Garuda - Garba Rujukan Digital

MENCIPTAKAN NILAI TAMBAH PADA USAHA PIALANG ASURANSI GUNA MEMPENGARUHI CALON TERTANGGUNG MEMBELI ASURANSI Awaloedin, Mulawarman; Robidi
Jurnal Entrepreneur dan Manajemen Sains (JEMS) Vol. 6 No. 1 (2025): Januari
Publisher : UM. Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jems.v6i1.7384

Changes in the business landscape must be accompanied by changes in the behaviour of insurance brokers. For this reason, this research attempts to measure aspects that were not measured in the previous general context. Through a quantitative approach with an applied survey method, this research aims to uncover the phenomenon of brokers who work with high commitment and performance. Through a series of measurement tools, sixteen brokers have responded to a number of measurement tools. It was found that the mindset, desire/will and obsession of the brokers were not too high, so the monthly and annual targets set were also not too high. Keywords: insurance broker; mindset; obsession; passion

Analisis Penyelesaian Klaim Asuransi Kredit Secara Ex-Gratia pada Perusahaan Asuransi Kredit Daerah Oktaviani, Rara; Erizal; Awaloedin, Mulawarman
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v5i2.2391

Asuransi adalah perjanjian antara perusahaan asuransi dan pemegang polis, di mana pemegang polis membayar premi sebagai imbalan atas jaminan perlindungan finansial jika terjadi risiko yang dijamin dalam polis. Lembaga asuransi didirikan dengan tujuan menerima risiko yang ditransfer oleh pihak lain yang menjalin kesepakatan dengannya. Dalam industri asuransi kredit, peran penting dimainkan dalam mendukung kelancaran aktivitas bisnis dan perdagangan dengan melindungi risiko gagal bayar kredit. Namun, tingginya jumlah tertanggung dan kompleksitas perjanjian polis seringkali menimbulkan perselisihan antara perusahaan asuransi dan pemegang polis. Salah satu bentuk penyelesaian klaim yang sering digunakan adalah klaim ex-gratia, di mana perusahaan asuransi memberikan kompensasi di luar ketentuan formal dalam polis sebagai upaya menjaga hubungan baik dengan pemegang polis.Penelitian ini mengidentifikasi implementasi dan penerapan strategi ex-gratia oleh perusahaan asuransi, peran manajemen risiko untuk mengurangi risiko finansial terkait pembayaran ex-gratia, serta faktor-faktor yang memengaruhi keputusan perusahaan dalam memberikan pembayaran ex-gratia pada kasus klaim kredit. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan studi kasus pada perusahaan asuransi kredit daerah. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan lima informan kunci dan analisis dokumen pembayaran ex-gratia dari 2017-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi ex-gratia digunakan sebagai kompensasi yang tidak tercantum dalam polis, dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang pada reputasi perusahaan. Manajemen risiko penting dalam mengelola risiko hukum terkait pembayaran ex-gratia. Faktor internal seperti rasio klaim, kebijakan perusahaan dan kewenangan direksi, serta faktor eksternal seperti hubungan bisnis dan reputasi perusahaan.

PENAKSIRAN EFISIENSI BIAYA DAN LABA TERHADAP FAKTOR PERSAINGAN DI PERUSAHAAN ASURANSI UMUM INDONESIA Awaloedin, Mulawarman; Sidik, Syahrial
Jurnal Entrepreneur dan Manajemen Sains (JEMS) Vol. 6 No. 2 (2025): Juli
Publisher : UM. Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

