Diabetes Melitus (DM) adalah salah satu masalah kesehatan di seluruh dunia, dengan prevalensi yang terus tumbuh setiap tahun. Banyak pasien DM tidak didiagnosis atau terlambat untuk perawatan yang benar, yang dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, kerusakan saraf, dan gangguan penglihatan. Faktor -faktor seperti gaya hidup yang tidak sehat, kekurangan gizi, dan kurangnya aktivitas fisik berkontribusi pada peningkatan insiden DM. Oleh karena itu, penting untuk mempertajam persepsi publik tentang gejala dan risiko DM dan menyediakan sistem diagnostik yang cepat dan akurat untuk mendukung penanganan yang lebih baik terhadap orang yang terkena dampak. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem profesional berbasis web yang dapat mendiagnosis diabetes untuk mendapatkan rekomendasi diagnostik yang akurat dan cepat berdasarkan gejala yang dilaporkan pasien. Metode pengumpulan data dilakukan oleh penelitian literatur, wawancara dengan profesional kesehatan, dan distribusi kuesioner untuk mengumpulkan informasi tentang gejala dan karakteristik pasien DM. Dalam penelitian ini, metode forward chaining digunakan sebagai teknik penalaran untuk menganalisis gejala dan mengakhiri diagnosis berdasarkan aturan yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pakar berbasis web yang dikembangkan dapat memberikan diagnosis yang akurat dengan tingkat keberhasilan 85%, memberikan penggunaan dan kecepatan sederhana saat memberikan hasil diagnostik. Oleh karena itu, sistem ini adalah alat yang efektif untuk para profesional kesehatan dalam mendiagnosis diabetes dan diharapkan dapat meningkatkan deteksi dini penyakit.