Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Penyusunan Rencana Strategis Sistem Informasi STKIP PGRI Banjarmasin Menggunakan Enterprise Architecture Planning Muhammad Hidayat
JTERA (Jurnal Teknologi Rekayasa) Vol 2, No 2: December 2017
Publisher : Politeknik Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31544/jtera.v2.i2.2017.63-72

Abstract

Arsitektur data, arsitektur aplikasi, dan arsitektur teknologi akan dibuat dengan metodologi Enterprise Architecture Planning (EAP) dalam framework Zachman. Penelitian ini menggunakan data primer dan skunder. Pengumpulan data yaitu dengan wawancara, dokumentasi, angket, dan melakukan pengamatan langsung terhadap internal dan exsternal organisasi. Alat bantu analisis yang digunakan adalah dengan metode Value Chain dan SWOT. STKIP PGRI Banjarmasin belum memiliki rencana strategis sistem informasi yang akan menjadi acuan atau roadmap dalam implementasi dan pengembangan sistem informasi untuk mendukung bisnis organisasi. Penyusunan rencana strategis sistem informasi pada STKIP PGRI Banjarmasin merupakan suatu langkah menyelaraskan dan mengembangkan sistem dan teknologi informasi sesuai dengan strategi dan proses bisnis STKIP PGRI Banjarmasin. Hasil dari penelitian ini adalah bentuk atau rumusan rencana strategis sistem informasi yang sesuai dengan STKIP PGRI Banjarmasin, yakni dari arsitektur data menghasilkan 46 entitas data dan arsitektur aplikasi menghasilkan 9 kandidat aplikasi. Selain itu, dari arsitektur teknologi akan diterapkan jaringan yang baru untuk mendukung proses bisnis STKIP PGRI Banjarmasin.
PELATIHAN APLIKASI INDEK TATA KELOLA ONLINE (ITK-O) KEPADA PERSONIL POLRESTA BANJARMASIN MUHAHMMAD HIDAYAT; Akhmad Syarwani; Ali Muhammad; M. Rizki Zulkarnain
Jurnal Abadimas Adi Buana Vol 7 No 01 (2023): Jurnal Abadimas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/abadimas.v7.i01.a7454

Abstract

Indeks Tata Kelola Kepolisian (ITK) adalah alat yang digunakan untuk mengukur kinerja tata kelola kepolisian di tingkat Mabes, Polda, dan Polres dengan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. ITK telah dilakukan sejak tahun 2015 dengan tujuan mewujudkan profesionalisme Polri yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Pengukuran ini didasarkan pada prinsip-prinsip tata kelola Polri yang meliputi kompetensi, daya tanggap, perilaku transparan, keadilan, efektivitas, dan akuntabilitas. Dalam konteks Polresta Banjarmasin, pengukuran ITK-O dilakukan untuk mengevaluasi tingkat pelayanan dalam hal permohonan SIM, SKCK, BPKB, tilang, sidik jari, dan pengaduan masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat, mengidentifikasi potensi pungutan liar, serta mengungkap adanya praktik KKN dalam proses administrasi. Sebanyak 101 responden, terdiri dari 51 responden internal dan 50 responden eksternal, dilibatkan dalam survei ini. Pengukuran ITK-O Polresta Banjarmasin dilakukan secara serentak di Aula Endra Dharma Polresta Banjarmasin pada tanggal 13 Maret 2023. Seluruh responden mengisi survei secara online melalui perangkat smartphone dan laptop masing-masing. Dalam pelaksanaan pengukuran ITK-O, beberapa kendala teknis dihadapi. Salah satu kendala adalah keterbatasan aplikasi ITK-O yang belum sepenuhnya ramah pengguna mobile, yang menyebabkan keterbacaan teks menjadi kurang optimal. Selain itu, sistem juga tidak dapat menyimpan hasil jawaban secara otomatis untuk setiap pertanyaan yang dijawab. Sebagai akibatnya, beberapa responden terpaksa harus mengulang proses pengisian survei dari awal jika terjadi kesalahan saat mengunggah identitas mereka.
ARCHITECTURAL DESIGN OF BAKUNJANGAN TOURISM APPLICATION IN BANJARMASIN CITY USING ZACHMAN FRAMEWORK Muhammad Hidayat; Dina Afriani
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 4 (2023): September 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i4.2501