This study aims to assess the cost efficiency and profit of general insurance companies in Indonesia and analyze the influence of market competition factors on financial performance. The analysis methods used include logarithmic regression and the MANOVA test to test the simultaneous influence of independent variables on dependent variables. Market characteristics analysis is carried out to understand the market structure and distribution of companies based on asset categories and claims ratios. The results show that financial variables such as assets, leverage, and claims ratio have a significant influence on cost efficiency and profit. However, non-financial factors such as customer satisfaction, product innovation, and service quality have not been widely considered. Fierce market competition, as evidenced by the low value of the Herfindahl-Hirschman Index (IHH), has the potential to reduce profit efficiency as companies tend to lower premiums to attract customers. The influence of digitalization and the use of technology has not been analyzed in depth in this study, although it has great potential in improving cost efficiency and profits. The research gaps found include a lack of attention to non-financial factors, the impact of government regulations, market segmentation based on the type of insurance product, and the lack of international comparisons. Follow-up research can develop an analysis by considering non-financial factors, digital technology adoption, and regulatory influences more in-depth. Keywords: cost efficiency, profit, competitive factors, general insurers, logarithmic regression, MANOVA

Prospek Pialang Asuransi Dan Bekerja Di Perusahaan Pialang Asuransi Sebagai Industri Penunjang Asuransi Awaloedin, Mulawarman; Winata, I Nyoman
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 2 No. 4 (2023): November
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v2i4.143

Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah memberikan penyuluhan guna meniti karir sebagai pialang asuransi di industri perasuransian Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka dilakukan kegiatan penyuluhan pada semester genap tahun akademik 2022/2023. Sasaran yang ingin dicapai adalah para mahasiswa program sarjana dan diploma asuransi, mahasiswa yang sedang menempuh tugas akhir dan berminat untuk meniti karir di industri pialang asuransi, serta masyarakat pengguna jasa keperantaraan dalam industri perasuransian. Sedangkan metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara virtual melalui platform zoom meeting. Hasil PkM ini sangat bermafaat bagi mahasiswa, dosen dan praktisi pialang asuransi dan pialang reasuransi untuk menambah pengetahuan mereka secara praktis di lapangan. Sedangkan prospek pialang dan bekerja di perusahaan pialang asuransi dan pialang reasuransi masih terbuka dan sangat menjanjikan bagi para pencari kerja.

MEMBANGUN USAHA SOSIAL DI DESA CIJAYANTI, BABAKAN MADANG, KABUPAEN BOGOR Awaloedin, Mulawarman; Sidik, Syahrial
Jurnal Indonesia Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Indonesia Mengabdi (JIM)
Publisher : Tahta Media Grup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55080/jim.v2i1.175

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini ditujukan untuk mengembangkan sebuah komunitas di desa Cijayanti, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa di kawasan Rawamangun dan sekitarnya yang dialihkan ke desa Cijayanti dengan membangun fasilitas baru. Fasilitas ini nantinya akan digunakan untuk kegiatan usaha sosial. Adapun usaha sosial yang bakal dikembangkan adalah: (1) Program membaca dan menghafal (tahfidz) Al Quran, (2). Program belajar berhitung cepat, dan (3). Program pelatihan kewirausahaaan. Ketiga program tersebut dilaksanakan secara bertahap. Dampak dari program ini nantinya adalah terselenggaranya kegiatan usaha sosial yang memberikan manfaat untuk masyarakat di desa Cijayanti dan sekitarnya.

Penggunaan Metode Forensik Dalam Pengungkapan Kejadian Klaim Asuransi Kebakaran Ferdinand, Sean Michael; Nasyubun, M; Awaloedin, Mulawarman
JNANALOKA Vol. 04 No. 02 September Tahun 2023
Publisher : Lentera Dua Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36802/jnanaloka.2023.v4-no02-77-89

