Andrian, Denis
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal DIDASKO

Eksposisi Kata “Sukacita” dan “Sorak Sorai” Menurut Mazmur 100:1-5 dan Implementasinya dalam Ibadah Orang Percaya Masa Kini Baskoro, Paulus Kunto; Andrian, Denis; Setiadi, Agus
DIDASKO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Vol 5, No 2 (2025): Didasko: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen - Oktober 2025 (Still in Progress
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Kristen Diaspora Wamena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52879/didasko.v5i2.212

Abstract

The concept of worship in every church has different understandings and views. This affects how a servant and congregation can carry out a service properly. Each finds a different understanding based on Bible digging and a group's agreement on worship. However, many also view worship as a routine or ritual that is carried out in a rigid and serious manner and ignores the philosophy and essence of worship. This study uses a qualitative method with an expositional approach to the text of Psalm 100:1-5, especially in the words jubilation and rejoicing to find the principles that will be used in Biblical worship procedures. The principles found will become a basic material that will be extracted into a pattern or arrangement that is applied to worship. The goal is that every church that does not have a Biblical concept or procedure for worship can adopt and adapt it according to the needs and doctrines of each church. The result is that worship can run well with the right expression, the right implementation, and the right motivation.AbstrakKonsep ibadah dalam setiap masing-masing gereja punya pengertian dan pandangan yang berbeda-beda. Hal tersebut mempengaruhi bagaimana seorang pelayan dan jemaat dapat menjalankan suatu ibadah dengan benar. Masing-masing menemukan pengertian yang berbeda-beda berdasarkan penggalian Alkitab dan kesepakatan suatu kelompok dalam memandang ibadah. Namun, banyak juga yang pada akhirnya memandang ibadah sebagai suatu rutinitas atau ritual yang dilakukan dengan cara yang kaku, dan serius serta mengabaikan filosofi dan esensi dari ibadah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan eksposisi terhadap teks Mazmur 100:1-5 terutama pada kata jubilation dan rejoicing untuk menemukan prinsip-prinsip yang akan dipakai dalam tata cara ibadah yang Alkitabiah. Prinsip-prinsip yang ditemukan akan menjadi suatu bahan dasar yang akan diekstrak menjadi sebuah pola atau susunan yang diaplikasikan terhadap ibadah. Tujuannya ialah agar setiap gereja yang tidak memiliki konsep atau tata cara ibadah yang Alkitabiah dapat mengadposi dan mengadaptasi sesuai dengan kebutuhan dan doktrin gereja masing-masing. Hasilnya ialah ibadah dapat berjalan dengan baik dengan ekspresi yang tepat, implementasi yang pas, serta motivasi yang benar.