Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

DINAMIKA DUKUNGAN SOSIAL BAGI ORANG DENGAN HIV/AIDS Rahmatika Kurnia Romadhani; Hadi Sutarmanto
Jurnal Penelitian Humaniora Vol 22, No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : LPPM UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2016.581 KB) | DOI: 10.21831/hum.v22i2.19570

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui makna dan bentuk peran dukungan sosial yang diperlukan oleh orang dengan HIV/AIDS. Penelitian ini melibatkan tiga subjek primer dan tiga signi icant others. Subjek primer dari penelitian ini adalah orang dengan HIV/AIDS (ODHA) Waria dengan sumber terinfeksi hubungan seksual yang tidak aman, dan berganti-ganti pasangan. Subjek berikutnya ialah ODHA dengan sumber terinfeksi penyalahgunaan jarum suntik, serta satu subjek seorang ibu rumah tangga yang tertular virus HIV dari suaminya yang gemar membuat tatto di tubuhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif Interpretative Phenomenological Analysis. Dari penelitian ini ditemukan bahwa dukungan sosial dimaknai sebagai motivasi, pendorong untuk terus semangat menjalani hidup. Dukungan sosial yang diterima membuat subjek lebih optimis dalam menjalani hidup, dan tahu kemana harus meminta pertolongan saat membutuhkan. Dukungan yang paling dibutuhkan adalah seseorang yang mau mendengarkan dan memahami tanpa berprasangka dan membedakan, rasa aman serta rasa dihargai. Kebutuhan lain yang diperlukan adalah kebutuhan instrumental seperti kebutuhan inansial dan kebutuhan akan informasi terkait dengan HIV/AIDS.
Meaning of Happiness in Children: an Exploratory Study Rahmatika Kurnia Romadhani
Psychological Research and Intervention Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Department of Psychology, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/pri.v3i1.34753

Abstract

The aim of this research was to explore what makes children happy. The study was a survey on the number of 64 elementary students. An open-ended questionnaire was used to learn what makes children happy. The data was analyzed using preliminary coding, categorization, axial coding, and selective coding. The respondents’ answers were analyzed using descriptive analysis. Result showed that there were two elements of the source of children happiness, those are (1) Self-fulfillment (95.54%) consisting of doing activity, doing hobby, leisure time, achievement, gift; (2) Relations with others (4.46%) consist of relations with family and friends. This study gave insight that self-fulfillment is an important source of happiness in children. This study shows that all are nothing but social engagement.
Dinamika Konflik Peran Ganda dan Psychological Distress pada Wanita Karir Laudita Frida Amellia; Rahmatika Kurnia Romadhani
Acta Psychologia Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Department of Psychology Universeitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ap.v3i2.40390

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dinamika konflik peran ganda dan psychological distress yang terjadi pada wanita karir yang telah berkeluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan desain fenomenologis. Empat subjek terlibat dalam penelitian ini. Metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi. Lokasi penelitian di Kabupaten Bantul. Teknik analisis data menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) untuk mengetahui dinamika konflik peran ganda dan psychological distress, dampak, dan faktor-faktor yang dapat mengurangi kondisi tersebut. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Proses terjadinya konflik peran ganda dilihat dari empat aspek, 2) Bentuk psychological distress yang terjadi berupa gejala depresi dan gejala kecemasan, 3) Dampak yang diakibatkan oleh kondisi tersebut meliputi dampak bagi individu yang bersangkutan, dampak bagi keluarga, dan dampak bagi pekerjaan, serta 4) Faktor-faktor yang dapat mengurangi terjadinya kondisi tersebut yaitu faktor internal dan faktor eksternal
Anteseden Cyberloafing pada Karyawan Perusahaan Start-up Muthi'ah Azzahra; Rahmatika Kurnia Romadhani
Acta Psychologia Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Department of Psychology Universeitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ap.v2i2.35104

