p-Index From 2020 - 2025
17.967
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Karakter Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi Kinesik Jurna lAntropologi Indonesia LaGeografiA Jurnal Media Infotama Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora El-HARAKAH : Jurnal Budaya Islam Jurnal Infinity Forum Ilmu Sosial Tadris: Jurnal keguruan dan Ilmu Tarbiyah Academica Prosiding Semnastek Jurnal PENA : Penelitian dan Penalaran Jurnal Kelautan Tropis Enthalpy : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Mesin E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Kultivasi Jurnal Sistem dan Manajemen Industri Omni-Akuatika Sosioglobal : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi UNM Geographic Journal Pedagogik Journal of Islamic Elementary School Batoboh : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jambura Agribusiness Journal Referensi : Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi ETNOREFLIKA: Jurnal Sosial dan Budaya Jurnal Teknik Mesin Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas) Studi Budaya Nusantara Jurnal Komunikasi Pendidikan Jusikom: Jurnal Sistem Informasi Ilmu Komputer Solusi Jurnal GeoEkonomi Majalah Ilmiah Warta Dharmawangsa eCo-Buss Jurnal Ilmiah Edunomika (JIE) Jurnal Medika Cendikia (e-Journal) El-Umdah Jurnal Vokasi Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Abdi Masyarakat Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah Jurnal Ilmiah Manajemen Kesatuan Journal Idea of History RESLAJ: RELIGION EDUCATION SOCIAL LAA ROIBA JOURNAL Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Disiplin : Majalah Civitas Akademika Sekolah Tinggi Ilmu Hukum sumpah Pemuda Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Economics and Digital Business Review Tax Literacy and Leadership Agility: Indigenous Peoples Awareness in Paying Taxes Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Jurnal FASILKOM (teknologi inFormASi dan ILmu KOMputer) Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini Jurnal Kesehatan Tambusai International Journal of Engineering, Science and Information Technology Berajah Journal ALACRITY : Journal Of Education Ahmar Metastasis Health Journal (AMHJ) Kieraha Medical Journal Jurnal Minfo Polgan (JMP) Center of Knowledge JURNAL PENDIDIKAN INDONESIA: Teori, Penelitian, dan Inovasi Society: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bussman Journal : Indonesian Journal of Business and Management Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Jurnal Ekonomika: Manajemen, Akuntansi & Perbankan Syari'ah Islamiconomic: Jurnal Ekonomi Islam Journal of Lex Philosophy (JLP) PROSISKO : Jurnal Pengembangan Riset dan observasi Rekayasa Sistem Komputer Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (JIHHP) SIGn Journal of Social Science PENANOMICS: INTERNATIONAL JOURNAL OF ECONOMICS Relief: Journal of Craft Practice of The Science of Teaching Journal: Jurnal Praktisi Pendidikan HUMANISMA : Journal of Gender Studies NEAR: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat E-Jurnal Manajemen Trisakti School of Management (TSM) Journal of Governance, Taxation, and Auditing QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Aurelia: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik Journal of Universal Community Empowerment Provision Journal Community Service Consortium Action Research Journal Indonesia (ARJI) Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa TOFEDU: The Future of Education Journal Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM) Pinang Masak International Journal of Application on Economics and Business Tanjungpura Journal of Coaching Research Development : Studies in Educational Management and Leadership Jurnal Pelita Nusantara : Kajian Ilmu Sosial Multidisiplin Cendekia Inovatif Dan Berbudaya : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Jurnal Esabi (Jurnal Edukasi dan Sains Biologi) Journal Of Entrepeneurship and Strategic Management (JESM) English Education, Linguistics and Literature Journal SmartComp Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Kesehatan untuk Masyarakat Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Tolis Mengabdi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Akuntansi Journal of Teaching and Education The International Journal of Medical Science and Health Research ZONA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Asian Journal of Environmental Research Jurnal CREATIVA SCIENTIA Jurnal Masyarakat Mengabdi (JUMADI) Jurnal Infinity Jurnal Hasil Inovasi Masyarakat (JHIM) Jurnal Teknologi dan Inovasi Industri Jurnal Pendidikan Progresif Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini Rekayasa Mekanika: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Computer & Science Industrial Engineering Journal Jurnal El Rayyan: Jurnal Perbankan Syariah KAMBOTI : Jurnal Sosial dan Humaniora Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal)
Claim Missing Document
Check
Articles

