Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Transparansi Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi

Implementasi Program Bantuan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta di Kelurahan Jatinegara Ruswanto, Mohammad; Utama, Dedy Kusna
Transparansi : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Vol. 7 No. 1: Juni 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/transparansi.v7i1.3884

Abstract

This study discusses the implementation of the Jakarta Disability Card assistance program in Jatinegara. The aim is to find out the extent of the implementation of the assistance program for persons with disabilities in the area. This study used George C Edward III’s which suggests that the implementation of public policy is influenced by four aspects, namely communication, resources, attitudes and bureaucratic structure. Data was collected through interviews, documentation, and literature studies to support analysis and observation to find out firsthand the actual situation. The results showed that in terms of the formulation of the research problem, the card assistance program for persons with disabilities in the Jatinegara area had been implemented quite well and significantly. However, it is necessary to make more improvements to facilities and infrastructure as well as resources. Abstrak Penelitian ini adalah penelitian mengenai implementasi program bantuan kartu penyandang disabilitas Jakarta di Kelurahan Jatinegara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana implementasi program bantuan penyandang disabilitas ditempat tersebut. Penelitian ini menggunakan teori George C Edward III yang mengemukakan implementasi kebijakan publik dipengaruhi oleh 4 aspek yaitu komunikasi, sumber daya, sikap dan struktur birokrasi. Metode pengumpulan data dengan pedoman wawancara, dokumentasi, dan studi litelature untuk mendukung analisa dan observasi untuk mengetahui secara langsung keadaan yang sebenarnya. Hasil penelitian menunjukan implementasi program bantuan kartu penyandang disabilitas di kelurahan Jatinegara setelah ditinjau dari rumusan permasalahan penelitian, maka dalam pengimplementasiannya sudah cukup baik dan signifikan, namun harus lebih banyak lagi improvisasi untuk sarana dan prasarana maupun sumber daya yang ada.
Tantangan dan Efektivitas Peran Wakil Kepala Daerah dalam Implementasi Kebijakan Pemerintah Daerah (Studi Kasus DKI Jakarta) Utama, Dedy Kusna
Transparansi : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Vol. 8 No. 1: Juni 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/transparansi.v8i1.4783

Abstract

Challenges and Effectiveness of Deputy Regional Heads’ Role in Local Government Policy Implementation (Case Study of Jakarta Capital Region) This study examines the role of deputy regional heads in Jakarta Capital Region (DKI Jakarta) and the challenges they face in implementing local government policies. The research identifies key issues, including ambiguous authority delegation, political interference, and administrative inefficiencies. Using a qualitative approach, the study analyzes legislative documents, government data, and expert interviews to evaluate policy effectiveness. Findings reveal that power imbalances and bureaucratic obstacles hinder the deputy governor’s role, affecting governance stability and policy execution. Recommendations include establishing a clearer policy framework, codifying deputy heads’ responsibilities, reducing political intervention, enhancing coordination mechanisms, and ensuring leadership continuity. These measures aim to improve governmental efficiency and public service delivery in Jakarta and other local administrations. Abstrak Studi ini mengkaji peran wakil kepala daerah di DKI Jakarta dan tantangan yang mereka hadapi dalam pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah. Penelitian ini mengidentifikasi isu-isu utama, termasuk ketidakjelasan delegasi kewenangan, pengaruh politik, dan ketidakefisienan administrasi. Menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini menganalisis dokumen legislatif, data pemerintahan, dan wawancara dengan para ahli untuk mengevaluasi efektivitas kebijakan. Temuan menunjukkan bahwa ketidakseimbangan kekuasaan dan hambatan birokrasi menghalangi peran wakil gubernur, mempengaruhi stabilitas pemerintahan dan pelaksanaan kebijakan. Rekomendasi termasuk pembentukan kerangka kebijakan yang lebih jelas, pengusulan kebijakan yang dengan tegas menetapkan tugas wakil kepala daerah, pengurangan campur tangan politik, peningkatan mekanisme koordinasi, dan memastikan kelangsungan kepemimpinan. Langkah-langkah ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan dan penyampaian layanan publik di Jakarta dan pemerintah daerah lainnya.
Implementasi Program Balai Latihan Kerja Pada Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara Pertiwaningsih, Nurma Ayu; Utama, Dedy Kusna
Transparansi : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Vol. 6 No. 2: Desember 2023
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/transparansi.v6i2.3439

Abstract

Pengangguran yang semakin meningkat menajdi permasalahan serta perhatian pemerintah. Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara dalam upaya pengurangan pengangguran dengan program pelatihan kerja melalui Balai Latihan Kerja. Jumlah pengangguran di Jakarta Utara Tahun 2020 sebanyak 58.554 orang dan pada tahun 2021 sebanyak 92.219 orang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Program Balai Latihan Kerja Pada Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Program Balai Latihan Kerja Pada Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara sudah berjalan dengan baik. Hal ini diketahui dari aspek komunikasi dalam kondisi sudah jelas, aspek sumber daya juga sudah memadai, aspek disposisi sudah sesuai, dan aspek struktur birokrasi dalam kondisi sudah mendukung. Penghambat dalam Implementasi Program Balai Latihan Kerja Pada Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara adalah pada program kerja, anggaran yang terbatas serta peserta yang tidak memenuhi kuota. Pendorong Implementasi Program Balai Latihan Kerja Pada Suku Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi Kota Administrasi Jakarta Utara adalah adalah membuat programpelatihan yang menarik serta waktu pelatihan yang lebih panjang