Abstract

Bentuk withdrawal yang banyak terjadi di tempat kerja yaitu cyberloafing. Cyberloafing adalah penggunaan akses internet, email, dan pesan instan untuk kesenangan pribadi karyawan di luar pekerjaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui cyberloafing pada karyawan perusahaan start-up dan mengetahui anteseden cyberloafing. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang dilakukan pada 66 karyawan dari berbagai perusahaan start-up. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan skala cyberloafing dan skala anteseden cyberloafing dengan skala likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linear berganda, diperoleh nilai β sebesar 0,484 pada variabel sifat kepribadian, tuntutan dan dukungan kerja (β 0,603), gangguan pekerjaan dan keluarga (β 0,188), serta kebijakan perusahaan (β 0,488). Hasil penelitian ini menunjukkan penemuan yang baru dalam penelitian cyberloafing. Hasil analisis regresi berganda tersebut menunjukkan bahwa anteseden cyberloafing yang memiliki pengaruh terhadap cyberloafing adalah tuntutan dan dukungan pekerjaan. Sedangkan, anteseden lain yaitu sifat kepribadian, gangguan pekerjaan dan rumah, serta kebijakan perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap cyberloafing.
Hubungan Antara Sense of Humor Dengan Stres Kerja Pada Pegawai Muhammad Yoga Wiratama; Rahmatika Kurnia Romadhani
Acta Psychologia Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Department of Psychology Universeitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ap.v3i1.40051

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara selera humor dengan stres kerja pada pegawai. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini adalah 41 pegawai PT. NN Yogyakarta. Instrumen data berupa skala humor dan skala stres kerja. Skala sense of humor terdiri dari 22 item dengan reliabilitas sebesear 0,858 dan skala stres kerja terdiri dari 21 item dengan reliabilitas sebesar 0,916. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan Pearson Product Moment menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara selera humordengan stres kerja pada pegawai PT. NN dengan nilai yang sebesar -0,535 dan signifikansi p 0,05 yang berarti semakin tinggi selera humor maka semakin rendah stres kerja, begitu juga sebaliknya.
Upaya Peningkatan Pemahaman Pengasuhan Pekerja Migran Indonesia di Singapura melalui Lokakarya Program Pengabdian kepada Masyarakat Rita Eka Izzaty*; Siti Rohmah Nurhayati; Rahmatika Kurnia Romadhani
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2024): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v8i1.13297

Abstract

Minimnya pengasuhan dan perlindungan merupakan permasalahan yang terjadi pada Anak Pekerja Migran Indonesia (APM). Apalagi Pekerja Migran Indonesia tinggal jauh dari keluarga dan anak dan menghadapi stresor yang menjadi tantangan dalam mengembangkan keterampilan pengasuhan positif. Oleh karena itu, perlu adanya upaya dari berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pelatihan ini bertujuan untuk mengetahui efek dari Program Pengabdian Masyarakat (PPM) berupa pelatihan keterampilan pengasuhan terhadap pengetahuan pengasuhan Pekerja Migran Indonesia (PMI), mencakup pengetahuan tentang pemahaman diri PMI sebagai orang tua, hubungan yang sehat dalam keluarga, hak-hak anak, dan pola asuh yang positif. Program PPM yang dilakukan berupa workshop online sebagai bagian dari layanan psikologis melalui platform Zoom dan konsultasi psikologis melalui WhatsApp. Untuk menguji keberhasilan pelatihan ini, digunakan metode pra-eksperimental dengan desain one group pre test-post test. Peserta pelatihan ini adalah 80 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berdomisili di Singapura (dengan rentang usia 18-43 tahun dan semuanya berjenis kelamin perempuan). Rangkaian program dilaksanakan dari tanggal 18-25 Juli 2021. Pengetahuan orang tua mengenai mindful parenting dievaluasi menggunakan pre dan post-test (tes awal dan akhir) dengan analisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penghitungan uji beda menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan yang signifikan antar peserta mengenai topik atau isu yang dibahas dalam Pelatihan (p = 0,00, p<0,05) sehingga implementasi PPM dapat dibuktikan berhasil.
Studi Kasus Konsep Diri Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Pasca Pasung Dini Nurhabsari; Rahmatika Kurnia Romadhani
Acta Psychologia Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Department of Psychology Universeitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/ap.v4i2.58910

