Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

SATUAN LINGUAL {ka} DALAM BAHASA SUMBAWA DIALEK JEREWEH Burhanuddin Burhanuddin; Mahsun Mahsun; Sukri Sukri; Mahyuni Mahyuni; Saharuddin Saharuddin
MABASAN Vol. 14 No. 2 (2020): Mabasan
Publisher : Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26499/mab.v14i2.417

Abstract

Artikel ini bertujuan menjelaskan status satuan lingual {ka-} dalam bahasa Sumbawa Dialek Jereweh. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan introspeksi (karena penulis penutur dan menguasai bahasa Sumbawa) dengan menghadirkan keseluruhan konteks pemakaian satuan {ka-}, sedangkan data dianalisis menggunakan metode padan intralingual. Hasil analisis data menunjukkan empat status satuan {ka-} dalam bahasa Sumbawa. Pertama,  berstatus sebagai morfem terikat (afiks), misalnya pada kangering ‘kedinginan’, kandatang ‘kedatangan’, kanepat ‘kesiangan’. Kedua, berstatus sebagai penunjuk penanda aspek bermakna ‘telah’, biasanya mendahului verba yang mengisi fungsi predikat dalam konstruksi sintaksis, misalnya dalam kontruksi ka datang ‘telah datang’, ka lalo ‘telah pergi’, ka mate ‘telah meninggal’, dan sebagainya. Ketiga, berstatus sebagai penunjuk ‘ini’, misalnya pada ka nya ‘ini dia’, kabeka ka ‘kenapa ini’, apa ka ‘apa ini’, dan sebagainya. Keempat, bukan sebagai satuan apapun karena merupakan bagian (suku kata) dari unsur morfem dasar, misalnya kamomang ‘terapung’, kameler ‘terbawa arus air’, kamantul ‘tersandung’, dan sebagainya, karena masing-masing tidak ditemukan bentuk *momang, *meler, dan *mantul dalam bahasa Sumbawa Dialek Jereweh.
Analisis Antropologi Novel La Bibano Putri Kalepe Karya Abdurrahman Ibrahim Santi Lestari; Rusdiawan Rusdiawan; Sukri Sukri
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (April)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i2.3347

Abstract

Isu sentral yang dikaji dalam artikel ini membahas “Analisis Antropologi Novel La Bibano Putri Kalepe Karya Abdurrahman Ibrahim”. Rumusan masalah pada artikel ini yaitu “bagaimana nilai-nilai budaya dalam novel La Bibano Putri Kalepe karya Abdurrahman Ibrahim dengan analisis antropologi sastra?”. Adapun tujuan pada artikel ini yaitu berusaha mendeskripsikan nilai-nilai budaya dari novel La Bibano Putri Kalepe karya Abdurrahman Ibrahim dengan menggunakan kajian antropologi sastra. Artikel ini termaksud penelitian kualitatif karena menjelaskan dan mendeskripsikan nilai-nilai budaya  dalam novel tersebut. Metode dokumentasi adalah metode utama yang digunakan dalam penulisan artikel ini, serta melibatkan metode catat. Teori yang digunakan untuk mendapatkan nilai-nilai budaya adalah teori antropologi sastra milik Ratna (2017).  Mekanisme analisis data meliputi dengan membaca secara cermat, data dikelompokan, mendeskripsikan, membuat simpulan, dan menyusun hasil pengkajian. Hasil penelitian menujukan bahwa temuan data antropologi sastra dalama novel La Bibano Putri Kalepe karya Abdurrahman Ibrahim sejumlah 34 data yang terbagi ke dalam tujuh unsur. Tujuh unsur tersebut adalah (1) peralatan kehidupan manusia sejumlah 10 data, (2) mata pencaharian sejumlah 3 data, (3) sistem kemasyarakatan sejumlah 4 data, (4) sistem bahasa sejumlah 8 data, (5) kesenian dengan berbagai jenisnya sejumlah 3 data, (6) sistem pengetahuan sejumlah 3 data, dan (7) sistem religi sejumlah 3 data.
Tindak Tutur Kesantunan Guru dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMPN 3 Satap Jereweh Agusmin Agusmin; Sukri Sukri; Burhanuddin Burhanuddin
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 3 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i3.3597

