN 2019/ 2020
Pramukti, Anditasari Dewi
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5255
Penelitian ini dilatarbelakangi lemahnya pengetahuan prosedural siswa pada materi KPK dan FPB. Alternatif cara yang dapat digunakan untuk menngatasi lemahnya pengetahuan procedural siswa pada materi KPK dan FPB dengan menggunakan metode EBI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi ada atau tidaknya perbedaan pengetahuan prosedural setelah menggunakan metode EBI pada materi KPK dan FPB siswa kelas IV SD Negeri Kebonsawahan 02 Juwana tahun pelajaran 2019/ 2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk pre Experimental Design dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian ini seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 36 siswa. Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara dengan guru dan lembar tes pengetahuan prosedural. Hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri Kebonsawahan 02 Juwana menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan prosedural dalam pembelajaran materi KPK dan FPB dengan menggunakan metode EBI yang dilihat dari nilai rata-rata pretes yaitu 59,222 dengan nilai rata-rata posttes yaitu 74,972 dan hasil rata-rata nilai LKS pertemuan pertama 67,639 dengan nilai rata-rata LKS pertemuan kedua 71,139.  Kata Kunci: Pengetahuan prosedural, sekolah dasar
PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR
Nurhayati, Eni;
Badarudin, Badarudin;
Yuwono, Pratik Hari
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.3992
Latar belakang penelitian ini yaitu rendahnya prestasi belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa yaitu dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas IV dengan jumlah 29 siswa. Siswa tersebut terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Jenis penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari 2 kali pertemuan dengan alokasi waktu 6 x 35 menit. Berdasarkan data hasil Penelitian Tindakan Kelas pada siklus I mata pelajaran IPA dengan presentase ketuntasan pada pertemuan ke-1 mencapai 58,62% pertemuan ke-2 mencapai 68,96%. selanjutnya pada siklus II pertemuan ke-1 mencapai presentase ketuntasan 79,31%, mengalami kenaikan yang signifikan pada pertemuan ke-2 yaitu 89,65%. Pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Siklus 1 pertemuan ke-1 mencapai presentase ketuntasan 51,72%, pertemuan ke-2 mencapai 62,06%. Selanjutnya siklus II pertemuan ke-1 tingkat presentase ketuntasan mencapai 72,41%, mengalami peningkatan pada pertemuan ke-2 yaitu 82,75%. berdasarkan data rekapitulasi Penelitian Tindakan Kelas menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning apat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar.
PENGGUNAAN MEDIA GARISMATIKA PADA KEMAMPUAN BERHITUNG PERKALIAN UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR
Cahyani, Mega Dwi
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5324
Latar belakang dalam penelitian ini adalah kurangnya kemampuan siswa dalam berhitung perkalian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ada atau tidaknya perbedaan kemampuan berhitung perkalian siswa kelas II Sekolah Dasar setelah menggunakan media garismatika. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen. Desain yang digunakan adalah desain penelitian pre-experimental design dengan jenis One-Group Pretest-Postest Design. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SD Negeri Ngemplak. Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini instrumen non tes dan tes. Hasil kemampuan berhitung yang dilakukan siswa kelas II di SD Negeri Ngemplak menunjukan bahwa dalam penggunaan media garismatika pada kemampuan berhitung siswa kelas II mengalami perbedaan sebelum menggunakan media garismatika dan sesudah menggunakan media garismatika. Berdasarkan nilai rata-rata prestes sebesar 52,70 dan rata-rata posttest sebesar 78,75 serta perhitungan uji t terhadap kemampuan berhitung perkalian diperoleh t hitung = 9,203, t tabel = 2,064 maka dapat diketahui t hitung lebih besar dari t tabel. Maka H0 diterima. Kesimpulannya bahwa nilai kemampuan berhitung perkalian siswa kelas II SD Negeri Ngemplak setelah menggunakan media garismatika tidak sama atau mengalami perbedaan.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BOARD GAME BERBASIS EDUCATION FUN (E-FUN) PADA TEMA 8 LINGKUNGAN SAHABAT KITA SUBTEMA 1 KELAS V SEKOLAH DASAR