PEMBERITAAN MEDIA TENTANG KEMATIAN, ANTARA VULGAR DAN PEMBENTUKAN KOMUNITAS VIRTUAL (Studi Antropologi Visual Atas Kasus Liputan 5 Media Terhadap Kematian Michael Jackson) Sari, Nanik Riandita; Hendra, Hendra
Academica Vol 6, No 1 (2014)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.564 KB)

Abstract

Kematian adalah sebuah akhir dari siklus hidup manusia yang mesti dilalui, karena tak adasatupun manusia yang tidak akan melewatinya. Kematian, dengan begitu akan menjadi prosespenting bagi seseorang terutama bagi mereka yang menjadi tokoh publik ataupun pernahmenjadi orang yang terkenal terutama di zaman digital saat ini tak terkecuali kematianMichael Jackson. Kematian menjadi konsumsi berita terutama media elektronik. Tulisan inimengangkat tema tentang berita kematian, bagaiman peranan media mengupas tuntaskematian Michael Jackson dari beragam aspek sehingga kemudian terbentuk konsentrasi opinimassa. Bagaimanapun berita kematian kemudian menguntungkan semua pihak tanpaterkecuali, bagi yang mati adalah kenangan tentangnya, bagi media elektronik adalah beritasementara bagi yang menikmati berita adalah cara untuk mengenang yang mati baik dalambentuk mengkonsumsi segala bentuk kenangan berkenaan Michael Jackson maupun membaurdalam komunitas-komunitas fans Michael Jackson.Keyword: Berita, Media, Vulgar, komunitas Virtual.
TEKNOLOGI FOTOGRAFI : DIALEKTIS ANTARA SUBYEK DAN OBYEK Hendra, Hendra
Academica Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (75.06 KB)

Abstract

Perkembangan kelimuwan modern dengan prinsip bahwa buktitentang adanya diri kita tidaklah bisa disangkal lagi, tidak tergoyahkan.Kita bisa saja mengkritik atau menyangsikan pendirian yang semata-mataintrospektif, tetapi kita tidak perlu membungkamnya ataumencampakannya. Tanpa introspeksi, tanpa penyadaran-langsung atasperasaan, keharuan-keharuan, persepsi-persepsi, pikiran-pikiran, kitamalah tidak dapat menentukan lapangan psikologi. Intropeksi takkan penahmampu menyoroti seluruh sektor fenomena manusiawi. Bahkan andaikatakita berhasil mengumpulkan dan menyatukan seluruh data, kita barulahmemiliki gambaran fragmentaristis dan amat tidak lengkap-torso belakadarikodrat manusia. Aristoteles, seorang tokoh Filsafat mengungkapkanbahwa Semua orang secara kodrati ingin tahu. Petunjuknya adalahkegembiraan yang kita alami dalam penginderaan-penginderaan kitakarena terlepas dari kegunaannya, penginderaan-penginderaan itu kitasenangi demi dirinya sendiri, terlebih-lebih penglihatan. Tidak hanyamelihat-lihat sebelum berbuat sesuatu, bahkan bila kita hendak melakukanapa-apa pun kita senang melihat-lihat saja. Alasannya adalah bahwapenginderaan-penginderaan pada umumnya membuat kita tahu berbagaiperbedaan di antara benda-benda. (Cassirer, 1987 : 4)Kata Kunci : Teknologi Fotografi, Dialektis Subyek dan Obyek
PEMBERITAAN MEDIA TENTANG KEMATIAN, ANTARA VULGAR DAN PEMBENTUKAN KOMUNITAS VIRTUAL (Studi Antropologi Visual Atas Kasus Liputan 5 Media Terhadap Kematian Michael Jackson) Sari, Nanik Riandita; Hendra, Hendra
Academica Vol 6, No 1 (2014)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.564 KB)