Abstract

Pasung merupakan kegiatan pembatasan ruang gerak kepada seseorang secara paksa yang dapat dilakukan menggunakan dua bilah kayu kemudian dikunci dan dilakukan diruangan yang jauh dari keramaian. Pasung yang dilakukan berdampak negatif dan dapat mempengaruhi kondisi fisik maupun psikologis orang yang dipasung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui bagaimana konsep diri yang dimiliki ODGJ pasca pasung.Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan di Kulon Progo yang melibatkan sebanyak empat orang yaitu satu responden utama dan tiga responden pendukung. Sementara teknik analisis yang digunakan adalah IPA (Interpretative Phenomenological Analysis) guna mengetahui dinamika konsep diri pada ODGJ pasca pasung. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini meliputi: 1) Pemasungan tidak mengubah konsep diri SD sebelum dipasung namun justru menambah konsep diri baru, 2) pemasungan berdampak pada kondisi fisik dan psikologis, 3) Faktor yang mempengaruhi konsep diri SD berasal dari pengalaman dan respon lingkungan.
Gratitude as a predictor of fear of missing out (FOMO) among digital native generation in Yogyakarta Rosyida, Amalia; Romadhani, Rahmatika Kurnia
Psychological Research and Intervention Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Department of Psychology, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/pri.v5i2.60541

Abstract

The Fear of Missing Out (FoMO) is widely experienced by individuals in the digital era. Various studies have shown that FoMO adversely affects on the physical and psychological conditions of individuals who experience it. On the other hand, some experts argue that gratitude can be a protective factor from the emergence of FoMO. This study aims to determine the role of gratitude on FoMO among digital native generation. This study used a quantitative approach, conducted in the Special Region of Yogyakarta (DIY) with an online survey through psytoolkit. This study was participated by 599 respondents with nonprobability accidental sampling method. The data collection tool used was the Fear of Missing Out (FoMO) scale and the Indonesian version of the gratitude scale. The data analysis technique used was simple linear regression analysis with the help of SPSS 24. The hypothesis of this study is accepted, that it is stated that there is an effect of gratitude on FoMO in digital native generation with a coefficient of determination by 0.077, which means that the effect of gratitude on FoMO is 7,7% with the regression line equation of Y= 49,248 + (-0,090)X.
Improving Mental Health during the COVID-19 Pandemic through Online Psychoeducation Fathiyah, Kartika Nur; Widyastuti, Tria; Setiawati, Farida Agus; Romadhani, Rahmatika Kurnia; Ayriza, Yulia; Abdullah, Yahya; Lilmuallafah, Lu’lu Inayatul
Psychological Research and Intervention Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Department of Psychology, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/pri.v3i2.41385

Abstract

The COVID-19 pandemic alters many aspects of everyday life that we have grown accustomed to. The enactment of various new policies to curb the spread of the disease, i.e., social distancing, work and study from home, restrictions on large-scale activities and restriction in travelling, compel each one of us to adjust. Not to mention the fear of being infected with COVID-19. These conditions led to various psychological problems such as anxiety, low hope, and negative emotions. Efforts to improve people’s mental health are urgently needed. One such step is to increase one’s understanding of self-management in facing psychological problems due to COVID-19. This study aims to improve the community’s mental health, namely the residents of Blotan hamlet during the COVID-19 pandemic through online self-management psychoeducation. To test the effectiveness of psychoeducation, this study used a one-group pre and post-test design. A total of 31 subjects participated in the activity in full. We can infer the effectivity through the anxiety score, hope, and positive emotions on the pre and post-test measurements. The results found that self-managed psychoeducation facing psychological problems during the pandemic significantly increased positive emotions (t = -2,753, df = 30, and p .05). As for the measurement of anxiety and hope, there was no significant change due to the subject’s anxiety score and hope were already in the medium category.