Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah

Penerapan Modelling Teori Albert Bandura pada Mata Pelajaran FIKIH Di MI Ummul Qura Nurul Huda; Maemonah Maemonah
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 6, No. 4 (Oktober 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v6i4.1130

Abstract

Abstrak Albert Bandura dalam teorinya menjelaskan bahwa anak banyak belajar melalui mengamati. Teori Albert dalam pembelajaran digunakan guru untuk menunjukan praktik atau tata cara melakukan sesuatu dan anak memperhatikan. Maka dari itu penelitian bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan penerapan modelling teori Albert Bandura dalam pembelajaran Fikih materi “Tata Cara Berwudhu “ kelas IA  Di MI Ummul Qura. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah guru Fikih kelas I dan siswa kelas 1A yang berjumlah 25 orang. Adapun objek penelitiannya adalah penerapan teori modellling Albert Bandura dalam pembelajaran Fikih MI  kelas 1 serta terbentuknya kemampuan siswa dalam mempraktikan tata cara berwudhu. Untuk memperoleh data dilapangan peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian dilakukan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan modelling teori Albert Bandura dalam pembelajaran Fikih materi “Tata Cara Berwudhu“ dapat dilihat dari 3 tahapan, tahap  pertama perencanaan,  pada tahap ini guru membuat desain pembelajaran. Kedua tahap  pelaksanaan melalui 4 proses yaitu, proses perhatian, pengingatan, produksi, dan motivasi.  Proses  perhatian,  guru memberikan contoh langsung terkait tata cara berwudhu sedangkan siswa memperhatikan dengan seksama. Proses pengingatan, setelah siswa memperhatikan guru mempraktikan tata cara berwudhu  kemudian dari hasil perhatian atau pengamatan itu siswa merekam dalam ingatan kognitifnya. Proses produksi, siswa dapat mempraktikan tata cara berwudhu  yang benar. Proses motivasi siswa diberikan penguatan, seperti guru memberikan pujian, dan hadiah atas keberhasilan siswa. Ketiga tahap evaluasi  dalam hal ini guru menggunakan tes tulis, lisan dan praktik dalam pembelajaran fikih. Kata Kunci : mi ummul qura, modeling, penerapan