Abstract

Kematian adalah sebuah akhir dari siklus hidup manusia yang mesti dilalui, karena tak adasatupun manusia yang tidak akan melewatinya. Kematian, dengan begitu akan menjadi prosespenting bagi seseorang terutama bagi mereka yang menjadi tokoh publik ataupun pernahmenjadi orang yang terkenal terutama di zaman digital saat ini tak terkecuali kematianMichael Jackson. Kematian menjadi konsumsi berita terutama media elektronik. Tulisan inimengangkat tema tentang berita kematian, bagaiman peranan media mengupas tuntaskematian Michael Jackson dari beragam aspek sehingga kemudian terbentuk konsentrasi opinimassa. Bagaimanapun berita kematian kemudian menguntungkan semua pihak tanpaterkecuali, bagi yang mati adalah kenangan tentangnya, bagi media elektronik adalah beritasementara bagi yang menikmati berita adalah cara untuk mengenang yang mati baik dalambentuk mengkonsumsi segala bentuk kenangan berkenaan Michael Jackson maupun membaurdalam komunitas-komunitas fans Michael Jackson.Keyword: Berita, Media, Vulgar, komunitas Virtual.
TEKNOLOGI FOTOGRAFI : DIALEKTIS ANTARA SUBYEK DAN OBYEK Hendra, Hendra
Academica Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (75.06 KB)

Abstract

Perkembangan kelimuwan modern dengan prinsip bahwa buktitentang adanya diri kita tidaklah bisa disangkal lagi, tidak tergoyahkan.Kita bisa saja mengkritik atau menyangsikan pendirian yang semata-mataintrospektif, tetapi kita tidak perlu membungkamnya ataumencampakannya. Tanpa introspeksi, tanpa penyadaran-langsung atasperasaan, keharuan-keharuan, persepsi-persepsi, pikiran-pikiran, kitamalah tidak dapat menentukan lapangan psikologi. Intropeksi takkan penahmampu menyoroti seluruh sektor fenomena manusiawi. Bahkan andaikatakita berhasil mengumpulkan dan menyatukan seluruh data, kita barulahmemiliki gambaran fragmentaristis dan amat tidak lengkap-torso belakadarikodrat manusia. Aristoteles, seorang tokoh Filsafat mengungkapkanbahwa Semua orang secara kodrati ingin tahu. Petunjuknya adalahkegembiraan yang kita alami dalam penginderaan-penginderaan kitakarena terlepas dari kegunaannya, penginderaan-penginderaan itu kitasenangi demi dirinya sendiri, terlebih-lebih penglihatan. Tidak hanyamelihat-lihat sebelum berbuat sesuatu, bahkan bila kita hendak melakukanapa-apa pun kita senang melihat-lihat saja. Alasannya adalah bahwapenginderaan-penginderaan pada umumnya membuat kita tahu berbagaiperbedaan di antara benda-benda. (Cassirer, 1987 : 4)Kata Kunci : Teknologi Fotografi, Dialektis Subyek dan Obyek
Totua Ngata dan Konflik (Studi atas Posisi Totua Ngata sebagai Lembaga Adat di Kecamatan Marawola) Hendra Hendra
Antropologi Indonesia Vol 34, No 1 (2013): Antropologi Indonesia
Publisher : Department of Anthropology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Talking about tradition, it is kind of imagination of kinship in the past in an idealism positions in an orderly and harmonious level. Everyone respect each other and take position in the clan and their class respectively. The aims of this paper is to find out information about the institutions traditional role in the District Marawola to the conflict in the community. The research start with a literature study then continued with observation and interviews. This paper apply govern mentality theory that triggered by Michael Foucault. The results that found in this research that the traditional institutions began to lose its role, some of which are caused by the gap between the old and the young in the communities itself. Traditional institutions also lose their social legitimacy that seen from the shrinking role of traditional institutions, where traditional institutions only deal with traditional healing rituals, clearing land and harvesting rituals. Rules of traditional institutions such as law regulatory with sanctions are applied only in the form of oral speech in memory of the past in the absence of compliance with customary rules itself.Key-words: Customs, Totua Ngata, Governmentality, Conflict
Hutan dalam Mite Mambang Tawuong Asam (Sebuah Tafsir atas Cerita Lisan Teluk Meranti) Alvi Puspita; Hendra Hendra
Antropologi Indonesia Vol 35, No 1 (2014): Antropologi Indonesia
Publisher : Department of Anthropology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Each community has a inherited mite from generation to generation, as well as MambangTawuong Asam myth. As a form of oral tradition, myth Mambang Tawuong Asam into thescheme of the analysis the state of society in forest utilization around Teluk Meranti. Theanalysis is used to connect fragments of myth in which actors in the myths associated withthe presence of forests as did William R Bascom against the myth. The results obtained thatthe youngest daughter represent the image of a simple Malay people who later married theMambang.Meanwhile the brothers of the youngest daughter anxiously awaited for a rich,handsome, and smart prince; in this episode is referred to as a happy simple, greedy vain.While in the second part, the youngest daughter and Mambang was separated because of thedeath Mambang (loss of Mambang’s faith value), while the youngest daughter’s brothers metwith the idol prince from across the country who intends to dominate the forest; The secondepisode is called simple that miserable, greedy prosperous.Keyword: Myth, Oral Tradition, Mambang Tawuong Asam
RIVALITAS EL CLASICCO DAN PEMBENTUKAN IDENTITAS SOSIAL (STUDI TENTANG PERTARUNGAN WACANA ANTAR SUPORTER SEPAKBOLA DI JEJARING SOSIAL) Hendra, Hendra
Forum Ilmu Sosial Vol 39, No 1 (2012): June 2012
Publisher : Faculty of Social Science, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/fis.v39i1.5410