Abstract

Abstract: The implementation of Enterprise Architecture (EA) in Banjarmasin city's tourism sector is essential to improve the effectiveness of information provided to tourists accessing electronic-based services. Unfortunately, there are some crucial challenges to the fundamental requirements of EA in the tourism sector. There is still partial implementation, a lack of understanding of the technological advances used in Banjarmasin city tourism promotion, a lack of understanding of the implementation in an application architecture framework design and the technology to be used, not having good documentation in the design of application systems and slow services in tourism promotion. There is no certainty of normative standardization for system development operating procedures. This research aims to design the Zachman Framework (ZF) Application architecture as an Enterprise Architecture Planning (EAP) methodology, to visualize spatial data. This application is designed to assist users in displaying spatial data in the form of interactive maps that can be accessed via the internet. The software development method used is the iterative and incremental method with the Zachman Framework approach to application design. Data was collected through surveys and interviews at the Department of Culture, Youth, Sports and Tourism (DISBUDPORAPAR) of Banjarmasin City, with the current number of tourism data being 55 tourist attractions. This application can later be used to introduce tourist attractions in Banjarmasin City to the wider community, including tourists visiting this city.            Keywords: enterprise architecture (ea), tourism, zachman framework (zf) Abstrak: Penerapan Enterprise Architecture (EA) disektor pariwisata kota Banjarmasin amatlah penting untuk meningkatkan efektivitas informasi yang diberikan kepada wisatawan yang mengakses layanan berbasis elektronik. Sayangnya, ada beberapa tantangan krusial terhadap persyaratan mendasar EA di sektor pariwisata. Masih ada yang diimplitasikan seara parsial, kurangnya pemahaman dalam kemajuan teknologi yang digunakan pada promosi pariwisata kota Banjarmasin, kurangnya pemahaman akan implimentasi dalam sebuat perancangan kerangka kerja arsitektur aplikasi dan teknologi yang akan digunakan, tidak memiliki dokumentsai yang baik dalam perancangan sistem aplikasi serta pelayanan yang lambat dalam promosi pariwisata. Belum adanya kepastian standarisasi normatif untuk prosedur operasi pengembangan sistem. Penelitian ini bertujuan untuk merancang arsitektur Aplikasi Bakunjangan Zachman Framework (ZF) sebagai metodologi Enterprise Architecture Planning (EAP),  untuk memvisualisasikan data spasial. Aplikasi ini dirancang untuk membantu pengguna dalam menampilkan data spasial dalam bentuk peta interaktif yang dapat diakses melalui internet. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah metode iteratif dan inkremental dengan pendekatan Zachman Framework untuk perancangan aplikasi. Data dikumpulkan melalui survey dan wawancara pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (DISBUDPORAPAR) Kota Banjarmasin, dengan jumlah data pariwisata saat ini yakni 55 tempat wisata. Aplikasi ini nanti dapat digunakan untuk memperkenalkan objek wisata di Kota Banjarmasin kepada masyarakat luas, termasuk wisatawan yang berkunjung ke kota ini. Kata kunci: enterprise architecture (ea), pariwisata, zachman framework (zf)
ARCHITECTURAL DESIGN INFORMATION SYSTEM HEALTH CRISIS MANAGEMENT USING FRAMEWORK ZACHMAN Muhammad Hidayat; Ana Hadiana
Jurnal Informatika Polinema Vol. 8 No. 4 (2022): Vol 8 No 4 (2022)
Publisher : UPT P2M State Polytechnic of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jip.v8i4.971

Abstract

Bencana merupakan suatu hal yang sangat mengganggu aktivitas manusia, wilayah kejadian bencana dapat mengganggu kelancaran aktivitas ekonomi, menghancurkan sendi-sendi sosial, dan membahayakan keberlangsungan hidup komunitas. Semua kejadian bencana menimbulkan krisis kesehatan antara lain lumpuhnya pelayanan kesehatan, korban mati, korban luka, pengungsi, masalah gizi, masalah ketersediaan air bersih, masalah sanitasi lingkungan, penyakit menular dan stres/gangguan kejiwaan. Penanganan tanggap darurat krisis kesehatan akibat bencana membutuhkan strategi pemanfaatan dan peningkatan dukungan sistem informasi, diterapkan untuk keselarasan dalam perencanaan, pelaksanaan dengan strategi bisnis enterprise. Secara garis besar sistem informasi ini dirancang untuk membantu penanganan krisis kesehatan akibat bencana alam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Enterprise Architecture Planning berdasarkan Zachman framework yang mencakup kolom What, How, Where dan baris Scope, Enterprise Model, System Model, sedangkan perangkat lunak digunakan dalam membantu penggambaran sistem yaitu dengan Unified Modelling Language (UML). Perancangan arsitektur sistem informasi penelitian ini menghasilkan 49 entitas data, 32 kandidat aplikasi dan arsitektur teknologi. Roadmap memberikan gambaran prioritas aplikasi yang akan dibuat dalam perancangan arsitektur sistem informasi pengelolaan krisis kesehatan pada dinas kesehatan provinsi Kalimantan Selatan yang akan menunjang proses bisnisnya sehari-hari.
Perancangan website go-flying taxi sebagai media jasa transportasi masa depan dengan metode design thinking Muhammad Hidayat; Muhamad Fawaz Nurfauzan
INTEGRATED (Journal of Information Technology and Vocational Education) Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/integrated.v4i2.51521

