Pada makalah ini, penulis akan membahas tentang penggabungan dua strategi dalam pembelajaran writing yang dapat diaplikasikan pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yaitu dengan menggabungkan Brain Writing Strategy dengan Running Dictation Strategy. Adapun langkah-langkah pengajaran writing dengan dua strategi ini adalah: awalnya siswa dibagi dalam bentuk kelompok kecil dan diberikan sebuah topik. Kemudian siswa diminta untuk menuliskan ide-ide mereka di sebuah kertas dalam waktu beberapa menit. Setelah itu, setiap anggota kelompok diminta untuk membaca kertas tersebut dan memberikan ide tambahan dengan cara bergantian. Setelah semua anggota kelompok mendapat giliran, setiap kelompok memberikan kertas mereka kepada guru dan guru mengacak kertas mereka, lalu meletakkan tiap-tiap kertas di depan kelas. Guru meminta dari perwakilan kelompok sebagai penulis dan anggota lainnya sebagai runner (pelari). Setiap runner diminta untuk berlari ke kertas yang ada di depan mereka dan mengingat satu kalimat dari kertas tersebut, kemudian kembali dan mengatakan kepada penulis apa yang telah mereka baca. Setelah si penulis selesai menuliskan apa yang mereka dengar dari tiap-tiap runner, setiap kelompok diminta untuk mengembangkan ide-ide mereka menjadi sebuah teks singkat. Terakhri, guru bersama siswa mendiskusikan teks-teks tersebut. Dengan menggabungan dua strategi ini, guru dapat memvariasikan strategi pembelajaran untuk meningkatkan motivasi siswa dalam pembelajaran writing.