Abstract

Self-identity is a reflection of socially constructed culture related to race, class, gender, sexuality, history and power. Development of information technology is so rapid that affect the process of identity formation is not only derived from the real world but also derived from the virtual world. This paper aims to analyze the formation of social identity through social networking facebook. The battle of two big European clubs, the Real Madrid vs Barcelonan in the game El Clasicco, make to fight the discourse between the two clubs football fans are. By utilizing facebook media, fans of these two football clubs are mutually exhibitting their identity in cyberspace. Visual identity is projected to represent identity in the real world. That way, identity is important because it can make a person entered or categorized into a particular group.
BAHASA DALAM BINGKAI TRINITAS SUCI PIERRE BOURDIEU Hendra Hendra
ETNOREFLIKA: Jurnal Sosial dan Budaya Vol 9 No 2 (2020): Volume 9 Nomor 2, Juni 2020
Publisher : Laboratorium Jurusan Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/etnoreflika.v9i2.868

Abstract

Language is a basic human need because it will help them to find their existence. The purpose of writing this article is to reveal the relationship between language and culture within the framework of Pierre Bourdieu's theory regarding habitus, the field, and capital. The purpose of this paper is to reveal the relationship between language and culture in everyday life. The research method that used in this article is a study of literature with classification and coding analysis and data interpretation followed by the conclusion arrangement. The finding in this study a Language then arises as a result of the construction of a culture and also constructed the culture itself: (1) language as an active and passive marker (gender structure); (2) language as a link between someone and something else (position mark); (3) language as sign of class and a strategy for discourse; and (4) language as a sign of change. Language is frame and framing the culture.
KAOS DAN REPRESENTASI IDENTITAS: (Studi Alternatif Penyampaian Pesan Melalui Kaos Orang Poso) Hendra
KINESIK Vol. 7 No. 3 (2020): December
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/ejk.v7i3.125

Abstract

Memakai kaos adalah hal yang biasa, namun begitu memakai kaos tidak sesederhana yang dipikirkan. Berbagai ketentuan berdasarkan tempat, waktu, situasi dan kondisi. Kaos kemudian menjadi sebuah identitas yang dibangun berdasarkan kepentingan-kepentingan apa yang ingin direpresentasikan oleh pemakai kaos tersebut. Kegagalan atau kesuksesan sebuah representasi terukur dari dialektika situasional ketika seseorang memakai kaos tersebut berada.
PENGETAHUAN PERSONALISTIK MASYARAKAT ETNIS KAILI RAI TERHADAP TOPEULE DI DESA SILANGA KECAMATAN SINIU KABUPATEN PARIGI MOUTONG Hendra Hendra
Journal Idea of History Vol 3 No 2 (2020): Volume 3 Nomor 2, Juli - Desember 2020
Publisher : Jurusan Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/history.v3i2.1120

