Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENDAMPINGAN UMKM DALAM UPAYA PENGEMBANGAN DAN PENGUATAN EKONOMI MASYARAKAT DI MASA PPKM MIKRO DI KELURAHAN BULADU, KECAMATAN KOTA BARAT KABUPATEN GORONTALO Suryati Eko Putro; Dody Yanuar S. W; Richard C. Bangkit; Nova Tri Ayu N; Muamar Khadafi; Zulfa Bella
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 4: April 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.916 KB)

Abstract

Indonesia pada saat ini sedang dalam kondisi pandemic Ccovid-19. Dampak dari pandemi Covid-19 ini tidak hanya di sektor kesehatan saja, tetapi juga berakibat pada kondisi perekonomian seluruh rakyat Indonesia. Di masa pandemi ini kondisi perekonomian tidak bisa dikendalikan secara cepat sehingga membutuhkan penatalaksanaan yang begitu tepat baik dari pemerintah maupun masyarakat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) kondisi perekonomian Provinsi Gorontalo pada triwulan satu tahun 2021 mengalami kontraksi sebesar -1,98 persen, capaian ini lebih rendah dari ekonomi nasional yang sebesar -0,74 persen. Terkait hal ini Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim saat membuka rapat koordinasi dan evaluasi yang membahas percepatan pemulihan ekonomi daerah di masa pandemi covid-19 yang di gelar di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Kamis (17/6/2021) menekankan agar seluruh sektor yang berpotensi untuk mempercepat pemulihan ekonomi harus segera di dorong untuk meningkatkan perekonomian daerah. Idris juga menegaskan agar seluruh organisasi perangkat daerah segera membelanjakan anggarannya karena dana APBD dan APBN masih menjadi komponen yang mempengaruhi gerak ekonomi Gorontalo. Salah satu program strategis yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo yaitu mendorong sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Pemprov Gorontalo mengeluarkan kebijakan afirmasi penggunaan produk lokal serta mendorong terbentuknya krisis center untuk membantu UMKM yang terkena dampak covid-19. Pemerintah Indonesia sangat memperhatikan dampak pelaksanaan PPKM terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat. Melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bagi UMKM, dan dengan adanya pelaksanaan program KKN Tematik PPD Covid-19, kami melakukan program Pendampingan UMKM dalam upaya Pengembangan dan Penguatan Ekonomi Masyarakat di Masa PPKM Mikro di Kelurahan Buladu Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo dengan cara mengajak kepada para pelaku UMKM dan kelompok dasawisma (Ibu rumah tangga / calon ibu rumah tangga) yang selama ini tidak pernah berwirausaha atau yang usahanya terhenti karena tidak berkembang, yaitu dengan cara memberikan pendampingan secara langsung dalam praktek pembuatan produk makanan camilan rempeyek, kripik jagung, kripik pangsit dan lain-lain, mengajari cara packing produk, membantu membuat perencanaan usaha, perijinan usaha dan sistim pemasaran produk. Maksud dan tujuan dari kegiatan pendampingan UMKM ini adalah untuk membantu para pelaku UMKM atau kelompok dasawisma (Ibu rumah tangga / calon ibu rumah tangga) dalam mendapatkan penghasilan tambahan untuk keluarga. Hasil dari kegiatan pendampingan UMKM ini antara lain untuk memberikan wawasan dan pengetahuan baru untuk para pelaku UMKM atau kelompok dasawisma (Ibu rumah tangga / calon ibu rumah tangga) yang tinggal di Jalan Raja Eyato lingkungan II Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo dan juga untuk membantu mendapatkan penghasilan tambahan untuk keluarga. Dengan semakin berkembangnya usaha pembuatan produk makanan camilan ini diharapkan kegiatan pendampingan ini akan dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru khususnya di Kelurahan Buladu Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo.
THE INFLUENCE OF LONG TIME OF BUSINESS, PLACE OF BUSINESS AND WORKING HOURS ON THE INCOME OF VEGETABLE TRADERS IN THE TRADITIONAL MARKET, WONOKROMO SUB-DISTRICT, SURABAYA CITY Suryati Eko Putro
Jurnal Ekonomi Vol. 11 No. 03 (2022): Jurnal Ekonomi, 2022 Periode Desember
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to examine the effect of business capital, business location, length of business, and working hours on the income of fruit traders in the Traditional Market, Wonokromo District, Surabaya City. This research was a quantitative research. Using the statistical method used was multiple linear regression analysis. The author used the questionnaire and interview methods to collect data from 65 selected respondents, whose trading kiosk was located in the nearest traditional market to the Wonokromo Railway Station. The object of this research was the fruit traders at the Darmo Trade Center (DTC) Market, Mangga Dua and Bendul Merisi. The variables of business location, length of business and working hours have a simultaneous effect on the fruit traders’ income in the Traditional Market, Wonokromo District, Surabaya City. And partially on business capital, business location, length of business that influence and affect the fruit traders income and working hours which do not affect the income of fruit traders in the Traditional Market, Wonokromo District, Surabaya City
ANALYSIS OF MANUFACTURING FIRM OPERATIONAL MANAGEMENT Ratnawita Ratnawita; Suryati Eko Putro; Muhammad Rozali
Jurnal Ekonomi Vol. 12 No. 02 (2023): Jurnal Ekonomi, Perode April - Juni 2023
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The higher growth of companies results in increasingly fierce competition in every business sector. To be able to survive in competition and increase sales volume, companies must have a new and mature strategy. Of course, in an established company, increasing sales volume requires an operational strategy. This study focuses on examining the implementation of the operational management strategy of the manufacturing company PT Hanan Boga Rasa in terms of human resources, work design, measurement of working hours, project management, process strategy and quality control. This research also examines changes in the company before the Covid-19 pandemic and after.
Bangkit Lebih Cepat: Melalui Program Pendampingan SDM dan Perencanaan Usaha Dengan Memanfaatkan Aplikasi Marketplace di Masa Pasca Pandemi Covid-19 pada Toko Sembako “Winda Jaya” Surabaya Suryati Eko Putro; Novie Noordiana R.Y; Totok Mardianto; Arlisa Indriawati; Siti Khasanaturrohmah; Yeriko Yosua A
Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Mei: Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.825 KB) | DOI: 10.47861/jipm-nalanda.v1i2.161

