Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi terhadap motivasi kerja serta dampaknya pada kinerja aparatur desa di Kecamatan Cot Girek. Sampel terdiri dari 120 aparatur desa. Data dikumpulkan melalui kuesioner online dan dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan perangkat Analysis of Moment Structure (AMOS). Hasil menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja dan kinerja aparatur desa. Motivasi kerja berperan sebagai variabel pemediasi parsial antara kepemimpinan transformasional, budaya organisasi, dan kinerja aparatur desa. Temuan ini dapat menjadi informasi penting bagi pemerintah daerah dan desa dalam menyusun kebijakan untuk meningkatkan kinerja aparatur desa.