Pamela, Khoiriyah Dwi
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.3852
ABSTRAK Penggunaan media pembelajaransebagaipenunjangpembelajaran di kelas V SD belum optimal, olehkarenaitupenelitimelakukanpengembanganpermainanmonopolimenjadi media pembelajaranberupa media permaiananBoard GameberbasisEducation Fun (E-Fun). Penelitianinibertujuanuntuk: 1) Mengetahuikondisiawal media pembelajaranpadakelas V SekolahDasar; 2) Mengetahuipengembangan media pembelajaranboard game; 3) Mengetahuirespon guru terhadappengembangan media pembelajaranboard; 4) Mengetahuiresponpesertadidikterhadappengembangan media pembelajaranboard game; 5) Mengetahuipengaruhpengembangan media pembelajaranboard gameterhadapprestasibelajarpesertadidik. PenelitianinimerupakanpenelitianpengembanganatauResearch and Development (RD) dengan model Thiagarajan, SemmeldanSemmel yang meliputipendefinsian, perancangan, pengembangandanpenyebaran. Penelitianinidilakukan di kelassampel SD N 1 Bojongsaridankelaspopulasi di SD N Kembarandan SD N Tambaksari.Teknikpengumpulan data dilakukandengantesdan non tes.Hasildaripengembangan media Board Gamedapatditerima di SekolahDasarsebagai media pembelajaranuntukmeningkatkanprestasibelajarpesertadidikdibuktikandenganhasilpre testdan post tes yang meningkat di kelaspopulasisebesar 54 meningkatmenjadi 83,1 dan 58 meningkatmenjadi 76. Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Kata Kunci : Media Pembelajaran , Media PermainanBoard Game, RD
Keefektifan Penggunaan Model Pembelajaran Talking Stick Berbantu Media Papan Matriks Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV SDN Tlogosari Kulon 01 Semarang
Fadhilah, Nur
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5216
AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya tingkat aktivitas dalam pembelajaran yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa sehingga tidak mencapai KKM. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran talking stick berbantu media papan matriks efektif terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN Tlogosari Kulon 01 Semarang. Penelitian ini menggunakan metode True-eksperimental dengan pretest-posttest control group design. Kedua kelompok akan diuji menggunakan pretest dan setelah pembelajaran akan diuji pula dengan posttest. Pemberian perlakuan ketika pembelajaran hanya akan di lakukan di kelompok eksperimen, sedangkan pembelajaran yang bersifat konvensional akan dilakukan di kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan terhadap hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dengan rata-rata pretest 47,49 menjadi 72,49 pada posttest, sedangkan untuk hasil belajar siswa pada kelas kontrol yaitu dengan rata-rata pretest 50,17 menjadi 65,73 pada posttest, serta t hitung 2,098 lebih besar dari pada t tabel 1,997. Berdasarkan analisis data pada perhitungan ketuntasan belajar pretest-posttest meningkat sebesar 72% siswa yang tuntas untuk kelas eksperimen, dan sebesar 66% siswa yang tuntas untuk kelas kontrol. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran talking stick berbantu media papan matriks efektif terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN Tlogosari Kulon 01 Semarang.
CAPAIAN INDIKATOR BERFIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI GAYA
Surur, Mohammad
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5047
Latar belakang penelitian ini yaitu ingin menguji ketercapain indikator kemampuan berfikir kritis yang telah dirumuskan oleh Ennis. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Pre-Eksperimental Design atau desain penelitian pre-eksperimen dengan jenis one shot case study yaitu studi kasus bentuk tunggal. Pada jenis penelitian ini tidak terdapat kelompok kontrol karena hanya satu kelompok yang ingin diukur tanpa membandingkan dengan kelompok lain dan hasilya adalah mengamati gejala-gejala yang muncul setelah diadakan posttest. Hasil dari penelitian ini dapat dilihat bahwa tingkat ketercapaian indikator berfikir kritis masih rendah setelah diadakan posttest. Dari tingkat ketercapaian belajar yang telah ditentukan yaitu 70%, sampel penelitian hanya mampu mencapai 30% dalam ketuntasan berfikir kritis. Maka dari itu perlu diadakan studi lebih lanjut untuk menangani masalah ini.