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kesantunan berbahasa dari guru ke siswa dalam interaksi pembelajaran bahasa Indonesia di kelas VIII SMP 3 Satap Jereweh berdasarkan teori Leech (1987). Pengumpulan data menggunakan metode simak tekni catat, sedangkan analisis data menggunakan metode padan ekstralingual. Penelitian ini menemukan bahwa bentuk kesantunan berbahasa dalam interaksi dari guru ke siswa berwujud kalimat deklaratif menaati maksim (a) kearifan, (b) pujian, dan (c) kemufakatan; kalimat interogatif menaati maksim (a) kearifan dan (b) pujian; kalimat imperatif menaati maksim (a) kearifan; kalimat ekslamatif menaati maksim (a) kearifan. Bentuk kesantunan berbahasa dalam interaksi dari siswa ke siswa yang berwujud kalimat deklaratif menaati maksim (a) kearifan, (b) kedermawanan, (c) pemufakatan, dan (d) simpati; kalimat interogatif menaati maksim (a) kearifan dan (b) simpati; kalimat imperatif menaati maksim (a) kearifan; kalimat ekslamatif menaati maksim (a) kearifan.
PENYULUHAN KEMAMPUAN PIRANTI KEBAHASAAN GURU SMP/MTS DALAM PEMBELAJARAN BERBASIS TEKS DI KOTA MATARAM Sukri Sukri; Burhanuddin Burhanuddin; Aswandikari Aswandikari; Nasaruddin Ali
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (101.749 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v5i1.3161

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat (abdimas) ini berisi tentang cara mengatasi ketidakmampuan guru bahasa Indonesia SMP/MTs di Kota Mataram dalam penggunaan piranti kebahasaan dan tujuan sosial teks teks anekdot dan teks eksposisi. Kaitan dengan hal tersebut telah dilakukan penyuluhan tentang jenis dan pemakaian piranti kebahasaan serta tujuan sosial teks anekdot dan teks eksposisi, pada 7 September 2021 bertempat di SMPN 3 Mataram. Kegiatan dibagi menjadi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan dengan metode koordinasi, koordinasi, komunikasi, presentasi, diskusi, dan unjuk kerja. Pada tahap persiapan telah dilakukan kegiatan koordinasi dengan pihak sekolah, penyiapan tempat dan fasilitas kegiatan, koordinasi dengan peserta kegiatan (melibatkan 30 guru bahasa Indonesia), serta penyiapan bahan penyuluhan (piranti kebahasaan dan tujuan sosial teks anekdot dan eksposisi). Kegiatan pelaksanaan merupakan kegiatan inti berupa penyampaian materi penyuluhan yang mencakup piranti kebahasaan dan tujuan sosial teks anekdot dan teks eksposisi. Bahwa piranti kebahasan yang belum optimal dikuasai untuk teks anekdot adalah keterangan waktu, kata kerja material, kata penghubung/konjungsi kronologis dan konjungsi penerang/penjelas (konjungsi intrakalimat: karena, tanpa, seperti, yang, antarkalimat: dia, nya, serta antara kalimat: sedangkan, lalu, setelah. Untuk teks eksposisi, piranti kebahasaan yang belum optima; dikuasai adalah penggunaan pronominal (-nya, ia, dia, kamu), penggunaan leksikal (verba, ajdektiva, advervia/keterangan), dan penggunaan konjungsi. Tujuan sosial teks anekdot adalah menceritakan beragai reaksi emosional dalam sebuah cerita dan struktur teksnya meliputi pengenalan/orientasi, masalah/komplikasi, reaksi. Adapun teks eksposisi memiiki tujuan sosial mendebat suatu sudut pandang dan memiliki struktur: tesis, argumentasi, reiterasi (pernyataan ulang tesis dengan pernyataan lain).
Tindak Tutur Asertif Gubernur Nusa Tenggara Barat Pada Media Sosial Instagram @Zulkieflimansyah Imamul Haramain; Sukri Sukri; Burhanuddin Burhanuddin
Kode : Jurnal Bahasa Vol 12, No 2 (2023): Kode: Edisi Juni 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/kjb.v12i2.47331

