Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Indonesia

ANALISIS PRA KELAYAKAN USAHA KELOMPOK TENAGA KERJA MANDIRI “DAHLIA FASHION” DI DESA BANDUNG KECAMATAN PECALUNGAN KABUPATEN BATANG Amila Khasanah; John Suprihanto; Dwi Novitasari
Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Indonesia STIE Widya Wiwaha Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.546 KB) | DOI: 10.32477/jrabi.v1i1.343

Abstract

Penelitian dengan judul Analisis Pra Kelayakan Usaha Kelompok Tenaga Kerja Mandiri “Dahlia Fashion” Di Desa Bandung Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang bertujuan untuk menganalisis beberapa aspek pra kelayakan bisnis diantaranya aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek resiko, social, politik dan ekonomi, aspek teknis dan teknologi serta aspek manajemen. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, dengan data yang diperoleh dengan cara observasi, wawancara dan ketelibatan dengan obyek penelitian. Subyek penelitian adalah 1 orang ketua, 1 orang sekertaris, 1 orang bendahara dan 17 orang anggota kelompok tenaga kerja mandiri “Dahlia Fashion” Desa Bandung Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang yang akan diwawancarai. Metode analisis datanya masing-masing aspek memiliki kriteria sendiri-sendiri. Kelompok Tenaga Kerja Mandiri “Dahlia Fashion “ ini bentuk badan usahanya adalah Firma (Fa). Bangunan yang selama ini digunakan sebagai tempat berlatih, menaruh alat dan bahan ini adalah ruang yang diperuntukkan guna pertemuan pengurus ibu-ibu PKK, tetapi karena ibu-ibu PKK jarang ada pertemuan jadi bangunan tersebut dimanfaatkan untuk kelompok tenaga kerja mandiri “Dahlia Fashion”. Permintaan akan produk gamis dan hijab yang selalu menjadi primadona. Setiap bulan mengalami peningkatan, perbulan dapat diperkirakan kenaikan permintaan hijab dan gamis mencapai 8-10 hijab dan gamis. Beda lagi ketika ada pesanan seragam, entah itu seragam keluarga atau seragam organisasi.Peralatan produksi sudah komplit seperti berupa mesin jahit, mesin neci, mesin obras, gunting, penggaris, kursi, meja setrika, setrika, jarum, benang, dan lain sebagainya yang terkait menjahit. Semua peralatan untuk produksi dalam keadaan baru, bagus dan bersih.
ANALISIS PRA KELAYAKAN USAHA KELOMPOK TENAGA KERJA MANDIRI DAHLIA FASHION DI DESA BANDUNG KECAMATAN PECALUNGAN KABUPATEN BATANG Amila Khasanah; John Suprihanto; Dwi Novitasari
Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Indonesia STIE Widya Wiwaha Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32477/jrabi.v1i1.343

Abstract

Penelitian dengan judul Analisis Pra Kelayakan Usaha Kelompok Tenaga Kerja Mandiri Dahlia Fashion Di Desa Bandung Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang bertujuan untuk menganalisis beberapa aspek pra kelayakan bisnis diantaranya aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek resiko, social, politik dan ekonomi, aspek teknis dan teknologi serta aspek manajemen. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, dengan data yang diperoleh dengan cara observasi, wawancara dan ketelibatan dengan obyek penelitian. Subyek penelitian adalah 1 orang ketua, 1 orang sekertaris, 1 orang bendahara dan 17 orang anggota kelompok tenaga kerja mandiri Dahlia Fashion Desa Bandung Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang yang akan diwawancarai. Metode analisis datanya masing-masing aspek memiliki kriteria sendiri-sendiri. Kelompok Tenaga Kerja Mandiri Dahlia Fashion ini bentuk badan usahanya adalah Firma (Fa). Bangunan yang selama ini digunakan sebagai tempat berlatih, menaruh alat dan bahan ini adalah ruang yang diperuntukkan guna pertemuan pengurus ibu-ibu PKK, tetapi karena ibu-ibu PKK jarang ada pertemuan jadi bangunan tersebut dimanfaatkan untuk kelompok tenaga kerja mandiri Dahlia Fashion. Permintaan akan produk gamis dan hijab yang selalu menjadi primadona. Setiap bulan mengalami peningkatan, perbulan dapat diperkirakan kenaikan permintaan hijab dan gamis mencapai 8-10 hijab dan gamis. Beda lagi ketika ada pesanan seragam, entah itu seragam keluarga atau seragam organisasi.Peralatan produksi sudah komplit seperti berupa mesin jahit, mesin neci, mesin obras, gunting, penggaris, kursi, meja setrika, setrika, jarum, benang, dan lain sebagainya yang terkait menjahit. Semua peralatan untuk produksi dalam keadaan baru, bagus dan bersih.