Suyadi S
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Mimbar Hukum - Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada

PERLINDUNGAN DAN PEMENUHAN HAK ANAK (Studi Tentang Orangtua Sebagai Buruh Migran Di Kabupaten Banyumas) Noer Yuwanto Indriati; Krishnoe Kartika Wahyuningsih; Sanyoto S; Suyadi S
Mimbar Hukum - Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Vol 29, No 3 (2017)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.589 KB) | DOI: 10.22146/jmh.24315

Abstract

AbstractChildren are often the victims, good divorce, death, even the bustle of the parents to meet the necessities of life to be laborers abroad. Lack of parental attention badly the development, protection and fulfilment of children's rights. The aim of the research analyzed the protection and fulfilment of the rights of the child raised by a single parent or another. Juridical sociological approach method, the source of primary data and secondary, analyzed using interactive analysis models. Fulfillment of education, Kedondong Village the most excellent (90%), Cihonje (78.96%), Paningkaban (82.80%). The health of the six villages of good, average fulfillment such as playing, work at home, pocket money is quite good, while needs security device and community participation. IntisariAnak sering menjadi korban, baik perceraian, meninggalnya, bahkan kesibukan orang tua untuk memenuhi kebutuhan hidup hingga menjadi buruh di Luar Negeri. Kurangnya perhatian orang tua sangat berdampak pada perkembangan, perlindungan dan pemenuhan hak anak. Tujuan penelitian untuk menganalisis perlindungan dan pemenuhan hak anak yang diasuh oleh orang tua tunggal atau orang lain. Metode pendekatan yuridis sosiologis, sumber data primer dan data sekunder, dianalisa menggunakan model analisis interaktif. Hasil Penelitian adalah Pemenuhan pendidikan, Desa Kedondong yang paling baik (90%), Cihonje (78,96%), Paningkaban (82,80%). Kesehatan dari enam Desa rata-rata baik, pemenuhan hak seperti bermain, pekerjaan di rumah, uang saku cukup baik, sedangkan keamanan diperlukan keikutsertaan perangkat dan masyarakat.