Dea Amanda
IPB University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

Analisis Kinerja dan Strategi Perdagangan Indonesia-MERCOSURE: Kementrian Perdagangan, Kementrian Keuangan, Institut Pertanian Bogor Hastuti Siregar; Wibowo; Anda Nugroho; Dea Amanda
JURNAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN Vol 8 No 2 (2019): Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan
Publisher : IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jekp.8.2.2019.101-119

Abstract

Indonesia telah menjalin berbagai hubungan kerjasama dengan negara-negara Amerika Latin. Berbagai upaya penjajakan kerjasama terus dilakukan, diantaranya dengan MERCOSUR (terdiri dari Brazil, Argentina, Paraguay, dan Uruguay). Negara-negara anggota MERCOSUR merupakan pasar potensial untuk produk ekspor Indonesia. Tujuan penelitian ini: (1) mengidentifikasi kinerja perdagangan Indonesia-MERCOSUR, (2) menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi ekspor Indonesia ke MERCOSUR, dan (3) merumuskan strategi kerjasama perdagangan Indonesia-MERCOSUR. Metode analisis yang digunakan adalah: Analisis deskriptif kualitatif, Gravity Model dan Analisis SWOT. Kinerja perdagangan Indonesia- MERCOSUR, menunjukkan nilai ekspor impor Indonesia dengan MERCOSUR masih kecil dibandingkan dengan negara-negara pesaing. Tarif impor yang diberlakukan oleh negara-negara MERCOSUR terhadap produk-produk utama Indonesia masih relatif tinggi, sebaliknya tarif impor yang diberlakukan oleh Indonesia terhadap produk-produk utama MERCOSUR relatif rendah. Hasil estimasi Gravity Model menunjukkan ekspor Indonesia ke MERCOSUR dipengaruhi secara positif dan hanya signifikan oleh GDP negara-negara MERCOSUR. Rekomendasi strategi kerjasama perdagangan yang dihasilkan yaitu: (a) mengoptimalkan kemampuan Indonesia memenuhi pasar MERCOSUR terutama pada produk seperti: kelapa sawit, karet, onderdil kendaraan bermotor, serat buatan, alas kaki, kelapa dan tembakau, (b) meningkatkan kerjasama secara intensif kepada negara-negara MERCOSUR dalam bentuk Free Trade Area (FTA), (c) memperbaiki stuktur tarif dan hambatan non tarif antara Indonesia- MERCOSUR. dan (d) meningkatkan diplomasi ekonomi Indonesia-MERCOSUR.