When an insurance claim occurs, there is often a difference of opinion between the insurer and the insured in interpreting the contents of the policy. In order to resolve claim disputes, according to the clauses in the policy, an opinion from an independent third party is needed. The purpose of third party involvement is to provide an opinion from another point of view. In this research, it is described how third parties are involved in resolving an insurance claim. Starting from the incident report, it was reported that a fire had occurred at latitude coordinates 7°25'26"S and longitude 112°43'33"E. Appointed investigators visit places affected by the fire to carry out inspections at the scene and investigate the origin of the fire and look for possible causes of the fire. Using forensic methods that include on-site investigation, damage analysis, witness statements, interpretation, and deductive reasoning processes, data collected in the field is then analyzed to be tested against a number of proposed hypotheses. Debris and electrical cable samples were collected for further analysis. Based on physical evidence collected during the investigation, it was discovered that the fire started in the northwest portion of the building. The results of the findings were then traced by tracing the parts of the building that were damaged, and investigators found an electrical short circuit due to a failure in the lights. These findings are then analyzed by the insurance claims team to determine the amount of the claim that must be paid by the insurer. There were no suspicious elements or circumstances surrounding the fire and other possible causes of the fire have been considered and ruled out.

Analisis Penyelesaian Klaim Asuransi Kredit Secara Ex-Gratia pada Perusahaan Asuransi Kredit Daerah Oktaviani, Rara; Erizal; Awaloedin, Mulawarman
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v5i2.2391

Asuransi adalah perjanjian antara perusahaan asuransi dan pemegang polis, di mana pemegang polis membayar premi sebagai imbalan atas jaminan perlindungan finansial jika terjadi risiko yang dijamin dalam polis. Lembaga asuransi didirikan dengan tujuan menerima risiko yang ditransfer oleh pihak lain yang menjalin kesepakatan dengannya. Dalam industri asuransi kredit, peran penting dimainkan dalam mendukung kelancaran aktivitas bisnis dan perdagangan dengan melindungi risiko gagal bayar kredit. Namun, tingginya jumlah tertanggung dan kompleksitas perjanjian polis seringkali menimbulkan perselisihan antara perusahaan asuransi dan pemegang polis. Salah satu bentuk penyelesaian klaim yang sering digunakan adalah klaim ex-gratia, di mana perusahaan asuransi memberikan kompensasi di luar ketentuan formal dalam polis sebagai upaya menjaga hubungan baik dengan pemegang polis.Penelitian ini mengidentifikasi implementasi dan penerapan strategi ex-gratia oleh perusahaan asuransi, peran manajemen risiko untuk mengurangi risiko finansial terkait pembayaran ex-gratia, serta faktor-faktor yang memengaruhi keputusan perusahaan dalam memberikan pembayaran ex-gratia pada kasus klaim kredit. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan studi kasus pada perusahaan asuransi kredit daerah. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan lima informan kunci dan analisis dokumen pembayaran ex-gratia dari 2017-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi ex-gratia digunakan sebagai kompensasi yang tidak tercantum dalam polis, dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang pada reputasi perusahaan. Manajemen risiko penting dalam mengelola risiko hukum terkait pembayaran ex-gratia. Faktor internal seperti rasio klaim, kebijakan perusahaan dan kewenangan direksi, serta faktor eksternal seperti hubungan bisnis dan reputasi perusahaan.

Peningkatan Keterampilan Mengajar Matematika Dasar Bagi Tenaga Pengajar Siswa Disabilitas Netra Awaloedin, Mulawarman; Suhendar, Bagus
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Mei
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v3i2.214

Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah memberikan pelatihan untuk guru-guru di Bimbel Lentera Inklusif (Bimbel LI) yang mengajar siswa disabilitas netra. Pelatihan yang diberikan berupa operasi hitung pada matematika dasar dalam bentuk pola-pola perkalian, penjumlahan dan pengurangan. Pelatihan dilaksanakan dalam jaringan melalui mimbar pertemuan zoom (zoom meeting platform). Sasaran yang ingin dicapai adalah para pengajar mampu meningkatkan kualitas belajar matematika untuk siswa disabilitas netra. Hasil yang diperoleh adalah pengajar disabilitas netra mampu memahami dengan baik materi yang disampaikan, dan mengusulkan untuk membuat draft pengajaran khusus untuk siswa berusia antara 5- 8 tahun

Title

Found 8 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 8 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 8 Documents
Search