Abstract

Diera teknologi yang semakin berkembang pesat ditandai berbagai  sektor mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan salah satunya  yaitu di bidang teknologi transportasi. Semakin tingginya mobilitas  yang terjadi di Indonesia khususnya di kota-kota besar menyebabkan  kerugian yang dialami oleh berbagai pihak seperti  pengusaha, pejabat, pekerja yang sehari-harinya memiliki mobilitas  yang tinggi harus mengalami kemacetan yang berlangsung cukup  lama. Akibatnya polusi udara menjadi semakin meningkat. Maka  dari itu diperlukan sebuah inovasi yang dapat mengatasi  permasalahan tersebut berupa pengembangan aplikasi pelayanan jasa transportasi. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan  design thinking. Tujuan utama penelitian ini adalah menghasilkan platform digital yang tidak hanya memenuhi kebutuhan fungsional pengguna, tetapi juga menciptakan pengalaman yang intuitif, memikat, dan memastikan kepuasan pengguna yang optimal.Adapun hasil dari penelitian ini berupa pembuatan  ide, serta rancangan prototype melalui alur empathize, define, ideate, prototyping dan testing untuk mengetahui  kebutuhan pengguna secara baik. Platform ini diharapkan tidak hanya memberikan solusi transportasi yang efisien, tetapi juga berpartisipasi aktif dalam transformasi transportasi menuju solusi yang berkelanjutan dan berbasis teknologi.
Perancangan Aplikasi Pengecekan Kerusakan Capacitor Discharge Ignition (CDI) Sepeda Motor Berbasis IOT Muhammad Hidayat; Nonong Rahimah
SWABUMI (Suara Wawasan Sukabumi): Ilmu Komputer, Manajemen, dan Sosial Vol 12, No 1 (2024): Volume 12 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika Kota Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/swabumi.v12i1.16193

Abstract

Penerapan Internet of Things (IoT) dalam pengujian dan perbaikan kerusakan pada Capacitor Discharge Ignition (CDI) pada sepeda motor matic Honda digunakan untuk memeriksa dan membaca data dari sensor-sensor pada CDI sepeda motor. Namun, keterbatasan dalam mengambil data pada CDI standar menyebabkan informasi yang diperoleh tidak terperinci. Oleh karena itu, penulis mencoba membuat alat diagnosa CDI sendiri berbasis IoT dengan modul Arduino Mega 2560 serta modul sim 808 untuk memudahkan mekanik dalam mendiagnosis dan memperbaiki kerusakan CDI pada sepeda motor injeksi matic, dalam pengujian kali ini menggunakan tipe scooter matic Honda Scoopy Fi tahun 2016. Aplikasi pengecekan kerusakan CDI ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan, menghemat waktu dan biaya perbaikan, serta memperpanjang umur pemakaian CDI. Kesimpulan perancangan Aplikasi kerusakan CDI menghasilkan 7 form user interface dan 5 Tabel dalam rancangan database sedangkan dari pengujian dengan metode McCall menghasilkan presentase sebesar 84,6% (sangat baik), sedangkan dalam analisis perangkat keras dan perangkat lunak menunjukkan bahwa semua perangkat berjalan dengan baik, tetapi terkadang Arduino Mega mengalami lost respon dalam koneksi ke sensor, hal ini menjadi fokus pengembangan Aplikasi kerusakan CDI selanjutnya untuk bisa menjadi lebih baik lagi.The application of the Internet of Things (IoT) in testing and repairing damage to Capacitor Discharge Ignition (CDI) on Honda automatic motorcycles is used to check and read data from sensors on motorcycle CDIs. However, the limitations in retrieving data on a standard CDI cause the information obtained is not detailed. Therefore, the author tries to make an IoT-based CDI self-diagnosis tool with an Arduino Mega 2560 module and an 808 sim module to make it easier for mechanics to diagnose and repair CDI damage on matic injection motorbikes, in this test using the 2016 Honda Scoopy Fi matic scooter type. This CDI damage checking application is expected to improve service quality, save time and repair costs, and extend the service life of CDI. The conclusion of the design of the CDI damage application produces 7 user interface forms and 6 tables in the database design while from testing with the McCall method results in a percentage of 84.6% (very good), while in the analysis of hardware and software shows that all devices are running well, but sometimes Arduino Mega experiences a lost response in connection to the sensor, this is the focus of further development of the CDI damage application to be even better
IMPLEMENTASI MODEL RATIONAL UNIFIED PROSES (RUP) PADA APLIKASI PENGELOLAAN OPERASIONAL PDAM KAPUAS BERBASIS WEB Subandi; Hidayat, Muhammad
POSITIF : Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi Vol 10 No 1 (2024): Positif : Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi
Publisher : P3M Politeknik Negeri Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31961/positif.v10i1.2311