Abstract

Topeule merupakan salah satu bentuk perwujudan dari kekutan supranatural atau ilmu gaib hitam yang dimiliki oleh manusia. Dengan ilmunya tersebut Manusia ini dianggap mampu menjatuhkan penyakit pada diri korban-korbannya dengan cara merubah wujudnya. Focus kajian tulisan ini adalah menggali informasi mengenai pengetahuan personalistik masyarakat etnis Kaili Rai terhadap topeule di Desa Silanga terkait pengetahuan mereka tentang topeule dan jenis-jenis penyakit yang disebabkan oleh ilmu topeule. Informan dipilih menggunakan teknik porposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwasanya topeule adalah manusia yang diyakini masyarakat memiliki kekuatan supranatural dalam hal ini ilmu gaib hitam. Adapun orang yang memiliki ilmu topeule terbagi atas dua yakni yang diperoleh melalui sengaja maupaun yang diperoleh secara tidak sengaja. Topeule mampu menyerang korban-korbanya hingga jatuh sakit bahkan kematian. Adapun gejalanya ialah korban akan mengalami Muntah-muntah (Muntah Rumput dan Muntah Lumpur), Kesurupan (nekaratani) , dan mata tinggi (nekambulaya atau nekangga mata).
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abdi, Yudistira Abdul Haris Abdul Rezak Abdurahman Abdurrahman Abduzzhohir, Yasir Ade S. Anhar Adelyne, Felicia Adharani, Yana Adilansyah, Adilansyah Aditya Candra, Alif Adjani, Sukma Alifa Aepu, Siti Hajar N Afriliani, Anggie Rahma Agus Sugiharto Agustina, Ervina Lunawati Agustina, Santi Agustinus Agustinus Ahmad Bahrudin Ahmad Sidik Ahmad Syamsu Rijal Akhdan, Nabil Akhyar Ibrahim, Gusri Akmal, Ahmad Akse, Barindo Koway Alannasir, wahyullah Ali Akbar Alvi Puspita Alviansyah, Muhammad Dani Amah Majidah Amalliah, Safirah Amelinda, Ivana Amran Amran Andika Nugraha Andini, Novi Andri Nugraha, Andri Andri Soemitra Andrian, David ANGELINE, BELLA LISA Anggraini, Yulia Ani, Tendri Indri Anizar Indriani Anjani, Dea Ardiansyah, Nike Ardina, Rindi ARDYANSAH, ADY Arfah, Arfah Ari, Muhammad Rifqi Al As Arif R, Kasmin Arinal Hamni Aris Munandar Arkan, Mohammad Arman Arman Asharudin, Erynnadiyah Nuraisyah Asih, Ia Asmiatiningsih, Sri Astuti, Enny Diah Auliandari, Lia Awan, Awan Awang, Muhamad Azhari Daulay Azhari, Ferian Azhari, Ferian Azhari Azijah, Izattul Bagus Kurniawan Baiduri Baiduri Bangun, Muhammad Raja Malem Barhamudin, Barhamudin Bayyinah, Lafi Na'imatul Beti, Ilayati Br Damanik, Olivia Dyskrisen Budiarto, Salsabila Putri Cadiente, Derick Sam A. Candra Mayana, Hendri Chandra Satrya Chandra, Andriana Alnazhira Choirul Umam, Choirul Cholsakhon, Panyada Citra Dewi Citra Dewi Darius H Ananda Daud Yusuf Deasy Arisanty Dedi Erawadi Delfita, Dina Deni Deni Desi Astuti Deski, Deski Devilla, Rego Devriansyah, Muhammad Dewi Murni Dhimas Satria Ekasari Ekasari, Ekasari Empung, Empung Eric Wijaya Erika Erika Erlida Amnie Eva Daniati F, Jhosua Eward Fadlin, Iswan Fahmal, A. Muin Fajariah, Nurul Fatimah Dewiyanti Fernandi Mahendrasusila Ferry, Ferry Fikram Althaf Muyassar Firdiawan Ekaputra