p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Ulil Albab
Dena Fauzi Ihsan
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektivitas Penggunaan Metode Role Playing Games dalam Meminimalisasi Miskonsepsi Siswa terhadap Materi Kimia Dasar Ananda Restu Salsabila; Dena Fauzi Ihsan; Kaisya Sharfina Putri; Siti Rahmawati
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 2: Januari 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v3i2.2692

Abstract

Masih rendahnya tingkat pemahaman siswa termasuk miskonsepsi mengenai materi pembelajaran kimia dasar yang jika dibiarkan akan menjadi faktor penyulit bagi siswa untuk mempelajari materi kimia selanjutnya serta perbedaan metode pembelajaran yang digunakan oleh pendidik kurang sesuai dengan gaya belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas metode Role Playing Games dan metode ceramah dalam meminimalisasi miskonsepsi yang terjadi di kalangan siswa SMA terhadap materi kimia dasar yaitu tatanama senyawa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yaitu ekperimen pre-post kelompok kontrol dengan instrumen tes. Dari data hasil penelitian diperoleh hasil rerata pre-test dan post-test dari masing-masing dua metode pembelajaran. Hasil rerata pre-test dari sampel metode ceramah memperoleh angka 61,3 dan rerata post-test sampel setelah diberi perlakuan metode ceramah adalah 74,2 menghasilkan selisih dari rerata pre-test dan post-test 11,1 dalam angka persentase yaitu 37,1%. Sedangkan pada metode pembelajaran RPG, diperoleh data rerata pre-test 64,3 dan rerata post-test 83,1 yang menghasilkan selisih rerata pre-test dan post-test 18,8 dalam angka persentase 62,9%. Persentase tersebut menunjukkan keefektifan dari kedua metode pembelajaran yang digunakan. Selisih persentase keefektifan antara kedua metode sebesar 31,8%. Maka hal ini menunjukkan metode pembelajaran Role Playing Game (RPG) memiliki tingkat efektivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode ceramah.