Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui penerapan kurikulum berbasis riset di Sanggar Anak Alam (SALAM); 2) memahami penerapan pola daur belajar di SALAM. Secara garis besar, penelitian ini membahas penerapan kurikulum berbasis riset dengan pola daur belajar di Sanggar Anak Alam (SALAM), Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui observasi, dan wawancara. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah penelitian kepustakaan. Teknik ini dipilih untuk menggali pemahaman yang lebih mendalam dan komprehensif mengenai topik penelitian, dengan memanfaatkan literatur ilmiah, jurnal, dan sumber kepustakaan lainnya untuk mensintesis dan menganalisis informasi yang ada. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kurikulum berbasis riset di SALAM memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk memilih tema riset sesuai minat mereka, didukung fasilitator dan orang tua. Pola daur belajar di SALAM terdiri dari lima tahapan: melakukan riset, mengungkapkan hasil, menganalisis, menyimpulkan, dan menerapkan. Pendekatan ini bertujuan membangun ekosistem belajar yang memerdekakan peserta didik untuk mengembangkan potensi diri. Didukung dengan kolaborasi antara peserta didik, fasilitator, dan orang tua, metode ini tidak hanya mengasah kemampuan berpikir kritis dan kreatif, tetapi juga mempromosikan nilai-nilai kemandirian, kolaborasi, dan keberlanjutan lingkungan. Penelitian ini menunjukkan bahwa pola daur belajar di SALAM mampu menciptakan pengalaman belajar yang bermakna, relevan, dan kontekstual.