Pengkondisian udara adalah perlakuan terhadap udara untuk mengatur suhu, kelembaban, kebersihan danpendistribusian-nya secara serentak guna mencapai kondisi nyaman yang diperlukan oleh orang yang berada didalam suatu ruangan. Selain itu, pengkondisian udara dapat didefinisikan suatu proses mendinginkan udarasehingga mencapai temperatur dan kelembaban yang ideal. Dalam pemasangan dan penggunaannya, sistem tataudara memerlukan biaya yang tidak sedikit. Pemakaian tata udara yang tidak tepat dengan kebutuhannya akanmengakibatkan pemborosan, baik itu energi maupun biaya yang cukup mahal. Setiap bangunan atau ruangan selainmempunyai kondisi beban pendinginan puncak juga mempunyai beban total pendinginan ruangan, yang biasanyaberubah-ubah setiap jamnya. Sehingga dalam hal ini diperlukan survey langsung dan perhitungan untuk menentukanbeban pendinginan Perhitungan menggunakan metode CLTD ( Cooling Load Temperature Difference ) berdasarkanASHRAE Handbook Fundamental 1993. Perhitungan beban pendingin berdasarkan data-data yang ada, dankemudia hasil dari perhitungan disesuaikan dengan jenis sistem tata udara. Hasil akhir diperoleh ialah Total bebanpendingin maksimum pada beban puncak adalah sebesar 305.282,656 Btu/hr (25,440 ton refrigerasi). Sehinggadidapatlah kapasitas beban pendingin pada Aula Kantor Camat Lais adalah 33,920 PK. Maka jenis AlatPengkondisian Udara yang dipilih adalah tipe AC Standing, dan AC Split karena ukuran gedung yang cukup luas.