Wanita yang bekerja terutama yang telah menikah dan memiliki anak harus menjalankan berbagai peran baik sebagai pekerja, istri dan juga ibu. Apabila tidak dapat menyeimbangkan perannya maka dapat timbul berbagai permasalahan. Penelitian ini dilakukan untuk meninjau peranan dukungan sosial dan kepuasan hidup terhadap konflik peran ganda wanita bekerja. Desain dari penelitian ini adalah kuantitatif korelasional dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dukungan sosial dan kepuasan hidup terhadap konflik peran ganda pada wanita bekerja. Subyek dalam penelitian ini adalah 145 wanita bekerja. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan skala dukungan sosial, kepuasan hidup dan konflik peran ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi sebesar 0,022, dengan taraf signifikansi sebesar 0,123, artinya dukungan sosial dan kepuasan hidup tidak memiliki pengaruh terhadap konflik peran ganda wanita bekerja