This Author published in this journals
All Journal Vegetalika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Vegetalika

Aplikasi Pupuk NPK Pada Tanaman Bawang Merah di Kabupaten Cirebon Kiki Kusyaeri Hamdani; Heru Susanto; Agus Nurawan; Saiful Rodhian; Sarwendah Puji Rahayu
Vegetalika Vol 12, No 2 (2023): In Publish
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/veg.77700

Abstract

Pemupukan merupakan pemberian hara diantaranya ke dalam tanah untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman bawang merah. Saat diaplikasikan, penggunaan pupuk NPK majemuk lebih praktis dibandingkan pupuk tunggal. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pupuk NPK majemuk terhadap hasil tanaman bawang merah di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon. Penelitian dilaksanakan di lahan sawah irigasi, Desa Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon pada bulan Juni sampai September 2019. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan sembilan perlakuan dan tiga ulangan. Setiap perlakuan terdiri dari dosis pupuk NPK (NPK 16-16-16 dan NPK 15-9-20) dan waktu aplikasinya. Data dianalisis dengan sidik ragam dengan uji lanjut Duncan Multiple Range Test pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil bawang merah per hektar paling tinggi diperoleh pada perlakuan pupuk NPK 16-16-16 dengan dosis 650 kg ha-1 (350 kg ha-1 umur 0 HST dan 300 kg ha-1 umur 15 HST) dan NPK 15-9-20 dengan dosis 300 kg ha-1 (150 kg ha-1 umur 15 HST dan 150 kg ha-1 umur 35 HST) yaitu 22,60 ton ha-1 sedangkan bobot umbi per tanaman paling tinggi dihasilkan oleh perlakuan pupuk NPK 16-16-16 pada dosis 650 kg ha-1 (250 kg ha-1 umur 10 HST, 200 kg ha-1 umur 15 HST, dan 200 kg ha-1 umur 35 HST) dan NPK 15-9-20 pada dosis 200 kg ha-1 (100 kg ha-1  umur 25 HST dan 100 kg ha-1 umur 35 HST). terbaik diperoleh pada perlakuan pupuk NPK 16-16-16 dengan dosis 650 kg ha-1 (250 kg ha-1 umur 10 HST, 200 kg ha-1 umur 15 HST, dan 200 kg ha-1 umur 35 HST) dan NPK 15-9-20 pada dosis 200 kg ha-1 (100 kg ha-1 umur 25 HST dan 100 kg ha-1 umur 35 HST) dengan hasil yaitu bobot umbi per tanaman sebesar 68,67 g.