Yani Paryono
Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Madah

PERAN STRATEGIS MEDIA MASSA DALAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN BAHASA INDONESIA Yani Paryono
Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol. 4 No. 2 (2013): Jurnal Madah
Publisher : Balai Bahasa Provinsi Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31503/madah.v4i2.83

Abstract

Mass media takes an important role in the various aspects of human life, especially for information. Actual and factual information from a number of events and smart ideas of humans can immediately be obtained from kinds of mass media. Mass media is not only as modern information media but it also has a strategic role in the construction and development of Indonesian. The major problem in terms of the construction and development of Indonesian among other things is caused by the way the Indonesian people live that has changed either as the result of new rule of life such as the employment of free market as the implementation of globalization era, the rapid development of technology of information or the employment of autonomy of region. That condition has influenced the Indonesian people in having a speech and using Indonesian. Therefore, the role of mass media as a medium of the construction and development of Indonesian is very significant. One of the alternatives that can be carried out by the government is by publishing several government policies to empower the mass media involved in the various activities of construction and development of Indonesian directly. Media massa memiliki peran yang sangat strategis dalam berbagai aspek kehidupan manusia, khususnya di bidang informasi. Derasnya arus informasi dan pesatnya perkembangan bisnis media massa akhir-akhir ini, informasi tidak hanya menjadi kebutuhan, namun sudah menjadi komoditas yang  profit oriented.  Persoalan pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia di masyarakat merupakan masalah yang cukup kompleks. Persolan yang cukup mendasar kompleks terkait dengan pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia antara lain, kehidupan masyarakat Indonesia yang  telah berubah baik sebagai akibat tatanan kehidupan dunia yang baru, seperti pemberlakuan pasar bebas dalam rangka globalisasi, akibat perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat maupun pemberlakuan otonomi daerah. Media massa  mampu menerobos batas ruang dan waktu sehingga keterbukaan tidak dapat dihindarkan. Kondisi itu telah mempengaruhi perilaku masyarakat Indonesia dalam bertindak dan berbahasa Indonesia. Oleh karena itu, peran media massa sebagai sarana untuk pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia sangat penting. Dalam makalah ini, penulis ingin mencoba memaparkan bagaimanakah peran strategis media massa dalam pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia?  Salah satu alternatif  yang dapat ditempuh pemerintah adalah dengan menerbitkan berbagai kebijakan pemerintah untuk memberdayakan media massa terlibat langsung dalam berbagai kegiatan pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia.  
SISTEM KATA ULANG BAHASA JAWA SUBDIALEK MADIUN Yani Paryono
Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol. 5 No. 2 (2014): Jurnal Madah
Publisher : Balai Bahasa Provinsi Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31503/madah.v5i2.130

Abstract

The study that entitled The Repetition Words System of Javanese Language Madiun Subdialect aims to describe the morphological system of words repetition  of Javanese language  in Madiun Regency. The collection data of this qualitative research is by using the technique of tapping and recording, observing and taking notes, as well as interviewing techniques. The research data was obtained from the speech of Javanese from the Javanese speakers in Ngawi in the form of questionnaires and speech loose when making observations. The results obtained in this study are the repetition of Javanese word  Madiun subdialect. Madiun subdialect uses many vowels and consonants of standard Javanese language, especially Mataraman Javanese although  are some phonemes are that affected by    Suroboyoan language.