Firman Firman Firmanda, Rizki Fitriana Sarifah Fratiwi, Dwi Anggi Frida, Frida Gemilang Bayu Ragil Saputra Geovedi, Ferdinand Gobel, Anisa Syamsudin Habib, Muhammad Fahmi Hadi Gunawan, Hadi Hadi Sutopo Haerani Haerani Halbadika Fahlevi, Arry Hanafi, Andi Abdul Handayanto, Adrian Junaidar Hapsa Hapsa, Hapsa Hardian, Frengki Hardinata, Riyan Hariati, Emy Harly Demustila Harman, Rika Hartikasari, Hartikasari Haryadi - Hasanah, Annisa Hasanudin, La Helnanur Helnanur Helnanur, Helnanur Hendri Herman Hendrik Suhendri, Hendrik Henry Susanto Pranoto Heri Usmanto Herlin Tundjung Setijaningsih, Herlin Tundjung Hernadewita, Hernadewita Hidayah, Zhiratul Hidayanto, Hidayanto Hidayat, Asep Kurnia Hikmah, Junita Nurul Ibrahim, Mozart Malik Ibrahim, Nur Hamizah Ida Widiyawati Idrus Usu Ihlas, Ihlas Ijudin, Ijudin Ika Safitri Windiarti Ikhtiar Hatta Ilham Firmansyah Dika Ilham, Hadiid Ushama Ilyas Lampe Indra Kanedi Indra Mahdi Indra Saputra Indra Setiawan Indri Hapsari Susilowati Indri Yani, Indri Iptidaiyah, Muhamad Irtawati, Andy Sri Irwan Irwan Isahak, Marzuki Isnaini Harahap Isramiharti Isramiharti Izjumadillah, Izjumadillah Jamilah, Sri Jamri, Mohamad Hafifi Jarinah, Jarinah Jasmawati, Jasmawati Jati, Yosafat Danang Kukuh Bismoko Jeanny Pragantha Jeliana Veronika Sirait Johan Johan Joko Sapto Pramono Jumail, Jumail JUMARDI Junaidin, Junaidin Karundeng, Deby Rita Khaw, Brian Khosashi, Jovin Khozin, Khozin Kristianto, Ryan Putranda Kurniawan Kurniawan Kurniawan, Harie Kushariyadi Kushariyadi Laurang, Linda Lestari, Anggia Ayu Liestya Padmawidjaja Lim, Albert Liu, Angelica LUKMAN, LUKMAN M IRFAN, M M. Irfan Madjid, Shabri Abdul Mahat, Hanifah Mahyudin, Yovial Manarung, Saprinal Mansur Mansur Mansyur, Reyhand Einstein Mappaselleng, Nur Fadhilah Mariani Mariani Mariska, Refi marlissawaty, Fikky Marliyah, Marliyah Marsela, Tia Maulana Yusuf Maulana, Fikri Naufal Maulana, Karina Meiyanti Mawarni, Endang Siti Mei Indra Jayanti Meika, Ika Mekro Permana Pinem, Mekro Permana Mihope, Indy Kevin Mirnawati Mirnawati Mochamad Arief Soendjoto Moh. Hidayat Motik, Rachmawati Putri Muh. Nasrum Muh. Zainuddin Badollahi Muhamad Lutfi Muhamadong, Muhamadong Muhammad Fadhil Habibie Muhammad Fahreza W Muhammad Farizs Hakim Muhammad Marzuki muhammad rizky, muhammad Muhammad Sardi Muhammad Taufiq Muhammad Wahyu, Muhammad Mulyadi Mulyadi Munawar, Kalia Azzahra Muslim Muslim Mustabsyirotul Ummah Mustofa Mustafa, Fahrina Mustopa Husein N. Nazaruddin Naeli, Ayu Najmah, Siti Nanik Riandita Sari Nasril, Nasril Nasution, Faisal Natasya Umi Fitria Neneng Hasanah Ningtias, Mega Putri Nirwana, Eva Nofantoro, Dwi Noho, Febriyanti Nony Kezia Marchyta Noorhya Akhmar Ramadhan Putri, Eva Nopianti, Nia Nopianti, Nia - Nor Hafizam, Erie Nur Fatihah Nst, Abdul Halim Nugraha, Agung Tri Nugraha, Kurnia Nugroho, Sindunata Nurbaya Ambo, Sitti Nurdzizati, Ainun Nurjihan, Irbah Nurlaila Nurlaila Nurmalia Dewi Nursari Abdul Syukur Nurul Fadhilah Nurul Qomariah Nurvelly