Asha Yuni Pertiwi
Universitas Negeri Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUA DENGAN KONSEP DIRI PADA NARAPIDANA Asha Yuni Pertiwi; Duryati Duryati
Jurnal Riset Psikologi Vol 2019, No 1 (2019): Periode Wisuda Maret 2019
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.723 KB) | DOI: 10.24036/jrp.v2019i1.6345

Abstract

This study aims to determine the relationship between parents' social support and self-concept in prisoners at the Bukittinggi Class IIA Correctional Institution. The research design used is quantitative correlational. The population in this study were all convicted cases of sexual crimes in the Bukittinggi Class IIA Correctional Institution and a sample of 42 people selected using the total sampling method.The data analysis technique used is the product moment Pearson statistical method.The results showed that there was a very significant positive relationship between parental social support and self-concept in prisoners at the Bukittinggi Class IIA Correctional Institution with a correlation coefficient (r) of 0.845, p = 0,000 (p <0.01). This means that the higher the social support of parents in prisoners, the higher the self-concept of the inmates, on the contrary the lower the parents' social support for inmates, the lower the prisoner's selfconcept. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial orang tua dengan konsep diri pada narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Bukittinggi. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh narapidana kasus tindak kejahatan seksual yang berada di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Bukittinggi dan sampel sebanyak 42 orang yang dipilih menggunakan metode total sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode statistik product moment pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara dukungan sosial orang tua dengan konsep diri pada narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Bukittinggi dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,845, p= 0,000 (p<0,01). Artinya semakin tinggi dukungan sosial orang tua pada narapidana maka akan semakin tinggi konsep diri pada narapidana tersebut, sebaliknya semakin rendah dukungan sosial orang tua pada narapidana maka akan semakin rendah konsep diri narapidana tersebut.