Ratna - Amalia
UNS

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TAI DAN STAD TERHADAP PRESTASI SISWA DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL DAN KEMAMPUAN MATEMATIK Amalia, Ratna -; Saputro, Sulistyo -; -, Ashadi -
Jurnal Inkuiri Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Inkuiri
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Teams Assisted Individualization (TAI) dan Student Teams Achievement Division (STAD), kemampuan awal, kemampuan matematik, dan interaksinya terhadap prestasi belajar siswa. Jenis penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dilakukan di SMA Negeri 1 Karangdowo tahun pelajaran 2012/2013, sampel diambil dengan teknik cluster random sampling, sampel pada penelitian ini adalah kelas XG menggunakan model pembelajaran TAI dan kelas XH menggunakan model pembelajaran STAD. Uji hipotesis menggunakan uji ANAVA. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa: 1) terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran TAI dan STAD terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 2) terdapat pengaruh kemampuan awal tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 3) terdapat pengaruh kemampuan matematik tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 4) tidak ada interaksi antara model pembelajaran TAI dan STAD serta tinggi rendahnya kemampuan awal terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 5) tidak ada interaksi antara model pembelajaran TAI dan STAD serta tinggi rendahnya kemampuan matematik terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 6) tidak ada interaksi antara tinggi rendahnya kemampuan awal serta tinggi rendahnya kemampuan matematik terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 7) tidak ada interaksi antara model pembelajaran TAI dan STAD, tinggi rendahnya kemampuan awal dan tinggi rendahnya kemampuan matematik terhadap prestasi belajar baik kognitif maupun afektif.