Abstract

As a result of the Covid-19 pandemic that hit Indonesia in 2020, it has resulted in a decline in the economy and activities in various sectors and regions of Indonesia. In 2023, the economic condition, which was in shock due to the Covid-19 pandemic, is gradually improving in line with the stability of the domestic financial market and the stretching of several economic sectors. The Government of Indonesia has declared that this year our economy must recover more quickly by making policy steps to strengthen the economy accompanied by transparent prioritization and proper policy coordination and synchronization. The community service team at the Faculty of Economics and Business, Surabaya University of Technology feels compelled to participate in the success of government programs by creating HR assistance programs and business planning by utilizing marketplace applications in the post-Covid-19 pandemic for business development and increasing sales turnover. The accompanying partner this time is the "Winda Jaya" Surabaya staple food shop, which sells various basic household needs such as rice, sugar, coffee and others. The community service team at the Faculty of Economics and Business tries to identify problems based on the collected data. After further analysis, the community service team formulated the problem as follows: (1) Lack of partner's understanding of management functions and how to manage HR, (2) Lack of partner's understanding of making good business plans, (3) Partner's lack of understanding about tips and tricks for successfully utilizing marketplace applications. The method used is divided into 3 (three) stages, namely the preparation stage, the activity implementation stage and the closing stage. The results of this community service activity are an increase in understanding by companion partners of management science material, procedures for managing human resources, making a good business plan and how to use marketplace applications for business development. This community service activity (PkM) is in the framework of implementing the Tridharma of Higher Education and also supports the Surabaya City Development Synergy Program
Pembentukan Sekolah Orang Tua Hebat sebagai Upaya Mendukung Kebijakan Pemerintah Kota Surabaya dalam Mencegah Stunting pada Anak Usia Dini Suryati Eko Putro; Agus Purbo Widodo; Yanti Rahayuningsih; Novie Noordiana R.Y; Totok Mardianto; Lukman Hakim; Arlisa Indriawati; Zulharman Zulharman; M. Sujudi; Khayu Rahmi; Manuel Aristo S; Wahyu Fahmi Rizaldy
jurnal ABDIMAS Indonesia Vol. 1 No. 3 (2023): September: Jurnal ABDIMAS Indonesia
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/jurai.v1i3.344

Abstract

Kebijakan pembangunan keluarga dilakukan melalui pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga. Hal ini dilakukan melalui upaya peningkatan kualitas anak dengan berbagai informasi seperti melalui: 1). Akses informasi, 2). Akses pendidikan, 3). Pemberian penyuluhan dan pelayanan (perawatan, pengasuhan dan perkembangan anak). Salah satu usaha intensifikasi dibidang pengasuhan dikenal dengan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH). SOTH ini merupakan sekolah pengasuhan untuk meningkatkan kemampuan orang tua dan sebagai salah satu upaya dalam mencegah stunting pada anak usia dini. Pemerintah Kota Surabaya melalui Ketua TP PKK Kota Surabaya telah membentuk 5 SOTH Bina Keluarga Balita (BKB) percontohan, bekerjasama dengan Universitas Teknologi Surabaya untuk membantu membangun komunikasi antara orang tua dengan anak-anaknya sesuai ilmu dan metode yang benar. Kegiatan SOTH ini dilengkapi dengan kurikulum pendidikan, silabus, pemetaan instruktur, rencana kegiatan pembelajaran, perangkat monitoring, jurnal, absensi peserta, absensi pengelola, buku tamu dan mars SOTH serta evaluasi kegiatan berupa pretest dan posttest. Dengan model pembelajaran yang menciptakan iklim kerjasama yang kolaboratif dan demokratis dalam dimensi mutualis antara dunia perguruan perguruan tinggi dan masyarakat diharapkan tercapainya pembelajaran bagi kepentingan pendidikan serta masyarakat.
Strategi SDM untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan di Era Digital Suryati Eko Putro
Management Studies and Business Journal (PRODUCTIVITY) Vol. 1 No. 3 (2024): Management Studies and Business Journal (PRODUCTIVITY)
Publisher : Penelitian dan Pengembangan Ilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62207/fh29cd57

Abstract

Penelitian ini mengkaji strategi SDM untuk meningkatkan kinerja karyawan di era digital. Melalui tinjauan literatur sistematis, penulis menganalisis konsep dasar strategi SDM di era digital, penggunaan teknologi digital dalam strategi SDM, tantangan dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi digital, dan strategi untuk mengatasi hambatan tersebut. Temuan utama menyoroti pentingnya adaptasi HR strategies dengan kemajuan teknologi digital, integrasi teknologi digital dalam manajemen SDM, peran budaya organisasi dalam mendukung inovasi teknologi, dan upaya untuk mengatasi hambatan teknis, organisasional, dan budaya dalam implementasi strategi SDM digital. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah perlunya organisasi untuk menghadapi tantangan dan mengintegrasikan teknologi digital dalam strategi SDM untuk meningkatkan kinerja karyawan dan daya saing organisasi di era digital.