Abstract

This study investigates how to implement the Rational Unified Process (RUP) model in the web-based operational management application of PDAM Kapuas. The aim of this research is to improve operational efficiency, optimize resource utilization, and enhance customer satisfaction. The research method involves collecting relevant data, analyzing system requirements, designing software architecture, developing prototypes, and evaluating the implementation of the Rational Unified Process (RUP). RUP employs an iterative approach and allows for diverse roles among team members and resource optimization. Inception, Elaboration, Construction, and Transition are the stages of RUP development. The results of this research include the analysis of business processes, creation of use case diagrams, design of class diagrams, and development of 27 application interfaces that facilitate access to each menu. The implementation of the RUP methodology
Penerapan Quantum GIS dalam Pengembangan 3D Maps pada Aplikasi Bakunjangan Pariwisata Hidayat, Muhammad; Rizki Zulkarnain, Muhammad
Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan Vol. 17 No. 2 (2024): Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jtip.v17i2.895

Abstract

This research explores the use of Quantum GIS (QGIS) in developing 3D maps for the Bakunjangan tourism application in Banjarmasin City. The integration of spatial data, sensors, and open data sources such as OpenStreetMap (OSM) aims to improve accuracy, consistency, and visitor experience. The development of 3D maps follows the System Development Life Cycle (SDLC) method, which outlines strategies and processes for developing, designing, and maintaining software projects, ensuring that all goals, objectives, functionalities, and user needs are met. The urgency of this research lies in its ability to support the Banjarmasin City government in managing and developing local tourism, especially with the increase in tourist visits from 2,487 in 2022 to 3,895 in 2023. The 3D map feature in the Bakunjangan Application is expected to provide accurate information and a more satisfying experience for tourists, as well as enhance the competitiveness of tourism at the national level. The development of the 3D maps was conducted after a survey of 55 Ground Control Points (GCP) in various tourist areas. The QGIS application, with the help of the Qgis2threejs plugin, facilitates the creation of 3D map animations, although five tourist attractions could not be animated. To optimally display the 3D maps, an internet connection with a minimum speed of 10 Mbps is required. As a result, the Bakunjangan Application produced 65 interactive user interfaces and 50 3D animations of tourist attractions, with an application feasibility rating of 89%, placing it in the excellent category.
Pelatihan Ekonomi Digital Rumah Kreatif Pengrajin Sehati dalam Pemberdayaan UMKM Lokal di Desa Hulu Banyu Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan Harpriyanti, Haswinda; Hidayat, Muhammad; Kamariah, Kamariah
Sivitas : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal SIVITAS | Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Muttaqien Publishing Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STAI DR. KH.EZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/svs.05.1.03

Abstract

The digital economy training organized for Sehati MSMEs in Hulu Banyu Kandangan, Hulu Sungai Selatan Regency, aims to empower MSME players to utilize digital technology to grow their businesses. The training consisted of two main sessions conducted over two weeks. In the first session, participants learned digital marketing strategies, while the second session focused on creating promotional media in the marketplace using the Canva application. Evaluation showed significant improvements in participants' technological knowledge and skills. A total of 20 participants successfully created digital content, managed social media accounts, and opened e-commerce accounts on platforms such as Shopee and Tokopedia. In addition, the service team also provided the UMKM Sehati website, two training modules, and a POS application to support daily business activities. Questionnaire results showed that 70% of participants felt more confident in using digital technology, and 65% rated the training facilities as very adequate. This training is expected to improve the competitiveness of local products and community welfare through digital technology-based MSME empowerment. Thus, this activity not only strengthens the local economy but also preserves local wisdom through technological innovation.