Efektivitas Model Problem Based Learning dan Make A Match dalam Pembelajaran Tematik Kelas V SD Negeri 2 Gondang
Permatasari, Dian Ayu
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5259
AbstractAbstract: Problem-Based Learning Model and Matching in Thematic Learning at fifth grade students of 3 SD Negeri Bugangan 01 and SD Negeri 2 Gondang viewed from the appearance of critical thinking. The subjects in this study were fifth grade students at SD Negeri Bugangan 1 Elementary School as an experimental class and SD Negeri 2 Gondang Elementary School as a control class. This type of research is a quasi-experimental research type Test-Posttest Control Group Design. The Samples are 72 students. The results showed that the use of Problem Based Learning model can enhance learning about critical problems in Thematic subjects in fifth grade stdents at of 3 SD Negeri Bugangan 01 and SD Negeri 2 Gondang. It can be prove from what is supported by student’s critical thinking from the experimental class 74.21 (quite critical) and the control class 60.82 (uncritical). From the Ancova test on the calculation of Indonesian Language 1,570 level of significance or probability is 0.214. Therefore the probability is 0.214. Because of the probability 0.214 0.05, Ho is accepted, and Ha is rejected. While on the charge of Natural Sciences F count 0.334 level of significance or probability 0.565, then Ho is accepted and Ha is rejected. Related to the effective Problem Based Learning model in the Make A Match model in terms of Thematic critical thinking in fifth grade students of of 3 SD Negeri Bugangan 01 and SD Negeri 2 Gondang..Keywords: Effectiveness,Problem Based Learning and Make a Match Learning Model, identifying the type of work
MENGKAJI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM SERIAL ANIMASI ADIT SOPO JARWO
frut, hani fah
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5147
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai karakter dalam Serial Animasi “Adit Sopo Jarwoâ€.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan serial animasi Adit Sopo Jarwo yang mengandung nilai karakter. Tulisan ini merupakan hasil dari analisa kritis terhadap tayangan serial animasi Adit, Sopo, dan Jarwo yang pernah ditayangkan di MNC TV dan telah diunggah di youtube, yang dilakukan pada bulan Juni 2015. Melalui analisis isi disimpulkan, bahwa serial animasi Adit, Sopo, dan Jarwo memuat pesan-pesan mutikulturalisme dari berbagai karakter pemain melalui dialek, topik, dan setting. Misalnya, dialek Kang Ujang yang kesunda-sundaan, dangdut, dan adanya Warung Tegal dalam film animasi tersebut. Walaupun telah ada pesan-pesan multikulturalisme, namun belum banyak menampilkan ragam budaya, kuliner nusantara, karakter etnik lainnya, dan peringatan keagamaan semua agama serta setting sosial masyarakat di luar kampung yang mencerminkan multikulturalisme bangsa.
Analisis Film Animasi Upin Dan Ipin Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Karakter Siswa Kelas III SD Negeri Sitimulyo 01 Pati Season 6 Episode “Taman Mesraâ€
Astuti, Handika
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 10, No 1 (2020): Malih Peddas, Volume 10, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/malihpeddas.v10i1.5166
AbstractThis research is motivated by the number of television shows contains negative content that is often watched by school-aged children basic and upin and ipin animated film shows that contain value the characters for planting them for third grade elementary school students Country of Sitimulyo 01 Pati. This study aims to determine the value characters in Upin and Ipin season 6 television shows episode "Taman Mesra" and its effect on students of grade III SDN Sitimulyo 01 Pati. This type of research is qualitative. Collection technique The data used are: (1) Interview; (2) Questionnaire; (3) Observation; and (4) Documentation. Based on the research results obtained that data the inculcation of the character grades of class III students shows good results seen from the results of observations and questionnaires. This shows that the film upin and ipin season 6 "Garden of Intimate" can be used as a means inculcation of the character grades of class III students because in the episodesthese contain lots of good character values for emulated by children. Keywords: Character Value, Animated Film, Upin and Ipin