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk medeskripsikan jenis tindak tutur asertif Gubernur Nusa Tenggara Barat pada media sosial Instagram @Zulkieflimansyah serta kecendrungan penggunaanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan secara tertulis pada caption akun Instagram @Zulkiflimansyah. Metode pengumpulan data menggunakan metode simak, yakni teknik simak bebas libat cakap diikuti teknik sadap dan teknik lanjutan, yakni teknik catat, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan metode padan intralingual dan ekstralingual dengan teknik lanjutan, yaitu hubung banding menyamakan (HBS), hubung banding membedakan (HBB), dan hubung banding menyamakan hal pokok (HBSP). Hasil penelitian ini menunjukan 23 jenis tindak tutur asertif yang digunakan yaitu; tindak tutur asertif „menyatakan‟ sebanyak 5 tuturan, tindak tutur asertif „memberitahukan‟ sebanyak 10 tuturan, tindak tutur asertif „menyarankan‟ sebanyak 2 tuturan, tindak tutur asertif „membanggakan‟ sebanyak 5 tuturan, tindak tutur asertif „mengeluh‟ sebanyak 1 tuturan dan tidak dijumpai tindak tutur asertif menuntut. Tindak tutur asertif yang sering digunakan adalah jenis tindak tutur asertif „memberitahukan‟.
Analisis Komparasi Buku Ajar Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Atas (SMA) Kelas X Terbitan Swasta Pakar Raya Dan Yrama Widya Bukran Habibullah; sukri Sukri; Mahmudi Effendi
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v4i1.2721

Abstract

Buku ajar pelengkap mempunyai peran penting sebagai penunjang sumber materi. Oleh karena itu, setiap guru atau sekolah harus mampu menyeleksi buku ajar pelengkap yang sesuai dengan materi dan kurikulum yang berlaku, sehingga menunjang tercapainya standar kompetensi inti dan kompetensi dasar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan isi, penyajian, kebahasaan, dan grafis buku ajar pelengkap terbitan swasta Pakar Raya dan Yrama Widya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi. Hasil penelitian kelayakan isi buku siswa bahasa Indonesia kelas X SMA/MA terbitan swasta Pakar raya karya Meita Sandra Santhi, Uti Darmawati, dan Anton Suparyanta jumlah persentase adalah 91%, sedangkan terbitan swasta Yrama Widya karya Yadi Mulyadi jumlah persentase adalah 95%. Kelayakan pola penyajian terbitan swasta Pakar Raya jumlah skor 95%, sedangkan terbitan swasta Yrama Widya jumlah skor 95%. Kelayakan kebahasaan terbitan swasta Pakar Raya jumlah skor 93%, sedangkan terbitan swasta Yrama Widya jumlah skor 95%. Kelayakan grafis terbitan swasta Pakar Raya dan terbitan swasta Yrama Widya sangat baik. Buku terbitan swasta Yrama Widya karya Yadi Mulyadi ini memiliki hasil skor lebih layak dibandingkan terbitan swasta Pakar Rama karya Meita Sandra Santhi, Uti Darmawati, dan Anton Suparyanta
Struktur dan Konjungsi Teks Editorial dalam Surat Kabar Lombok Post dan Implementasinya sebagai Bahan Ajar di SMA Kelas XII Ghiat Aditiya Ramdani; sukri Sukri; Burhan Burhan
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2022): Oktober
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v4i2.2726

Abstract

Masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini yaitu struktur dan konjungsi teks editorial tajuk rencana pada surat kabar Lombok Post Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, Menurut Bogdan dan Taylor (dalam Basrowi dan Suwandi, 2008:1) berpendapat bahwa penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menganalisis data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati. Hasil penelitian, ditemukan adanya struktur dan penggunaan konjungsi pada teks editorial edisi desember 2021. Pada surat kabar edisi desember 2021 ditemukan bahwa terdapat struktur pengenalan isu, argumentasi, dan pernyataan ulang pendapat. Adapun penggunaan konjungsi pada surat kabar Lombok Post edisi desember 2021 terdapat penggunaan konjungsi intrakalimat sebanyak 101 hasil analisis pada 10 kolom opini surat kabar Lombok post, penggunaan konjungsi antar kalimat sebanyak 33 dari hasil analisis 10 tajuk rencana, dan penggunaan konjungsi antar paragraf sebanyak 33 dari hasil analisis analisis 10 tajuk rencana surat kabar Lombok post edisi desember 2021. Berdasarkan pada silabus bahasa Indonesia KD 3.6 menganalisis struktur dan kebahasaan teks editorial dan kompetensi dasar 4.6 merancang teks editorial dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan baik secara lisan dan tulisan. Maka, teks editorial surat kabar Lombok post sesuai menjadi acuan dan diimplimentasikan menjadi bahan ajar pada Sekolah Menengah Atas kelas XII
Kosakata Bahasa Gaul dalam Novel Dignitate dan Kaitannya dengan Pembelajaran Bahasa di SMA Tiara Putri Suciana; Saharudin Saharudin; Sukri Sukri
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2020): Oktober
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v2i2.2734

