Tujuan artikel ini untuk mendeskripsikan kaitan manajemen pengetahuan dan sistem pakar serta tantangannya dalam mewujudkan bisnis yang berkelanjutan. Tanpa dukungan manajemen pengetahuan dan sistem pakar, maka cita-cita sebuah perusahaan dalam mewujudkan kegiatan bisnis yang berkelanjutan akan sulit tercapai. Dengan menggunakan studi literatur, peneliti berusaha mengeksplorasi beberapa literatur terkait. Selanjutnya, peneliti mendeskripsikan atau menggambarkan suatu fakta yang terjadi dengan apa adanya tanpa melalui sebuah proses manipulasi. Hasil penelitian menegaskan bahwa keterkaitan manajemen pengetahuan dan sistem pakar dalam mewujudkan kegiatan bisnis yang berkelanjutan adalah bahwa seorang manajer dapat merekam dan menghimpun pengetahuan dari para karyawan untuk kemudian dikolaborasikan dengan pengetahuan dari seorang pakar yang kompeten di bidangnya. Sehingga, terbentuklah sebuah sistem pakar yang dapat berjalan, serta dengan kemungkinan terjadinya risiko yang sangat kecil. Adapun tantangannya adalah bahwa pengetahuan yang sudah tidak relevan perlu untuk disisihkan agar tidak mengurangi kesahihan pengetahuan lainnya. Biaya yang cukup tinggi untuk pengembangan dan pengiriman hasil sistem pakar kepada seorang manajer juga menjadi tantangan dalam mewujudkan bisnis berkelanjutan.