Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi realisasi anggaran belanja pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi DKI Jakarta. Melalui pendekatan campuran, penelitian ini menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif untuk menghitung rasio efisiensi anggaran dan menggali faktor-faktor yang memengaruhi efisiensi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa realisasi anggaran Bakesbangpol Provinsi DKI Jakarta selama periode 2018-2023 berada pada kategori efisien, dengan sebagian besar anggaran berhasil terserap dengan optimal untuk mencapai target kinerja, seperti Indeks Demokrasi. Faktor-faktor yang berperan dalam efisiensi anggaran meliputi kualitas sumber daya manusia, pengelolaan keuangan yang transparan, sarana dan prasarana yang memadai, serta organisasi yang terstruktur dengan baik. Namun, tantangan yang dihadapi antara lain keterlambatan pencairan dana dan perubahan metodologi perhitungan indikator kinerja. Penelitian ini memberikan kontribusi pada teori dan praktik pengelolaan anggaran publik dengan memberikan rekomendasi untuk perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan anggaran di masa depan.