Susanto, Bambang Wahyu
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAK BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK SUSANTO, BAMBANG WAHYU; LASMIADI, LASMIADI; MUALIF, A; WISMANTO, WISMANTO; ZHAFIRAH, ATIQAH
HIKMAH: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : STAI Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55403/hikmah.v12i2.567

Abstract

Strategi Implementasi Karakter Toleransi pada Anak Usia Sekolah Dasar di Lingkungan Masyarakat Afdal, Afdal; Thamrin, Husni; Sibaweh, Imam; Susanto, Bambang Wahyu; Mashuri, Mashuri
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1690

Abstract

Kehidupan anak ditengah-tengah masyarakat akan berbeda dengan kehidupan mereka disekolah. Pengaruh lingkungan sangat besar dalam pembentukan karakter anak, jika yang dilihatnya dilingkungan sesuatu yang buruk maka hal itu akan berdampak pada prilaku buruk anak, begitu pula sebaliknya. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah pola pendidikan orangtua terhadap anak usia sekolah ditengah-tengah masyarakat agar didapat model pendidikan yang bisa dijadikan pilot projek atau memberikan solusi jika yang ditemukan adalah kasus yang berdampak pada prilaku buruk anak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menjadikan sumber bacaan dari majalah, buku, artikel atau sumber bacaan lainnya yang dianalisis untuk kemudian dijadikan sumber rujukan dalam mengambil kebijakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak semua orangtua menerapkan model pendidikan yang baik, pada orangtua yang berpendidikan atau yang bekerja sebagai pendidik, maka dalam kehidupan sehari hari masih tetap melakukan pendidikan berbasis masyarakat, tetapi pada orangtua yang sibuk dengan usaha atau pedagang, kebanyakan mereka lebih sibuk dengan pekerjaannya dan membiarkan anak-anaknya bermain sesukanya sehingga terbentuklah akhlak yang kurang baik.