Kegiatan budidaya ikan lele mutiara (Clarias gariepinus) di Kecamatan Batang Toru masih dihadapkan beberapa permasalahan diantaranya belum menerapkan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), belum berjalannya fungsi kelompok sebagai kelas belajar, wadah kerja sama, dan unit produksi, serta biaya pakan untuk pembesaran ikan lele mutiara (Clarias gariepinus) yang tinggi dapat menghambat proses produksi budidaya. Tujuan penelitian untuk menganalisis peningkatan pengetahuan, sikap, dan keterampilan pembudidaya setelah pendampingan dalam pemanfaatan untuk budidaya ikan lele mutiara. Penelitian dilakukan pada tanggal 7 Maret hingga Juni 2022. Metode yang digunakan yaitu demostrasi percontohan , diskusi, dan ceramah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi Dempond Budidaya Magot (Hermetia illucens) dari aspek pengetahuan telah meningkat 33%, aspek keterampilan meningkat 50%, dan aspek sikap meningkat dari ragu – ragu sebesar 65% menjadi setuju 92%.