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsian bentuk-bentuk kosakata bahasa gaul dalam novel Dignitate karya Hana Margaretha, mengetahui fungsi dari bentuk-bentuk bahasa gaul di dalamnya, dan berupaya mengetahui relevansi bentuk-bentuk kosakata bahasa gaul dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XII. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) bentuk-bentuk kosakata bahasa gaul terdiri dari tiga belas kategori, namun dalam hasil penelitian ini ditemukan enam yaitu kategori adverbia, adjektiva, verba, fatis, pronominal, dan introgativa, (2) selanjutnya adalah fungsi dan konteks kosakata bahasa gaul yang ditemukan dalam penelitian ini, terdapat 5 kategori yaitu fungsi informatif, ekspresif, direktif, estetis, dan fatis, (3) relevansi bentuk-bentuk kosakata bahasa gaul dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas XII dapat dihubungkan dengan kurikulum 2013 dengan kompetensi isi dan kebahasa novel
Variasi Sosiolek dalam Isolek Mbawa di Kabupaten Bima Nurhayati Nurhayati; Sukri Sukri; Burhan Burhan
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2020): Maret
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v2i1.2738

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan variasi sosiolek dalam isolek Mbawa di Kabupaten Bima. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode Observasi, rekam, transkripsi, terjemahan, dan dokumentasi. Adapun analisis deskriptif kualitatif dengan langkah identifikasi, klasifikasi dan interprestasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat variasi sosiolek dalam isolek Mbawa di Kabupaten Bima. Berdasarkan jenis usia, berdasarkan strata pendidikan, dan kelas sosial dari para penuturnya seperti pada pemakaian kata kasama ‘sedang apa’ dan kancore ‘bersama’ yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘bersama’ pemakaian kedua bentuk tersebut komunikasi antara penutur muda dengan lawan tutur sebaya, pemakaian kata maita ‘ayo kesini’ dan maio ‘ayo kesini’ yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘ayo kesini’ pemakaian kedua bentuk tersebut komunikasi antara penutur tua dengan lawan tutur muda, dan Pemakaian kata iyota ‘iya’ dan iyora ‘iya’ yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘iya’ pemakaian kedua bentuk tersebut komunikasi antara penutur berpendidikan menengah keatas dengan lawan tutur berpendidikan menengah ke bawah
KESANTUNAN TINDAK TUTUR DIREKTIF ARTIS NIKITA MIRZANI DALAM CHANNEL YOUTUBE CRAZY NIKMIR REAL (KONTEN:PEMERSATU BANGSA DENGAN NARASUMBER SELEBGRAM ANASTASYAKH) Romi Raharja; Mahsun Mahsun; Sukri Sukri
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (April)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i2.3300

Abstract

Penelitian ini memaparkan mengenai Kesantunan Tindak Tutur Direktif Artis Nikita Mirsani Dalam Channel Youtube Crazy Nikmir Real (Konten: Pemersatu Bangsa Dengan Nara Sumber Selebgram Anastasyakh). Sumber data dalam penelitian ini adalah podcast Nikita Mirzani yang berbincang dengan selebgram Anastasya Kosasih. Data penelitian berupa tuturan yang digunakan Nikita Mirzani sebagai penanya dan Anastasya Kosasih sebagai narasumber, yang terkumpul pada Februari-Maret 2022. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak, libat, cakap. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik sadap dan catat. Peneliti mengumpulkan tuturan-tuturan Nikita Mirzani dan narasumber Anastasya Kosasih dan kemudian melakukan klasifikasi berdasarkan wujud dan makna pragmatik kesantunan direktifnya. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis data yang digunakan dalam analisis kualitatif memiliki empat tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan langkah terakhir adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menemukan beberapa wujud kesantunan direktif yang digunakan dalam pertuturan Kesantunan Tindak Tutur Direktif Artis Nikita Mirzani Dalam Channel Youtube Crazy Nikmir Real (Konten:Pemersatu Bangsa Dengan Nara Sumber Selebgram Anastasyakh), yaitu wujud atau modus tuturan interogatif. Wujud atau modus tuturan ditentukan berdasarkan ciri konstruksi kalimat dan fungsi kalimat. Wujud atau modus tuturan masing-masing mengandung makna atau maksud direktif. Pada penelitian ini ditemukan beberapa kesantunan direktif yaitu meminta, menyindir, menyarankan, menginterogasi, dan menasehati. Penentuan maksud direktif ditentukan berdasarkan bentuk dan konteks tuturan. Penelitian ini juga melihat kecenderungan tindak tutur kesantunan dengan melihat dari strategi tindak tutur direktif.