Afdal Fajri Salim
Laboratorium Fisika Bumi, Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Andalas Kampus Unand Limau Manis, 25163, Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Suhu Pemanasan Terhadap Tortuositas dan Faktor Sementasi Sinter Silika Mata Air Panas Ardian Putra; Tania Dian Putri; Afdal Fajri Salim; Zeflianto Rhomar
Prosiding SNFA (Seminar Nasional Fisika dan Aplikasinya) 2016: Prosiding SNFA (Seminar Nasional Fisika dan Aplikasinya) 2016
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4837.861 KB) | DOI: 10.20961/prosidingsnfa.v1i0.4498

Abstract

Sinter silika merupakan salah satu deposit yang sering muncul di daerah geotermal dan ditemukan di mata air panas yang bersifat klorida. Pada penelitian ini, sinter silika yang diambil dari Mata Air Panas Sapan Maluluang, Kecamatan Pauah Duo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat yang diberi perlakuan pemanasan pada suhu 175, 200, 225, 250, 275 dan 300 °C. Pada masing-masing sampel dilakukan pengukuran dan perhitungan porositas dan resistivitas listrik. Sampel dengan pemanasan yang lebih tinggi menyebabkan terjadinya peningkatan porositas. Pada masing-masing suhu pemanasan, dibuat hubungan antara faktor resistivitas (FR) terhadap porositas (ø) menggunakan hubungan empiris FR = a ø-m, dengan a  merupakan faktor tortuositas dan m merupakan sementasi. Pada sampel dengan pemanasan pada suhu 175, 200 dan 225 °C menghasilkan hubungan yang lebih baik dibandingkan suhu yang lebih tinggi. Tortuisitas mengalami kenaikan seiring dengan kenaikan suhu pemanasan sinter silika dari 0,4689 pada 31 °C menjadi 15,425 pada 225 °C, sedangkan terjadi penurunan sementasi dari 1,925 pada 31 °C menjadi 1,513 pada 225 °C. Padaa suhu pemanasan yang lebih tinggi, persamaan ini tidak menghasilkan hubungan yang lebih baik. Kata kunci: sinter silika, mata air panas, porositas, tortuositas, sementasi