Heru Noor Ramadhan
RSUP Dr. Kariadi Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : The Journal of Hospital Accreditation (JHA)

Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Ventilator Associated Pneumonia (VAP) di Ruang ICU Heru Noor Ramadhan
The Journal of Hospital Accreditation Vol 1 No 01 (2019): Edisi Perdana Jurnal Akreditasi Rumah Sakit
Publisher : Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35727/jha.v1i1.11

Abstract

Latar Belakang: Ventilator Associated Pneumonia (VAP) adalah salah satu infeksi yang sering ditemukan pada pasien pengguna ventilator di Intensive Care Unit (ICU). Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi menetapkan beberapa indikator mutu, salah satunya adalah angka kejadian VAP. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pelaksanaan pencegahan dan pengendalian VAP di ruang ICU, RSUP Dr. Kariadi Semarang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilaksanakan di ruang ICU, RSUP Dr. Kariadi, Semarang pada bulan Juni 2018 dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Dalam penelitian ini, dipilih 12 informan berdasarkan prinsip kesesuaian dan kecukupan dengan kriteria mengetahui dan terlibat dalam pencegahan dan pengendalian VAP di ruang ICU RSUP Dr. Kariadi, Semarang pada tahun 2018. Analisis dilakukan dengan content analysis. Hasil: Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian VAP di ruang ICU, RSUP Dr. Kariadi Semarang mengacu pada Permenkes 27/2017 dengan beberapa inovasi dan penyesuaian. Komunikasi terkait pelaksanaan VAP bundle di ruang ICU berjalan dengan baik, perawat diberi kesempatan untuk memperbarui dan penyegaran ilmu, fasilitas sangat mendukung, serta koordinasi antar profesi berjalan lancar. Adanya SOP, daftar centang kepatuhan pelaksanaan VAP bundle , serta lomba yang sering diadakan dalam rangka pencegahan dan pengendalian infeksi mendorong pelaksana untuk terus memperbaiki diri. Walaupun demikian, masih diperlukan pengingat untuk melaksanakan VAP bundle sesuai dengan SOP, yaitu oral hygiene setiap 8 jam sekali. Kesimpulan: Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian VAP di Ruang ICU, RSUP Dr. Kariadi Semarang tahun 2018 perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan. Review mingguan dan penghargaan bagi pelaksana diperlukan sebagai pendorong untuk terus melaksanakan VAP bundle sesuai dengan SOP.