Rosanti Nurvelly Rosanti, Nurvelly Nusyirwan Nusyirwan Oktri Mohammad Firdaus Olivia Gondoputranto Oloan Sihombing, Oloan Pandia, Novitra Dwi Yanti br Pandiangan, Bilson Pardi Pardi, Pardi Pebriano Nurba, Putra Pertiwi, Yayi Pilar Poltak Sinaga, Poltak Popy Meilina Prakasa, Indra Pratama, Rama Adi Pratiwi, Dinda Ayodya Prayogi, Muhammad Fani Prisca Amalia Nanda Purwanto Purwanto Putra, Heristama Anugrerah Putra, San Putri Adilla Putri, Rafika Chudriana Qonaatun, Aa Raden Rinova Sisworo Rafika Amelia Putri Rahmawati, Rahmawati Rahmi, Hijratur Raihana, Siti Ramadani, Bulqis Ramadhan, Nuri Ratna Wati Retnoningsih Retnoningsih Retnosari, Hari Dewi Rian Christian Sondakh Riansyah, Irji Ahmad Ridha , Rachmadita Ridwan Zahdi Syaaf Riesna Apramilda Rijal, Muhammad Nur Rijal, uhammad Nur Rimbun, Marsyia Rinjani, Santi Rinto Rinto Riska, Zunaida Riskawati Riskawati, Riskawati Riskawati, Laela Risqa Naila Khusna Syarifah Rizki Amelia Rizkiani, Firliah Rofiazka Fahmi Huda Roni, Abdul Rosa, Tina rosalia rosalia Rosalin Ariefah Putri Rosanty, Nurvelly Rosinta Romauli Situmeang, Rosinta Romauli Roslinawati, Dina Rosmawaty Harahap Rosmawaty Rosmawaty Rostianah, Rostianah Rowena, Janny Rudiah Rudiah Rudy Dwi Nyoto, Rudy Dwi Rully Mujiastuti Rusdi Rusdi Rusdi, Edy Saputra Sadno, Muhammad Safitri, Ramdana Said Al Farisi Tombang Saiful Anwar Saleh, Muhammad Raihan Santika, Nia Santoso, Amanda Nisa Natasha Saputra, Agita Irvanda Saputra, Rama Sardi, Muhamad Sari, Dewi Nawang Sari, Retno Maya Sari, Rini Indah Sari, Serli Retno Sartika, Nenden Suciyati Sekar Tina Septiana, Reski Setiadi, Bekti Setiyadi, Johar Shopiana, Shopiana Siagian, Indra S Sihombing, Marya A.Y. Simangunsong, David M. T Siregar, Mirza Mahendra Sobirin Sobirin Sofiroh, Zhainatun Solly Aryza Sri Andika Putri Sri Jamila Sri Mulyani sri sudiarti Sri Wulan, Icha Stephanie Stephanie Stevanus, Fernando Subhan, M. Suci Rahmawati, Suci Suharto, Priyanto Sujana, Asep SUKAMPO, CAROLINE Sukmawati, Misnah Sulfirani, Siti Sulistyowati, Yeny Sumertha, I Gede Sunatun, Sunatun Supriadi Supriadi Surbakti, Filo C Susanto, Agustinus Willi Susi Sasmita Susilo, Clarissa Listya Sutrisno, Mirza Suwandhi, Albert Syamsuddin, Ichwan P Syibul Huda, Amer Munbaits Tahir, Tahir Talha Dangkua Tasrif Tasrif Tasya, Tasya Tentia, Ine Tika Nofita, Tika Tri Angreni Tri Auri Yanti Tursina Tursina Ulin, Tuti Tria Umam, Choirul Umam Umar Umar Usman Ahmad Utami, Muthia Budhi Utami, Sundari Utomo, Sulistyo Budi Uzunboylu, Mehmet Violin, Vivid Vivin Hanitha Vonia, Lahara Tasya Wahyudi, Ramzy Al Firza Wahyuningratna, Ratu Nadya Waisen, Waisen Wasino Wasino Widayati, Titik Widodo S Pranowo Wijaya, Bayu Frans Wildani, Alya Fitri Wisnu, Ageng Buana Wulandari, Kristi Yahya, Achmad Yanuar, Ignatius Erik Sapta Yatmi, Wanda Tri Yayha, Muh Alwia Yovan Witanto Yudi Yudi Yulia Wahyuningsih Yulianti Bakari Yunita, Lena Zaenal Hakim Zailani, Muhammad Hafiez Zulhakim Zakwan Gusnadi Zulkarnain Zulkarnain Zuriat, Zuriat